Editing
Shin High School DxD (Indonesia):Jilid 2 Life.3
(section)
Jump to navigation
Jump to search
Warning:
You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you
log in
or
create an account
, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.
Anti-spam check. Do
not
fill this in!
=== Bagian 4 === Saat pertandingan Sairaorg-san berakhir, kami mengakhiri hari dengan bertukar pendapat tentang pertandingan. Setelah makan malam dan rapat di pertandingan mendatang kami, semua orang bebas untuk melakukan apa pun yang mereka suka. Aku menuju ke pemandian besar di vila dan pergi ke sumber air panas sehabis membasuh tubuhku .... Ah, sial. Itu adalah pertandingan yang sangat buruk. Pertandingan itu tidak melibatkan strategi khusus atau hal seperti itu karena itu hanya kedua tim saling lurus, tapi itu mungkin mengapa itu mencapai hatiku. Kukira wajar saja bahwa aku ''hype'' atas pertandingan itu. Tapi, aku harus tetap tenang. Terutama karena ini adalah pertarungan melawan teman-temanku—Rias dan budak-budak Gremory. Tepatnya karena kami saling memahami bahwa aku harus tetap tenang dan menghadapinya. Ah, tapi aku sudah janji pada Rias. Setelah aku kembali dari kamp pelatihan ini, aku harus mempersiapkannya lebih dulu—. “Aku dengar kamu akan segera kencan dengan Rias.” Tiba-tiba, seseorang mengucapkan itu padaku! Ketika aku berbalik, tiba-tiba ada seorang wanita cantik berambut perak memasuki kamar mandi! Wanita yang rambutnya diikat adalah ... Grayfia-san! Aku bisa melihat tubuh telanjangnya yang glamor! Orang ini adalah [Queen] Maou Sirzechs Lucifer-sama, serta istrinya, dan kakak ipar Rias. Mengenai mengapa Grayfia-san ada di sini ... Grayfia-san langsung berubah dari usia dua puluhan menjadi penampilan remajanya, berubah menjadi seorang gadis. “Atau kamu lebih suka ini?” Grayfia-san, yang telah berubah menjadi gadis berambut perak, mengeluarkan Topeng Naga dan mencoba memakainya. Yap, identitas sebenarnya dari Bina Lessthan di Tim [Sekiryuutei of the Blazing Truth] yang berpartisipasi sebagai [Queen] kami adalah—Grayfia-san. Orang-orang yang tahu tentang ini adalah Ravel dan aku ... tapi Rias juga sepertinya memerhatikan ini. Segera setelah Rating Game World Tournament diadakan dan aku menyatakan bahwa aku akan berpartisipasi dengan tim yang berbeda dari Rias, Grayfia-san datang ke tempatku dan meminta untuk membiarkannya berpartisipasi sebagai [Queen]-ku. Aku bilang, “... Kamu tahu tentang kencannya.” “Lagi pula aku adalah ''maid'' Keluarga Gremory. Aku tahu tentang jadwal gadis itu.” Grayfia-san menambahkan, “... Walau begitu, aku keluar rumah sebentar ...” Sepertinya Grayfia-san tidak mendapatkan izin yang semestinya mengenai partisipasinya dalam turnamen, dan sepertinya dia juga berpartisipasi secara diam-diam saat melakukan pekerjaannya sebagai ''maid'' Keluarga Gremory ... tapi, ada waktu ketika topengnya dibuka, mengungkapkan wajahnya dalam pertandingan awal tertentu, sehingga orang-orang yang mengenalnya mungkin tahu. Tapi, aku percaya bahwa orangtua Rias—kepala keluarga Gremory saat ini sudah tahu tentang ini meskipun tidak banyak membicarakannya. Lalu, Grayfia-san juga memberi tahuku alasan di balik