High School DxD (Indonesia):Jilid DX2 Life.6

From Baka-Tsuki
Jump to navigation Jump to search
The printable version is no longer supported and may have rendering errors. Please update your browser bookmarks and please use the default browser print function instead.

Life.6 Suaka Maniak

Bagian 1

Itu adalah hari yang dekat dengan awal liburan musim dingin kami.

"Hmm, ini datang dengan baik ♪"

Seperti yang kukatakan ini, aku menggerakkan tanganku dan juga bersiul. Saat ini aku di ruang yang tidak terpakai yang terletak di lantai atas kediaman Hyoudou dan aku dalam proses.... membangun model plastik. Fase saat ini adalah melukis dan aku tengah mencuci bagian-bagian setelah menggunakan amplas.

Akhir-akhir ini kita Gremory telah sibuk seperti orang gila. Kita tidak hanya harus fokus pada sekolah serta tugas kita sebagai Iblis, kita juga diperlukan untuk melawan teroris. Selain ini, kita tak bisa melewatkan pelatihan di keadaan darurat dan agar kita bisa merespon ketika diperlukan dalam waktu singkat. Sebenarnya hal-hal seperti ini bukanlah sesuatu yang anak SMA harus lakukan.

Tapi itu tidak dapat membantu. Aku orang yang dengan kekuatan... Sekiryuutei saat ini. Aku ingin melakukan sebanyak yang kubisa dengan kekuatanku karena aku tak ingin teman-temanku terluka.

Tapi aku ingin memiliki waktu pribadiku sendiri di mana aku dapat bersantai dan fokus pada sesuatu yang lain. Mungkin karena aku telah didampingi oleh banyak orang akhir-akhir ini, aku ingin menghabiskan waktuku sendiri. Jadi hal yang kulakukan ketika aku mendapatkan waktu untuk diriku sendiri adalah... membangun model plastik.

Kamar kosong ini adalah ruang pribadiku sendiri. Aku menyimpan alatku di meja dan aku juga memiliki kompresor tua serta air brush yang kudapatkan dari Azazel-sensei. Aku bisa membangun model plastikku tanpa terganggu hal-hal yang tidak diinginkan.

Aku tengah membangun sebuah robot model plastik. Ketika aku masih kecil, aku suka [Mobile Suit Gundam] dan sering membangun salah satunya. Saat aku semakin tua, perlahan aku berhenti tapi setelah menjadi anak SMA, sudah ada waktu ketika aku ingin membangun satu. Y-Yah, bisa dikatakan bahwa aku hanya menggunakan sebuah kotak kosong untuk menyembunyikan DVD pornoku...

Gagasan yang diberikan seperti kompresor mahal oleh Sensei dan tidak menggunakannya sedikit menggangguku. Untuk mendapatkan sesuatu yang kuinginkan ketika aku masih kecil tetapi tidak mampu secara gratis... Aku senang kami memiliki perjanjian damai antara tiga golongan!

Setelah sekitar satu jam dari mulai melukis dengan air brush, aku mendengar ketukan datang dari pintu dan Asia masuk.

"Ise-san, maaf mengganggu. Umm, ada tamu yang datang untuk bertemu Rias-oneesama jadi dia ingin semua orang untuk datang dan menyambutnya."

Tamu Rias? Hmm, dari nada suaranya, tamu itu tampaknya tamu VIP... kalau begitu, aku harus segera pergi. Setelah menjadi Sekiryuutei, aku terus mendengar [Kamu harus berkenalan dengan orang-orang untuk saat ini.] Atau [Tak ada salahnya bertemu mereka] dari orang lain.

"Baik."

Meninggalkan model plastikku untuk sekarang, aku menuju ke ruang tamu VIP dengan Asia.


Orang yang tiba-tiba mengunjungi kediaman Hyoudou adalah... Iblis wanita yang tampaknya seusia kami.

Dia mengenakan kacamata yang menutupi matanya yang indah, memberikan rasa dingin daripada ketenangan dan memiliki rambut pirang dengan tanda-tanda sedikit hijau muda. Dia memiliki aura ketat meskipun dibandingkan dengan Sona-kaichou ketika aku pertama kali bertemu dengannya.

Dia mengenakan pakaian yang cocok untuk bangsawan. Desain mencolok dan aksesoris dengan lambang Agares mereka memberikan getaran mewah. Meskipun dia seorang wanita, dia tidak mengenakan gaun tapi sebaliknya, ia mengenakan rok mini dan sepatu bot tinggi. Dia mengenakan sangat baik bagi seseorang yang tampaknya seusia kami tapi disesuaikan dengan pakaian mewah.

"Senang bertemu kalian semua. Maaf, aku datang ke sini begitu tiba-tiba."

Orang yang menyambut kami dengan senyum dengan suara dingin adalah pewaris berikutnya Archduke... Seekvaira Agares-san! Di belakangnya adalah seorang pria berambut hitam dengan seragam butler... orang itu [Queen] laki-laki budak Agares.

Tapi untuk Seekvaira-san mengunjungi kediaman Hyoudou itu tak terduga! Yah, dia adalah anggota dari organisasi anti-teroris [DxD] dan seperti Rias, Sona-kaichou dan Sairaorg-san, dia adalah salah satu [Rookies Four] jadi dia adalah salah satu kenalan kami. Tapi ini adalah pertama kalinya ia berkunjung untuk urusan pribadi.

Rias, yang tampaknya telah diberitahu tentang kunjungan hari ini, mengatakan kepada semua orang.

"Seekvaira datang ke sini karena dia punya sesuatu yang perlu dia diskusikan dengan Azazel, khususnya, dengan Grigori."

