Editing
Oregairu (Indonesia):Jilid 9 Bab 7
(section)
Jump to navigation
Jump to search
Warning:
You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you
log in
or
create an account
, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.
Anti-spam check. Do
not
fill this in!
===7-8=== Ketika kami turun dari SpaMt, kakiku goyah. Aku tidak merasakan apapun ketika kami diputar dengan kecepatan tinggi, tapi aku diterjang oleh rasa gravitasi yang mulai terasa<!--set in-->. Apa ini yang mereka sebut Reconguista in G<ref> </ref>? Tentu saja, rasa itu tidak hanya berlaku untukku sebab yang lain juga merasakan keadaan yang sama walaupun dengan tingkatan-tingkatan berbeda yang bervariasi. Dan di antara mereka terdapat Isshiki yang menyeru “fueee…” dengan suara yang menyedihkan selagi dia terhuyung-huyung. Seseorang memegang tangan Isshiki dengan erat. “Te-terima kasih banyak…” Isshiki tersenyum dan mengucapkan rasa terima kasihnya dan orang tersebut membuat helaan jengkel. “Macam serius, apa kamu baik-baik saja?” “Ah, Miura-senpai, huh…?” Senyuman Isshiki menghilang dengan sekejap. Setelah itu, Miura memberikannya sebuah botol plastik dengan panik. “Eh, wajahmu benar-benar biru, bukan? Mau air?” “Aku akan, baik-baik saja, tapi… Terima kasih banyak…” Isshiki mengucapkan rasa terima kasihnya dengan terbata-bata dengan tampang kaget dan mengambil botolnya. …Miura itu orang yang baik. Walau, Isshiki mungkin sedang mengincar Hayama untuk merawatnya sampai sembuh kembali. Tapi berhadapan dengan insting keibuan Miura, aku rasa itu tidak berhasil… Selagi Miura merawat Isshiki yang terhuyung-huyung, kamu mulai berjalan lagi. Tempat SpaMt memiliki banyak atraksi-atraksi yang terkenal jadi kerumunannya besar sekali. Dan di dalam kerumunan itu terdapat satu orang lagi yang terhuyung-huyung selagi dia berjalan. Yuigahama tidak melewatkan hal ini dan berbicara padanya. “Yukinon, apa kamu baik-baik saja?” “Aku baik-baik saja… Cuma kerumunan orang-orang ini mengangguku…” Apa itu benar-benar “baik-baik saja”…? Yah, aku dapat memahami apa yang dia rasakan. Aku sendiri mulai muak dan lelah dengan kerumunan ini. Walaupun aku kuatir apa dia akan baik-baik saja nanti, Yukinoshita sembuh total pada saat kami tiba ke tempat selanjutnya.<!--destination--> Oh, Aku mengerti sekarang! Atraksi selanjutnya adalah “Pan-san’s Bamboo Fight”! Bamboo Fight ini seperti yang dijelaskan dengan benar<!--duly noted--> oleh Yukinoshita tidak ada hubungannya dengan Natal, secara harfiah sedang berkata “apa-apaan suasana Natal di Destinyland ini, siapa yang peduli dengan itu, Imlek itu lebih penting!” Dengan demikian, atraksi<!--event--> ini tidak akan banyak berperan sebagai acuan, tapi Yukinoshita tidak menyuarakan satu komplain pun dan mengantri. Tidak, tidak, itu juga tidak apa-apa… Antriannya lumayan panjang, tapi setelah menggunakan jurusku, “Melamun dengan sungguh-sungguh” dari jurus-jurus spesialku<!--special skills-->, waktu menunggu itu tidak mengangguku. Pada akhirnya, kami sampai ke dalam bangunannya dan aku membuat suatu helaan akan kehangatan tersebut. “Oke, jadi bagaimana kita sebaiknya menaiki ini?” Ketika Yuigahama mengatakannya, Isshiki dan Miura mulai bersiap-siap.<!--readying their forks-->. Walaupun Isshiki berhutang padanya tadi, kelihatannya dia masih tidak merasa ingin menyerah. Tobe juga mempersiapkan dirinya. Tapi menguatirkan tentang Tobe itu tidak ada gunanya. Menilai dari kenderaan berbentuk labu yang sedang maju di depan itu, kelihatannya itu tiga sampai empat orang sekali duduk.<!--a three to four person ride.--> Jadi itu berarti kelompok bertiga Hayama itu sudah ditetapkan. Selagi aku memikirkan kelompok yang tersisa, sudah hampir giliran kami. Yukinoshita memanggil Yuigahama. “Mari kita pergi?” “Oke.” Setelah dia menjawab, Yuigahama mengantri di samping Yukinoshita. Yah, itu benar. Sejauh ini Yukinoshita sudah bersama-sama dengan Yuigahama sepanjang hari. Dengan begitu, itu wajar bagi mereka berdua untuk naik bersama dalam Bamboo Hunt ini<ref> </ref>. Jadi itu berarti aku akan naik dengan Tobe dan Ebina-san, huh…? Tidak mungkin, itu terdengar super canggung. Walaupun itu suatu kebohongan, itu masihlah sebuah kelompok yang terdiri dari orang yang menyatakan cinta dan orang yang seharusnya merupakan saingan cintanya. Selagi aku sedang berpikir “apa itu tidak masalah jika aku menaiki kenderaannya sendirian? Tolong beritahu aku, Yukipedia-san.”, Yukinoshita sudah dengan gagahnya akan menaiki kenderaannya. Yang mengikutinya adalah Yuigahama. Tapi dia kemudian berpaling ke belakang ke arahku, berjalan dengan menyeret kaki ke arahku, dan mengenggam lengan bajuku. Dia kemudian menarikku ke