Editing
High School DxD (Indonesia):Jilid 25 Life.2
(section)
Jump to navigation
Jump to search
Warning:
You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you
log in
or
create an account
, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.
Anti-spam check. Do
not
fill this in!
=== Bagian 3 === Aku—Kiba Yuuto, bersama dengan anggota tim Rias Gremory dan tim Ise-kun (bersama Roygun Belphegor-san) datang ke tempat tertentu. —Sebuah padang rumput luas terbentang di depan mataku dengan langit biru tak berujung yang melayang di atasnya. Bukan Jepang atau negara lain, dan juga bukan Dunia Bawah. Sebuah bar hijau ditampilkan di atas kepala teman-temanku dan di atas kepalaku. Alasannya sederhana. Itu karena ini bukan kenyataan, tapi ruang palsu yang disiapkan untuk [Game]. Ya, Ajuka Beelzebub-sama dengan baik hati memberi kami ruang pelatihan baru ini. Dunia ini... itu adalah bagian dari [Game] yang bernama [Beelzebut]. Orang yang membimbing kami ke sini adalah pendatang baru untuk tim Ise-kun—Nakiri-kun, yang memegang ponselnya di satu tangan sambil dia menyentuh layar. “Awalnya, aku akan menggunakan ponsel untuk mengeksplorasi apa yang ada di dunia ini, tapi karena kalian semua adalah tamu dan bukan pemain yang sah, aku akan membuat bagian itu lebih sederhana.” Ouryuu-kun (bersama dengan Millarca-san yang tidak ada di sini) tahu rincian tentang [Game] yang bernama [Beelzebut] ini, karena sepertinya Beelzebub-sama telah memberi mereka beberapa pekerjaan di sini. Apa yang dia ajarkan kepada kami sebelumnya Pemain itu sendiri, bukan avatar (karakter di dalam game) field yang akan kami mainkan adalah game field palsu yang dibuat oleh seorang budak Beelzebub-sama. Para pemain akan diteleportasi dari alam manusia untuk bermain dengan tubuh mereka sendiri. Di dalam [Beelzebut], kamu dapat mengakses sistem game dengan menggunakan ponsel (termasuk smartphone). Dan itulah penjelasannya. Nakiri-kun mulai menjelaskan apa yang dimaksud dengan mengakses sistem game dengan menggunakan ponsel. “Misalnya, ketika kalian ingin belajar sihir yang memungkinkan kalian untuk mengetahui tentang informasi atau keterampilan lawan, kalian mengarahkan ponsel kalian ke lawan.” Nakiri-kun mengangkat ponselnya dan mengarahkannya pada Xenovia. “Setelah itu, buka mode gambar. Dan jika kalian memohon sihir atau skill—” Foto Xenovia ditampilkan di smartphone milik Nakiri. Kata [Guest] ditampilkan di atas kepalanya, dan ada juga tampilan numerik rinci HP dan status (bagus)-nya saat ini. [Ooh!] Semua orang yang melihat layar itu tercengang. Nakiri-kun lalu mengarahkan ponselnya dari semua orang. “Selanjutnya adalah sihir. Setelah memilih area dengan membingkainya di ponsel kalian... kalau kalian menekan tombol ini...” Semburan api menyebar di depan Nakiri-kun. Setelah membingkai area dengan kamera, lingkungan yang ditunjukkan menjadi dilalap saat sihir api dipanggil. Nakiri lalu berkata. “Ketika kalian ingin menggunakan serangan jarak jauh, gunakan kamera seperti ini, dan kalian dapat menyerang atau memulihkan area yang ditampilkan. Nah, kalian masih bisa menggunakan sihir tanpa harus mengarahkan kamera sekalipun. Ada juga saat-saat ketika sihir yang tidak teratur digunakan di area yang luas, seperti pembekuan atau pembatuan. Juga, ini akan bermanfaat jika kalian tahu—” Dia mengambil botol plastik yang diisi dengan jus, dan meletakkannya di depannya sehingga dia bisa membingkainya di layar smartphone-nya. ‘Klik’ setelah mengambil foto botol—. Botol plastik itu terbungkus cahaya dan