Dia punya sesuatu untuk didiskusikan dengan Azazel-sensei? Yah orang itu biasanya sekitar sini jadi kalau ingin bertemu dia, cara tercepat adalah dengan datang ke sini.

Seekvaira-san menghirup teh yang Akeno-san buat dan bicara.

"Aku mampir ke sini karena aku satu jam lebih awal dari waktu aku harus bertemu dengan mantan gubernur."

Jadi dia hanya mampir. Hmm, gerakannya sambil minum teh itu elegan dan anggun! Ini seperti yang kulihat apa yang wanita bangsawan harus bertindak! Dia memiliki aura menakutkan tapi dia juga benar-benar cantik! Sosoknya... juga tampak luar biasa!

"(......Ise-sama, tak sopan menatapnya saja.)"

Ravel memberiku peringatan suara kecil! Yah, itu benar... tapi karena aku melihat bishoujo, mataku bersyukur!

Rias bicara dengan ekspresi lembut di wajahnya.

"Sudah beberapa saat sejak kita minum teh bersama. Kita sering bertemu saat kita kecil."

"Karena kamu dan aku adalah pewaris dari keluarga kita, itu tidak mengherankan bahwa jadwalmu tidak lagi bebas. Bukan itu saja, saat ini kita bagian dari organisasi anti-teroris."

Melihat senyum langka tersebut, kesan pertamaku tentang dia sedikit memudar... yah, jujur saja, ketika pertama kali kami bertemu musim panas terakhir di Dunia Bawah... dia bertengkar dengan si Iblis Yankee Zephyrdor Glasya-Labolas.

Dia bilang hal-hal menakutkan seperti [Meski aku membunuhmu, aku tidak akan dipersalahkan oleh orang-orang di atas.]! Itu normal untuk takut padanya. Asia, yang dengan kami saat itu, memiliki ekspresi tegang di wajahnya... dia pasti seseorang yang tidak ingin kamu buat marah... yah, karena dia seorang putri dari keluarga Archduke Agares yang memegang posisi penting di Dunia Bawah, tidak heran dia begitu keras.

Sementara kita semua tegang, obrolan elegan antara [King] berlanjut.

Seekvaira-san bicara kepada Rias dengan cara bercanda.

"Rias-chan. Bukannya dulu kamu memanggilku [Seek-chan]? Kamu masih bisa memanggilku itu."

Saat itu, wajah Rias menjadi begitu merah.

"I-Itu saat aku masih kecil, saat aku pun tak tahu sopan santun. Berhenti mengatakan itu padaku..."

Wow, itu adalah reaksi yang lucu. Itu selalu segar dan enak untuk mendengar cerita tentang Rias yang tidak kutahu. Aku ingin mendengar lebih banyak!

Saat itu, Seekvaira-san menatapku yang sedang berusaha untuk menguping pembicaraan mereka.

"...Sekiryuutei, Hyoudou Issei-san."

"Y-Ya!"

Saat Seekvaira-san bicara padaku entah dari mana, aku menjawab dengan suara bingung.

Dia melanjutkan.

"Kamu tidak perlu gugup begitu. Kita semua Iblis dan kita akan saling kenal cukup lama. Lagi pula, kamu adalah orang yang penting dalam [DxD] sehingga dengan posisiku, aku akan mendukungmu dengan segala kemampuanku. Kalau kamu punya sesuatu yang kamu butuhkan dariku, jangan sungkan untuk meminta."

"Ya, terima kasih banyak."

Mendengar jawabanku, Seekvaira-san tersenyum dan bicara pada semua orang di sini.

"Semuanya di sini juga bisa menggunakanku, pewaris dari Archduke, yang kalian inginkan. Karena kita adalah rekan, mari kita saling membantu. Untuk saling menggunakan... Fufufu. Kedengarannya lebih seperti Iblis yang memegang pentingnya pertukaran setara sehingga kedengaran cukup mudah."

"""YA"""

Semua orang berkata serempak. Untuk menggunakan Archduke... aku tak bisa memikirkan apapun sekarang tapi di masa depan, kita pasti akan saling mengandalkan. Kalau kita memikirkan tentang generasi yang berbeda, Archduke yang akan kita andalkan sebagian besar menjadi Archduke ini.

...Saat itu, Seekvaira-san menatap tanganku dan bergumam.

"Sesuatu di tanganmu..."

Tangan? Saat aku melihat tanganku... pewarna model plastik yang berwarna-warni ada di tanganku! Woah~ karena aku terburu-buru, semua pewarna belum dibersihkan! Akhirnya aku menunjukkan sisi menyedihkan dariku!

"Ah! A-Aku sangat menyesal... Aku tidak tahu kamu akan datang... aku sudah sibuk dengan hobiku..."

Aku mencoba untuk membersihkannya dengan handuk basah yang diberikan oleh Ravel tapi karena aku menggunakan cat pernis, sepertinya aku hanya bisa menyingkirkan itu saat aku benar-benar mencuci tangan dengan benar!

Dalam situasi ini di mana orang lain mungkin telah memandang rendah padaku atau setidaknya menertawakanku, Seekvaira-san... sebaliknya... menunjukkan minat dan bertanya padaku.

"Hobimu... apakah itu model plastik?"

"Ah ya. Aku sedang membangun mecha model plastik... Aku sedang melukis beberapa saat yang lalu."

Begitu Seekvaira-san mendengar itu, matanya bersinar. Ketenangan dirinya lolos dari matanya dan digantikan dengan kegembiraan.

"Mecha... jadi Dundam? Atau Macross?"

...Bagiku membayangkan Putri dari Keluarga Archduke mengucapkan kata-kata begitu... aku tidak akan pernah percaya itu. [Dundam] adalah model plastik yang saat ini kubangun yang berdasarkan [Mobile Suit Gundam] dan [Macross] seharusnya anime tentang robot berubah menjadi pesawat jet [Macross]

Atmosfer di sekitar Seekvaira-san berubah begitu mendadak sampai semua orang sangat terkejut.

