Editing
High School DxD (Bahasa Indonesia):Jilid 6 Life.3
(section)
Jump to navigation
Jump to search
Warning:
You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you
log in
or
create an account
, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.
Anti-spam check. Do
not
fill this in!
===Bagian 2=== Tak lama kemudian, saat ini akhirnya hari kemunculan di Televisi. Kami berpindah ke Dunia Bawah memakai lingkaran sihir secara pribadi untuk kami! Aku baru datang kemari baru baru ini jadi aku tak pernah mengira kalau aku akan kembali kemari secepat ini! Tempat kami sampai adalah basemen dari bangunan besar yang dibangun di dalam kota. Di tempat untuk area kedatangan lingkaran sihir transportasi, kami disambut dengan tangan tangan hangat para staf. “Kami senang kalian datang kemari. Rias Gremory-sama. Dan para budak-sama. Mohon lewat sini.” Kami dipandu oleh seseorang yang nampaknya adalah produser, dan kami bergerak ke lantai teratas menggunakan elevator. Interior bangunan ini tak terlihat jauh berbeda dengan yang ada di dunia manusia, namun mereka berbeda pada hal yang paling sederhana. Ada banyak perangkat yang bekerja memakai kekuatan Iblis di dalam bangunan. Dan pada poster yang diletakkan di koridor.......itu Buchou! Gambar tersenyum seorang wanita cantik berambut crimson seperti seorang idola! Kemudian dari akhir koridor, seorang yang familiar datang sambil membawa 10 orang bersamanya. “Sairaorg. Jadi kamu ada disini juga.” Ya, seorang yang Buchou ajak bicara adalah pewaris selanjutnya dari keluarga Bael, Sairaorg-san. Dia mengenakan jaket bangsawan di bahunya, dan dia kelihatan liar seperti biasanya. Bahkan dari mata pemula, dia kelihatan tak punya celah. Jadi dia selalu siap untuk beraksi ya? Wanita pirang dengan rambut kuncir kuda di belakangnya adalah [Ratu]nya. Dan dia sangat cantik. “Rias. Apa kamu juga diwawancara?” “Ya. Apa kamu sudah selesai, Sairaorg?” “Aku baru akan diwawancara sekarang. Mungkin di studio berbeda dari kalian.—Aku melihat pertandingan kalian.” Buchou sedikit mengangkat alisnya. “Tak peduli sebesar apapun kekuatan yang kau miliki, kau akan kalah kalau terjebak. Mereka akan mengincar bahkan celah terkecil sekalipun dengan kekuatan penuh. Di atas semua itu, ada banyak hal tak diketahui tentang Sacred Gear. Kita takkan tahu apa yang terjadi. Kompatibilitas juga penting di dalam Game. Aku sudah mempelajari banyak hal dalam pertandingan diantara kau dan Sona Sitri.—Namun.......” Sairaorg-san kemudian menepuk nepuk bahuku. “Aku berharap untuk menghadapimu dengan kekuatan murni.” -- ! Sairaorg-san pergi setelah mengatakan itu. ......bahuku yang ditepuk dengan ringan. Dia hanya melakukan itu, namun terasa sangat berat. Apa aku punya sejumlah harapan dari si Iblis muda nomor 1 itu? Astaga, itu membuatku grogi! Setelah sapaan dengan Sairaorg-san kami menuju ke ruang ganti, dan meninggalkan tas kami disana. Azazel-sensei tak datang bersama kami karena dia akan muncul di program berbeda. Irina tengah berada di rumah. Hari ini, event ini hanya untuk kami, kelompok Gremory. Setelah itu kami dibawa ke tempat yang nampaknya adalah studio, dan kami masuk ke dalam. Mereka masih bersiap siap, dan para staf tengah sibuk bekerja. Wanita pewawancara yang berada di sini sebelum kami datang untuk menyapa Buchou. “Hallo, ini kali pertama saya menemuimu. Saya adalah peliput untuk studio penyiaran Dunia Bawah 1.” “Sama juga untuk anda. Hallo.” Buchou juga merespon dengan senyum, dan menjabat tangannya. “Maaf sudah tiba tiba, tapi untuk wawancaranya......” Buchou, para staf, dan wanita pewawancara mulai berdiskusi tentang wawancara. Juga ada banyak kursi untuk penonton di dalam studio! Waa.......Jadi ini akan disiarkan selagi banyak orang menyaksikan kami secara langsung........ Sial. Aku jadi semakin gugup! Biarpun Buchou yang utama, kami juga akan berdiri disana untuk ikut diwawancara...... “.....Aku......aku........aku......aku......aku mau pulaaaaaaaang.....!” Gasper, seorang yang bergetar di belakangku. Pasti kejam untuk membuat hikikomori muncul di televisi. Tapi aku juga gugup. Gasper, tahanlah sedikit lagi. “Akan ada juga pertanyaan untuk anggota yang lain, tapi tolong jangan terlalu gugup tentang itu.” Para staf mengatakan itu pada kami. “Ummm, apa Kiba Yuuto dan Himejima Akeno ada disini?” “Ah, itu saya. Saya Kiba Yuuto.” “Dan saya Himejima Akeno.” Kiba dan Akeno-san mengangkat tangan mereka. “Kupikir akan ada banyak pertanyaan yang diajukan pada kalian sepanjang wawancara. Kalian berdua memiliki popularitas sangat bagus.” “Apa anda serius!” Saat aku membuat suara kaget, staff itu mengangguk. “Ya. Kiba-san mendapat banyak penggemar wanita, dimana Akeno-san mendapat banyak penggemar laki laki.” Oh. Mereka memang cantik dan tampan. Maka takkan aneh kalau mereka jadi populer! Begitu. Sejak pertandingan melawan Sitri disiarkan sepanjang Dunia Bawah, popularitas Kiba dan Akeno-san meningkat. Sialan kau, Kiba! Akeno-san.........aku merasa agak rumit. Dia adalah Onee-samaku yang lain.........aku tak tahu apakah aku harus senang atau tidak, dan Akeno-san kemudian tersenyum padaku. “Kamu tak harus cemas. Mataku hanya tertuju pada Ise-kun. Jadi aku tak akan mencari orang lain.” Dia kemudian memegang tanganku dengan lembut! Uooooo! Akeno-san! Dia sungguh Onee-sama yang sangat mempedulikan sesama anggota kelompoknya! Hah! Aku kemudian merasakan tatapan tajam! Saat aku menoleh.......Buchou tengah memelototi aku dan Akeno-san! Majikanku sungguh tegas dalam mengawasi para budaknya! “Dan siapa orang lain itu, Hyodou Issei-san?” “Ah, itu saya.” Aku juga populer!? Aku sedikit........tidak, aku merasa sangat senang! Namun staff itu memasang tanda tanya besar di atas kepalanya. “.......Umm, anda........?” Sepertinya dia tak mengenalku! Eeeeeeeh!? “Uh, saya adalah [Pion], Hyodou Issei, dan seorang Sekiryuutei.........” Saat aku mengatakan itu, si staf akhirnya menyadari. “Ah! Anda! Bentuk armor anda memiliki kesan kuat, jadi saya tak tahu Hyodou-san dalam kondisi normal!” Memang! Dalam pertandingan, aku berada dalam bentuk armor hampir sepanjang waktu! Itu adalah Blitz<ref>Pertarungan singkat.</ref>. Jadi sudah jelas kalau kesanku dalam kondisi normal adalah lemah. “Hyodou-san juga akan mendapat wawancara di studio berbeda. Anda sangat terkenal sebagai Chichiryutei<ref>Kaisar Naga Payudara.</ref>.” “Chichiryutei!?” Apa itu!? Aku menjadi kaget oleh nama panggilan tak diketahui yang diberikan padaku! Staff itu kemudian melanjutkan ucapannya dengan senang. “Anda sudah menjadi sangat populer di kalangan anak anak. Sepertinya anda dipanggil “Oppai Dragon” diantara anak anak. Anda meneriakkan “Oppai” saat pertarungan melawan Sitri kan? acara itu disiarkan sepanjang jam makan siang di Dunia Bawah. Dan ternyata menjadi populer pada anak anak yang melihatnya.” Apa kau serius! Aku menjadi topik panas para bocah di Dunia Bawah!? Aku tak bisa paham! Tapi sampai Oppai Dragon.....Ah, kupikir aku memang terus mengatakan Oppai......sepertinya anak anak tertarik pada hal hal simpel itu. Nampaknya yang merebut perhatian anak anak tetap sama baik di Dunia Bawah atau dunia manusia. [U-Uoooooooon.....!] Tiba tiba Ddraig mulai menangis di dalamku. Hei hei hei. Apa yang terjadi!? [Aku, yang dijuluki dua Naga Langit........Aku, yang terus ditakuti sebagai Sekiryuutei.........] Dia menangis dengan serius.......sepertinya dia sangat terkejut. Hmmmm, soalnya dia baru mendengar soal Chichiryutei dan Oppai Dragon...... “Kalau