Omae wo Otaku ni Shiteyaru Kara, Ore wo Riajuu ni Shitekure!(Indonesia):Volume 1 Bab 1

From Baka-Tsuki
Jump to navigation Jump to search

Bab 1[edit]

"Tina akan menyanyikan lagu ini untukmu, kakakku tersayang, aku ingin kau mendengarkannya!"

Di dalam TV, seorang Bishoujo[1] 2D yang mengatakan sesuatu yang imut dengan wajah merona merah. Setelah ia mengatakannya, melodi ringan mulai berputar.

"Hei, kapan ini mulai menarik?" Bishoujo disampingku melilitkan rambutnya di jarinya dengan bosan sembari menonton gambar yang bergerak dari sudut matanya.

"Kaulah yang bilang ingin menontonnya, jadi berhenti memainkan rambutmu dan perhatikan! Jika kau tidak memperhatikan kau akan kelewatan adegan penting!"

Anime-nya baru diputar di TV selama lima belas menit.

"Bagaimana Anime seperti ini, hanya berisi anak-anak bernyanyi dan menari, memiliki adegan penting?" Kata Bishoujo disampingku yang dengan lesu memainkan rambutnya...

Meskipun begitu, itu hanya enak didengar saja saat aku menyebutnya begitu. Dengan bulu mata palsu yang mewah, make up tebal, rambut keriting cerah, dan kuku-kuku berkilau.

Spesies manusia betina, biasa dikenal dengan Gyaru[2], berdiri disana. Penampilannya sangat tidak cocok dengan Anime Idol yang ditujukan untuk gadis-gadis kecil, "Lovely Idol Tinker ☆ Tina", yang sedang dimainkan di layar TV.

"Haah ~... Kaulah yang memberitahuku bahwa Suzuki-Kun menyukai Anime ini, makanya aku menyewanya di TSUTAYA[3], tapi apa yang menarik bagi Suzuki-Kun dalam Anime ini?"

"Katakan itu setelah kau menyelesaikan paling tidak satu episode penuh."

Kami di ruang AV[4] setelah jam sekolah.

Karena hanya ini satu-satunya tempat dimana kami bisa menonton DVD, aku, Kashiwada Naoki, dan Gyaru yang didepanku... Koigasaki Momo, menonton DVD Anime tanpa seizin sekolah.

"Ini sangat membosankan selama lima belas menit terakhir. Hei, bisakah kau menjelaskan apa daya tarik Anime ini? Rangkum dalam waktu tiga puluh detik. Karena kau adalah Otaku[5], kau pasti bisa melakukan itu kan?"

"Tidak, karena aku bukan Lolicon[6] aku tidak bisa menjelaskan apa yang menarik dari Anime ini... Bukankah kau yang memaksaku menontonnya bersamamu karena tak ingin menontonnya sendirian!?"

"Eh, hey, are you insinuating that Suzuki-kun is a Lolicon? Can you please seriously stop that kind of allegation!"

"Eh, hei, apakah kau berpikir Suzuki-Kun adalah Lolicon? Bisakah kau menghentikan tuduhan tanpa bukti semacam itu!?

"Aku tidak menuduh tanpa bukti, faktanya adalah, dia memang seorang Lolic.... gwah."

Aku merasa leherku tercekik dasiku, yang mana mengerat karena tarikan yang kuat.

"Hah!? Apa yang barusan kau katakan!?"

Setelah mendapatkan napasku kembali, aku melihat beberapa siswa lewat dari jendela pintu. Terlebih, mereka sepertinya melihat kearah kami.

"Geh! Apa orang-orang biasanya lewat sini!? Jangan-jangan mereka dapat melihat kita menonton Anime dari luar..? Jika mereka melihat aku menonton Anime setelah sekolah, bukankah rahasia ke-Otaku-anku bisa ketahuan!?"

Saat aku berteriak, Koigasaki tiba-tiba menekan tombol 'Stop' dan menghentikan DVD-nya.

"Aah, ini sangat membosankan. Aku tidak ingin terganggu karenanya." Ia mengambil DVD-nya dan meletakkannya kembali kedalam wadahnya.

Selamat....! Dengan ini, rahasia ke-Otaku-anku aman.. Jika aku tersingkap disini maka semua usahaku untuk menjadi Otaku diam-diam sejak awal masuk SMA akan sia-sia.

Koigasaki pasti telah melihat betapa terguncang diriku tadi dan berhenti menonton demi diriku ini. Ya ampun, tidakkah dia punya kebaikan-kebaikan yang tak terduga?

