Editing
Seirei Tsukai no Blade Dance:Jilid16 Bab 6
(section)
Jump to navigation
Jump to search
Warning:
You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you
log in
or
create an account
, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.
Anti-spam check. Do
not
fill this in!
===Bagian 4=== Di sebuah fasilitas militer bawah tanah, jauh dibawah Scorpia, sebuah tempat yang dikenal sebagai "wilayah tersegel"— Sjora Kahn dan pengikut kepercayaannya, Valmira, telah menghabiskan beberapa hari disini. Di dinding dari ruang segi empat ini adalah sebuah lingkaran sihir raksasa yang ditulis dengan bahasa Ancient High. Seperti yang disiratkan nama "wilayah tersegel", ini adalah sebuah tempat terisolasi menggunakan pintu kokoh dan penghalang yang tak terhitung jumlahnya. Seekor mahluk berbahaya yang memerlukan tindakan ekstrim semacam itu saat ini disegel dibawahnya. —Leviathan, sang roh kota. Dalam kepatuhan terhadap perjanjian pada akhir Perang Ranbal, itu adalah salah satu dari tujuh roh militer kelas strategik yang disegel dan dihapuskan oleh banyak negara. Menurut catatan resmi, selama pertarungan pertama roh itu dikerahkan, roh ini telah menghancurkan sebuah kota secara menyeluruh di sebuah negara kecil hanya dalam waktu 17 jam. Ruangan ini adalah perangkat sihir untuk mengendalikan Leviatan. Pada saat yang sama, ini adalah situs bersejarah dari Demon's Circuit, diciptakan oleh Raja Iblis seribu tahun yang lalu. Mengenakan sebuah topeng pengikut Raja Iblis, princess maiden kepercayaan Sjora, Valmira, melaporkan: "Persiapan untuk terhubung pada Leviathan sudah selesai. Operasinya nggak ada masalah." Tetapi setelah berhenti sejenak, dia melanjutkan. "Apa itu?" "Ada masalah kendali. Jika segelnya terangkat sebagaimana mestinya, kemungkinan besar Leviathan akan mengamuk." "....Hmm, itulah yang jadi masalahnya sekarang." Menopang dahinya, Sjora tampak merenung. "Butuh berapa lama penyesuaiannya?" "Perkiraan sekitar setengah bulan atau lebih—" "Begitukah? Kalau gitu mau gimana lagi—" Sjora mendesah kecewa, lalu.... "Kalau begitu, aktifkan dibawah kondisi tak sempurna." "...!?" Dihadapkan dengan pernyataan penguasanya yang acuh tak acuh namun menakutkan, Valmira tak bisa berkata apa-apa. "M-Maafkan aku karena lancang, Nyonya Penguasa, tetapi misalkan Leviathan diaktifkan dalam kondisi saat ini, maka akan ada ribuan, tidak, puluhan ribu korban di kota Zohar, penduduk akan menjadi korban—" Pengoperasian normal dari roh militer kelas strategik membutuhkan sebuah tim yang terdiri dari para elementalist terlatih untuk melakukan ritual berskala besar selama beberapa hari. Jika kendalinya hilang, roh militer akan mencuri kekuatan suci dari sekitarnya tanpa pandang bulu sebelum pada akhirnya menghancurkan dirinya sendiri. Akan tetapi— "—Lalu kenapa?" Tersenyum, Sjora mencibir. "...Sjora... -sama...?" Seluruh tubuh Valmira gemetar. Sebenarnya, puluhan princess maiden, yang sudah mengorbankan nyawa mereka, telah ditunjuk sebagai korban— Akan tetapi, Sjora berencana untuk mengorbankan seluruh Zohar. Ini bukanlah pola pikir orang normal. Jika sesuatu semacam itu dilakukan, Theocracy itu sendiri akan runtuh meskipun pasukan pemberontak yang berkumpul di Demon's Fist bisa dimusnahkan. "....Aku mohon padamu... Harap pertimbangan ulang, Sjora-sama!" Valmira, sang princess maiden yang melayani Sjora sejak anak-anak berlutut dilantai dan memohon. Akan tetapi, Sjora Kahn tertawa mengejek. "Entah itu orang-orang atau negara ini, nggak ada hubungannya dengan kami—" "...!?" Valmira mendongak dan mengernyit. Suara yang berasal dari bibir Sjora terdengar seperti