Editing
Seirei Tsukai no Blade Dance:Jilid20 Bab 5
(section)
Jump to navigation
Jump to search
Warning:
You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you
log in
or
create an account
, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.
Anti-spam check. Do
not
fill this in!
===Bagian 4=== "Astaga, muridku jadi semakin jauh dari manusia." Di dek Revenant, Greyworth tersenyum masam. Dia menonton Kamito dan Luminaris melakukan sebuah tarian pedang di udara. Bahkan dimasa keemasanya, Greyworth kemungkinan besar nggak akan bisa bergerak di udara seperti Kamito dengan melepaskan divine power. "...! Penghalang kapal telah jebol!" Suara Ratu Reicha terdengar di dek. Menunggangi tunggangan militer, para ksatria suci menggunakan elemental waffe mereka untuk menghancurkan penghalang tersebut, menyerbu ke kapal satu persatu. "Walah–" Bergumam, Greyworth dengan tenang menghunus pedang iblis miliknya, Vlad Dracul. Pedang iblis berwarna merah darah itu bersinar mengerikan. "Lawan kita si Penyihir Senja. Serang, kita bertiga bersamaan!" "Hmph, aku diremehkan." Kilatan tebasan berwarna merah. Para ksatria suci yang menyerang dari tiga arah yang berbeda itu, bersama dengan roh militer tunggangan mereka, langsung tertebas. Absolute Blade Arts, Bentuk Ketiga—Shadowmoon Waltz, Asura. —Ini merupakan Absolute Blade Art anti-personil yang dirancang untuk pertempuran satu melawan banyak. Greyworth menatap para ksatria suci yang kehilangan kesadaran. "Aku tertahan." Dia menghela nafas, bergumam pelan. Sang Penyihir Senja telah membunuh banyak elementalis saat dua Perang Ranbal di masa lalu. Saat itu, dia gak menunjukkan belas kasih pada musuh, menyerang dengan niat untuk membunuh. Saat dia menghunus pedang iblis miliknya, dia merasakan rasa sakit yang meremukkan tulang pada pergelangan tangannya. "Sungguh, tubuh ini nggak bisa menggunakan Absolute Blade Arts secara penuh, huh?" Greyworth berkata mengejek diri. Dimalam sebelum babak final turnamen Blade Dance, saat dia mewariskan teknik tertinggi, Last Strike, pada Kamito, tubuhnya terluka sampai pada titik yang mana pada dasarnya kehilangan semua kemampuan tempur. "....! Serbu, penggal kepala penyihir itu!" Dua ksatria suci yang lain menerobos penghalang dan menyerbu kearah Greyworth. Mereka nggak menampilkan rasa takut meski menghadapi sang Penyihir Senja. Mereka gak takut mengorbankan diri mereka demi Holy Lord. "Orang-orang bodoh yang nggak tertolong lagi." Dia bergumam, menuangkan divine power pada pedang iblis yang dia pegang erat-erat. Lalu. "—Drag Slash!" BOOOOOOOOOOM! Dengan suara menggelegar seperti raungan seekor naga raksasa, sebuah kilatan petir menyambar para ksatria suci. "...Apa?" Greyworth mengernyit dan menengadah. "Apa aku mengganggu, Dame Greyworth?" Sebuah bayangan besar muncul di dek, disertai oleh hembusan angin yang kencang. Itu adalah Leonora Lancaster, menunggangi roh naga hitam miliknya, Nidhogg. "Si bocah naga, huh..." Greyworth tampak terkejut. Leonora harusnya bertanggung jawab menangani musuh di bagian lambung kapal– "Musuh di lambung kapal sudah dilenyapkan semua." "Nggak mungkin–" Mendengar tanggapan cepat dari Leonora, bahkan Greyworth sampai mengangkat alisnya. Sacred Spirit Knight gak diragukan lagi merupakan pasukan elit terkuat milik Kerajaan Suci. ''(Namun seorang diri, dia–)'' Mata Leonora berubah menjadi merah darah. Dia telah mengaktifkan Dragon Blood, kemampuan bawaan para elementalis naga. "Dibandingkan saat