partisipasinya, sosok remajanya, nama palsu dan topengnya. —Aku akan menjadikanmu seorang Maou. Itulah yang Grayfia-san katakan. Saat ini, di antara Empat Maou Agung; Lucifer-sama, Leviathan-sama dan Asmodeus-sama bertempur melawan makhluk legendaris dalam Alkitab—Trihexa di bidang penghalang khusus yang disebut Isolation Barrier Field. Azazel-sensei, pemimpin Malaikat Michael-san, mantan Dewa Ketua Norse Odin-jiisan dan VIP lainnya dari semua mitologi ada di sana untuk bertarung melawan Trihexa sangat lama. Selain itu karena kekuatan Trihexa, pertarungan akan berlanjut selama beberapa ribu, atau bahkan sepuluh ribu tahun. Tetapi, sebagai akibat dari semua atasan mitologi yang lama pergi, para Dewa utama digantikan untuk menebus itu. Dalam Mitologi Norse, posisi Dewa Ketua diwarisi oleh Vidar-san, sedangkan Mitologi Yunani diwarisi Apolon-san untuk menggantikan Dewa Zeus. Karena itu, aku mendengar bahwa Dunia Bawah—pemerintah Iblis juga berpikir bahwa mereka harus memiliki seseorang yang baru untuk menjadi yang teratas. Itu berarti bahwa mereka akan memiliki seseorang yang menjadi penerus dari Sirzechs-sama dan Leviathan-sama, yang berarti menjadi Maou berikutnya. Saat ini, satu-satunya orang yang duduk di kursi Maou adalah Ajuka Belzeebub-sama. Itu berarti yang tersisa adalah Maou Beelzebub-sama. Dan karena ada juga hal [Perang Evil Dragon] yang dimulai Rizevim, sepertinya sistem Maou akan diperbarui. Dari apa yang kudengar, ada kemungkinan bahwa sistem Empat Maou akan diubah menjadi sistem Tujuh Maou. Kursi Belphegor, Mammon, dan Belial yang baru dibuat akan ditambahkan dari Lucifer, Beelzebub, Leviathan dan Asmodeus yang sudah ada; sehingga menciptakan sistem Tujuh Maou. Jika itu benar, itu berarti bahwa saat ini ada enam posisi Maou kosong. Ada juga desas-desus yang beredar di antara beberapa kelompok yang percaya bahwa Vali, orang yang memiliki darah Lucifer asli dalam dirinya, harus mengisi kursi Lucifer. Aku pernah mendengar bahwa pejabat pemerintah yang merupakan bagian dari Golongan Lucifer ingin menghubungi dia. Bagi Iblis, Lucifer the Morning Star adalah makhluk yang penting, dan karena ini, Vali, yang memiliki darah Lucifer asli, benar-benar makhluk seperti bintang bagi golongan politik Lucifer saat ini dan makhluk yang masih menghormati Maou Lucifer sebelumnya. Sampai saat ini, posisi Maou tidak diturunkan secara turun-temurun karena menggunakan sistem suksesi. Karena itu, tidak selalu terjadi bahwa keturunan akan mewarisi status. Namun, mengingat bahwa dia adalah orang yang memiliki darah Lucifer asli dan Hakuryuukou terkuat sepanjang sejarah, ditambah dengan kenyataan bahwa dia berhasil dalam turnamen, tidak heran kalau orang ingin mendukungnya. Yah, dia bukan tipe orang yang peduli dengan politik. Kalau begitu, Ingvild juga memiliki darah Leviathan asli, jadi ... jika fakta ini diketahui oleh orang-orang dari golongan itu, sepertinya sesuatu yang merepotkan akan terjadi. Fakta bahwa Ingvild adalah budakku berarti aku akan sepenuhnya merawatnya, tapi aku tidak bisa membayangkan dia menjadi Maou. Tunggu, itu benar-benar keluar dari topik, tapi, di tengah semua itu, Grayfia berusaha membuatku mengisi