begitu Hyodou-san, mohon ikuti saya ke studio berbeda. Saya akan memandu anda.” Aku menerima manuskrip pribadi dari staf, dan aku mulai menghibur Ddraig selagi berjalan ke arah studio berbeda. Jadi apa yang akan menungguku disana? “Astaga, aku grogi sekali.” Setelah rekaman, kami mulai bersantai di ruang ganti. Sudah jelas kalau semua orang akan merasa gugup. Jadi mereka mulai bersantai dengan bersandar di dinding atau menjatuhkan kepala mereka di meja segera setelah memasuki ruangan. Program itu adalah kumpulan pertanyaan terhadap Buchou dari awal sampai akhir. Bagaimana pertandingan melawan Sitri? Apa yang akan anda lakukan mulai dari sekarang? Adakah Iblis muda yang membuat anda tertarik? Pertanyaan pertanyaan semacam itu. Buchou menjawab secara normal sambil tersenyum, dan dia tak melupakan sikap elegannya. Keluarganya mungkin sedang menontonnya, jadi dia tak boleh tampil memalukan. Buchou menunjukkan kami dan para penonton wawancara yang hebat sebagai pewaris selanjutnya dari keluarga Gremory. Kemudian saat pertanyaan berpindah pada Kiba setelah itu, ada teriakan dari para penggemar wanita. Popularitasnya dari para penonton wanita benar benar menghebohkan. Bahkan sepanjang giliran Akeno-san, para penggemar laki laki mulai meneriakkan “Akeno-sama!”. Dan saat giliranku, anak anak mulai bersorak sorai “Oppai Dragon!” dan “Chichiryutei!”. Aku tak tahu bagaimana mengungkapkannya, tapi aku benar benar populer dengan anak anak......... Sepertinya wujud armorku nampak seperti mainan boneka anak anak. Namun karena aku terus mengatakan oppai dan oppai, aku menjadi populer dengan cara aneh. Hahahaha, pasti ada alasan kenapa mereka memfilmkan “itu” di studio. “Ngomong ngomong Ise. Kamu ditanyai apa saja saat difilmkan di studio lain?” Buchou bertanya sambil memakan snack. “Itu rahasia. Staff juga memintaku supaya tak memberitahu orang orang yang dekat denganku.” Aku mengatakannya sambil membuat ketawa jahat yang suaranya seperti “Nihehe”. “Aku paham. Tapi aku akan menantikan itu.” Sepertinya Buchou juga menantikannya. Kemudian hal itu terjadi saat kami hendak berdiri untuk pulang ke rumah. Pintu terbuka, dan seseorang masuk. Kupikir dia gadis manis untuk sesaat. Itu adalah gadis yang rambutnya dikepang menjadi gulungan. Dan dia seorang Bishojo. Tapi wajahnya kelihatan familiar....... “Apa Ise-sama ada disini?” “Ravel Phenex. Apa yang membawamu kemari?” Ravel dan mataku bertemu. Sepertinya wajahnya menjadi cerah untuk sesaat, namun kemudian dia memasang wajah tak senang. Dia kemudian mendorong keranjang yang dibawanya padaku. “I-Ini! Ini kue! Kakak laki laki keduaku ada program televisi di studio ini jadi aku datang untuk memberimu ini karena aku punya waktu!” Begitukah? Aku tidak yakin, tapi aku mengambil keranjangnya dan melirik ke isinya. Kue coklat yang kelihatan lezat ada di dalamnya. Wow, ini kelihatan mahal. Tapi kenapa dia memberiku keranjang dengan wajah malu malu? Dia jadi kelihatan manis. “Apa kamu membuat ini?” “Y-Ya! Tentu saja! Aku cukup percaya diri dalam membuat kue! D-dan aku sudah janji padamu kalau aku akan membuatkanmu kue!” “Terima kasih. Tapi kamu bisa saja membuatkannya untukku saat kita minum teh nanti sesuai janji kita.” “Aku tak mau mengganggu acaramu. Kamu ada pertandingan dengan keluarga Astaroth tak lama lagi kan? Jadi aku tak mau membuang buang waktumu. Tapi kupikir aku setidaknya bisa memberimu kue. Bersyukurlah!” Hmm, dia ini pemaksa atau pemalu? Tapi aku senang dia sudah datang jauh jauh kesini. “K-Kalau begitu aku pergi dulu...........” Ravel kembali seolah sudah menyelesaikan urusannya. “Tunggu dulu! Kiba!” Aku menghentikan Ravel, dan meminta Kiba membuat pisau kue kecil. Aku memotong kue itu dan mengambil potongannya