Editing
Seirei Tsukai no Blade Dance:Jilid10 Bab 5
(section)
Jump to navigation
Jump to search
Warning:
You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you
log in
or
create an account
, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.
Anti-spam check. Do
not
fill this in!
===Bagian 3=== Setelah menyelesaikan pemurnian di danau bawah tanah, Kamito dan rombongannya melanjutkan jalan mereka menuju «Lost Cathedral». Meskipun mereka tidak dapat melakukan pemurnian sakral yang tepat, divine power yang mengalir di tubuh mereka telah terisi ulang. Setelah melarikan diri, Scarlet sepertinya dia sengaja kembali ke segel roh Fianna. Saat Kamito melanjutkan cerita bagaimana Scarlet melepaskan nama sebenarnya, gadis-gadis itu cukup terkejut. "Awalnya aku pikir dia hanya roh yang kuat tetapi tidak pernah menduga dia menjadi roh humanoid." Ellis bergumam tegas. "Kurasa aku harus mencari Fenrir di masa depan setiap kali aku ingin menikmati bulu halus itu." "Hmm, apa maksudmu?" "-- segera, kita mendekati «Lost Cathedral»." Berjalan di depan, Iseria berbicara perlahan. "Kita tidak bisa menyerang reruntuhan secara langsung dari bawah?" "Bagian bawah tanah ini tidak sejauh itu." Iseria menggeleng pada penyelidikan Kamito. "Itu berarti kita harus melakukan serangan frontal, huh?" "Namun, aku tidak berpikir «Tim Inferno» telah membangun sebuah «Benteng». Jika mereka memprioritaskan ritual untuk kedatangan «Ratu Kegelapan», harusnya tidak ada waktu luang untuk membangun sebuah penghalang skala besar." "... Mari kita berharap begitu." Rubia Elstein adalah mantan «Ratu» yang pernah dipuji sebagai yang terbaik. Di masa lalu, penghalang isolasi yang dia bangun akan mencakup semua istana dan kediaman di «Ragna Ys». Tapi untuk Kamito, sumber sebenarnya dari perhatiannya adalah dirinya. -- suara itu yang menggodanya untuk bangkit. Godaan itu semakin kuat. (Jika aku mendengar suara itu sekali lagi, aku akan--) Dia mungkin akan dimangsa oleh dorongan untuk menghancurkan, bangkit sebagai «Raja Iblis» yang memimpin dunia menuju kehancuran. "...Mito... Kamito." Rustle rustle rustle. -- Tiba-tiba, Kamito menemukan seseorang menarik-narik lengan bajunya dari belakang. "... Est?" Melihat ke belakang, Kamito menemukan sepasang mata ungu misterius menatap dia dengan khawatir. Tanpa dia sadari, Est telah berubah dari bentuk pedang di beberapa titik waktu. "Kamito, kamu memperlihatkan ekspresi yang menakutkan." Dalam kekagetannya, Kamito mendapati Est memegang tangannya dengan lembut. "Jangan khawatir. Kamito. Kau memiliki aku." Tangan sedingin es menggenggam dengan erat. "..." Kamito terpaku disana sebentar -- "... Est, kau adalah «Demon Slayer», kau tahu." "...?" Est memiringkan kepala dengan bingung. "Ibaratnya, jika aku harus menjadi «Raja Iblis» yang menghancurkan dunia, ketika saat itu tiba --" "Ketika saat itu tiba, aaku hanya akan menjadi «Demon Sword»." --Saat dia akan melanjutkan perkataannya, Est dengan tegas membantah dia. "Aku adalah pedangmu. Keinginanmu adalah tugasku -- Itu adalah sumpah ku." "Est ..." Kamito merasakan kekuatan mengencangkan cengkeramannya. "... Ya, kau benar. Maaf." Kamito mengangkat bahu. Dengan cara ini, dia terus berjalan, memegang tangan Est. Beberapa saat setelah itu -- "-Ini adalah jalan keluar paling dekat dengan permukaan tanah." Iseria berhenti dan berbalik. Dihadapan mereka adalah dinding terjerat oleh akar pohon. "Akar pohon ini adalah jalannya." "Serahkan saja padaku." Ellis mengayunkan «Ray Hawk», langsung memutus akar untuk mengungkapkan pintu dengan desain misterius diukir di atasnya. "Ini adalah salah satu dari enam pintu ke bawah tanah «Abandoned City» - pintu «Penahan Kegelapan»." Setelah Iseria melantunkan bahasa roh yang jarang terdengar, ukiran di pintu bersinar biru-putih saat pintu terbuka dengan gemuruh rendah. Dalam kegelapan, tangga yang menuju ke tanah muncul. "Aku hanya dapat membawa kalian sejauh ini." Iseria berhenti di pintu. Didepan