tertarik ke arah smartphone Nakiri-kun. Botol plastik yang ada di depannya kini telah lenyap sepenuhnya. Nakiri-kun lalu menunjukkan kepada kami layar smartphone-nya. Tampaknya ada menu item, tempat item [Juice x1] ditampilkan. “Kalian dapat menyimpan hal-hal seperti ini di ponsel kalian dengan menangkapnya, karena ponsel kalian juga bertindak sebagai item box. Dengan demikian, di [Beelzebut], ponsel diperlukan untuk dapat melakukan banyak hal.” Dan dengan itu, kami menerima penjelasan sederhana darinya. Beberapa teman kami yang tidak terbiasa dengan ponsel sedang berjuang sedikit. Hal tersulit adalah mengajar Crom Cruach sehingga dia tidak merusak telepon. Tidak disangka bahwa Yang Mulia Strada langsung memegang dan memahami sistem [Beelzebut]. “Fufufu, teknologi terbaru sangat berharga. Bahkan dengan smartphone-ku, aku mulai menyukai game jejaring sosial.” Gasper melihat layar ponsel Yang Mulia dan berseru kaget “Luar biasa, Anda memiliki begitu banyak karakter bintang 5!” ….Yang Mulia Strada sungguh melakukan pekerjaan luar biasa sampai mengherankan kami. Shirone-chan, alias Koneko-chan dan Xenovia, sepertinya familier dengan [Beelzebut], jadi mereka mengajari orang-orang yang belum mengerti sistemnya. Sepertinya Koneko-chan dan Xenovia telah terdaftar sebagai pemain sebelumnya melalui Nakiri-kun dan Millarca-san (teman sekelas dan anggota OSIS) karena sepertinya mereka sudah tahu tentang [Game] ini sampai batas tertentu. Koneko-chan adalah tipe yang menyukai game. Orang yang berjuang paling memahami sistem adalah Bova-san. Karena tubuhnya begitu besar, ia harus berubah menjadi naga mini untuk mengoperasikan ponselnya. “.....Aku tidak mengerti bagian ini.” “Hmm, bagian ini seperti ini.” Nakiri-kun memberinya perhatian penuh saat dia mengajarinya. Sepertinya hubungan antara taring dan tinju Sekiryuutei bagus. Saat menerima panduan tentang cara mengoperasikan ponsel, Bova-san berkata “Kami hanya bisa berterima kasih karena membiarkan kami berlatih di tempat ini juga.” Nakiri lalu menjawab “Bukan cuma tim Gremory-senpai dan kami, tapi semua orang yang terkait dengan tim kontra-teroris [DxD] dapat berlatih di sini. Sejauh ini, Ajuka-san bilang bahwa ruang pelatihan khusus ini adalah area yang baru saja ditambahkan ke game. Sepertinya juga anggota [DxD] yang lain telah memulai.” Yah, itu berarti bahwa Tim Sitri, Sairaorg-san dan tim Seekvaira Agares-san, tim Vali dan Malaikat Rinkarnasi juga akan berlatih di sini. Sambil melihat field hijau yang luas, Irina-san bertanya pada Nakiri-kun “Apakah aman di sini?” “Menurut Ajuka-san — [Tidak bisa dikatakan secara pasti. —Namun, keamanan di sini sepuluh kali lebih baik daripada ruang yang mereka gunakan. Dan tidak peduli seberapa mencolok kalian berlatih, itu tidak bisa dihancurkan. Itu sebabnya aku ingin kalian tenang], itulah yang kudengar.” Keamanannya lebih baik daripada ruang di wilayah Gremory, ya. Meskipun keamanan ruang di sana juga cukup tinggi. Tapi, jika tempat ini benar-benar dibuat oleh budak Beelzebub saat ini, itu pasti lebih aman daripada tempat kami berlatih. ...Meskipun, kami memiliki beberapa keterikatan yang melekat pada tempat itu. Biar bagaimanapun, teman-temanku dan aku saling mendukung dan bekerja keras bersama di tempat itu. Aku juga melakukan beberapa pertempuran dengan Ise-kun di sana. Aku yakin bahwa Ise-kun berpikiran sama. Nakiri-kun lalu memberi kami penjelasan terakhir “—Dan, yah, ada sistem dan semua itu, tapi sepertinya tempat yang disiapkan Ajuka-sama untuk kita ini telah dirancang