ke mulutku. .......Rasa manis cokelat menyebar di dalam mulutku. Rasanya tidak terlalu kuat, dan membuat kue ini memiliki rasa yang seimbang. Kelembutannya juga terasa lezat. “Rasanya enak, Ravel. Terima kasih. Aku akan memakan ini di rumah. Hahaha, aku tak tahu kapan aku bisa menemuimu lagi, jadi kupikir aku akan memberi komentar untuk rasanya sekarang. Aku akan pastikan untuk punya waktu minum teh denganmu kapan kapan. Aku juga menantikan waktu minum teh denganmu nanti.” Saat aku mengatakan itu, mata Ravel nampak berair dan wajahnya memerah sampai maksimum. Hah? Kupikir dia akan merespon dengan berkata “Tentu saja! Ohohoho!”........ “...........Ise-sama, untuk pertandingan selanjutnya, aku pasti akan mendukungmu!” LARI! Setelah Ravel mengucap sampai jumpa pada kami, dia meninggalkan tempat ini dengan cepat. Saat aku menoleh pada Buchou........ Buchou menutup kedua matanya sambil mengangkat alisnya. Dan para gadis tengah melihatku dengan atmosfir mencekam........ K-Kenapa.....? Aku menjadi curiga oleh situasi ini. Tapi seperti ini wawancara kami selesai, dan pertandingan melawan Diodora semakin mendekat. Ngomong ngomong, sebuah video yang menampilkan aku di dalamnya sudah dikirim ke rumahku oleh studio. Aku kaget saat mengecek isinya!.........Aku tak pernah menduga akan jadi seperti ini.........Bagaimana aku harus memberitahu Buchou dan yang lain........
Summary:
Please note that all contributions to Baka-Tsuki are considered to be released under the TLG Translation Common Agreement v.0.4.1 (see
Baka-Tsuki:Copyrights
for details). If you do not want your writing to be edited mercilessly and redistributed at will, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource.
Do not submit copyrighted work without permission!
To protect the wiki against automated edit spam, please solve the following captcha:
Cancel
Editing help
(opens in new window)
Navigation menu
Personal tools
English
Not logged in
Talk
Contributions
Create account
Log in
Namespaces
Page
Discussion
English
Views
Read
Edit
View history
More
Search
Navigation
Charter of Guidance
Project Presentation
Recent Changes
Categories
Quick Links
About Baka-Tsuki
Getting Started
Rules & Guidelines
IRC: #Baka-Tsuki
Discord server
Annex
MAIN PROJECTS
Alternative Languages
Teaser Projects
Web Novel Projects
Audio Novel Project
Network
Forum
Facebook
Twitter
IRC: #Baka-Tsuki
Discord
Youtube
Completed Series
Baka to test to shoukanjuu
Chrome Shelled Regios
Clash of Hexennacht
Cube × Cursed × Curious
Fate/Zero
Hello, Hello and Hello
Hikaru ga Chikyuu ni Itakoro......
Kamisama no Memochou
Kamisu Reina Series
Leviathan of the Covenant
Magika no Kenshi to Basileus
Masou Gakuen HxH
Maou na Ore to Fushihime no Yubiwa
Owari no Chronicle
Seirei Tsukai no Blade Dance
Silver Cross and Draculea
A Simple Survey
Ultimate Antihero
The Zashiki Warashi of Intellectual Village
One-shots
Amaryllis in the Ice Country
(The) Circumstances Leading to Waltraute's Marriage
Gekkou
Iris on Rainy Days
Mimizuku to Yoru no Ou
Tabi ni Deyou, Horobiyuku Sekai no Hate Made
Tada, Sore Dake de Yokattan Desu
The World God Only Knows
Tosho Meikyuu
Up-to-Date (Within 1 Volume)
Heavy Object
Hyouka
I'm a High School Boy and a Bestselling Light Novel author, strangled by my female classmate who is my junior and a voice actress
The Unexplored Summon://Blood-Sign
Toaru Majutsu no Index: Genesis Testament
Regularly Updated
City Series
Kyoukai Senjou no Horizon
Visual Novels
Anniversary no Kuni no Alice
Fate/Stay Night
Tomoyo After
White Album 2
Original Light Novels
Ancient Magic Arc
Dantega
Daybreak on Hyperion
The Longing Of Shiina Ryo
Mother of Learning
The Devil's Spice
Tools
What links here
Related changes
Special pages
Page information