pintu itu adalah penghalang isolasi yang menyegel dia di sini. "... Terima kasih, Iseria." "Kau benar-benar banyak membantu kami." "Membayar tidak diterima. Ini hanya terima kasih atas pancake." Iseria berbalik ke arah dia berasal. Kemudian dia berjalan menuju kegelapan -- "K-Katakanlah ..." "Cepatlah. Kalian perlu untuk menolong temanmu, kan?" "Setelah aku menemukan cara untuk memulihkan ingatan kamu, aku pasti akan kembali ke tempat ini!" Kepada gadis yang secara bertahap bergerak lebih jauh, Rinslet berteriak -- Namun sosok Iseria itu sudah lenyap dalam kegelapan. "... Sungguh seorang gadis yang luar biasa." Roh tingkat tinggi yang telah kehilangan ingatannya, yang disegel di «Abandoned City», dan yang mengatakan nama Lord Elemental Air sebagai dirinya sendiri. Penuh misteri yang orang tidak tahu bagaimana untuk memulai pemecahanannya, dia benar-benar roh yang aneh. Selanjutnya, Kamito berputar ke arah kelompok. "-- Mari kita pergi, Claire sedang menunggu kita." "Ya!" "Benar!" "Memang!" Para wanita muda «Tim Scarlet» mengangguk penuh semangat. "Keinginanmu -- adalah tugasku." Memegang Est di tangannya yang telah berubah menjadi «Demon Slayer», Kamito memimpin dan bergegas ke depan. <noinclude> {| border="1" cellpadding="5" cellspacing="0" style="margin: 1em 1em 1em 0; background: #f9f9f9; border: 1px #aaaaaa solid; padding: 0.2em; border-collapse: collapse;" |- | Back to [[Seirei Tsukai no Blade Dance:Jilid10 Bab 4|Bab 4]] | Return to [[Seirei Tsukai no Blade Dance Indonesia|Halaman Utama]] | Forward to [[Seirei Tsukai no Blade Dance:Jilid10 Bab 6|Bab 6]] |- |} </noinclude>
Summary:
Please note that all contributions to Baka-Tsuki are considered to be released under the TLG Translation Common Agreement v.0.4.1 (see
Baka-Tsuki:Copyrights
for details). If you do not want your writing to be edited mercilessly and redistributed at will, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource.
Do not submit copyrighted work without permission!
To protect the wiki against automated edit spam, please solve the following captcha:
Cancel
Editing help
(opens in new window)
Navigation menu
Personal tools
English
Not logged in
Talk
Contributions
Create account
Log in
Namespaces
Page
Discussion
English
Views
Read
Edit
View history
More
Search
Navigation
Charter of Guidance
Project Presentation
Recent Changes
Categories
Quick Links
About Baka-Tsuki
Getting Started
Rules & Guidelines
IRC: #Baka-Tsuki
Discord server
Annex
MAIN PROJECTS
Alternative Languages
Teaser Projects
Web Novel Projects
Audio Novel Project
Network
Forum
Facebook
Twitter
IRC: #Baka-Tsuki
Discord
Youtube
Completed Series
Baka to test to shoukanjuu
Chrome Shelled Regios
Clash of Hexennacht
Cube × Cursed × Curious
Fate/Zero
Hello, Hello and Hello
Hikaru ga Chikyuu ni Itakoro......
Kamisama no Memochou
Kamisu Reina Series
Leviathan of the Covenant
Magika no Kenshi to Basileus
Masou Gakuen HxH
Maou na Ore to Fushihime no Yubiwa
Owari no Chronicle
Seirei Tsukai no Blade Dance
Silver Cross and Draculea
A Simple Survey
Ultimate Antihero
The Zashiki Warashi of Intellectual Village
One-shots
Amaryllis in the Ice Country
(The) Circumstances Leading to Waltraute's Marriage
Gekkou
Iris on Rainy Days
Mimizuku to Yoru no Ou
Tabi ni Deyou, Horobiyuku Sekai no Hate Made
Tada, Sore Dake de Yokattan Desu
The World God Only Knows
Tosho Meikyuu
Up-to-Date (Within 1 Volume)
Heavy Object
Hyouka
I'm a High School Boy and a Bestselling Light Novel author, strangled by my female classmate who is my junior and a voice actress
The Unexplored Summon://Blood-Sign
Toaru Majutsu no Index: Genesis Testament
Regularly Updated
City Series
Kyoukai Senjou no Horizon
Visual Novels
Anniversary no Kuni no Alice
Fate/Stay Night
Tomoyo After
White Album 2
Original Light Novels
Ancient Magic Arc
Dantega
Daybreak on Hyperion
The Longing Of Shiina Ryo
Mother of Learning
The Devil's Spice
Tools
What links here
Related changes
Special pages
Page information