sehingga tidak terlalu berbeda dari ruang biasa. Kalian juga dapat menekan notasi kerusakan seperti game, dan menggunakan kemampuan kalian seperti biasa. Sistem ini tidak mengganggu banyak. Kalian harusnya bisa berlatih seperti biasa. Tapi, harap selalu bawa ponsel kalian dan jangan biarkan smartphone kalian terpisah dari kalian.” Meskipun itu adalah field dalam game [Beelzebut], aku kira kita masih bisa berlatih seperti biasa. Kami bersyukur. “Untuk saat ini, semua orang tolong coba lakukan latihan seperti biasa sendiri-sendiri.” “Kita harus mulai juga.” Rias-oneesan dan Ravel-san menginstruksikan tim masing-masing saat sesi latihan dimulai. Dan dengan ini, kami, tim Rias Gremory + Tim Ise-kun menjalani sesi latihan gabungan di dalam [Beelzebut]. —Dan, sambil terbiasa dengan sistem game, semua orang berlatih sendiri. Area yang disiapkan untuk kami berlatih bukan hanya lapangan rumput, tapi ada juga hutan, gunung, dan danau, ditambah penjara bawah tanah dan kastil, bahkan pulau terapung. Kami terkejut oleh kenyataan bahwa luasnya field ini dibuat dalam dimensi lain sama besarnya dengan wilayah Kantou. [Beelzebut] yang sesungguhnya bahkan lebih besar dari ini, seperti yang dikatakan sebesar benua Australia. Untuk jaga-jaga, agar kami tidak berhubungan dengan pemain yang bermain di game asli, dinding khusus dibangun di sekitar tempat latihan. Karena para pemain di sana tak tahu apa-apa tentang makhluk supranatural, pasti bertemu dengan Iblis, Malaikat, dan Naga hanya akan menciptakan kekacauan. Setiap orang diberitahu untuk berlatih di mana pun mereka mau oleh Rias-oneesan dan Ravel-san, tapi karena field-nya terlalu besar, mereka juga diberitahu pada saat yang sama untuk melakukannya di tempat terdekat sehingga mereka tidak tersesat. Yah, sepertinya juga dirancang agar kami tidak tersesat kalaupun kami pergi jauh... Saat ini waktu istirahat yang cepat, dan tempat kami teleportasi—adalah titik awal kami. Semua orang di tim Rias Gremory dan tim Ise-kun berkumpul dan bersantai di lapangan berumput sambil mereka saling berbagi pendapat. Xenovia, Irina-san, dan Asia-san lalu mengobrol sesuka hati “Meskipun itu adalah tempat buatan, pegunungan itu bagus sekali.” “Kamu bisa terbang atau bahkan menaikinya secara langsung.” “Tapi, aku yakin akan berhasil.... Pemandangan pegunungan adalah yang terbaik.” Sepertinya ada juga beberapa orang lain yang pergi ke gunung. “Itu sangat luas sehingga aku secara tidak sadar mengikuti paisen dan Yang Mulia untuk mendaki gunung.” “Fufufu, itu tempat pelatihan yang bagus.” Sepertinya Lint-san dan Yang Mulia Strada juga mendaki gunung bersama-sama. “Sepertinya lingkungan yang tidak akan menimbulkan masalah kalaupun mengamuk. Ini adalah lingkungan yang memaafkan bahkan untuk Naga ya, putra Tannin.” “Y-Ya, itu be-... tul....” Kata Crom Cruach dan Bova-san. Sepertinya Crom Cruach yang bertindak sebagai pengganti Ise-kun telah menyebabkan tubuh raksasa yang Bova-san banggakan, menjadi sangat kotor dan kelelahan. Sementara semua orang memperdalam hubungan mereka sebagai sesama anggota Gremory, mereka menemukan cara mereka sendiri berlatih di field besar ini. Aku berlatih di tepi sungai sambil mencoba untuk terbiasa dengan game. Aku merasa bahwa pemandangannya sangat berbeda. Tak ada apapun di ruang yang berada di ruang bawah tanah Gremory. Kami mampu berkonsentrasi karena ketiadaan, tapi di sisi lain, itu juga cara yang agak menyegarkan untuk berlatih karena pemandangan. —Dan, sambil melihat ke lapangan berumput, Rias-oneesan