"Gundam, aku membuat satu saat aku masih kecil..."

Ketika aku menjawab, dia bertepuk tangan dan tersenyum padaku!

"Ara, sungguh kebetulan. Sebenarnya aku sangat suka Gundam!"

Dan Seekvaira-san menempatkan wajahnya tepat padaku dan terus bertanya!

"Jadi mana favoritmu? First? Z? Another? Atau OVA? Atau mungkin original manga."

"U-Umm..."

Ketika Seekvaira-san melemparkanku pertanyaan seperti anak polos, aku bingung dan tak bisa menjawabnya! Oioioioi, Hime-sama! Kamu seperti seorang maniak Gundam! Sepertinya kamu tahu semuanya adalah untuk Gundam!

Sepertinya Rias pun terkejut di sisi yang sama sekali berbeda dari Seekvaira-san karena mulutnya menggantung terbuka lebar dan dia tak bisa mengatakan apa-apa! Ini adalah sisi lain Rias yang tak pernah kutahu dan harapannya telah terlampaui!

Kita tak tahu apa reaksi itu tepat tapi kemudian, butler Seekvaira-san, [Queen] Agares, memberitahu [King]-nya.

"Seekvaira-sama. Sekiryuutei-sama berada dalam situasi yang canggung. Tolong, karena dia tunangan Rias-sama jadi santai saja padanya."

Setelah mendengar itu, sepertinya dia kembali biasa. Dia menyembunyikan mulutnya dengan tangannya dan tertawa.

"Ah, maafkan aku. Ufufu. Kalau aku mulai membicarakan Gundam, aku tak bisa berhenti."

...Aku tak bisa mengikuti perubahan langkah ekstrimnya. Sementara aku masih bingung, butler Seekvaira-san datang padaku dan membisikkan sesuatu. Sebuah suara bishounen rendah datang ke telingaku.

"(Saya minta maaf. Seekvaira-sama adalah maniak mecha anime. Terutama dia terobsesi dengan Gundam.)"

...B-Begitukah?! Pewaris dari Archduke adalah... penggemar mecha anime?! U-Umm. Aku tidak mengharapkan ini sama sekali. Ini sangat mengejutkan bahwa gambaranku sebelumnya telah dia hapus. Saat itu, butler mengatakan [Ah, mohon maaf] dan memberi pengenalan formal padaku.

"Senang bertemu dengan Anda, Sekiryuutei-sama. Saya [Queen] Seekvaira Agares-sama dan butler-nya, Alivian."

[Queen] budak Agares, Alivian-san. Hmm, aku ingat namanya seperti sebelumnya. Aku ingat dia dari video Rating Game Sitri VS Agares dengan semua orang. Dia selalu di samping Seekvaira-san dan memberi perintah pada budak-budak Seekvaira-san.

Itu adalah Alivian-san yang memberi tim Sitri kesusahan sampai akhir. Dia hebat pada serangan dan pertahanan dan dia adalah tipe serba bisa yang baik di pertarungan tinju dan sihir. Dia adalah alasan mengapa Saji terjebak dan harus berubah menjadi Vritra. Alivian-san harus menghadapi Saji yang ofensif dan pada saat itu Sona-kaichou berhasil di mengakhiri Seekvaira-san sendiri.

Menurut pendapat Rias, meski Saji tidak berubah menjadi Vritra, pada akhirnya Sona-kaichou akan menemukan solusi untuk memenangkan pertarungan panjang.

Aku membalas salam pada Alivian-san.

"Aku telah mendengar rumornya."

"Terima kasih banyak."

Saat itu, Ddraig bicara.

[Partner, pria itu... Naga. Dari auranya, Naga Eropa Timur... Zmei huh, Rare Dragon.]

Benar. seperti yang Ddraig bilang, menurut informasi kami, ia adalah Naga yang penampilannya adalah manusia normal.

"Alivian-san adalah Naga, kan?"

"Ya, saya dari klan Naga bernama Zmei. Majikan saya telah melarang saya untuk berubah menjadi penampilan normal saya sehingga biasanya saya terlihat seperti ini."

Kata Alivian-san dengan nada cerah. Sepertinya dia bukan orang jahat.

Lalu Alivian-san bicara kepada majikannya lagi.

"Seekvaira-sama. Waktu untuk bertemu dengan Mantan Gubernur telah tiba."

"Begitu. Lalu Rias-chan, semuanya. Terima kasih untuk…"

Seekvaira-san menghentikan kalimatnya di pertengahan jalan dan menatapku.

"Sebenarnya ini mungkin kesempatan yang bagus. Maukah kalian semua ikut denganku? Aku akan menunjukkan sesuatu yang menyenangkan."

Aku dan Rias saling memandang.

Kami ingin tahu apa jenis kesepakatan Seekvaira-san dan Sensei buat jadi kami memutuskan untuk ikut.

Bagian 2

Kami memutuskan untuk menggunakan lingkaran teleportasi raksasa di bawah kediaman Hyoudou untuk melompat langsung ke fasilitas Grigori di kota ini.

Tempat kami teleport adalah... sebuah laboratorium pengujian terletak di bawah kota ini... mantan Gubernur Malaikat Jatuh itu membangun tempat ini di seluruh kota dan itu hanya untuk hiburan!

...Apa dia membuat beberapa alat aneh di fasilitas ini juga? Aku mulai berpikir begitu...

[Queen] Alivian-san bicara sambil berjalan menyusuri koridor

"Sebenarnya kami, Keluarga Agares, sedang mempersiapkan untuk bisnis karakter juga. Seperti apa yang Keluarga Gremory lakukan dengan [Oppai Dragon], kami akan ke bisnis media."