itu, kau sudah meningkat pesat, bocah naga." "Ya, aku jauh lebih kuat." Leonora mengakuinya dengan enteng. Sebelumnya, mereka berdua pernah bertarung di Lembah Naga di Dracunia. Meskipun ingatannya tentang waktu itu tetap buram, Greyworth ingat memberi luka parah pada Leonora dengan satu serangan pedang saat dia berusaha melindungi Raja Naga. ''(Menurut rumor, kontraktor dari para roh naga akan menjadi lebih kuat setiap kali mereka pulih dari ambang kematian–)'' Tapi Greyworth gak pernah menyangka bahwa divine power yang dia rasakan dari Leonora akan cukup kuat hingga mengguncang udara. "Aku berharap punya kesempatan untuk bertanding ulang denganmu, Dame Greyworth." "Aku siap kapanpun, bocah naga–" Greyworth menikamkan pedang iblis miliknya pada lantai dan tersenyum berani. "Tapi muridku lah yang betul-betul ingin kau lawan, kan?" "...Memang." Leonora mengangkat bahu dan menerawang ke langit di kejauhan. Tatapannya diarahkan pada Kamito, dikelilingi oleh divine power kegelapan, saat ini sedang dalam tarian pedang udara yang sengit, melawan Paladin Luminaris yang menunggangi seekor roh militer.
Summary:
Please note that all contributions to Baka-Tsuki are considered to be released under the TLG Translation Common Agreement v.0.4.1 (see
Baka-Tsuki:Copyrights
for details). If you do not want your writing to be edited mercilessly and redistributed at will, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource.
Do not submit copyrighted work without permission!
To protect the wiki against automated edit spam, please solve the following captcha:
Cancel
Editing help
(opens in new window)
Navigation menu
Personal tools
English
Not logged in
Talk
Contributions
Create account
Log in
Namespaces
Page
Discussion
English
Views
Read
Edit
View history
More
Search
Navigation
Charter of Guidance
Project Presentation
Recent Changes
Categories
Quick Links
About Baka-Tsuki
Getting Started
Rules & Guidelines
IRC: #Baka-Tsuki
Discord server
Annex
MAIN PROJECTS
Alternative Languages
Teaser Projects
Web Novel Projects
Audio Novel Project
Network
Forum
Facebook
Twitter
IRC: #Baka-Tsuki
Discord
Youtube
Completed Series
Baka to test to shoukanjuu
Chrome Shelled Regios
Clash of Hexennacht
Cube × Cursed × Curious
Fate/Zero
Hello, Hello and Hello
Hikaru ga Chikyuu ni Itakoro......
Kamisama no Memochou
Kamisu Reina Series
Leviathan of the Covenant
Magika no Kenshi to Basileus
Masou Gakuen HxH
Maou na Ore to Fushihime no Yubiwa
Owari no Chronicle
Seirei Tsukai no Blade Dance
Silver Cross and Draculea
A Simple Survey
Ultimate Antihero
The Zashiki Warashi of Intellectual Village
One-shots
Amaryllis in the Ice Country
(The) Circumstances Leading to Waltraute's Marriage
Gekkou
Iris on Rainy Days
Mimizuku to Yoru no Ou
Tabi ni Deyou, Horobiyuku Sekai no Hate Made
Tada, Sore Dake de Yokattan Desu
The World God Only Knows
Tosho Meikyuu
Up-to-Date (Within 1 Volume)
Heavy Object
Hyouka
I'm a High School Boy and a Bestselling Light Novel author, strangled by my female classmate who is my junior and a voice actress
The Unexplored Summon://Blood-Sign
Toaru Majutsu no Index: Genesis Testament
Regularly Updated
City Series
Kyoukai Senjou no Horizon
Visual Novels
Anniversary no Kuni no Alice
Fate/Stay Night
Tomoyo After
White Album 2
Original Light Novels
Ancient Magic Arc
Dantega
Daybreak on Hyperion
The Longing Of Shiina Ryo
Mother of Learning
The Devil's Spice
Tools
What links here
Related changes
Special pages
Page information