Editing
No Game No Life:Volume 5 Bagian 2
(section)
Jump to navigation
Jump to search
Warning:
You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you
log in
or
create an account
, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.
Anti-spam check. Do
not
fill this in!
===Part 4=== “Hnnnnnnnnggg~……hnnnnnnnnnnnnngggg~~…. Aku sudah batasku…terlalu capek, aku ingin menyerah…” “Hei, belum juga tiga menit! Bahkan Ultr*man<ref>Ultraman.</ref> lebih kuat darimu, kamu tahu!?” Plum (wujud syal) mengeluh sejak hampir dari awal, sementara Sora menyuapinya dengan kata-kata semangat. “Aku berbeda dari monster-monster Flügel itu! Mengalahkan gaya gravitasi dan beratmu dikombinasikan lebih sulit daripada yang kalian berdua bayangkan!! Aku bahkan harus meminjamkanmu sayapku juga – tolong pikirkan aku –“ “Jika kamu ingin mengatakan tentang keringat, aku sudah berkeringat banyak, jadi kamu bisa menjilatinya sesuka hati!” “Untuk kalian berdua, bagaimana mungkin aku bisa menyerah! - Baiklah, ayo lanjutkan!!” “Kamu benar-benar telah menghancurkan suasana!!” Sensasi lehernya dijila,t mengirim sinyal geli tak nyaman turun ke tulang belakangnya. Syal yang menjadi samaran Plum… Itu adalah samaran dia untuk 「Penampilan fisik」, supaya memberikan impresi bahwa dia menghubungkan Sora dan Shiro dalam wujud sebuah syal. Kedua ujung syal bergerak sesuai dengna kemauan Sora dan Shiro, dan mereka bertindak sebagai kegunaan yang sama sebagai sepasang sayap. “Hei, bagi kami ini terlihat sebagai sebuah syal dengan sayap, tapi sebenarnya seperti apa?” “Jilat…ah, bahagianya ♥ - huh, apa? Um~ Aku sekarang sedang memeluk leher Sora-dono dan menjilatinya…dan menggunakan kakiku untuk mengait pada leher Shiro-dono.” “Heh, bukankah ini cara yang cabul untuk terbang!” “…Nii, lelucon itu buruk, kamu berisik…dan itu menyedihkan…” “Aku hanya bilang, apakah kamu benar-beanr perlu untuk menanggapinya secara berlebihan seperti itu!?” Rentetan air mata berkelebat melewati langit malam Avant Heim. Namun Plum tidak sabar membantah: “Biarkan aku menegaskan ini, sudah menjadi hak spesial bagi Elf untuk melepaskan beberapa mantra sekaligus! Sebauh sihir seperti mengubah diriku menjadi syal terbang sambil memungkinkan kali berdua untuk terbang sesuai dengan keinginan sendiri, sangaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaat layak untuk dipuji, OK!!” Plum mengucapkan kalimat yang sangaaaaaaaaaaaaat panjang ini. “Juga, ini lebih melelahkan daripada yang aku kira…jika pasokan energiku berhenti, aku kemungkinan akan mati dalam beberapa detik.” “…Aku terkejut kamu setuju dengan sesuatu seberbahaya ini.” “Huh? Karena jika aku melakukan ini aku bisa menjilat leher Sora-dono sesuka hatiku…slurp~ nikmat, nikmat.” “AHHHH! AKU MELEPAS SYAL INI SEKARANG JUGA!!” Saat Sora mempertimbangkan untuk mengabaikan konsekuansi dan menanggalkan syal seluruhnya - “…Nii, waktunya.” Lima menit telah lewat – pandangan Sora menajam saat mendengar peringat Shiro. Yang berarti saat ini, para Flügel yang terlambat memulai akan mulai mencoba menangkap mereka. “- Benar, Plum, nyawa kita di tanganmu sekarang, jadi jangan sampai kamu kehabisan energi di tengah jalan!” “Tidak masalah. Takdir kita terikat, jadi jika aku kehabisan energi di tengah jalan kita paling hanya akan mati bersama.” “Kita tidak perlu untuk berpikir tentang itu!! Sudah, ayo pergi!” Saat dia mengucapkan ini, Sora dan Shiro segera mulai mengepakkan sayap mereka dengan kuat dan simultan - langsung menurunkan ketinggian mereka. “Kyaaaaahhhhhhhhhh!” Mereka mempercepat dalam sekejap begitu cepat hingga Plum harus menjerit. Kecepatan-turun mereka dan kekuatan sayap membuat mereka tidak habis-habis ber-akselerasi, dan angin kuat menerpa mereka - Saat nyaris