arah kenderaannya selagi dia menunduk ke bawah. “Hi-Hikki, cepatlah.” “Eh, tungg, aku akan naik dengan Tobe dan…” Aku tidak tertarik sedikitpun untuk naik bersama Tobe, tapi itu terselip keluar dari mulutku. “Tidak apa-apa. Ada orang yang menunggu di belakang kita juga.” Setelah dia mengatakan itu, aku tidak ada pilihan selain untuk menaikinya. Pintu ke kenderaannya ditutup dan nona yang bertugas melambaikan tangannya dan melihat kami pergi selagi dia berkata “Selamat datang ke dunia Bamboo Fight.” Kenderaannya bergerak ke dalam menuju ke kegelapan dan selagi kenderaannya melaju, cahaya merah dan oranye tiba-tiba menyala. Itu mungkin karena sumber cahaya itu sehingga wajah Yuigahama dari samping selagi dia menunduk ke bawah berwarna merah. Dia kemudian melihat ke arahku dengan mata menengadah. Berkat itu, bahkan aku menjadi sedikit malu. Urutan tempat duduknya adalah Yukinoshita, Yuigahama, dan aku, tapi aku mencoba sebisaku untuk bergeser ke tepi dan Yuigahama juga berusaha untuk membuat sedikit jarak. Walau karena itu, ruang yang tersisa membuat Yukinoshita ditekan. “…Ruang.” Yukinoshita mengutarakan sepatah kata itu. “Ah, maaf.” Yuigahama kemudian bergeser ke sisiku. Aku mencoba untuk menutupi seberapa jauh dia bergerak ke arahku dengan bergerak ke arah tepi. Tapi itulah kenapa jarak kami tidak berubah begitu banyak. Sementara itu kenderaannya masih melaju dan kami sampai di hadapan sebuah layar besar. Di layar tersebut terdapat Pan-san yang berlari ke kiri dan ke kanan dan kemudian, ada banjiran boneka-boneka plushy Pan-san yang mengisi bagian dalam atraksi tersebut. Kenderaan yang kami naiki merespon terhadap gerakan semua Pan-san itu dan bergerak ke dalam atraksi itu. “Oooh, ini lumayan menabjubkan…” “Diam.” Ketika aku menyuarakan kesan jujurku, suara Yukinoshita terbang ke luar. Tidak diizinkan berbisik… Sesuka apa kamu dengan ini…? Namun, selagi aku duduk di sana dengan hening, benturan siku dan lengan kami yang kadang terjadi karena sentakan liar kenderaan itu benar-benar mengangguku. Itu benar-benar buruk untuk jantungku. Di setengah jalan, tidak ada apapun di dalam atraksi itu yang menemukan jalannya ke dalam kepalaku sebab aku cuma sedang mencoba untuk membebaskan diriku dari pemikiran-pemikiran menjemukan itu<!--mundane-->. <br /> <center>× × ×</center> <br />
Summary:
Please note that all contributions to Baka-Tsuki are considered to be released under the TLG Translation Common Agreement v.0.4.1 (see
Baka-Tsuki:Copyrights
for details). If you do not want your writing to be edited mercilessly and redistributed at will, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource.
Do not submit copyrighted work without permission!
To protect the wiki against automated edit spam, please solve the following captcha:
Cancel
Editing help
(opens in new window)
Navigation menu
Personal tools
English
Not logged in
Talk
Contributions
Create account
Log in
Namespaces
Page
Discussion
English
Views
Read
Edit
View history
More
Search
Navigation
Charter of Guidance
Project Presentation
Recent Changes
Categories
Quick Links
About Baka-Tsuki
Getting Started
Rules & Guidelines
IRC: #Baka-Tsuki
Discord server
Annex
MAIN PROJECTS
Alternative Languages
Teaser Projects
Web Novel Projects
Audio Novel Project
Network
Forum
Facebook
Twitter
IRC: #Baka-Tsuki
Discord
Youtube
Completed Series
Baka to test to shoukanjuu
Chrome Shelled Regios
Clash of Hexennacht
Cube × Cursed × Curious
Fate/Zero
Hello, Hello and Hello
Hikaru ga Chikyuu ni Itakoro......
Kamisama no Memochou
Kamisu Reina Series
Leviathan of the Covenant
Magika no Kenshi to Basileus
Masou Gakuen HxH
Maou na Ore to Fushihime no Yubiwa
Owari no Chronicle
Seirei Tsukai no Blade Dance
Silver Cross and Draculea
A Simple Survey
Ultimate Antihero
The Zashiki Warashi of Intellectual Village
One-shots
Amaryllis in the Ice Country
(The) Circumstances Leading to Waltraute's Marriage
Gekkou
Iris on Rainy Days
Mimizuku to Yoru no Ou
Tabi ni Deyou, Horobiyuku Sekai no Hate Made
Tada, Sore Dake de Yokattan Desu
The World God Only Knows
Tosho Meikyuu
Up-to-Date (Within 1 Volume)
Heavy Object
Hyouka
I'm a High School Boy and a Bestselling Light Novel author, strangled by my female classmate who is my junior and a voice actress
The Unexplored Summon://Blood-Sign
Toaru Majutsu no Index: Genesis Testament
Regularly Updated
City Series
Kyoukai Senjou no Horizon
Visual Novels
Anniversary no Kuni no Alice
Fate/Stay Night
Tomoyo After
White Album 2
Original Light Novels
Ancient Magic Arc
Dantega
Daybreak on Hyperion
The Longing Of Shiina Ryo
Mother of Learning
The Devil's Spice
Tools
What links here
Related changes
Special pages
Page information