berkata “Dari apa yang kudengar, [Game] Ajuka-sama adalah referensi untuk [Game] lainnya.” “Titik referensi utama adalah sistem, atau begitulah yang kudengar. Ada hubungannya dengan menggunakan ponsel terutama. Tapi, [Game] itu tidak ada di sini.” Lanjut Nakiri-kun. Semua orang memandang Nakiri-kun. Lalu dia terus berbicara “[Game] yang menjadi konsep [Belzebut] adalah sesuatu yang diproduksi oleh Sacred Gear tertentu.” Seakan menginterupsi dia, Roygun Belphegor-san lalu berkata “—[Innovate Clear], kan? Longinus itu.” Nakiri-kun terkejut oleh ucapan Roygun dan mengangguk. “Ya, [Innovate Clear] adalah kemampuan yang memungkinkan pengguna untuk menciptakan dunia yang ideal di dimensi lain... itulah kemampuan normalnya.” “Jadi seperti [Dimension Lost], huh.” Ucap Xenovia. Nakiri lalu menjawab “Mungkin mirip, tapi ada satu hal yang jelas berbeda. Yakni [Innovate Clear] dapat menciptakan makhluk hidup di dunia itu. Itu adalah Longinus yang mampu menciptakan alam semesta palsu.” ...Bahkan makhluk hidup dapat diproduksi jika itu di dunia yang dibuat oleh pengguna Sacred Gear... Aku telah mendengar sedikit tentang kemampuan Sacred Gear, tapi... “Jadi kemampuan [Sacred Gear yang memungkinkan meniru Tuhan] yang kita dengar di dunia manusia adalah nyata, ya.” Ucap Crom Cruach sambil makan pisang. “Sepertinya itu gabungan bagian terbaik dari [Dimension Lost] dan [Annihilation Maker].” Gumam Irina-san. “Tapi, tentu saja ada syaratnya. Makhluk hidup yang diciptakan hanya bisa hidup di dunia itu,” jelas Nakiri-kun. Tentu, biarpun itu Longinus, itu pasti memiliki semacam poin minus. ...Tentu saja, itu cerita yang berbeda jika itu adalah Balance Breaker. Roygun-san bertanya pada Nakiri “Kamu sedang menyelidiki [Innovate Clear] dan juga [Telos Karma], kan?” ...Roygun Belphegor-san sepertinya tahu rincian informasi itu. Meskipun kami mendengar rumor bahwa dia memiliki beberapa informan yang bekerja di bawahnya... Nakiri mengangguk sebagai jawaban atas pertanyaan Roygun-san. “[Telos Karma] adalah Longinus yang mampu menciptakan pilihan yang tidak mungkin dilakukan secara paksa.” Roygun-san berkata sambil meletakkan tangannya di dagunya. “Longinus ketiga belas... dikatakan sesat, atau Longinus dinobatkan dengan nomor terlarang. Bagaimanapun, rumor yang kudengar sebagian besar buruk.” Ya, aku juga tidak mendengar banyak hal baik tentang [Telos Karma]. Juga penyebabnya sudah disebutkan dalam legenda. Nakiri-kun lalu mengambil sebuah batu dari tanah dan mengarahkannya pada Xenovia. “Misalnya, jika aku melempar batu ini ke Xenovia-kaichou, kupikir ada banyak kemungkinan yang bisa terjadi. Dia bisa menangkisnya, menghindarinya, memotongnya, mengenainya, dan kemungkinan lain.” “Itu tidak akan kena. Setidaknya aku bisa melakukan itu, lho?” jawab Xenovia. Nakiri-kun lalu berkata “Itu mungkin benar jika itu adalah kaichou”, sebelum melanjutkan “Cukup dengan melempar batu ini ke seseorang, berbagai kemungkinan dihasilkan. Longinus itu mampu menciptakan pilihan yang tidak mungkin. Itu bisa menyebabkan sesuatu seperti—sistem [Beelzebut] tiba-tiba mengalami kegagalan yang hanya mempengaruhi lingkungan Xenovia-kaichou yang membuatnya tidak dapat bereaksi terhadap batu yang kulempar, dan dia kena batu itu.” Ravel-san lalu berkata “...Aku dengar itu bisa mengubah kemungkinan sebuah fenomena menjadi kejadian tak terduga...” Nakiri-kun berkata sambil menjatuhkan batu di tangannya. “Dalam sejarah manusia, ada beberapa hal atau fenomena yang mustahil dijelaskan, bukan? Bahkan setelah sejarah