Editing
Seirei Tsukai no Blade Dance:Jilid15 Bab 2
(section)
Jump to navigation
Jump to search
Warning:
You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you
log in
or
create an account
, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.
Anti-spam check. Do
not
fill this in!
===Bagian 2=== "...Ugh... Owww..." Sesaat setelah Claire dan kelompoknya melompat kedalam pusaran cahaya tersebut secara bersamaan— Kamito terjatuh ditengah-tengah kegelapan total. ''(Tempat apa ini...?)'' —Tepat saat dia hendak berdiri, dia tiba-tiba menyadari sesuatu yang penting. ''(....A-Aku gak bisa bernafas!?)'' Hidung Kamito berada dibawah sesuatu yang elastis, mencegah dia bernafas. Jangan bilang aku terkubur dibawah gunung puing-puing karena bola gravitasi raksasa itu— ''(....Gak lucu kalau aku terkubur hidup-hidup!)'' Kamito mencoba segala cara untuk membebaskan dirinya dan memegang benda yang menekan pada hidungnya. Boing. Dia merasakan tekstur yang lembut dan lentur. Jari-jarinya merasakan sedikit kehangatan. ''(....A-Apa ini?)'' Dihadapkan dengan perasaan perasaan sentuhan yang luar biasa ini, Kamito memiringkan kepalanya karena kebingungan. Boing. Boing boing. "Hyah!" "...!?" Tiba-tiba, Kamito mendengar jeritan diatas kepala. "O-O, O,O api, terangilah!" Sesaat setelahnya, sebuah bola api kecil muncul dalam kegelapan. Yang memasuki pandangannya adalah— ''(...C-Claire!?)'' Kamito berteriak didalam hatinya. Dengan sebuah bola api ditangannya, Claire menatap Kamito dengan ekspresi terkejut. ''(....Dengan kata lain, apa yang menghalangi wajahku barusan, jangan bilang itu adalah....)'' Memang... Benda elastis dan lembut itu adalah pantat Claire. "K-Kau, k-kau, a-apa, a-apa yang kau lakukan~....!?" Rumble rumble rumble rumble rumble...! Wajah Claire menjadi merah cerah sementara rambut crimsonnya baik seperti seekor kucing. "T-Tunggu, aku hanya mencoba untuk memahami lingkungan sekitarku..." Kamito menjadi panik dan menjelaskan dengan panik. "Karena itu terasa lembut, jadi mau bagaimana lagi... Ah—" "...~Tsk, k-kau, d-dasar binatang bejat~!" Sembari menangis, Claire kehilangan ketenangannya dan memanggil Flametongue ditangannya. "A-Aku bahkan belum m-mandi... Bangsat!" "S-Saat aku sadar, kau sudah ada diatasku, beneran....!" Dihadapkan dengan Claire yang marah karena alasan yang aneh, Kamito dengan panik menggelengkan kepalanya. "...N-Ngomong-ngomong, dimana ini?" Kamito berdiri dan melihat sekeliling. "M-Mencoba mengubah topik huh..." Meskipun tidak senang, Claire mesih menggunakan bola api penerangan tersebut di telapak tangannya untuk menerangi sekeliling. Banyak stalaktit es yang di langit-langit sembari es keras menutupi lantai... Yang pasti, ini bukanlah kuil yang sama seperti dimana Kamito dan rekan-rekannya berada sebelumnya. ''(....Ngomong-ngomong, tempat ini tampak sedikit familiar.)'' Dimana dia melihatnya? Seharusnya masih belum lama... "Kurasa... Aku pernah kesini sebelumnya." "Apa yang terjadi?" Mengernyit, Claire meningkatkan kecerahan bola api. —Lalu, mereka menemukan Ellis dan Fianna yang pingsan didekat situ. "Apa mereka baik-baik saja?" Kamito berjongkok dan dengan pelan mengguncang bahu mereka. "...Ooh, mmm... Kamito?" "...Kamito-kun?" Ellis dan Fianna membuka mata mereka. "Fianna, apa yang terjadi? Sebenarnya apa pusaran cahaya yang barusan—" Pertanyaan Claire langsung ke intinya. "....Sepertinya teleportasinya berhasil." Fianna menekan