Saat aku merasa lega sesaat, "Hei, Koigasaki... Apa itu..." Koigasaki mengeluarkan DVD lain dari tasnya.

"Aku juga menyewa ini dari TSUTAYA. Ini adalah anime yang kau dan Suzuki-Kun sukai kan? Bukankah kau telah membantuku menanyainya tentang ini? Kau juga bisa berguna sesekali. Meskipun begitu, kuharap ini menarik!"

Aku menganga melihat judul Anime yang tertulis di Wadah DVD itu.

"Berhenti! Jangan yang itu! Maksudku, paling tidak tonton di rumah!"

"Jika aku menontonnya di rumah, akan sangat buruk bila keluargaku tiba-tiba datang kepadaku, jadi itu mustahil."

"Bahkan lebih buruk jika kau menonton ini di sekolah, duh!"

Di akhir usaha sia-siaku untuk menghentikannya, Anime itu mulai diputar di layar TV. Tepat di awal-awal, sekelompok gadis-gadis cantik muncul di layar.

"Ap-apa ini..?" Koigasaki terdiam seketika setelah melihat layar.

Anime ini bisa dibilang menantang batasan-batasan channel-channel Free-To-Air[7], sebuah Anime yang menggairahkan, dan erotis. Diatas semua itu, DVD itu adalah versi revisi yang mana jauh lebih erotis. Anime kekanak-kanakan dan feminin tadi jauh lebih baik.

"Apa ini!? Apakah kau bodoh!? Otaku sangat mengerikan! Tidak, tidak hanya mengerikan, tapi menjijikkan! Menyukai Anime semacam ini..? Aku benar-benar tidak percaya hal ini! Dasar kalian para Otaku!" Dengan wajahnya yang memerah, Koigasaki melempar remot, tas make up, dan kotak minuman yang di tangannya kearahku.

"Aduh! Apa yang kau lakukan!? Tunggu, matikan, matikan benda itu!"

Sementara menahan serangan Koigasaki, aku menekan tobol 'Stop' dengan panik dan menghentikan Animenya.

"Astaga, ini sangat buruk! Aku tidak berniat menyewa Anime macam ini..."

"Siapa yang buruk, wanita histeris!? Sepertinya sangat mustahil bagimu untuk menjadi Otaku bila kau bereaksi sangat jijik terhadap Anime semacam ini!" Aku tiba-tiba membentak dan melempar amarahku ke Koigasaki.

"What's that, why did you say it's impossible......?"

"Apa itu, kenapa kau bilang mustahil....?" Wajah Koigasaki mengerut mendengar kata-kataku. "Jadilah lebih kooperatif! Bukankah kau bilang bahwa aku akan membantumu menjadi Riajuu[8], dan kau akan membantuku menjadi Otaku yang dengannya aku bisa lebih dekat dengan Suzuki-Kun!? Kita punya persetujuan, kan!? Jangan bilang kau sudah lupa!"

Itu benar, kami terikat perjanjian semacam itu.

Aah, Kenapa semua menjadi seperti ini...

Meski begitu aku hanya ingin menikmati kehidupan damai SMA-ku...

Dan bila beruntung, aku berharap mendapatkan seorang pacar yang imut, dan konservatif, lalu menjadi Riajuu.

Tapi sebaliknya... tidak ada yang bisa membayangkan kehidupan SMA-ku akan di putar balikkan oleh Gyaru yang kasar, dan Sweet(LOL)[9].

Semuanya bermula setelah aku bertemu gadis ini, saat dimana kehidupan SMA-ku menjadi kacau balau....

  1. (美少女)[Bishoujo] = Gadis cantik. Sengaja dibiarkan untuk efisiensi.
  2. (ギャル) adalah bahasa serapan dari Inggris "Girl" yang artinya gadis.
  3. Nama toko rental dan buku. https://tsutaya.tsite.jp/
  4. Audio Visual
  5. Saya rasa tidak perlu diterjemahkan. Intinya orang yang terobsesi Anime, Manga, dan semacamnya.
  6. Lolita Complex. Orang yang mendapatkan rangsangan seksual dari gadis-gadis kecil.
  7. Konten gratis yang disiarkan tanpa bayaran. Kurang lebih seperti itu, silahkan cek Wikipedia.
  8. (リア充) Orang yang punya kehidupan realita yang memuaskan. Intinya kebalikan Otaku. Baca Oregairu atau search Google bila ingin lebih tahu.
  9. [スイーツ(笑)] Sebuah slang di Internet. Mengacu pada gadis yang sangat terpengaruh oleh media massa seperti majalah, TV, iklan, dll.