berubah secara drastis, para sejarawan dan peneliti masih belum dapat memberikan jawaban tentang bagaimana keadaan menjadi seperti itu. Itu karena [Telos Karma] diduga ikut serta dalam beberapa kejadian itu.” Longinus yang mengambil bagian dalam beberapa peristiwa bersejarah di Jepang dan Eropa—. Nakiri-kun lalu menambahkan “Itu sebabnya [Telos Karma] juga dikenal sebagai [History Breaker].” Longinus ini dikatakan sebagai tipe ‘berbahaya’ yang berbeda dari Longinus kelas tinggi lainnya oleh semua mitologi. Akibatnya, sepertinya keberadaan pengguna selalu dicari, tapi... yang pertama menemukan orang itu—tidak, orang pertama yang berhubungan dengan orang itu adalah Ajuka Beelzebub-sama. Rias-oneesan lalu bergumam. “Longinus yang belum memiliki informasi rinci tentang Balance Breaker yang dikonfirmasi adalah [Telos Karma], kan?” “Aku bahkan tidak ingin membayangkan Balance Breaker dari Sacred Gear yang bisa mengubah jalannya sejarah.” Ucap Xenovia yang tampak kelelahan. Nakiri-kun berbicara dengan ekspresi menakutkan. “[Innovate Clear] dan [Telos Karma], keduanya saat ini bersama. Nah, tebak apa yang akan terjadi ketika kedua Longinus ini berkumpul. Jawabannya adalah— [Yang Terburuk]. Dunia yang diciptakan oleh [Innovate Clear], dan banyak pilihan mustahil yang dibuat untuk menjadi kejadian di sana oleh [Telos Karma]. Produk yang bisa dianggap mukjizat untuk perbuatan yang dilakukan oleh Iblis, dan banyak hal yang mustahil dapat terjadi pada waktu yang mustahil.” Bova-san bertanya “Tapi, di dunia [Innovate Clear], [Telos Karma] mengendalikan takdir, kan? Pengguna Sacred Gear itu mungkin akan merasa sombong seperti Tuhan dalam tindakan mereka.” Nakiri-kun—membuat ekspresi pahit. “...Ya, itu benar, Bobo. Itulah mengapa orang itu diberi nama [Pria yang meniru Tuhan] “ Ekspresi Nakiri-kun menunjukkan dengan jelas bahwa dia lebih peduli dengan pengguna daripada kemampuan Sacred Gear. Xenovia bertanya “Ouryuu, kamu tahu tentang orang yang memegang dua Longinus itu, kan?” “...Ya, sekali ini. Dia adalah pria yang berbahaya. ...Dia iri melihat keputusasaan dunia ini lebih dari orang lain. Ajuka-san menilai dia sebagai lawan yang sama dengan Hyoudou-senpai.” Nakiri-kun yang sangat benci berbicara tentang pria itu, tapi ... Sesosok makhluk yang merupakan kebalikan dari Ise-kun, ya. Aku sangat tertarik, tapi... meskipun dia tidak menunjukkan kehadirannya dekat-dekat, entah bagaimana aku bisa merasakan atmosfer berbahaya yang belum pernah kurasakan sebelumnya. Sementara atmosfer semakin berat, Akeno-san lalu menyarankan “Mari kita hentikan pembicaraan ini dan makan, mari?” Saat dia mengatakan itu, dia menciptakan lingkaran sihir dan membuat piknik muncul. Ada lebih dari sepuluh set kotak berat yang ditumpuk tiga tingkat, dan ada juga lebih dari sepuluh keranjang piknik. Ada juga beberapa guci sup, dan Akeno-san membuka salah satunya dan menuangkannya ke dalam cangkir. Aromanya yang enak menggelitik hidung kami. Perutku mulai terasa kosong. Karena aku sudah makan makanan yang Akeno-san masak sejak SMP, bahkan dengan mencium aromanya, perutku menjadi benar-benar kosong. Perut Gasper-kun dan Koneko-chan mengerang. Karena mereka juga sering makan masakan Akeno-san, wajar saja mereka menjadi seperti itu. Akeno-san memberikan mug berisi sup ke Koneko-chan “Nih, Shirone-chan. Nah, semuanya juga silakan makan.” Atmosfer yang berat lenyap oleh piknik Akeno-san, dan dari sana semua orang mulai makan. Saat mengunyah onigiri, aku meminta maaf kepada Ise-kun di hatiku. Itu karena kami sedang piknik sambil meninggalkannya. Aku yakin bahwa jika dia tahu, dia akan berteriak “Bawalah aku juga!”