Editing
Seirei Tsukai no Blade Dance:Jilid8 Bab 3
(section)
Jump to navigation
Jump to search
Warning:
You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you
log in
or
create an account
, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.
Anti-spam check. Do
not
fill this in!
===Bagian 6=== --- Ketika Duke Elstein dan Earl Laurenfrost keluar dari ruang tamu, itu sudah terjadi beberapa menit. Claire bersembunyi di balik tirai dan tampaknya mengamati suasana hati Rinslet yang memutar-mutar rambutnya dengan jarinya. (Haaa, aku bosan ......) Meskipun Rinslet mendekati batasnya, tidak banyak waktu telah berlalu. "Hei, Claire-san?" "...... Eh?" Bahu Claire bergetar seakan takut ketika Rinslet memanggilnya. "Aku tamu terhormat. Bisakah aku setidaknya mendapatkan teh hitam?" "...... Ahh! y-yeah!" Claire mengangguk dan buru-buru membawa sebuah poci teh. Di dalam poci teh ada fragmen kristal roh api kecil yang menghangatkan itu. "Ohh, kamu menggunakan daun teh yang cukup baik." "Ya, kami menggunakan teh hitam terbaik karena seorang tamu datang." Rinslet menyuarakan pujiannya dengan jujur dan Claire tersenyum gembira. "Ahh, kami juga memiliki makanan ringan. Mereka benar-benar lezat!" Claire berlari dan kembali dengan sepiring kue dari suatu tempat. "Mereka tampak lezat. Apakah kamu yang membuatnya?" "Tidak, suvenir yang ayah dibeli di ibukota. Aku sangat suka makanan ringan di sana." "Hmmm ......" Rinslet dengan elegan mengambil kue dengan ujung jarinya dan meletakkannya di mulutnya. "Rasa ini cukup baik. Aku suka itu." "...... Aku senang." Claire merasa lega karena dia merasa gugup. Sementara Rinslet meneguk teh hitam, dia melihat ke sekeliling ruang tamu. Seperti yang diharapkan dari sebuah keluarga terkemuka dari kekaisaran, desain interiornya mewah. Rasa di perabot juga baik. Namun, sayangnya, tak ada yang akan mengurangi kebosanannya. "Haa, aku bosan ......" Sambil memegang kepalanya di tangannya di atas meja, dia mendesah. "U, umm ......" Dan Claire mulai bergumam seolah mencoba mengatakan sesuatu. "Apa itu? Jika kamu seorang putri bangsawan, maka katakan dengan jelas apa yang kamu inginkan." "U, umm ......" Claire berulang kali membuka mulutnya dan, "a-aku punya boneka!" "Boneka?" "y-ya, aku akan membawa mereka sekarang!" Claire mengangguk gembira dan berlari keluar ruangan. "...... Apa?" Sementara menatap kosong, dia menunggu dan --- Akhirnya, Claire kembali dengan kedua lengan penuh dengan boneka mainan. Semua dari mereka adalah boneka kucinf yang lucu. "Di sini. Pilih kucing yang kamu suka." Claire membariskan boneka kucing di atas karpet dan, "Aku akan meminjamkan ini. Ini kucing favoritku ......" Dia mendorong kucing empuk merah ke Rinslet yang bingung. "Nyan --- nyan ---" "......" "Nyan ---?" "...... Apakah kamu mengolok-olok aku?" Rinslet melemparkan kesamping kucing yang empuk itu. "...... Eh?" "Sesuatu yang kekanak-kanakan seperti bermain dengan boneka, tidak mengkin aku akan melakukannya!" "......m-maaf." Claire sekali lagi menjadi cemberut. (.... Aku mungkin agak terlalu keras di sekarang.) ....Menampilkan ekspresi sedih, dia jelas akan merasa buruk. Rinslet berdeham dan, "Se-elain dari boneka, apakah ada hal lain yang bisa menghilangkan kebosanan ku?" "Y-Ya, umm, maka ......sebuah buku cerita?" "Buku cerita?" Rinslet bertanya tanpa berpikir. "Apakah kamu, kebetulan, membaca buku?" "Ya, Rubia-nee-sama mengajarkan aku!" Claire berlari lagi dan kali ini kembali dengan tumpukan buku. "Sungguh jumlah yang mengesankan ......" "Aku sangat suka buku-buku yang menarik. Bagaimana dengan kamu?" "Y-Yah, aku baca. Jika itu adalah buku tentang politik, sejarah atau roh." Rinslet mengatakan sementara mengudara. "Wah, luar biasa! A-Aku suka buku cerita!" Gadis yang telah ragu-ragu sampai sekarang memiliki matanya berkilau ketika pembicaraan beralih ke buku. "Seperti ini, atau ini, dan ini dan ini, semua benar-benar menarik!" Dia menumpuk buku favoritnya satu per satu di depan Rinslet. "hmph, buku cerita bagi anak-anak!" Rinslet, yang tidak memiliki ketertarikan dalam novel, menoleh ke samping. "Tapi, mereka benar-benar menarik ......" Claire membereskan buku-buku sambil terlihat sedih. "...... Apakah ada sesuatu yang lebih menarik?" "Umm ......" Claire merapatkan bibirnya seolah-olah bermasalah dan, "Hah ......" Menekan pipinya perlahan-lahan. "......a-apa yang kau lakukan?" "Sebuah wajah yang menarik ......" "......" Rinslet menghela napas. "...... Haa, aku bertanya-tanya berapa lama percakapan ayah kita akan berlangsung." "Aku diberitahu itu akan berlanjut sampai malam." "Malam!?" Wajah Rinslet menegang. "Kau bercanda, aku akan mati karena bosan!" "Ya, jadi mari kita membaca buku bersama-sama!" "Sebuah buku ......" Pada saat itu, Rinslet teringat sesuatu. "Kalau dipikir-pikir, aku mendengar bahwa ada koleksi buku-buku sihir berharga di «Perpustakaan Tersegel» diruang bawah tanah Elstein House." Rumor dari perpustakaan tersegel Elstein House yang secara luas dikenal di kalangan bangsawan kekaisaran. Segala macam buku langka untuk elementalists seharusnya berkumpul di sana. Mungkin ada buku ada yang akan menarik minat Rinslet. "Ini hal yang sempurna untuk menyingkirkan kebosanan!" Claire bergegas untuk menghentikan Rinslet yang berdiri dengan semangat besar. "K-Kamu tidak boleh! Ayah berkata kita harus tinggal di ruangan ini. Selain itu, ada buku-buku sihir berbahaya tersegel di perpustakaan bawah tanah ---" "Oh, kamu takut?" Rinslet menantang dia. "Itu ......" "Kamu tidak benar-benar harus ikut. Aku akan mencari sendiri." "Ah, tu-tunggu --- Rinslet-chan!" Rinslet meninggalkan ruangan dan Claire mengejarnya. Rinslet berbalik di depan pintu dan berbalik melotot pada Claire. [[Image:STnBD V08 116.png|thumb]] "Tunggu, siapa yang memberi izin untuk memanggil aku dengan nama?" "...... Eh?" Dia mengacungkan jarinya pada Claire yang sedang menatap kosong. "Oke? Panggil aku putri Earl Laurenfrost." "Tapi, onee-sama mengatakan kamu memanggil teman-teman dengan nama mereka ---" "S-Siapa yang teman kamu!" "Fuaa ......" Rinslet berteriak dan Claire mundur dengan mata berkaca-kaca. "...... Hmph, aku tidak akan mengakui seorang pengecut cengeng sebagai temanku." Rinslet berbalik dan dengan cepat berjalan pergi sendirian.
Summary:
Please note that all contributions to Baka-Tsuki are considered to be released under the TLG Translation Common Agreement v.0.4.1 (see
Baka-Tsuki:Copyrights
for details). If you do not want your writing to be edited mercilessly and redistributed at will, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource.
Do not submit copyrighted work without permission!
To protect the wiki against automated edit spam, please solve the following captcha:
Cancel
Editing help
(opens in new window)
Navigation menu
Personal tools
English
Not logged in
Talk
Contributions
Create account
Log in
Namespaces
Page
Discussion
English
Views
Read
Edit
View history
More
Search
Navigation
Charter of Guidance
Project Presentation
Recent Changes
Categories
Quick Links
About Baka-Tsuki
Getting Started
Rules & Guidelines
IRC: #Baka-Tsuki
Discord server
Annex
MAIN PROJECTS
Alternative Languages
Teaser Projects
Web Novel Projects
Audio Novel Project
Network
Forum
Facebook
Twitter
IRC: #Baka-Tsuki
Discord
Youtube
Completed Series
Baka to test to shoukanjuu
Chrome Shelled Regios
Clash of Hexennacht
Cube × Cursed × Curious
Fate/Zero
Hello, Hello and Hello
Hikaru ga Chikyuu ni Itakoro......
Kamisama no Memochou
Kamisu Reina Series
Leviathan of the Covenant
Magika no Kenshi to Basileus
Masou Gakuen HxH
Maou na Ore to Fushihime no Yubiwa
Owari no Chronicle
Seirei Tsukai no Blade Dance
Silver Cross and Draculea
A Simple Survey
Ultimate Antihero
The Zashiki Warashi of Intellectual Village
One-shots
Amaryllis in the Ice Country
(The) Circumstances Leading to Waltraute's Marriage
Gekkou
Iris on Rainy Days
Mimizuku to Yoru no Ou
Tabi ni Deyou, Horobiyuku Sekai no Hate Made
Tada, Sore Dake de Yokattan Desu
The World God Only Knows
Tosho Meikyuu
Up-to-Date (Within 1 Volume)
Heavy Object
Hyouka
I'm a High School Boy and a Bestselling Light Novel author, strangled by my female classmate who is my junior and a voice actress
The Unexplored Summon://Blood-Sign
Toaru Majutsu no Index: Genesis Testament
Regularly Updated
City Series
Kyoukai Senjou no Horizon
Visual Novels
Anniversary no Kuni no Alice
Fate/Stay Night
Tomoyo After
White Album 2
Original Light Novels
Ancient Magic Arc
Dantega
Daybreak on Hyperion
The Longing Of Shiina Ryo
Mother of Learning
The Devil's Spice
Tools
What links here
Related changes
Special pages
Page information