Editing Mushoku Tensei (Indonesia):Volume 4 Chapter 9 (section)

===Bagian 5===
Mengetuk mengetuk.

Sementara aku sedang bermain-main dengan Holy Beast-sama ada ketukan di pintu kamarku.

"Hm? Masuklah."

"Maafkan saya. Saya bisa mencium bau Holy Beast-sama berasal dari sini ... Ah."

Kemudian orang yang datang adalah seorang wanita mengenakan pakaian dari salah satu pejuang desa.

Itu adalah Onee-san penjaga.

"Ah, halo, itu sudah lama ya."

Untuk saat ini, aku mengatakan itu sementara menundukkan kepalaku.

Setelah melihatku ekspresi wajahnya cepat berubah menjadi pucat mengerikan.

"Ah, ya, halo, itu memang sudah cukup lama."

Ini adalah orang yang melemparkan air dingin padaku dan mengatakan kepadaku dengan kata-kata kejam.

Kalau dipikir-pikir itu, aku belum melihat dia sama sekali untuk dua bulan terakhir.

Aku ingin tahu di mana dia.

"Aku minta maaf saat itu, maafkan kekasaranku."

Dia sangat menunduk.

"Tidak ada apa-apa. Hal itu sudah diselesaikan."

"Namun, meskipun itu adalah kesalahpahaman kenyatan bahwa saya memperlakukan anda semacam itu adalah kesalahanku ..."

"Itu semacam pengobatan, itu hanya dilucuti dan memiliki air dingin dilemparkan padaku."

Kemudian prajurit perempuan wajahnya menjadi lebih pucat.

Hampir ke titik di mana sepertinya dia akan jatuh setiap menit.

"Saya sangat ...menyesal maaf ... silahkan .. maafkan saya."

Ini adalah sesuatu yang aku dengar dari Gyes tetapi ketika datang ke ras beast, tampaknya ditelanjangi dan memiliki air dingin dilemparkan padamu adalah hal yang sangat memalukan.

"Saya telah mendengarkan pada waktu itu bahwa anda adalah orang yang telah melakukan sesuatu yang kejam secara seksual kepada Holy Beast-sama ..."

"Tentu saja, itu adalah tuduhan palsu, kamu sudah dengar bukan?"

"Ah, ya, tentu saja."

Kemudian ia melihat kembali ke arah Holy Beast-sama.

Saat ini aku sedang digunakan sebagai bantal oleh Holy Beast-sama dan tanganku sedang dijilat.

Sepertinya dia memiliki sesuatu untuk dikatakan tentang hal itu.

"Hal-hal dari waktu yang tidak dapat membantu. Aku tidak marah tentang hal itu. Meskipun, aku akan menyukai setidaknya satu permintaan maaf."

"Artinya, umm, saya benar-benar minta maaf. Saya diberitahukan untuk mencoba yang terbaik untuk menghindari pertemuan dengan Rudeus-dono dari Gyes-sama."

Ah, jadi itu yang terjadi setelah semua, ya.

Seperti yang aku pikir jika pelaku sebenarnya di depan matamu, kamu akan ingin membalas dendam kurasa.

penghakiman Gyes adalah benar.

"Kemudian, kamu diberitahu untuk tidak menemuiku, mengapa kau di sini?"

"Umm, yaitu, Holy Beast-sama hilang, jadi saya mengikuti bau dan itulah alasan yang menyebabkan saya datang ke sini."

"Won!!"

Prajurit wanita memiliki keringat dingin saat melihat yang terjadi.

Aku pikir itu baik-baik saja jika kamu tidak takut.

Gyes meminta maaf banyak dan aku sudah puas dengan itu.

Setelah musim hujan berakhir ia sudah menawarkan untuk memberi kami sebuah gerobak dan membayar uang ganti rugi.

Aku hanya harus menghabiskan seminggu di penjara untuk itu, rasanya lebih beruntung dari apa pun.

Ketika menanyai pendapatku, aku rasa aku tidak benar-benar terganggu sama sekali.

Memiliki air dingin dilemparkan padaku dan disalahkan sebagai orang yang cabul, mereka adalah kenangan yang baik.

Aku yakin, di masa depan jika sesuatu bangun dalam diriku aku akan bisa menerima gairah itu.