salah satu posisi Maou yang kosong. Meskipun pada saat itu, ini adalah jawabanku, —Sekarang, aku tidak punya niat menjadi Maou. Grayfia-san menjawab dengan “Mengerti”, tapi masih memutuskan untuk berpartisipasi dalam turnamen. Sepertinya dia belum menyerah untuk mencoba menjadikanku Maou ... aku ... entah bagaimana tahu kenapa dia ingin menjadikanku Maou. Jadi aku bertanya pada Grayfia-san, “... Apa kamu masih berniat menjadikanku seorang Maou?” “Ya. Aku melihat jangka panjang. Bagaimanapun keadaannya sekarang, aku akan tinggal bersamamu sampai kamu tertarik.” Apa kamu serius!? Dia siap untuk pertempuran jangka panjang!? Jadi ini bukan hanya tentang turnamen ... aku bertanya lagi, “... Bagian mana dari diriku yang membuatmu berpikir aku cocok menjadi Maou?” “Dukungan datang dari audiensmu ... terutama anak-anak, yang juga berarti bahwa kamu akan menerima banyak dukungan di masa depan. Plus, kamu telah menyelamatkan Dunia Bawah dari bahaya beberapa kali. Kerumunan juga menerimamu sebagai pahlawan. Ada juga kemungkinan besar bahwa para petinggi ... para Iblis tua akan menerimamu.” Itulah yang Grayfia-san katakana ... aku merasa dia entah bagaimana berbeda, atau telah berubah dari Grayfia-san yang biasa. Kalau itu Grayfia-san yang dulu, kalau aku bilang aku ingin menjadi Maou, dia akan bereaksi dengan mengatakan: ‘Kalau kamu benar-benar ingin menjadi Maou, bertindaklah dengan keinginanmu sendiri. Sebagai seorang pemuda yang menyandang masa depan, kamu harus menunjukkan kekuatanmu dan membuat semua orang menerimamu sebagai Maou. Wajar kalau adik lelakiku setidaknya bisa melakukan itu.’ Begitulah cara dia mendorongku. Tapi Grayfia-san sekarang adalah—. Grayfia-san muda datang mendekat padaku. Ketika wajahnya semakin dekat, aku bisa melihat ekspresinya yang samar (juga dadanya yang besar). “—Aku akan melakukan apa saja untuk membuatmu menjadi Maou.” Mata Grayfia-san yang meletakkan tangannya di pipiku ... terlihat sangat tidak stabil. Saat dia semakin dekat, aku bertanya pada Grayfia-san, “Apa itu harapan Grayfia-san? Atau itu—respon terhadap perkataan yang Sirzechs-sama tinggalkan?” Aku bertanya sesuatu yang sensitif. Begitu nama Sirzechs-sama disebutkan, tubuh Grayfia-san sedikit gemetar. Aku bertarung bersama Sirzechs-sama melawan inti Trihexa sebelum dia pergi ke Isolated Barrier Field untuk melawan Trihexa. Tepat sebelum aku kehilangan kesadaran karena penggunaan Dragon Deification, aku bisa mendengar suara Sirzechs-sama. —Ise-kun, cobalah menjadi Maou. Jika itu kamu, aku yakin kamu bisa menjadi Maou yang hebat. Meskipun kamu masih kekurangan di sana-sini ... di masa depan, aku yakin kamu menjadi—harapan untuk semua mitologi. Itulah yang dikatakan Sirzechs-sama padaku. Pada saat itu, Grayfia-san tertidur karena sihir Sirzechs-sama, tapi ... kupikir sihir itu tidak bekerja dalam kapasitas penuhnya dan kata-kata itu pasti sudah didengar olehnya. Itu sebabnya aku menanyakan itu padanya. Grayfia-san menjawab karena dia sepertinya ingat sesuatu. “Keduanya.” Aku kemudian langsung menjawab. “Kalau memang begitu, maka sama sekali tidak.” Grayfia-san bertanya balik dengan curiga. “Kenapa?” “Karena kamu adalah [Queen] Sirzechs-sama—dan