Seekvaira-san mengangguk dan melanjutkan.

"Kita tak bisa memikirkan pemasaran karakter sebagai hal yang kasar. Petinggi memikirkan [Oppai Dragon] sebagai sesuatu yang bodoh tapi [Oppai Dragon] sangat populer sehingga semua orang di Dunia Bawah tahu apa itu. Dan berkat itu, Keluarga Gremory meraup banyak uang, kan?"

[Ya, berkat itu] Rias menjawab singkat. Seperti yang Seekvaira-san bilang, Keluarga Gremory tengah membuat keuntungan besar dari [Oppai Dragon], begitu besar sehingga ada uang dengan jumlah yang luar biasa yang disetorkan ke rekening bankku setiap bulan. Yah Grayfia-san tengah mengelola uang itu jadi aku tak bisa hanya menghabiskan uang itu sesukaku.

Dari apa yang kudengar, orang seperti Kiba (Darkness Knight Fang), Koneko (Hellcat) dan lain-lain, yang mana didasarkan dari karakter [Oppai Dragon], juga menerima uang dengan jumlah yang luar biasa ke rekening mereka dan begitu, kita tahu bagaimana besarnya [Oppai Dragon]. Singkatnya, Keluarga Gremory bisa kaya hanya pada [Oppai Dragon].

...Yah, rentang hidup Iblis sudah hampir tak terbatas. Jadi [Uang untuk bertahan selama hidup] bagi manusia bahkan tidak akan 1/100 untuk Iblis jadi aku akan perlu untuk mendapatkan lebih. Membangun hidupmu sampai 10000 tahun eh, itu akan memakan waktu yang lama...

Saat aku memikirkan itu, Alivian-san membuka mulutnya.

"Itu sebabnya kami memutuskan untuk memulai bisnis karakter kita sendiri tapi kalau kita membuat sesuatu yang mirip dengan [Oppai Dragon] kita tidak akan bisa mendapatkan dukungan dari orang-orang. Meski Keluarga Agares membuat karakter pahlawan, semua itu akan menjadi tiruan dari [Oppai Dragon] atau serial lainnya... apalagi, itu akan menjadi plagiarisme."

Kedengarannya benar. Sulit untuk berhasil dengan menyalin orang lain. Sepertinya ada orang lain yang menyalin apa yang telah Gremory lakukan dan menciptakan acara pahlawan tokusatsu tetapi itu tidak sepopuler [Oppai Dragon].

Ketika kami sampai di ujung koridor, kami tiba di tempat yang tampak seperti hanggar. Tempat ini memiliki segala macam senjata... dari tank sampai jet. Senjata-senjata itu termasuk yang kita lihat di Dunia Bawah yang bekerja pada kekuatan Iblis.

Hal-hal begitu ada di bawah kota kami?! Apakah ini semua dimiliki oleh Gremory... mungkin terbaik tapi ini harus diperlukan untuk melindungi kota ini dari serangan teroris...

Berdiri di depan kendaraan, Seekvaira-san berbalik dan berkata.

"Plagiarisme bukanlah solusi elegan tapi aku juga ingin terjun ke bisnis karakter. Jadi aku memutuskan untuk memulai sesuatu yang bahkan tidak Gremory lakukan!"

Kata Seekvaira-san dengan suara percaya diri. Sesuatu yang tidak Gremory lakukan? Apa itu?

Sementara kami memiringkan kepala dan berpikir, seseorang yang akrab datang ke arah kami.

"Ah, kalian di sini."

Orang yang datang ke kami dengan tangannya menyalami kami adalah Azazel-sensei. Sensei mengenakan jas lab putih seperti ilmuwan.

Sensei berjabat tangan dengan Seekvaira-san dan bicara sambil tersenyum.

"Ah, sebenarnya kita baru saja selesai membangun pagi ini sehingga akan membutuhkan waktu untuk memasok ulang, tapi takkan ada masalah kalau itu hanya untuk pemeriksaan."

Seekvaira-san mengatakan [Terima kasih] usai mendengar kata-kata tersebut.

Kemudian Sensei berkata kepada kami.

"Hahaha, kalian datang ke sini pada waktu yang tepat. Nah, lihat saja untuk saat ini."

Sambil aku merasa agak curiga pada apa yang dia ingin kita lihat, aku mendengar suara dari mesin bekerja dari dalam. Hal yang menunjukkan itu sendiri adalah... robot humanoid 20 kaki tingginya! Wow~ itu adalah robot yang sama seperti yang keluar dalam mecha anime!

"Kekeke, semuanya terima kasih sudah datang hari ini."

Orang yang berdiri di samping robot adalah salah satu pemimpin dari Grigori Sahariel-san, seorang ilmuwan gila dengan kacamata tebal! Terakhir kali aku pergi ke lembaga Grigori dengan Akeno-san dan Gasper, aku telah terganggu... tidak, aku dalam kekacauan karena orang itu...

Azazel-sensei berdiri di samping Sahariel-san dan membusungkan dadanya dan berkata.

"Hari ini kami akan menunjukkan Pasukan Robot yang Grigori kembangkan!"

......Pasukan R-Robot?! Kita mendengar lebih banyak suara yang keluar dari dalam dan segala macam robot muncul! Ada satu di mana bagian bawah tubuhnya adalah tank dan lain-lain dengan berbagai desain!

Semua orang dari Klub Penelitian Ilmu Gaib termasuk aku terpesona oleh pemandangan itu! kita melihat monster aneh dan manusia hewan sebelumnya tapi robot... Ah, ada waktu ketika Sensei membuat sesuatu yang disebut [Maouryuga] atau apalah sehingga hal itu dikeluarkan dari ini...!