. Selain itu, dia tertarik pada [Belzebut] sampai dia pergi ke Lautan Susu juga... Jika dia tahu tentang sistem [Game] dan luasnya field, aku yakin dia akan bersemangat. Setelah menggigit sandwich, Rias-oneesan berkata sambil melihat ke langit. “Ise, aku ingin tahu apa yang kamu lakukan sekarang?” Dan para gadis tiba-tiba menatap ke langit seperti Rias-oneesan. Lautan Susu yang ada di suatu tempat. Aku yakin mereka memikirkan Ise-kun yang ada di sana. Ravel lalu berkata “Aku yakin, demi tim, demi Rias-sama, dan demi mendapatkan Rossweisse-sama kembali dari Vidar-sama, aku yakin dia sedang berlatih dengan mati-matian.” Rossweisse-san tersipu mendengar ucapan itu. “D-Demi aku... ya?” Rias-oneesan meletakkan tangannya di atas tangan Rossweisse-san sambil tersenyum “Betul. Dia juga secara paksa membawaku kembali waktu itu. Orang itu memang begitu. Dia akan menemukan cara untuk menyelesaikannya biarpun itu mengorbankan nyawanya. Kamu juga sudah mengalaminya, kan?” Rias-oneesan berbicara tentang insiden Akademi Auros. Saat itu juga, Ise-kun menyelamatkan Rossweisse-san dari Euclid Lucifugus. Dan gadis-gadis lainnya melanjutkan “Aku juga telah diselamatkan beberapa kali. Ketika aku tiba di Jepang, selama pertarungan melawan Astaroth, dan juga beberapa kali.” Ucap Asia-san. “Aku juga, ketika aku ditangkap oleh penyihir [Khaos Brigade] — Nilrem, aku diselamatkan olehnya. Dia segera mendatangiku.” Lanjut Ravel. Koneko-chan dan Gasper mengangkat tangan mereka. “.....Saat itu, Gasper-kun dan aku diselamatkan juga. Yah, dia juga melindungi kami dari para Grim Reaper.” “A-Aku, waktu itu juga seperti itu, tapi dia sudah menjagaku sejak kami bertemu! Dia juga merawat Valerie!” “Ufufu, itu benar. Hyoudou Issei-san benar-benar bisa diandalkan,” tegas Valerie. Xenovia-san dan Irina-san bingung dengan pembicaraan gadis-gadis itu. “...Aku harus mencoba untuk diculik sekali juga, ya kan. Aku juga seorang perempuan, aku juga ingin menjadi seorang putri yang diculik. ...Yah, itu tidak cocok untukku.” “Seorang putri yang diculik! ...Entah kenapa, kedengarannya romantis, kan!? Aku ingin darling datang menyelamatkanku!” “Tidak-, Irina dan aku dilahirkan di medan perang, jadi seperti yang diduga, menjadi seorang putri agak keterlaluan.” “Aku juga seorang perempuan! Aku ingin menjadi seorang putri! Tidak, aku bisa!” “Tapi kamu tahu, Irina. Kamu tidak bisa mengatakan bahwa kamu tidak pernah mengangkat sesuatu yang lebih berat daripada garpu, kan? Kamu telah mengayunkan pedang sucimu di depan calon suamimu, tahu...” “Jika itu yang terjadi, aku tidak pernah mengangkat sesuatu yang lebih berat dari Pedang Suci-ku.” “…………..Irina, terkadang kamu benar-benar bodoh.” Sepertinya para gadis prajurit memiliki sesuatu di benak mereka. Tapi, aku tidak berpikir Ise-kun peduli tentang itu. Karena dia akan selalu datang untuk menyelamatkan gadis yang dia sukai. Tambahan, Elmenhilde tampak agak tertarik saat dia memegang buku catatan di tangannya. “Dan, jika kita menunjukkan sesuatu seperti seorang putri yang diculik, itu efektif untuk Hyoudou Issei-sama—. Meskipun bagian putri dihilangkan, kondisi yang diculik adalah... harus ada musuh.... A-Apakah mungkin dia akan bertarung jika ada pasangan nikah...? A-Apakah aku punya tunangan?....” Dan, saat menulis dengan pena, Lint-san juga menulis sesuatu di catatannya. “Begitu ya begitu ya, jadi gadis yang lahir di medan perang berjuang untuk