Editing
High School DxD (Bahasa Indonesia):Jilid 14 Life.4
(section)
Jump to navigation
Jump to search
Warning:
You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you
log in
or
create an account
, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.
Anti-spam check. Do
not
fill this in!
===Bagian 1=== Sore hari— Kami, klub Penelitian Ilmu Gaib, dan anggota Dewan Mahasiswa berkumpul di gedung sekolah tua. [Peluncur] Kusaka-san dari Dewan Mahasiswa bersiaga di ruangan berbeda jadi dia bisa bertukar informasi dengan staf dari aliansi. Shinra-senpai memberikan laporannya pada semua orang. "Perbaikan kerusakan yang dilakukan kepada sekolah akan dimulai sekarang. Semua siswa sudah dikirim pulang. Mengenai orang-orang yang menyerang sekolah ini, staf dari Tiga Kekuatan Besar yang bekerja di wilayah ini lagi mencari mereka sekarang. " Kaichou berbicara tepat setelah Shinra-senpai. “......Perangkat yang Azazel-sensei tinggalkan bisa mengontrol ingatan para siswa dengan mudah. Ingatan siswa yang diserang oleh para penyihir sudah berubah menjadi kenyataan kalo "penyusup datang ke kampus, dan sekolah ditangguhkan sementara".” Jadi perangkat yang mereka gunakan untuk mengubah ingatan siswa saat 300 doppelgangersku yang jadi liar di kampus. Dalam insiden itu, kami pikir tidak bagus meninggalkan ingatan para siswa seperti itu, jadi kami menggunakan perangkat khusus dari Malaikat Jatuh untuk mengubahnya. Para Malaikat Jatuh punya teknologi menghapus ingatan orang biasa yang terlibat dengan kekuatan abnormal dan makhluk lainnya. Sama seperti saat bagaimana mereka menghapus ingatanku tentang Amano Yuuma, Raynare, dari Matsuda dan Motohama. Lagian, sering menggunakannya akan punya dampak negatif pada ingatan mereka, jadi lebih baik menggunakannya selagi ada batasan tertentu untuk itu. Itulah kenapa kami mengubah ingatan mereka jadi "penyusup datang ke kampus". “Bagaimana dengan ingatan mengenai tempat-tempat yang hancur?” Xenovia bertanya pada Kaichou. “Kami sudah mengubah ingatan siswa dan membuatnya jadi bangunan di tiba-tiba perbaiki yang bertumpang tindih dengan hari ini. ...... beruntung kalau nggak ada satu orang pun yang meninggalkan sekolah meskipun kita mengalami krisis tersebut. Hal ini juga tampaknya seperti kita bisa melakukan sesuatu tentang orang-orang yang merekam kejadian ini di ponsel mereka dengan dukungan Malaikat Jatuh.” Itu berarti identitas lainnya—kebenaran dari akademi ini belum terungkap. Namun Shinra-senpai memasang ekspresi frustrasi. “Kecuali, hati para siswa yang mengalami guncangan dalam insiden ini nggak akan benar-benar sembuh. Aku yakin ingatan "menghadapi sesuatu yang menakutkan" akan tetap bersama mereka untuk selamanya. Berpikir kalau mereka akan menghabiskan hidup mereka tanpa mengetahui penyebabnya...... orang-orang yang menyerang kita, aku nggak akan memaafkan mereka!” Para siswi yang digunakan sebagai sandera ...... Ingatan tentang penyihir telah diubah. Namun trauma diserang oleh orang menakutkan mungkin masih berada di hatinya. Dan dia akan menghabiskan sisa hidupnya tanpa mengetahui apa itu ...... Itu salah para penyihir. Tapi, bukankah itu juga kesalahan kami? ...... Itu karena kami tidak bisa menghentikan mereka ...... Sebagai permulaan, sekolah ini sendiri— Saji meletakkan tangannya di bahuku. Dia menggelengkan kepalanya. “Hyoudou. Apa mungkin kau berpikir kalau "Sekolah ini sendiri