"......Wow, keren!"

Usai melihat robot, Seekvaira-san... kagum sehingga dia membawa tangannya di mulutnya. Aura dingin yang pernah mengelilingi dia benar-benar pergi dan ia melihat robot-robot dengan mata polos seperti anak kecil.

Alivian-san bicara sambil melihat dia seperti itu.

"Bisnis Keluarga Agares akan menjadi mecha kehidupan nyata tapi karena kami belum terbiasa dengan itu, kami tidak mampu membuat model fungsi, jadi...."

Jadi Keluarga Agares meminta Grigory, yang selalu meneliti dan menciptakan berbagai hal, untuk membuat robot tokusatsu khusus. Sepertinya mereka memutuskan untuk meminta bantuan usai mendengar rumor Sirzechs-sama menerima robot pribadinya [Maouryuga] dari Azazel-sensei.

"Jelas kita tidak memiliki alasan untuk menolak. Selama kalian membayar kita, kita akan membuat apapun!"

"Kita akan membuat apapun!"

Ujar Sensei dan Sahariel-san sementara memberikan kita jempol! Keduanya tersenyum dengan sukacita!

Nah~, jika mereka berdua, mereka akan benar-benar melakukan apapun! Sensei dan Grigory cinta membuat sesuatu! Karena mereka akan membuat manusia hewan dengan senang hati, mereka akan sangat senang membuat robot ini!

Bagaimanapun, jadi bisnis Agares akan menjadi Mecha.

.........Bukankah sudah cukup untuk menggunakan CGI? Mengatakan hal seperti itu mungkin terlalu kasar. Orang yang memerintahkan robot ini, Seekvaira-san, melihat robot ini dengan kagum!

Tapi, aku juga... kupikir bisa menghormati itu! Sebenarnya, bukannya robot hebat? Aku cukup suka robot mecha pahlawan tokusatsu dan lebih canggih dan kehidupan seperti robot mecha! Haa, saat aku bersemangat akan hal ini, aku senang bahwa aku lahir sebagai laki-laki! Mungkin karena aku sudah membangun model plastik itu, aku menjadi lebih bersemangat!

"Oi, Kiba! Gasper! Robot memang hebat, kan?"

Aku bertanya dengan mata bersinar! Perasaan ini, aku ingin berbagi dengan orang lain!

Kiba membuat wajah canggung dan menggaruk pipinya.

"Yah, aku tidak berpikir itu harus humanoid."

Orang ini tidak mengerti sama sekali! Apakah kamu tidak mengerti bahwa orang-orang merasakan hal seperti ini karena ini adalah robot humanoid!

Tapi Gasper tampaknya tertarik, dia menyentuh robotnya.

"Ini semacam peti mati~"

Peti mati?! Apa kamu berpikir untuk tidur di dalam robot?! Hmm, mungkin cara berpikir vampir berbeda...... kalau beberapa vampir hikikomori bangkit dari kokpit robot, itu ada di genre fantasi atau genre SF? Aku tidak bisa menetapkan pikiranku.

"Senpai, aku suka hal-hal ini."

Koneko memberiku jempol! Oo, Koneko mengerti aku!

"Sepertinya Onii-sama-ku mungkin suka ini juga."

Ravel juga mengatakan hal itu. Benar; kalau itu Raiser, ia mungkin suka hal-hal ini.

"Aku tidak berpikir aku mengerti robot dengan baik...."

"Aku juga. Kupikir uang yang dihabiskan membuat ini dapat digunakan untuk membuat sesuatu yang lebih baik."

Sepertinya Akeno-san dan Rossweisse-san tidak memahami daya tarik robot.

Irina dan Xenovia berkeliling dan menyentuh setiap robot dengan senang.

"...Aku ingin menyebarkan ini di Surga juga."

"Kudengar bahwa Jepang sangat tertarik dengan hal-hal ini... jadi kebetulan ini saat Azazel-sensei terlibat. Dengan ini, meski kehilangan tubuh, kita akan mampu mengubah seseorang menjadi cyborg."

"Ara, kalau kehilangan tubuh, kamu tak bisa memiliki bayi. Aku tidak suka itu."

"Itu juga benar. Kita tak bisa memiliki tubuh kita, tidak mampu melahirkan bayi Ise. Tapi Irina, bagimu untuk berpikir hal-hal begitu saat kita bicara tentang cyborg...... hasrat seksualmu sangat besar bahkan ketika kamu adalah seorang Malaikat."

"X-Xenovia! Jangan membuatnya terdengar seperti aku semacam mesum sepanjang waktu! Kamu membuatnya terdengar seperti aku semacam Malaikat nympho yang hanya memikirkan pengalaman mesum!"

"......Bukankah begitu?!"

"Kenapa kamu sangat terkejut?! Apa?! Apakah orang-orang menganggapku seperti itu?!"

...Apa yang mereka berdua katakan di depan robot...

......Saat itu, aku mendengar suara terkejut Asia.

"Fafnir-san?!"

Asia sedang melihat ke arah sudut ruangan sambil mengatakan ini dengan suara terkejut. Ketika kita melihat ke arah mana dia sedang melihat... naga emas familiar tengah duduk di atas tank!

Fafnir mengendarai tank! Apa yang dia lakukan di sana?!

Saat kami kaget, Sahariel-san berkata sambil memperbaiki kacamatanya.

"Ah, ini adalah ciptaan kita setelah menggabungkan pantsu dragon dan tank... Dragon King Tank. Ini adalah robot hybrid. Ini adalah robot rendah emisi yang tidak berjalan selain pantsu."

Pantsu Panzer.