suara pria tua berjumlah banyak yang berbicara secara bersamaan. Sangat aneh. "Sjora-sama, kau... Bukan, siapa kau sebenarnya—" Valmira segera melompat kebelakang dan menghadapi penguasanya. Nalurinya sebagai seorang princess maiden memberitahu dirinya. Sjora Kahn telah dirasuki oleh sesuatu yang aneh— Valmira segera membuat tanda tangan dan bersiap merapal sihir eksorsis. Namun— "Bodoh—" "...Ah, guh...!" Sjora Kahn menggambar sebuah lingkaran dengan jarinya— Seketika, sebuah pola menyerupai seekor ular melingkar muncul di leher Valmira. "...Hu, guh... Guh, o-ooh..." Pola itu perlahan-lahan membesar, mencekik erat-erat leher Valmira yang ramping. Mengerang kesakitan, dia meronta ganas— Akhirnya, dia menghembuskan nafas terakhirnya secara tragis. "—Kau adalah korban pertama. Merasa terhormatlah." Sjora Kahn—atau lebih tepatnya, orang yang merasuki dia berbicara pelan. Meskipun baru saja membunuh pengikut yang mengikuti dia sejak anak-anak, dia menunjukkan senyum mengerikan di wajahnya. —Lalu. "Sungguh malang sekali. Kau sangat menyukai dia kan?" Di ruangan ini, dimana seharusnya tak seorangpun selain Sjora Kahn dan mayat Valmira, suara menggemaskan dari seorang gadis tiba-tiba terdengar. Metode apa yang digunakan memasuki "wilayah tersegel" ini? Sjora melihat kebelakang untuk melihat ada seseorang yang berdiri disana tanpa disadari. Pakaian putih polos, menyimbolkan aturan dan perintah. Rambut pirang berkilauan. Maga kanan berwarna ungu nan indah. Mata kiri tertutup oleh penutup mata. Dia tak lain tak bukan adalah Millennia Sanctus, seorang cardinal dari Kerajaan Suci. "Kau betul-betul bisa muncul dimana saja—" "Mamang, cahaya yang ada dimana-mana adalah atribut milikku." Millennia Sanctus terkikih lalu menggunakan tangannya untuk membuat tanda pada Valmira yang telah mati, membuat tanda berdoa dari Kerajaan Suci untuk orang mati agar beristirahat dalam damai. "Pembunuhan dari Raja Naga tampaknya gagal." "Itu nggak ada pengaruhnya pada rencana tuanku. Disisi lain, kehilangan salah satu dari diriku adalah harga yang menyakitkan untuk dibayar—" "Oh, rencana?" Sjora Kahn berbisik, cukup tertarik. "Bukan urusanmu, Sjora—bukan, haruskah aku memanggilmu Tuan Penguasa?" "Yang manapun nggak masalah. Sebuah gelar semata nggak punya arti bagi kita disaat yang genting ini." Mata penyihir itu menyala samar-samar. Selama Blade Dance di Ragna Ys, apa yang telah merasuki Sjora Kahn adalah— Suatu mahluk yang bisa digambarkan sebagai konglomerasi dendam dan obsesi atas generasi yang tak terputuskan dari para pemimpin kultus Raja Iblis sejak jaman dahulu. Menggunakan teknik ortodoks rahasia yang diturunkan pada kultus tersebut, mereka berulang kali mereinkarnasi diri mereka sendiri kedalam para princess maiden berdarah kerajaan, terlibat dalam persekongkolan rahasia dibawah bayangan sejarah. Tujuan utama mereka adalah untuk memperoleh kekuatan Raja Iblis— Seribu tahun yang lalu, mereka telah gagal. Akan tetapi, sekarang karena seseorang yang mewarisi kekuatan Raja Iblis telah muncul, para hantu ini sekarang gelisah untuk melahap kekuatan itu dan mengklaimnya sebagai milik mereka. "Jadi, Nona Millennia, apa kau sudah mendapatkan peti magir yang terbaring terbengkalai didalam Pyramid itu?" Dia berbicara dengan suara yang suram yang terdengar seperti banyak orang berbicara secara bersamaan. "Lurie dalam proses pemulihan. namun, itu mustahil dalam waktu dekat ini." Millennia menggelengkan kepalanya. "Seperti yang diduga dari segel milik Sacred Maiden. Mendapatkan Demon Slayer di Akademi akan menghemat lebih banyak usaha—" "Percepat pemulihan. Setelah peti mati