beroperasi selagi menipu orang biasa"? Aku mengerti perasaanmu, tapi sekarang aku lebih peduli sama Toujou Koneko-san dan dua lainnya yang diculik. ya kan?” “Ya, aku tahu.” Ya, menyelamatkan ketiganya yang diculik adalah prioritas pertama kami. Tapi ...... Aku tidak bisa menyembunyikan betapa terkejutnya aku. Akademi Kuou pada siang hari, yang aku pikir benar-benar aman. Ada waktu dimana Akademi Kuou menjadi medan perang untu melawan Kokabiel di malam hari, tapi aku tidak pernah berpikir aku akan menemukan terorisme selama kehidupan sekolah normalku. ……Dengan sedikit kessalahan, akan ada kesempatan dimana Matsuda dan Motohama mungkin akan terlibat. Karena mereka berhubungan dengan kami yang merupakan iblis, Aku mulai sadar sekali lagi mereka berdiri disebelah bahaya. Itulah kenapa aku memikirkan tentang Kuou academy itu sendiri sekali lagi…… BTW, Aku mencoba memberitahu Kuroka dan Le Fay yang ada di kediaman Hyoudou tentang kasus ini……tapi aku tidak bisa mengontak mereka. Aku pikir aku harus memberitahu mereka tentang Koneko-chan yang di culik, tapi seorang yang menjawab dalam lingkaran sihir komunikasi pribadi dalam rumah kami adalah Ophis yang menjaga rumah, dan menurut Dewa Naga-sama—, “Kuroka dan Le Fay, mereka kembali setelah dipanggil Vali.” Jadi seperti itulah yang terjadi. Mereka benar-benar tidak muncul saat keadaan genting, Dasar gadis sterngah numpang! ……Huh? Dipanggil Vali? Apa terjadi sesuatu? Kami diserang, dan mereka diserang juga? Tidak, Itu tidak mungkin…… Sebenarnya, Vali tidak pentik untuk sekarang! Saat aku mencoba menenangkan pikiranku, Xenovia yang ada si sebelahku mengatakan ini. “Jadi penyebab "Penyihir Sesat" dengan orang-orang dari "Khaos Brigade" menargetkan orang-orang yang terkait dengan Phoenix?” “Pastinya.” Irina mengatakan itu. Ya, aku juga berpikir sama. “Bagaimana menurutmu, Rossweisse-san?” Aku mencoba untuk mendapatkan pendapat Rossweisse-san yang merupakan pengguna sihir. “Ya, kalau dilihat dari analisis jejak sihir—” Dia berhenti saat nada dering dari ponsel bergema dalam ruangan. Sepertinya nada dering itu berasal dari Rossweisse-san. “Uhuk-uhuk, maaf. Hello ......” Rossweisse-san menjawab itu dengan membuat batuk. ...... Dari siapa itu? Saat aku jadi penasaran— “O, Oba-chan! Ada Apa? Apa terjadi sesuatu?” Ne-Nenek? Sepertinya perkataannya punya beberapa aksen di dalamnya....Itu bukan hanya telingaku saja kan, dan Rossweisse-san terus berbicara dalam dialek pedesaan! “Ya, aku dalam pertemuan penting sekarang. Ap? Pekerjaan? Jangan khawatir, aku, melakukannya dengan baik. Oba-chan nggak perlu khawatir, ya kan?” Pertemuan sudah terhenti saat dialek Rossweisse-san, dan itu menjadi situasi di mana setiap orang terlihat terkejut di mata mereka! Itu karena dia si cantik keren (maniak 100 yen) yang tampak cocok dengan kota, tapi sekarang dia berbicara dalam dialek pedesaan!? Tentu saja kami akan terkejut! “Tempat bos ku bekerja sekarang, dia itu orang penting, dan tahu gak gajiku lebih baik dari yang kemarin tahu? Jadi, jadi aku bisa ngirim uangku ke sana, tahu. nggak masalah, gak masalah! di pedesaan nggak ada apa-apa, ya? Beli sesuatu 'dengan uang yang aku kirim ya, dan kalau kamu baik-baik saja, Aku senang, tahu nggak?” Aku membuka mataku lebar-lebar, dan Asia memberitahu aku “Aku dengar ini sudah lama, tapi sepertinya Rossweisse-san mengirimkan uangnya ke tanah kelahirannya dan ......” Xenovia