......Itu seharunya menjadi hal terburuk yang dengar baru-baru ini! Apa-apaan itu?! Ini lebih berlebihan dan bermain-main dengan kata-kata... itu adalah yang terburuk!

"......Fafnir-san, aku bertanya-tanya mengapa aku belum melihatmu akhir-akhir ini......"

Melihat transformasi partnernya, Asia membuat ekspresi sedih. Atau mungkin dia hanya bingung dan tak tahu reaksi apa yang harus ia miliki.

Fafnir bergerak dengan menggerakkan trak roda tank. Aku tak tahu persis bagaimana mereka bergerak tapi... itu harus ditenagai oleh pantsu.

Fafnir membuat ekspresi puas dan berkata pada Asia.

[Asia-tan, tubuh ini. Jadi Panzer.]

"...Aduh, apa kamu jadi begitu cuma buat mengatakan itu?"

Aku hanya memberinya omelan tapi... yah terserah, mari kita lupakan. Mari kita tinggalkan dia. Sebenarnya, tidak, haruskah aku minta Sensei untuk memperbaiki kepalanya pada saat itu?

"...Aku ingin hadiah buat Millicas."

Rias mengatakan hal itu. Millicas eh. Ya, ia akan senang melihat hal-hal ini.

Sementara semua orang bereaksi terhadap robot-robot ini dengan cara mereka sendiri, Seekvaira-san sedang bicara serius dengan Sensei.

"Mantan Gubernur, pesawat ini... bisa berubah, kan?"

"...Hm? berubah? Ah, ini hanyalah sebuah pesawat dukungan sederhana. Seperti mecha dukungan."

"Apa? Ini dalam bentuk pesawat terbang, bukan? Tapi itu tidak berubah menjadi mecha, itu bohong, kan? Setiap jet tempur di Jepang berubah jadi mecha."

...Benar-benar tidak?!

Aku memarahi dia di dalam pikiranku! Aku menemukan Iblis lain yang punya kesan yang salah dari Jepang! Semua orang melihat Jepang dengan mata aneh! Kita tidak memiliki samurai, ninja tidak memiliki kemampuan konyol dan jet tempur tidak berubah menjadi robot mecha!

Karena gambaran Iblis Murni dari Jepang, aku kehabisan kata-kata. Saat itu, seakan membaca pikiranku, Alivian-san bicara.

"Tadi Anda berpikir [mengapa orang ini sangat cinta robot], kan?"

"Ah, ya...... sepertinya dia agak terlalu terobsesi dengan mereka sebagai putri dari Keluarga Archduke."

Nah, di kepalaku, karakternya telah benar-benar hancur. Dia berbalik dari gadis cantik yang dingin ketika marah sampai gadis otaku mecha sederhana.

Alivian-san bicara.

"......Seekvaira-sama selalu pintar sejak ia masih kecil. Cara dia berpikir tentang semuanya secara akurat dan dengan tenang telah membuat orang meyakinkan bahwa tidak akan ada masalah bagi generasi berikutnya dari Keluarga Agares."

Dengan kata lain, dia seorang wanita luar biasa. Itu terlihat dari penampilannya, seperti Rias dan Sona-kaichou, aku menganggapnya sebagai contoh wanita bangsawan.

"Namun, karena ia adalah putri dari Archduke dan lahir dengan gelar menjadi pewaris Archduke, dia harus menghadiri acara yang berhubungan dengan politik antara Maou-sama dan Great King, Keluarga Bael, di masa depan. Golongan-golongan Maou yang liberal dan Great King yang memegang pentingnya nilai-nilai tradisional, kedua golongan memiliki pandangan yang berbeda... jadi berdiri di antara mereka tidak mungkin dengan kekuatan mental normal saja. Archduke saat ini, ayah Seekvaira-sama, khawatir tentang sifat naif putrinya. Seseorang dengan sifat naif akan memiliki pikiran dan tubuh yang dihancurkan oleh tekanan mereka ketika disuruh membuat keputusan penting."

Aku juga cukup sering mendengar stresnya Archduke.

Alivian-san mengacungkan jarinya dan melanjutkan.

"Jadi Archduke saat ini mengajarinya cara untuk membersihkan pikiran... mengubah suasana hati dan metode relaksasi untuk Seekvaira-sama. Metode relaksasi itu... menonton anime mecha Jepang."

..................

……Apa? Apa anime mecha Jepang harus melakukan ini sama sekali?!

Aku bingung dan memiliki banyak pertanyaan tapi Alivian-san hanya mengangkat bahu dan melanjutkan.

"Itu adalah metode yang ayahnya, yang dia hormati, katakan. Itulah sebabnya Seekvaira-san tidak menolak. Itulah juga mengapa dia menonton begitu banyak anime mecha Jepang. Hasilnya adalah..."

Tatapan Alivian-san menuju...

"...Ini tidak akan berhasil. Tolong buatlah suku cadang untuk kedua tangan menjadi bor. Bahkan, mecha yang terlihat dari tahun 1970-an, tidak memiliki bor sama sekali hanyalah keterlaluan. Apakah kalian tidak melihat [Getter Robo] atau [Steel Jeeg]?"

"Hmmm…"

"...Aku suka mecha anime 90-an..."

Tatapannya menuju pewaris Archduke, yang memberikan pendapatnya pada Azazel-sensei dan Sahariel-san, kedua pemimpin Malaikat Jatuh.

DxD Dx2 08.jpg

Alivian-san berkata dengan suara percaya diri.

"Dengan demikian, Putri Seekvaira Agares-sama, yang biasanya tenang dan memiliki keputusan besar, tetapi yang juga suka menonton anime mecha selama waktu pribadinya, telah lahir!"

"Anda pasti telah gagal?! Archduke telah gagal pada pendidikannya, kan?!"