"Kalau dipikir-pikir itu, setelah musim hujan berakhir kamu akan menikah bukan. Selamat ya."

Setelah aku mengatakan itu, prajurit wanita mulai gemetar ketakutan.

Sepertinya dia hanya mendengarnya sebagai perkataan sarkasme.

Tidak ada maksud aku sakithati hanya dimaksudkan sebagai berkah sederhana ..

"Umm, apa yang akan saya lakukan untuk diampuni oleh Anda."

Hmm.

Tampaknya dia telah salah paham akan sesuatu.

Ini entah bagaimana bagus.

Perasaan yang luar biasa dari superioritas.

Apakah ini semacam NTR itu?

Nfufu.

Setelah semua, mungkin aku harus menyuruhnya telanjang dan merangkak merangkak?

Tidak, hal semacam itu tidak baik.

Gyes memintaku untuk membiarkannya pergi dan aku tidak tahu kapan Eris dan Ruijerd akan kembali.

Aku ingin tahu apa jenis hukuman yang baik.

Sesuatu yang mirip dengan ras beast, seperti ditelanjangi tidak baik.

Melemparkan air dingin juga pasti tidak baik.

Lalu, bagaimana dengan hanya mengenakan baju putih tipis, kemudian aku memukulmu dengan teknik sihir air, pistol air, dan memandangi tubuhnya yang basah saat mengunakan baju putih yang tembus pandang.

Wah, aku jenius.

"Wan!!"

Kemudian Holy Beast-sama pindah untuk menutupi prajurit wanita.

Melotot padaku.

Ada apa dengan itu.

Ini lelucon, jangan marah.

"Aku sudah menerima permintaan maaf yang tepat. Sejak itu yang terjadi aku tidak perlu sesuatu yang lebih dari itu."

Setelah mengatakan itu, prajurit wanita membuat wajah lega dan mendesah.

"Terima kasih banyak."

Kemudian, setelah pembicaraan hal itu selesai, dia mulai menatapku.

"Lebih dari itu, Rudeus-dono, saya lebih suka jika Anda tidak mengambil Holy Beast-sama keluar hanya untuk kenyamanan Anda sendiri."

"Apa itu? Aku tidak pernah membawanya keluar dari mana saja."

Oh, tuduhan palsu, ya.

Kamu benar-benar tidak akan menuduh padaku sama sekali kan?

Jika kamu tidak berhati-hati dengan kata-katamu, saat kamu akan menjadi orang yang di penjara telanjang maka aku akan menjadi orang yang membuang air.

"Jika itu yang terjadi lalu siapa yang membawanya keluar? Holy Beast-sama tidak pernah bisa meninggalkan Pohon Suci sendiri."

"Ho. Kemudian jelaskan kepadaku dengan jelas."

Tampaknya.

Holy Beast-sama adalah binatang ajaib yang hanya lahir sekali setiap beberapa ratus tahun.

Tidak memiliki nama resmi.

Sejak zaman kuno penampilan Holy Beast-sama berarti bahwa dunia akan mendekati krisis.

Setelah Holy Beast-sama menjadi dewasa itu akan memulai perjalanan bersama dengan pahlawan dan menyelamatkan dunia dari kekuatan perkasa.

Itulah yang ia katakan.

Sejak kasus itu, di pedalaman desa Dorudia dalam penghalang akar pohon suci, itu diperlakukan dengan sangat hati-hati saat mengangkatnya.

benar-benar diperlakukan seperti seorang putri, sepenuhnya terlindung dari perasaan.

Mereka tidak akan membiarkan Holy Beast-sama tidak tahu apa-apa dan membiarkanya keluar ke dunia yang dingin.

Kebetulan, itu seharusnya akan mengambil 100 tahun atau lebih sampai Holy Beast-sama menjadi dewasa.

Jika cerita ini benar, 100 tahun kemudian krisis besar akan menimpa dunia.

Saat ini tampaknya prajurit wanita ini mengutamakan melindungi Holy Beast-sama.

Di alur bagian dalam yang sering berakhir pada jalur kematian.

Aku mengerti sekarang, itu akan menjadi mengapa kita tidak pernah bertemu ketika aku sedang berjalan di sekitar kota.