meneruskan setelahnya. “Aku dengar tanah kelahirannya itu tempat di mana nggak ada apa pun. Karena neneknya hidup di sana sendirian, sepertinya dia mengirim uang yang diperoleh dari pekerjaannya sebagai Iblis.” Irina juga menjelaskan. “Karena orangtuanya adalah prajurit yang melayani para dewa Norse, mereka jarang pulang, jadi dia berkata padaku kalau dia sebagian besar dibesarkan oleh neneknya. Itu sebabnya dia seorang granny’s girl. Mimpinya adalah membangun sebuah toko diskon di tanah kelahirannya dengan punya bayangan bagus.” Serius? Ini pertama kalinya aku dengar tentang hal ini. Dia seorang granny’s girl, seorang gadis pedesaan, dan dia juga mengirimkan uang saku nya ......! Itu kah kenapa dia begitu melekat pada uang! Lebih pentingnya lagi, dia ingin membangun sebuah toko diskon di tanah kelahirannya.....Jadi alasan kenapa dia terpaku dengan 100 yen karena alasan itu. “...... Aku baru tahu hal ini untuk pertama kalinya. Mimpi Rossweisse-san.” Selagi bergumam, aku tidak bisa menahan diri tapi merasa persekutuan dari mantan Valkyrie yang lebih menampilkan karakternya. Sialan kau, kakek Odin! Untukmu yang meninggalkan orang baik seperti dia ......! Tapi, Pastinya ini adalah sisi malang nya! Mereka dapat menyelesaikan masalah tersebut dengan berkata kalau orang itu yang membuang "Rossweisse-san"! Tapi dia adalah orang yang baik! Rossweisse-san yang telah selesai berbicara di telepon terbatuk. “...... Maaf. Aku nggak pernah nyangka aku akan tiba-tiba menerima panggilan dari rumah..... juga, aku di telpon nenekku, yang adalah seorang pengguna sihir, tentang mantra yang bisa menembus keamanan yang kuat..........dan dia memberiku pendapat hebat. Aku nggak berpikir itu mungkin juga ...... ” “Apa itu?” Saat aku bertanya pada Rossweisse-san, “—Seorang pengkhianat.” Sona-kaichou menjawab sebagai gantinya. Tatapan Semua orang berkonsentrasi pada Kaichou. ……Jadi pengkhianat ya. “Seluruh wilayah berada di bawah kekuasaan aliansi Tiga Kekuatan Besar, dan ada banyak anggota staf di sini selain kami. Ada penghalang yang kuat di seluruh kota selagi sekolah ini sebagai titik fokus, dan itu dibuat kalau siapa pun bisa diberitahu kalau seseorang punya langkah kaki yang mencurigakan di daerah ini. Ada faktor dimana akan sulit menemukan mereka jika mereka masuk dengan menyembunyikan diri mereka sendiri, tapi itu akan dibatasi oleh beberapa cara kemungkinan bisa ke sini. Pertama adalah masuk dengan kekerasan. Itu mungkin bagi mereka dengan kekuatan yang cukup kuat. Tapi metode masuk seperti ini akan membuat mereka pergi dengan segera, jadi bukan itu yang terjadi dalam insiden ini.” Ya, jika seseorang yang berbahaya seperti itu datang, bahkan kami akan melihat kehadiran mereka. Sona-kaichou meneruskan. “Metode kedua adalah kasus di mana orang yang tinggal di kota ini atau salah satu staf meninggalkan penghalang dan ditangkap jadi mereka bisa mengendalikannya untuk masuk ke sini. Mengenai metode ini, kami nggak dapat respon apapun dari warga sipil, para pelajar, dan staf. Kalau itu yang terjadi, maka itu berarti pengkhianat menjadi orang tengah yang memungkinkan mereka bisa masuk kesini. ” “Apa hal seperti itu mungkin?” Sona-kaichou menyempitkan alisnya. Memang tampaknya seperti ini pendapat yang berat. “ini mungkin saja jika anggota inti yang bisa keluar masuk penghalang tanpa masalah. Dengan kata lain, hanya anggota inti dari kelompok