ibu Millicas Gremory.” “...” Grayfia-san terdiam menanggapi perkataanku. Pada saat itu, Sirzechs-sama juga mengatakan ini, —Tolong jaga Rias, MIllicas dan—Grayfia untuk sementara waktu untukku. Meskipun dia mungkin terlihat seperti itu, dia adalah seseorang yang bisa menjadi lebih mudah kesepian daripada Rias .... Selama aku tak ada, aku ingin kamu menjadi seseorang yang dapat ia ajak bicara. Itu adalah permintaan langsung Sirzechs-sama kepadaku. Aku akan menyelamatkan Rias, Grayfia-san, dan kemudian putra Sirzechs-sama dan Grayfia-san, Millicas. Itu adalah keinginan Sirzechs-sama—. Ekspresi Grayfia-san benar-benar berubah menjadi kecewa ketika nama Millicas dibesar-besarkan. Aku melanjutkan, “Aku ... biarpun aku bertujuan untuk menjadi Maou, aku akan melakukannya bersama budak-budakku. Panggil aku kurang ajar kalau mau. Tapi, Grayfia-san, kumohon, aku ingin kamu lebih memperhatikan Millicas daripada aku. Setelah berpisah dari Sirzechs-sama, Millicas juga ... kesepian. Tidak, itu karena Millicas masih kecil sehingga figur ibu itu penting.” Tangan Grayfia-san gemetar dan dia menutupi wajahnya usai mendengar perkataanku. “A-aku ... aku ... aku ...” Grayfia-san tidak yakin harus berkata apa saat dia berdiri dan meninggalkan kamar mandi. A-Aku mungkin telah menginjak ranjau darat! Lebih baik aku mengikutinya! Sial, aku jadi khawatir! Aku mencoba mengejar Grayfia-san, tapi— “Baiklah, aku akan mandi lagi hari ini. —Kurasa, tapi sepertinya sudah ada seseorang di sini.” “Hei, yang baru keluar tadi adalah ... Bina-san?” “... Dia membuat wajah yang agak serius ...” Orang-orang yang mengatakan itu ketika memasuki kamar mandi adalah—Trio Gereja yakni Xenovia, Irina dan Asia, telanjang bulat! Xenovia dan yang lain melihatku. Lalu, aku melihat Bina-shi alias Grayfia-san dan menatap ke sekelilingku. Xenovia dan Irina mendekat kepadaku ketika ''oppai'' mereka berayun bolak-balik! “A-Apa kamu menyentuhnya!?” “Di kamar mandi!?” Mereka salah paham segalanya! Aku tidak menyentuh Grayfia-san! Kami memiliki ... percakapan serius, tapi aku masih tidak bisa membiarkan gadis-gadis itu tahu ...! Aku—. “T-Tunggu, kami hanya berbicara serius ...” Itulah satu-satunya pilihan yang kupunya! Aku mengalihkan pandangan dari Xenovia dan Irina! Keduanya menatapku dengan curiga ... kali ini, Asia-chan, yang ada di belakang mereka berdua, cemberut dan mendekat padaku! Payudara Asia-chan juga bergoyang dan itu yang terbaik! “Ise-san! D-di kamp pelatihan ini, kupikir kita seharusnya menahan diri dari melakukan hal-hal ini! Jadi apa itu tadi!?” Aaaaaaaah, bahkan Asia-chan salah paham! Meskipun ekspresinya yang cemberut terlihat imut, dan aku bersyukur untuk itu. Saat Xenovia dan Irina melompat ke bak mandi, mereka memeluk punggungku! Ununu, itu mencekik, tapi aku bisa merasakan kulit lembut Xenovia dan Irina! Itu yang terbaik ...! “Hei, Ise! Jelaskan semuanya!” “Darling! Apa yang terjadi di sini!?” “N-Nggak, sudah kubilang, aku tak bisa menjelaskannya kepada kalian!” Ketika aku bingung bagaimana menjelaskan sesuatu, Ravel muncul. Tentu saja, dia juga telanjang. “Jangan bermain-main di kamar mandi!” Ravel mengalihkan perhatian mereka. Butuh