Ini salah! Dia adalah pewaris Archduke yang berharga, Keluarga Agares! Kenapa Anda telah membuat putri Anda menjadi maniak mecha anime?!

Sementara aku memberinya sepotong pikiran di dalam kepalaku, lingkaran komunikasi kecil muncul di sisi telinga Alivian-san.

"...Ah, tolong tunggu sebentar. Ini adalah…"

Alivian-san membuat ekspresi serius saat mendengarkan informasi yang ia diberikan.

"Tidak mungkin! Seekvaira-sama!"

Alivian-san berlari menuju majikannya dan memberinya sebuah laporan dari apa yang ia dengar.

Seekvaira-san, yang hanya membuat obrolan bergairah tentang robot, membuat ekspresi serius.

"Apa? Iblis Liar?"

...Ku! Segera setelah kami mendengar itu, semua orang di sini tegang.

Iblis Liar. Hal semacam ini kebetulan terjadi pada saat ini. Bukan itu saja, tapi untuk hal ini terjadi sementara orang-orang dari Archduke yang memberikan perintah-perintah di sini, ini adalah baru.

Seekvaira-san bicara kepada Rias.

"Ini adalah kasus yang ekstrim. Rias-chan, aku minta maaf untuk menanyakan ini tapi maukah kamu bekerja sama dengan kami dalam melenyapkan..."

Sepertinya Seekvaira-san menyadari sesuatu di tengah kalimat.

"Ah, tunggu sebentar... Ya."

Seekvaira-san meminta Azazel-sensei.

"Mantan Gubernur-sama. Bisakah robot-robot ini menyebar sekarang?"

Ujar Seekvaira-san sambil melihat barisan robot!

Oioioioioioioi! Apakah kamu akan membiarkan robot ini melenyapkan Iblis Liar?! Dan bukan itu saja, tapi membiarkan Archduke sendiri?

Ketika Sensei mendengar saran Seekvaira-san dia membuat senyum menyenangkan! T-Tidak mungkin! Sensei melakukan hal-hal keterlaluan ketika dia membuat senyum seperti itu!

"Hoho, kupikir aku tahu apa yang kamu pikirkan. Sahariel, bisakah kita menyebarkan ini sekarang?"

Saat Sensei bertanya, Sahariel-san tersenyum penuh percaya diri.

"Fufufu, karena kita tak tahu apakah situasi ini akan terjadi, aku membuatnya begitu sampai itu siap dimulai setiap kali. Bukan cuma terlihat diluar yang lengkap, tapi ini dapat menjawab panggilan untuk penyebaran darurat!"

Sahariel-san mengeluarkan tombol dari sakunya dan segera setelah dia menekan tombol itu, lampu merah di sekitar ruangan bersinar beberapa kali dan kemudian, kami mendengar beberapa kebisingan dari mesin bergerak besar. Jalur pelontar kemudian muncul!

[Bahaya, bahaya.]

Dengan suara peringatan memberitahu kita, suara darurat berdering di sekitar fasilitas!

Pintu keluar yang mengarah ke tanah di atas muncul dan robot bergerak otomatis menuju jalur pelontar! Di antara mereka adalah Pantsu Dragon... tidak, Fafnir ada di antara mereka! Dia meluncur! Si Pantsu Dragon King meluncur!

Sensei tersenyum sinis di wajahnya dan bertanya pada Seekvaira-san.

"...Jadi haruskah kita meluncurkannya sekarang? Kita saja belum melakukan tes sama sekali. Ini tidak akan aneh kalau mereka tiba-tiba berhenti bekerja... bahkan, bisakah kamu mengalahkan musuh menggunakan mereka?"

"Ya. Kita punya robot di sini, dan musuh telah datang kepada kami dan aku di sini sekarang... dengan kata lain, itu adalah situasi terbaik. Ayo pergi!"

Seekvaira-san mengatakan sesuatu yang terdengar berasal dari mecha anime dan pergi ke tempat Iblis Liar bersama kami.

Bagian 3

Tempat kami telah tiba... itu sebuah pabrik kosong di tepi desa tetangga.

Sekitarnya sudah gelap; itu adalah waktu di mana Iblis Liar biasanya memulai kegiatan mereka. Tempat ini juga terlihat cocok untuk basis mereka.

Seekvaira-san memimpin jalan dan berkata dengan percaya diri.

"Mereka yang meninggalkan majikan mereka dan hidup hanya untuk memuaskan keinginan sendiri, adalah dosa senilai ribuan kematian. Atas nama Archduke Agares, aku akan menghukum mereka! Tunjukan dirimu!"

Pewaris dari Archduke berteriak ke arah pabrik kosong. Tak lama setelah itu, aura mengganggu mengisi sekitarnya. Orang-orang yang muncul itu cyclops, seorang manusia hewan dengan kepala babi hutan dan monster lendir dalam bentuk manusia. Mereka bertiga Iblis Liar reinkarnasi yang meninggalkan majikan mereka. Aku bisa merasakan kejahatan dari aura di sekitar tubuh mereka.

"...Cih, Archduke bergerak."

"Sial!"

"Kalau sudah begini, kita hanya bisa bertarung sampai mati!"

Menyadari siapa kami, para Iblis Liar mulai memberikan aura berbahaya dari tubuh mereka! Sementara aura membunuh mengisi area sekitarnya, ada kilat di langit malam. Berikutnya dengan suara keras, pasukan robot mendarat di pabrik ditinggalkan satu per satu!

Setelah melihat robot tiba satu per satu, sepertinya Iblis Liar terkejut.

"A-Apa... Robot?!"

" Archduke... Membawa robot?! Apa yang terjadi di sini?!"