"Wafun!"

Kemudian Holy Beast-sama menyalak keras di sana.

Prajurit perempuan membuat wajah terkejut.

"Eh! Apa yang kau katakan?"

Eh?

Apa?

"Won!"

"Saya mengerti, tapi ..."

"Wan!!"

"Saya mengerti."

Mengapa kamu bisa memiliki percakapan dengan anjing?

Holy Beast-sama tidak berbicara dalam sebuah bahasa Beast God yang tepat?

Bagaimana kamu memahami perbedaan di dalamnya?

Apakah kamu menggunakan alat translete doraemon atau semacamnya?

"Holy Beast-sama mengatakan bahwa Anda tidak berhubungan."

"Wan?"

Aku ingin kamu untuk mengatakan lebih dari itu.

"Holy Beast-sama berterima kasih kepada Anda Rudeus-dono."

"Ho, aku berani bersumpah aku telah benar-benar lupa setelah ditinggalkan di penjara."

"Wan!!"

"Holy Beast-sama mengatakan [Itu kasar, aku benar-benar mengatakan kepada mereka untuk mengirimkan makanan yang baik untuk dicicipi. Aku pernah mendengar bahwa Rudeus-dono sedang menikmati makanan cukup sedikit juga?]"

Betul.

Makanan yang paling baik.

Juga, aku menerimanya setiap detik.

Aku pikir itu cukup aneh untuk sebuah penjara.

Itu di karenakan Holy Beast-sama, ya.

Namun, untuk hal pertama yang harus dianggap dalam hal rasa syukur adalah makanan, pada akhirnya itu masihlah anjing.

"Namun, aku akan lebih suka dibiarkan keluar dari penjara jika itu yang terjadi."

"Wan ?! (Apa yang kamu maksud dengan penjara? Apakah tampaknya seperti itu )"

"Ini adalah tempat di mana kamu mengunci orang jahat."

"Wan! (Aku juga mendapatkan dikurung, adalah apa yang sering dikatakan)"

Setelah itu, aku punya percakapan sedikit dengan Holy Beast-sama menggunakan prajurit wanita sebagai penerjemah.

Setelah itu aku menyadari tampaknya Holy Beast-sama tidak tahu tentang rincian peristiwa dari waktu itu.

Itu tidak mengerti bahwa aku membiarkan bau gairah keluar dan tidak mengerti alasan mengapa aku ditangkap oleh Gyes.

Fakta bahwa aku ditangkap, dan apa pun di luar fakta bahwa sesuatu yang menakutkan terjadi, itu tampaknya tidak bisa dipahami.

Dengan kata lain, Holy Beast-Sama masihlah anak-anak.

Membuat segala macam tuntutan kepada seorang anak tidaklah baik.

Itu tidak dapat membantu.

"Berkat Holy Beast-sama aku bisa mengalami gaya hidup yang menyenangkan. Terima kasih banyak."

Setelah berterima kasih itu, ekornya mulai melambai dan menjilat wajahku.

Nfufu, apa yang lucu.

Aku bersenang-senang membelai lehernya.

Lalu aku didorong ke bawah.

Ahn, kamu tidak bisa, orang akan menonton?

"Rudeus-dono, Holy Beast-sama adalah binatang suci. Bisakah Anda menahan diri sendiri dari menjadi akrab dan melekat?"

"Itu salah. Bau gairah ini ditujukan untuk Anda."

"Hah!?"

"Permisi, itu tidak ada sama sekali."

Itu buruk, aku membiarkan keluar sedikit niatku.

"<nowiki>* Batuk * </nowiki>Nah Holy Beast-sama. Mari kita kembali ke rumah Pohon Suci."

"Wan!!"

Holy Beast-sama jujur mengangguk dengan kata-kata dari prajurit wanita dan kembali.

Setelah itu, itu menjadi masalah untuk ras beast karena Holy Beast-sama berhasil melarikan diri.

Pada akhirnya, tampaknya mereka tidak pernah tahu siapa kriminal yang membiarkannya keluar itu.

Sejak itu yang terjadi akan baik-baik saja jika mereka hanya meninggalkannya pendamping, tapi hanya hari lain itu ketika kejadian penculikan terjadi.

Pengawal itu menjadi tegang.