Gremory, Irina-san, Ravel-san, kita kelompok Sitri, dan Azazel-sensei, yang merupakan orang yang bisa menyusun serangan berskala besar.” “Apa kamu mau bilang ada penghianat di antara kita!?” Saji berteriak. Wajahnya berkata kalau dia tidak percaya ini. Aku juga, Saji. Tidakmungkin aku percaya hal ini. Ada penghianat di antara kami yang sudah mengalami situasi hidup-mati bersama——. Kaichou yang mendengar Saji berteriak, memasang expresi lemah lembut. “Aku juga nggak percaya ada penghianat. Tapi penjahat ini adalah seorang yang gak akan kita biarkan pertahanan kita turun. Kita juga nggak tahu apa mereka menargetkan Ravel Phoenix-san atau tidak. Meskipun, kita nggak akan jadi naif kalau biarkan ini berlalu. Sekarang, mengenai Toujou-san dan dua orang lainya yang tertangkap—.” “Kaichou!” [Peluncur] Kusaka-san muncul menyela Kaichou yang terhenti penjelasannya. Kusaka-san yang mendapatkan perhatian semua orang mengatakan ini meski merasa gugup. “...... Kami telah menerima kontak dari mereka yang diculik.” Situasi mulai bergerak!
Summary:
Please note that all contributions to Baka-Tsuki are considered to be released under the TLG Translation Common Agreement v.0.4.1 (see
Baka-Tsuki:Copyrights
for details). If you do not want your writing to be edited mercilessly and redistributed at will, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource.
Do not submit copyrighted work without permission!
To protect the wiki against automated edit spam, please solve the following captcha:
Cancel
Editing help
(opens in new window)
Navigation menu
Personal tools
English
Not logged in
Talk
Contributions
Create account
Log in
Namespaces
Page
Discussion
English
Views
Read
Edit
View history
More
Search
Navigation
Charter of Guidance
Project Presentation
Recent Changes
Categories
Quick Links
About Baka-Tsuki
Getting Started
Rules & Guidelines
IRC: #Baka-Tsuki
Discord server
Annex
MAIN PROJECTS
Alternative Languages
Teaser Projects
Web Novel Projects
Audio Novel Project
Network
Forum
Facebook
Twitter
IRC: #Baka-Tsuki
Discord
Youtube
Completed Series
Baka to test to shoukanjuu
Chrome Shelled Regios
Clash of Hexennacht
Cube × Cursed × Curious
Fate/Zero
Hello, Hello and Hello
Hikaru ga Chikyuu ni Itakoro......
Kamisama no Memochou
Kamisu Reina Series
Leviathan of the Covenant
Magika no Kenshi to Basileus
Masou Gakuen HxH
Maou na Ore to Fushihime no Yubiwa
Owari no Chronicle
Seirei Tsukai no Blade Dance
Silver Cross and Draculea
A Simple Survey
Ultimate Antihero
The Zashiki Warashi of Intellectual Village
One-shots
Amaryllis in the Ice Country
(The) Circumstances Leading to Waltraute's Marriage
Gekkou
Iris on Rainy Days
Mimizuku to Yoru no Ou
Tabi ni Deyou, Horobiyuku Sekai no Hate Made
Tada, Sore Dake de Yokattan Desu
The World God Only Knows
Tosho Meikyuu
Up-to-Date (Within 1 Volume)
Heavy Object
Hyouka
I'm a High School Boy and a Bestselling Light Novel author, strangled by my female classmate who is my junior and a voice actress
The Unexplored Summon://Blood-Sign
Toaru Majutsu no Index: Genesis Testament
Regularly Updated
City Series
Kyoukai Senjou no Horizon
Visual Novels
Anniversary no Kuni no Alice
Fate/Stay Night
Tomoyo After
White Album 2
Original Light Novels
Ancient Magic Arc
Dantega
Daybreak on Hyperion
The Longing Of Shiina Ryo
Mother of Learning
The Devil's Spice
Tools
What links here
Related changes
Special pages
Page information