Para Iblis Liar terkejut pada adegan konyol yang mereka lihat sekarang. Mengarahkan kata-katanya pada Iblis Liar yang bingung, Seekvaira-san menyatakan dengan percaya diri,

"Iblis meningkat seperti tiada hari esok... sekarang, lihatlah, lihat robot mecha yang Dunia Bawah banggakan dengan matamu sendiri!"

Dengan kata-katanya sebagai sinyal, pasukan robot menyerang para Iblis Liar! Mesin Jet di punggung mereka membakar dan senapan di tangan mereka menembakkan tembakan laser!

"Apa-apaan iniiiiiii!"

"Aku berpikir pembasmi mungkin muncul malam ini tapi......!"

"Aku tak pernah berpikir itu robooooot!"

Para Iblis Liar berteriak saat mereka dihabisi satu per satu.

......Kita Iblis, kan? Dan mereka Iblis juga, kan? Semua yang bisa kulihat di depanku hanyalah tindakan khas melibatkan Gundam...

BOOM! Kita mendengar sesuatu meledak dari langit! Saat kita melihat di atas, kita melihat sesuatu dengan asap datang seperti telah ditembak jatuh.

"Sepertinya hanya satu robot yang meledak di langit?!"

Aku menunjuk objeknya dan berteriak! Lalu lingkaran komunikasi muncul di depan kami dan Sahariel-san datang ke pandangan kami. Pemimpin berbintik berkata kepada kami.

[Itu Pantsu Panzer. Mungkin memiliki beberapa masalah dengan perakitan.]

......Meski dia cuma duduk di atas tank!? Tidak, fakta itu saja meluncurkan sebuah tank dengan Naga duduk di atas itu aneh! Sebenarnya, aku akan mengerti kalau Naga itu sendiri bermasalah!

"Fafnir-saaaaan!"

Asia meneriakkan nama Fanir yang tertembak dari langit. Xenovia lalu memeluk Asia yang meneriakkan namanya.

"Tidak Asia, itu untuk yang terbaik. Jangan biarkan pengorbanan Fafnir menjadi sia-sia."

Irina juga menaruh tangannya di bahu Asia sambil terisak.

"Benar! Fafnir-kun pasti Dragon King yang pertama yang menjadi tank!"

Lalu Sahariel-san menambahkan.

[Kata-kata terakhirnya adalah [Aku akan membiarkan Asia-tan menaikiku setelah pertempuran ini. Dan aku akan memintanya untuk mengatakan Panzer Cannon]. Pikirkan tentang itu, pastilah itu Death Flag.]

......Orang itu, dia idiot......! Dia sangat bodoh sampai aku kehabisan kata-kata!

"Mari kita membalas dendam untuk Fafnir!"

Xenovia memegang Durandal-nya di satu sisi dan menyerang para Iblis! Irina segera mengikutinya.

"Ya, ayo! Ayo menaruh beberapa celana dalam di peti matinya saat kita kembali!"

Nah, kemungkinan besar ia selamat! Tidak mungkin yang pantsu Dragon King akan mati dari ini!

Melihat apa yang terjadi sekarang, Rias hanya menghela napas berat ke tanah. Akeno-san, yang di sampingnya, juga hanya mengatakan [Ara ara] dan tersenyum pahit.

"...Mari kita bekerja."

Ketika Rias berkata dengan suara yang kurang antusias, kami mengikuti perintahnya.


Usai menekan para Iblis Liar dan bukan membunuh mereka, kami mengirim mereka ke Dunia Bawah. Selama langit malam perlahan akan lebih cerah, Seekvaira-san berkata dengan tekad kepada [Queen]-nya saat matahari pagi dan robot dibelakang punggungnya.

"Aku sudah memutuskan, Alivian... ayo kita sebarkan robot ini di sekitar tanah yang dimiliki oleh Keluarga kami"

Alivian-san hanya mengangkat bahu.

"Saya ingin tahu membutuhkan berapa tahun itu akan terjadi."

Sepertinya Alivian-san sudah terbiasa dengan majikannya bertindak seperti ini.

Lalu Seekvaira-san tiba-tiba menoleh ke arahku.

"Omong-omong, Hyoudou Issei-san. Berpikir kembali, aku masih belum mendengar serial Gundam yang kamu suka. Mungkin... kamu suka yang keluar sebagai video game? Tentu saja Red Fortune sebuah mahakarya. Selain itu, katakan padaku Doll Armor yang paling kamu suka, favoritku adalah Gemu II High Mobility Type."

Tidaaaaaaaaak! Otaku! Benar-benar Otaku! Dia jauh di atas ligaku! Tapi, Seekvaira-san membuat wajah seperti dia akhirnya bertemu seseorang yang mengerti hobinya.....!

Saat aku tidak bisa membalasnya... Aku mengirim tatapan ke arah Rias untuk membantuku. Rias tertawa ringan.

"Sepertinya orang yang akan memahami Seekvaira baik dari generasi kita akan menjadi...... Ise."

Sungguh?! Meski dia bishoujo, aku tak bisa menangani mecha otaku...! Tapi aku tidak bisa menghindari pertanyaan dari pewaris Archduke pula.....!

"U-Um! K-Karena sudah pagi, aku akan pulang!"

"Ya, itu bagus. Mari kita pulang ke rumah dan bicara sambil bersantai. Aku juga ingin mendengar pendapatmu tentang mecha anime lainnya."

Ketika Seekvaira-san mengatakan ini, Alivian-san meraihku!

Setelah itu, aku membicarakan robot dengan Seekvaira-san sampai malam...... baik Rias dan Akeno juga datang sebagai [King] dan [Queen] tapi... terlihat bahwa mereka bosan secara mental; mereka tak bisa tetap tegak lurus!

Aku tak bisa bersama dengan Archduke sama sekali! Aku lebih memilih Great King, Sairaorg-san!