mendapatkan pria cukup sedikit. Tapi tapi, itu berarti bahwa paisen tidak akan punya partner dalam fu…. Atau lebih tepatnya, aku tidak tahu apakah mereka bisa jatuh cinta dengan laki-laki. Mereka kekurangan latihan, ya.” Di mana pun gadis-gadis dilahirkan, pembicaraan cinta akan selalu menarik perhatian para gadis. Akeno-san berkata pada Rossweisse-san “Dia juga menyelamatkanku sepanjang waktu. Karena itu, kamu harus benar-benar memberitahunya dengan mulutmu juga, Rossweisse-san.” “Harus memberitahunya dengan mulutku...?” Akeno-san dengan jelas menjawab pertanyaan Rossweisse-san “Tentang wawancara pernikahan. Bagaimana perasaanmu, dan bagaimana perasaanmu sekarang. Tolong beri tahu dia tentang itu.” Rossweisse-san sepertinya mengerti apa yang Akeno-san maksud, dan dia meletakkan tangannya di dadanya sambil terlihat sedikit sedih. “...Perasaanku saat ini....” Yang Mulia Strada yang sedang melihat ini sambil makan daging ayam goreng dari tulang berkata, “Ini masa muda. Teramat indah.” Crom Cruach yang juga memakan ayam goreng sampai tulangnya bergumam, “Aku tidak mengerti”. Meskipun para gadis berbicara, kami mengakhiri piknik kami dan memulai pelatihan lagi.
Summary:
Please note that all contributions to Baka-Tsuki are considered to be released under the TLG Translation Common Agreement v.0.4.1 (see
Baka-Tsuki:Copyrights
for details). If you do not want your writing to be edited mercilessly and redistributed at will, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource.
Do not submit copyrighted work without permission!
To protect the wiki against automated edit spam, please solve the following captcha:
Cancel
Editing help
(opens in new window)
Navigation menu
Personal tools
English
Not logged in
Talk
Contributions
Create account
Log in
Namespaces
Page
Discussion
English
Views
Read
Edit
View history
More
Search
Navigation
Charter of Guidance
Project Presentation
Recent Changes
Categories
Quick Links
About Baka-Tsuki
Getting Started
Rules & Guidelines
IRC: #Baka-Tsuki
Discord server
Annex
MAIN PROJECTS
Alternative Languages
Teaser Projects
Web Novel Projects
Audio Novel Project
Network
Forum
Facebook
Twitter
IRC: #Baka-Tsuki
Discord
Youtube
Completed Series
Baka to test to shoukanjuu
Chrome Shelled Regios
Clash of Hexennacht
Cube × Cursed × Curious
Fate/Zero
Hello, Hello and Hello
Hikaru ga Chikyuu ni Itakoro......
Kamisama no Memochou
Kamisu Reina Series
Leviathan of the Covenant
Magika no Kenshi to Basileus
Masou Gakuen HxH
Maou na Ore to Fushihime no Yubiwa
Owari no Chronicle
Seirei Tsukai no Blade Dance
Silver Cross and Draculea
A Simple Survey
Ultimate Antihero
The Zashiki Warashi of Intellectual Village
One-shots
Amaryllis in the Ice Country
(The) Circumstances Leading to Waltraute's Marriage
Gekkou
Iris on Rainy Days
Mimizuku to Yoru no Ou
Tabi ni Deyou, Horobiyuku Sekai no Hate Made
Tada, Sore Dake de Yokattan Desu
The World God Only Knows
Tosho Meikyuu
Up-to-Date (Within 1 Volume)
Heavy Object
Hyouka
I'm a High School Boy and a Bestselling Light Novel author, strangled by my female classmate who is my junior and a voice actress
The Unexplored Summon://Blood-Sign
Toaru Majutsu no Index: Genesis Testament
Regularly Updated
City Series
Kyoukai Senjou no Horizon
Visual Novels
Anniversary no Kuni no Alice
Fate/Stay Night
Tomoyo After
White Album 2
Original Light Novels
Ancient Magic Arc
Dantega
Daybreak on Hyperion
The Longing Of Shiina Ryo
Mother of Learning
The Devil's Spice
Tools
What links here
Related changes
Special pages
Page information