pelipisnya sambil menjawab pelan. "Teleportasi?" Ya, kuil itu adalah perangkat teleportasi yang disediakan untuk keluarga kerajaan untuk melarikan diri dari ibukota kekaisaran." "....Aku mengerti sekarang. Oh, jadi itu yang kau maksudkan dengan tidak tersedia untuk Arneus." Seseorang yang tak memiliki kekuatan elementalis tak akan bisa mengaktifkan perangkat sihir tersebut, meskipun bagian dari keturunan kerajaan. Meskipun Arneus mengetahui keberadaan lokasi tersebut, dia masih tak bisa mengirim mengejar. "Jadi, kita di teleport kemana?" "Hmm, kalau tidak ada kesalahan dalam menentukan koordinatnya, mungkin...." Kemudian, hawa kehadiran seorang manusia mendekat dari sisi lain kegelapan itu. "...!" Mereka berempat langsung meningkatkan kewaspadaan. Selain Kamito dan rekan-rekannya, apakah ada orang lain yang melewati pusaran cahaya untuk mengejar...? Dengan ekspresi guguo, kelompok itu menatap tajam ke kedalaman kegelapan itu. Yang muncul dari sana— "....Siapa disana!?" "Rinslet!?" Itu adalah Rinslet, memegang panah es ditangannya, didampingi oleh Mireille.
Summary:
Please note that all contributions to Baka-Tsuki are considered to be released under the TLG Translation Common Agreement v.0.4.1 (see
Baka-Tsuki:Copyrights
for details). If you do not want your writing to be edited mercilessly and redistributed at will, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource.
Do not submit copyrighted work without permission!
To protect the wiki against automated edit spam, please solve the following captcha:
Cancel
Editing help
(opens in new window)
Navigation menu
Personal tools
English
Not logged in
Talk
Contributions
Create account
Log in
Namespaces
Page
Discussion
English
Views
Read
Edit
View history
More
Search
Navigation
Charter of Guidance
Project Presentation
Recent Changes
Categories
Quick Links
About Baka-Tsuki
Getting Started
Rules & Guidelines
IRC: #Baka-Tsuki
Discord server
Annex
MAIN PROJECTS
Alternative Languages
Teaser Projects
Web Novel Projects
Audio Novel Project
Network
Forum
Facebook
Twitter
IRC: #Baka-Tsuki
Discord
Youtube
Completed Series
Baka to test to shoukanjuu
Chrome Shelled Regios
Clash of Hexennacht
Cube × Cursed × Curious
Fate/Zero
Hello, Hello and Hello
Hikaru ga Chikyuu ni Itakoro......
Kamisama no Memochou
Kamisu Reina Series
Leviathan of the Covenant
Magika no Kenshi to Basileus
Masou Gakuen HxH
Maou na Ore to Fushihime no Yubiwa
Owari no Chronicle
Seirei Tsukai no Blade Dance
Silver Cross and Draculea
A Simple Survey
Ultimate Antihero
The Zashiki Warashi of Intellectual Village
One-shots
Amaryllis in the Ice Country
(The) Circumstances Leading to Waltraute's Marriage
Gekkou
Iris on Rainy Days
Mimizuku to Yoru no Ou
Tabi ni Deyou, Horobiyuku Sekai no Hate Made
Tada, Sore Dake de Yokattan Desu
The World God Only Knows
Tosho Meikyuu
Up-to-Date (Within 1 Volume)
Heavy Object
Hyouka
I'm a High School Boy and a Bestselling Light Novel author, strangled by my female classmate who is my junior and a voice actress
The Unexplored Summon://Blood-Sign
Toaru Majutsu no Index: Genesis Testament
Regularly Updated
City Series
Kyoukai Senjou no Horizon
Visual Novels
Anniversary no Kuni no Alice
Fate/Stay Night
Tomoyo After
White Album 2
Original Light Novels
Ancient Magic Arc
Dantega
Daybreak on Hyperion
The Longing Of Shiina Ryo
Mother of Learning
The Devil's Spice
Tools
What links here
Related changes
Special pages
Page information