beberapa waktu bagiku untuk akhirnya dilepaskan di kamar mandi. Setelah aku selesai mandi, aku memanggil Ravel ke kamarku dan berbicara tentang semua yang terjadi di kamar mandi. “—Dan itulah ceritanya.” Ravel meletakkan satu tangan di dagunya sambil dia berpikir dalam-dalam. “Memikirkan Bina-sama—tidak, Grayfia-sama mengatakan hal-hal seperti itu ...” Bayangan Grayfia-san yang gemetaran di kamar mandi muncul kembali di kepalaku. Aku menghela napas dan berkata, “Ada kemungkinan kondisi Grayfia-san akan memburuk di pertandingan berikutnya.” “Betul. Itu mungkin saja.” Ravel setuju denganku. Itulah pertama kalinya aku melihat Grayfia-san yang emosional. Aku tahu bahwa Sirzechs-sama cukup heroik sehingga dia sendiri pergi ke Isolation Barrier Field, dan fakta bahwa Sirzechs-sama tidak bisa kembali pasti telah memengaruhi insiden tadi juga .... Aku entah kenapa mengerti mengapa Sirzechs-sama mencemaskan Grayfia-san sebelum pergi ke Isolation Barrier Field. Aku yakin dia pasti menyadari bahwa Grayfia-san mungkin menjadi tidak stabil jika Sirzechs-sama tidak ada. Itu sebabnya Sirzechs-sama memintaku untuk menjadi seseorang yang bisa dia ajak bicara. Bahkan Grayfia-san yang cantik, kuat secara mental dan fisik ... memiliki sisi yang rapuh .... Sial, aku seharusnya kurang mendekatinya secara langsung ... aku tidak sengaja mengatakan kata-kata yang ditinggalkan Sirzechs-sama padanya ... pada akhirnya, hal terburuk adalah membuatnya berpartisipasi dalam pertandingan sambil secara mental tidak stabil. Aku menundukkan kepala dan berkata, “... Demi pertandingan berikutnya, kurasa lebih baik menghindari topik, ya?” Ravel menggelengkan kepalanya menanggapi kata-kataku. “Tidak, itu adalah pertanyaan yang pada akhirnya akan ditanyakan, dan kalau kamu tidak menyelesaikannya sepenuhnya, itu hanya akan menimbulkan masalah lain. Sejujurnya, hanya masalah waktu bagimu untuk mengatakan semuanya.” “... Grayfia-san mungkin merahasiakan semua ini untuk dirinya sendiri. Dia tidak mungkin membicarakan hal ini kepada orangtua Rias, dan aku juga percaya bahwa Keluarga Gremory pasti masih belum memahami semuanya. Mungkin lebih baik membicarakannya dengan mereka.” Ravel mengangguk menanggapi saranku. “Mengerti. Aku akan memberi tahu suami-istri dari Keluarga Gremory tentang masalah ini.” “Ya, aku yakin orangtua Rias akan mengerti segalanya.” —Saat kami mengakhiri pembicaraan kami di sana, aku menarik napas dalam-dalam dan melihat ke langit-langit. Ravel tertawa pelan. “Ufufu.” “A-Apa?” Saat aku bertanya, Ravel duduk di sampingku dan mengatakan ini. “Aku hanya merasa kamu benar-benar melakukan pekerjaanmu sebagai [King].” “... Yah, maksudku, aku punya budak-budakku sendiri, aku seorang senior, juga pendengar. Itu mengakibatkan aku tidak bisa menyelesaikan sesuatu hanya dengan mengatakan [Demi Presiden, aku akan bekerja keras sampai aku mati!]