tesebut didapatkan, tujuan kita sudah setengah tercapai." "Ya, aku tau. Lakukan apapun yang kau bisa untuk menenggelamkan benua ini kedalam kekacauan." "Nggak perlu mengingatkan aku kalau masalah itu." Orang yang merasuki tubuh Sjora berbicara dengan penuh kebencian. Tujuan dari Millennia Sanctus dan organisasi Des Esseintes yang ada dibelakang dia masih tidak diketahui. Bantuannya pada Theocracy tidak tampak seperti dia sedang mencari keuntungan. Itu seolah menggunakan peluang ini untuk menciptakan kekacauan di benua ini merupakan tujuannya— Akan tetapi, tujuan Kerajaan Suci sama sekali tidak ada hubungannya dengan mereka. Selama ketertarikan mereka selaras, eksploitasi bisa dilakukan— Sjora Kahn meneteskan tetesan darah pada lingkaran sihir yang tertulis dalam bahasa Ancient High. "—Aku harap Leviathan ini akan membawa hasil yang kau inginkan." <noinclude> {| border="1" cellpadding="5" cellspacing="0" style="margin: 1em 1em 1em 0; background: #f9f9f9; border: 1px #aaaaaa solid; padding: 0.2em; border-collapse: collapse;" |- | Sebelumnya [[Seirei Tsukai no Blade Dance:Jilid16 Bab 5|Bab 5]] | Kembali Ke [[Seirei Tsukai no Blade Dance Indonesia|Halaman Utama]] | Selanjutnya [[Seirei Tsukai no Blade Dance:Jilid16 Bab 7|Bab 7]] |- |} </noinclude>
Summary:
Please note that all contributions to Baka-Tsuki are considered to be released under the TLG Translation Common Agreement v.0.4.1 (see
Baka-Tsuki:Copyrights
for details). If you do not want your writing to be edited mercilessly and redistributed at will, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource.
Do not submit copyrighted work without permission!
To protect the wiki against automated edit spam, please solve the following captcha:
Cancel
Editing help
(opens in new window)
Navigation menu
Personal tools
English
Not logged in
Talk
Contributions
Create account
Log in
Namespaces
Page
Discussion
English
Views
Read
Edit
View history
More
Search
Navigation
Charter of Guidance
Project Presentation
Recent Changes
Categories
Quick Links
About Baka-Tsuki
Getting Started
Rules & Guidelines
IRC: #Baka-Tsuki
Discord server
Annex
MAIN PROJECTS
Alternative Languages
Teaser Projects
Web Novel Projects
Audio Novel Project
Network
Forum
Facebook
Twitter
IRC: #Baka-Tsuki
Discord
Youtube
Completed Series
Baka to test to shoukanjuu
Chrome Shelled Regios
Clash of Hexennacht
Cube × Cursed × Curious
Fate/Zero
Hello, Hello and Hello
Hikaru ga Chikyuu ni Itakoro......
Kamisama no Memochou
Kamisu Reina Series
Leviathan of the Covenant
Magika no Kenshi to Basileus
Masou Gakuen HxH
Maou na Ore to Fushihime no Yubiwa
Owari no Chronicle
Seirei Tsukai no Blade Dance
Silver Cross and Draculea
A Simple Survey
Ultimate Antihero
The Zashiki Warashi of Intellectual Village
One-shots
Amaryllis in the Ice Country
(The) Circumstances Leading to Waltraute's Marriage
Gekkou
Iris on Rainy Days
Mimizuku to Yoru no Ou
Tabi ni Deyou, Horobiyuku Sekai no Hate Made
Tada, Sore Dake de Yokattan Desu
The World God Only Knows
Tosho Meikyuu
Up-to-Date (Within 1 Volume)
Heavy Object
Hyouka
I'm a High School Boy and a Bestselling Light Novel author, strangled by my female classmate who is my junior and a voice actress
The Unexplored Summon://Blood-Sign
Toaru Majutsu no Index: Genesis Testament
Regularly Updated
City Series
Kyoukai Senjou no Horizon
Visual Novels
Anniversary no Kuni no Alice
Fate/Stay Night
Tomoyo After
White Album 2
Original Light Novels
Ancient Magic Arc
Dantega
Daybreak on Hyperion
The Longing Of Shiina Ryo
Mother of Learning
The Devil's Spice
Tools
What links here
Related changes
Special pages
Page information