akan menabrak tanah - punggung dari Avant Heim, mereka mulai terbang mendatar. (Mereka mencoba untuk melepaskan diri dari pengejar dengan momentum dari gerakan turun kita…kemungkinan.) Plum tidak mengatakan apapun tapi hanya berpikir sendiri, setelah itu dia bergumam: Tapi - Sebuah sensasi kehadiran datang dari belakang, saat para Flügel yang baru saja pergi sudah mengejar mereka. Sora dan Shiro telah benar-benar menguasai kendali sayap mereka dengan kecepatan yang menakjubkan. Tapi – tidak peduli bagaimana mereka mengontrol sayap yang ditenun oleh Plum, mereka masih tidak dapat untuk mengalahkan hukum fisika. Sudah menjadi berkat bahwa mereka dapat mencapai dua ratus kilometer per jam, namun di lain pihak para Flügel adalah eksistensi yang dengan mudahnya melempar hukum fisika keluar jendela. (K-kalau begini terus mereka akan segera untuk menyusul kita aaaahhhh apa yang kita lakukan sekarang!?) Plum mulai berteriak pada dirinya sendiri, namun Sora dan Shrio cuma menoleh untuk melihat dengan tenang - “Empat orang, tanpa formasi.” “…Huruf, satu, tiga…” “Arah, pulih?” “…Satu di bawah sayap 「ナ (na) 」…tiga sisi kiri perut 「ア (a) 」.” “- Shiro tiga, ayo bergerak!” - Mereka bercakap-cakap singkat yang Plum benar-benar tidak dapat mengerti, saat mereka menyelesaikan diskusi mereka dalam semenit – Huh? Saat Plum mengeluarkan ekspresi penasaran ini, Sora and Shiro sudah sedikit membelokkan arah mereka. - Dalam sekejab. “Hehe~ Aku pertama~!” “Aku akan mengambilnya!” Seperti yang mereka perkirakan, waktu lima menit untuk menunggu tidak berarti apapun untuk mereka, ketika dua Flügel sudah mendekati. Tanngan mereka menggapai Sora dan Shiro - tapi meleset. “”- Huh!?”” Keduanya yang tidak dapat menangkap Sora dan Shiro tidak dapat memikirkan bagaimana mereka berhasil menghilang dari mata mereka dalam sekejab, membuat mereka berseru kebingungan. Ketika itu – “”Ah!!”” - Di belakang mereka. Di bawah sayap dan sisi kiri perut berturut-turut - karakter tertulis disana disentuh, dan mereka berdua mengeluarkan sebuah erangan lembut. Dua lainnya di belakang mereka agak sedikit terlambat dan berakhir kehilangan buruan mereka, dan mereka mulai buru-buru memeriksa sekitarnya. Itu bukanlah kejutan, saat itu Sora dan Shiro sudah terbang ke arah kubus terhubung dalam pola spiral. Mereka melesat dan menyelip melalui celah - melalui jalan-jalan Avant Heim - menuju kubus terhubung. Dua 「Karakter」 telah berada dalam genggaman mereka. “…Huh? Baru saja…apa itu tadi!?” Itu terjadi dalam waktu sebentar sekali yang bahkan Plum yang terlilit di leher mereka tidak dapat memahami apa yang terjadi. Di lain sisi sihir penyamaran, Plum terbelalak terkejut, dan Sora berkata padanya: “''Barrel roll''<ref>TL note : [http://en.wikipedia.org/wiki/Barrel_roll video/gambar]</ref> – bukankah ini adalah salah satu teknik dasar untuk menghindari unit terbang yang lebih cepat darimu dan hanya terbang lurus?” - Keita Sora dan Shiro memperhatikan bahwa mereka punya rombongan, mereka menarik mereka sedekat mungkin kemudian sedikit membelokkan arah mereka, supaya diantara mereka berempat - dua dengan karakter tertulis akan memimpin, dan mereka hanya harus berbelok sedikit. Dan dalam sekejab ketika mereka akan ditangkap, mereka mengembangkan sayap mereka, dan cuma - berguling dalam posisi diagonal. Jadi, dengan arah yang umumnya masih sama, Sora dan Shiro memperlambat ketika mereka berputar spiral di udara. Di lain pihak, para Flügel pikir bahwa Sora dan Shiro hanya menghilang karna mereka terlalu cepat – gampangnya, mereka cuma 「Kelewatan」. Mereka masih tidak biasa dengan sayap mereka, dan mereka tidak akan pernah bisa mencapai keecepatan seorang Flügel tidak peduli seberapa keras mereka mencoba, jadi – “Karena kami tidak dapat mengendalikan sayap kami, kami hanya harus berhenti di jalur kami, dan untuk para Flügel yang benar-benar mengabaikan pelajaran aerodinamik, yang sepertinya – mereka hanyalah pesawat tempur yang terbang mengikuti jalur tertentu…” “…Bahkan jika mereka tahu…mereka tidak pernah terganggu dengan itu…” Mereka berdua tersenyum nakal, dan di tangan mereka tepat seperti apa yang Shiro telah nyatakan tadi - karakter 「ナ (na) 」 dan 「ア (a) 」 berputar-putar disana. Plum tidak mampu berkata-kata, baru menyadari apa yang telah terjadi. “…Jangan bilang – kamu menghafalkan posisi semua karakter!?” Sora tersenyum pahit dan membalas: “Plum, apakah kamu meremehkan adik-agung ku?” Kalimat ini sendiri bahkan membuat seseorang macam Plum merasa tertekan, dan dia menutup mulutnya. “Omong-omong…Shiro, kata yang kita benar-benar butuhkan…kamu harusnya tahu kan?” “Tentu.” “Jadi kita perlu untuk menahan orang-orang ini, juga musuh kita tidak benar-benar tolol, jadi stategi udara kita tidak akan berhasil terus menerus.” “…Mm, mengerti…” - Menahan. Mereka berdua menyatakan itu secara alamiah seakan hal itu memang akan terjadi, membuat Plum membelalakkan matanya terkejut. Mereka jelas bermain patungan melawan Flügel, namun mereka sendiri bertindak seolah mereka adalah pengejar. Sora dan Shiro terbang di sekitar kota Avant Heim seperti 「Melewati celah-celah」.
Summary:
Please note that all contributions to Baka-Tsuki are considered to be released under the TLG Translation Common Agreement v.0.4.1 (see
Baka-Tsuki:Copyrights
for details). If you do not want your writing to be edited mercilessly and redistributed at will, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource.
Do not submit copyrighted work without permission!
To protect the wiki against automated edit spam, please solve the following captcha:
Cancel
Editing help
(opens in new window)
Navigation menu
Personal tools
English
Not logged in
Talk
Contributions
Create account
Log in
Namespaces
Page
Discussion
English
Views
Read
Edit
View history
More
Search
Navigation
Charter of Guidance
Project Presentation
Recent Changes
Categories
Quick Links
About Baka-Tsuki
Getting Started
Rules & Guidelines
IRC: #Baka-Tsuki
Discord server
Annex
MAIN PROJECTS
Alternative Languages
Teaser Projects
Web Novel Projects
Audio Novel Project
Network
Forum
Facebook
Twitter
IRC: #Baka-Tsuki
Discord
Youtube
Completed Series
Baka to test to shoukanjuu
Chrome Shelled Regios
Clash of Hexennacht
Cube × Cursed × Curious
Fate/Zero
Hello, Hello and Hello
Hikaru ga Chikyuu ni Itakoro......
Kamisama no Memochou
Kamisu Reina Series
Leviathan of the Covenant
Magika no Kenshi to Basileus
Masou Gakuen HxH
Maou na Ore to Fushihime no Yubiwa
Owari no Chronicle
Seirei Tsukai no Blade Dance
Silver Cross and Draculea
A Simple Survey
Ultimate Antihero
The Zashiki Warashi of Intellectual Village
One-shots
Amaryllis in the Ice Country
(The) Circumstances Leading to Waltraute's Marriage
Gekkou
Iris on Rainy Days
Mimizuku to Yoru no Ou
Tabi ni Deyou, Horobiyuku Sekai no Hate Made
Tada, Sore Dake de Yokattan Desu
The World God Only Knows
Tosho Meikyuu
Up-to-Date (Within 1 Volume)
Heavy Object
Hyouka
I'm a High School Boy and a Bestselling Light Novel author, strangled by my female classmate who is my junior and a voice actress
The Unexplored Summon://Blood-Sign
Toaru Majutsu no Index: Genesis Testament
Regularly Updated
City Series
Kyoukai Senjou no Horizon
Visual Novels
Anniversary no Kuni no Alice
Fate/Stay Night
Tomoyo After
White Album 2
Original Light Novels
Ancient Magic Arc
Dantega
Daybreak on Hyperion
The Longing Of Shiina Ryo
Mother of Learning
The Devil's Spice
Tools
What links here
Related changes
Special pages
Page information