. Aku merindukan hari-hari di mana aku bisa mengatakan ''oppai'' dengan mudah ... yah, aku masih mengatakannya sampai saat ini.” Sambil menyandarkan kepalanya di bahuku, dia mencoba memegang tanganku dengan jemari yang saling terkait, dan berkata, “Itulah artinya menjadi Iblis Kelas Atas. Semua orang tergantung padamu. Budak-budak, kenalan, dan teman-teman.” Aku meremas tangan Ravel kembali dan berkata, “... Kenyataan bahwa aku tidak bisa menyelesaikan masalah seorang wanita berarti aku jelas tidak layak menjadi seorang Maou. Tapi kalau kamu bertanya padaku, aku menemukan peran yang Azazel-sensei miliki sangat keren.” “Itulah peran yang bisa diandalkan semua orang ... dan yang mengkhawatirkan juga.” “Eh? Benarkah?” “Yah, aku tidak punya masalah. Bagaimanapun juga, aku akan berada di pihak Ise-sama.” Manajerku memiliki kemauan yang sangat kuat. —Tiba-tiba, Ravel mengingat sesuatu. “Itu benar, kencan dengan Buchou-mu alias Rias-sama adalah hari Minggu nanti, kan?” “Iya, aku harus menyelesaikan masalah itu juga.” Itu benar, aku akan berkencan dengan Rias setelah kamp pelatihan selesai. Kencan itu penting—sebelum pertandingan.
Summary:
Please note that all contributions to Baka-Tsuki are considered to be released under the TLG Translation Common Agreement v.0.4.1 (see
Baka-Tsuki:Copyrights
for details). If you do not want your writing to be edited mercilessly and redistributed at will, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource.
Do not submit copyrighted work without permission!
To protect the wiki against automated edit spam, please solve the following captcha:
Cancel
Editing help
(opens in new window)
Navigation menu
Personal tools
English
Not logged in
Talk
Contributions
Create account
Log in
Namespaces
Page
Discussion
English
Views
Read
Edit
View history
More
Search
Navigation
Charter of Guidance
Project Presentation
Recent Changes
Categories
Quick Links
About Baka-Tsuki
Getting Started
Rules & Guidelines
IRC: #Baka-Tsuki
Discord server
Annex
MAIN PROJECTS
Alternative Languages
Teaser Projects
Web Novel Projects
Audio Novel Project
Network
Forum
Facebook
Twitter
IRC: #Baka-Tsuki
Discord
Youtube
Completed Series
Baka to test to shoukanjuu
Chrome Shelled Regios
Clash of Hexennacht
Cube × Cursed × Curious
Fate/Zero
Hello, Hello and Hello
Hikaru ga Chikyuu ni Itakoro......
Kamisama no Memochou
Kamisu Reina Series
Leviathan of the Covenant
Magika no Kenshi to Basileus
Masou Gakuen HxH
Maou na Ore to Fushihime no Yubiwa
Owari no Chronicle
Seirei Tsukai no Blade Dance
Silver Cross and Draculea
A Simple Survey
Ultimate Antihero
The Zashiki Warashi of Intellectual Village
One-shots
Amaryllis in the Ice Country
(The) Circumstances Leading to Waltraute's Marriage
Gekkou
Iris on Rainy Days
Mimizuku to Yoru no Ou
Tabi ni Deyou, Horobiyuku Sekai no Hate Made
Tada, Sore Dake de Yokattan Desu
The World God Only Knows
Tosho Meikyuu
Up-to-Date (Within 1 Volume)
Heavy Object
Hyouka
I'm a High School Boy and a Bestselling Light Novel author, strangled by my female classmate who is my junior and a voice actress
The Unexplored Summon://Blood-Sign
Toaru Majutsu no Index: Genesis Testament
Regularly Updated
City Series
Kyoukai Senjou no Horizon
Visual Novels
Anniversary no Kuni no Alice
Fate/Stay Night
Tomoyo After
White Album 2
Original Light Novels
Ancient Magic Arc
Dantega
Daybreak on Hyperion
The Longing Of Shiina Ryo
Mother of Learning
The Devil's Spice
Tools
What links here
Related changes
Special pages
Page information