Date A Live (Indonesia):Pengamatan Ratatoskr Kasus 7: Difference between revisions

From Baka-Tsuki
Jump to navigation Jump to search
Rexzaros (talk | contribs)
Created page with "Suatu hari, ketika Shidou sedang duduk di sofa yang berada di ruang keluarga, Tohka yang kelihatan berbeda muncul di depannya. "--Dan dengan begitu aku muncul lagi." "Kenapa..."
 
SoulTranslator (talk | contribs)
mNo edit summary
 
(One intermediate revision by one other user not shown)
Line 1: Line 1:
Suatu hari, ketika Shidou sedang duduk di sofa yang berada di ruang keluarga, Tohka yang kelihatan berbeda muncul di depannya.
[[Image:DAL_Case07.jpg|thumb]]
 
Waktu Shidou sedang duduk di sofa yang berada di ruang tamu, Tohka yang terlihat berbeda muncul di depannya.


"--Dan dengan begitu aku muncul lagi."
"--Dan dengan begitu aku muncul lagi."


"Kenapa begitu!?"
"Kenapa ini terjadi!?"
 
Shidou membuka matanya lebar dan melompat dari sofa. Soalnya, Tohka yang muncul di depannya adalah Inverse Tohka* yang pernah muncul sebelumnya.
 
{TL Note: Inverse = terbalik, di DAL ini semacam transformasi, aku biarin gini jdi lebih keren}
 
Tetapi, Tohka tidak dapat berubah menjadi Inverse jika tidak ada yang terjadi. Dulu dia berubah sewaktu Shidou akan dibunuh.
 
Sesuatu yang memunculkan keputus-asaan se-level dengan itu--apa yang terjadi kepada Tohka?


Sepertinya, Inverse Tohka mengetahui apa yang Shidou pikirkan dan mengganguk ke dia.  
Shidou membuka matanya lebar dan meloncat dari sofa. Orang yang berada didepannya adalah Inverse Tohka yang sebelumnya pernah muncul didepannya.


"Hmp. Aku sedang menyaring air dari mie instant, tetapi tanpa sengaja aku mengeluarkan mie-nya juga. Itu sebabnya aku berubah."
Tetapi Tohka tidak akan berubah tanpa alasan. Dulu, dia pernah berubah karena Shidou hampir dibunuh. Untuk merasakan keputusasaan sehebat itu--apa yang terjadi kepada Tohka?


"Nyawaku itu sama dengan mie instant!?"
Sepertinya dia membaca pikiran Shidou. Inverse Tohka menganggukan kepalanya.


"Bising. Aku lapar. Bawakan aku makanan."
"Ya. Tadi sewaktu aku ingin mentiriskan air panas dari mi goreng instant, aku berubah setelah merasakan keputusasaan tak tertandingi waktu aku secara tak sengaja menuangkan mi-nya juga."


"Makanan... Jadi, mie instant? Tunggu, apa seharusnya Kinako-pan* karena kau Tohka?"
"Apa hidupku sama level-nya dengan mi goreng instant!?"


{TL Note: ga tau ni apa, klo ad yg tau tlng ganti}
"Hal seperti itu tidak perlu dipikirkan. Aku sekarang lapar. Cepat buatkan aku sesuatu untuk dimakan."


Ketika Shidou mengatakan itu, Tohka mengeluarkan suara "Hmp".
"Sesuati untuk dimakan......apa kau mau mi goreng instant? Tidak, karena kau Tohka kau lebih memilih roti isi kacang kan......?"


"Kinako-pan. Hmp. Kau kira aku mau makanan anak-anak seperti itu?"
Inverse Tohka tertawa pada kata-kata Shidou.


"L-lalu kau mau makanan apa?"
"Roti isi kacang. Kau kira aku mau makanan anak-anak?"


"Onigiri."*
"L-lalu apa yang kau mau?"


{TL Note: rice ball, aku tak tau dalam indo mau dijadiin apa}
"Onigiri."


"Eh?"
"Eh?"


"Onigiri tambah Tuna dan Mayonnaise."
"Onigiri tambah tuna dan mayonnaise."


"...Sepertinya itu juga makanan anak-anak..."
"...... Itu juga makanan anak-anak......"


"Apa yang kau bilang?"
"Apa kau mengatakan sesuatu?"


"T... Tidak, walaupun begitu, kita tidak punya--"
"T-tidak ada......tapi kalau tiba-tiba ingin onigiri, rumah kami juga--"


"Apa? Kau tak punya ya? Kalau begitu aku tak perlu kau lagi. Menghilanglah. Dengan Paverschlev <Pedang Terakhir>!"*
"Apa itu? Kau berani bilang kau tidak bisa membuatnya? Kalau begitu kau tidak kuperlukan lagi. Menghilanglah dari muka bumi dengan kekuatan Paverschlev <Pedang Akhir>!"


{TL Note: Paverschlev <Final Sword> itu pedang Inverse Tohka, Halvanschlev <Last Sword> itu pedang Tohka biasa}
"Eh, itu kan, tunggu dulu, kenapa langsung jurus terakhir. Eh, dengar--"


"Eh? Tunggu, kenapa tiba-tiba jurus terakhir seperti itu, t... tunggu--"
Setelah ditutupi kegelapan, Shidou bangun dari mimpinya.  


Setelah penglihatannya dipenuhi cahaya hitam, Shidou bangun dari tidurnya.
<noinclude>
{{Date A Live Bahasa Indonesia Nav|p5=Kasus 6}}
</noinclude>

Latest revision as of 16:10, 25 January 2014

Waktu Shidou sedang duduk di sofa yang berada di ruang tamu, Tohka yang terlihat berbeda muncul di depannya.

"--Dan dengan begitu aku muncul lagi."

"Kenapa ini terjadi!?"

Shidou membuka matanya lebar dan meloncat dari sofa. Orang yang berada didepannya adalah Inverse Tohka yang sebelumnya pernah muncul didepannya.

Tetapi Tohka tidak akan berubah tanpa alasan. Dulu, dia pernah berubah karena Shidou hampir dibunuh. Untuk merasakan keputusasaan sehebat itu--apa yang terjadi kepada Tohka?

Sepertinya dia membaca pikiran Shidou. Inverse Tohka menganggukan kepalanya.

"Ya. Tadi sewaktu aku ingin mentiriskan air panas dari mi goreng instant, aku berubah setelah merasakan keputusasaan tak tertandingi waktu aku secara tak sengaja menuangkan mi-nya juga."

"Apa hidupku sama level-nya dengan mi goreng instant!?"

"Hal seperti itu tidak perlu dipikirkan. Aku sekarang lapar. Cepat buatkan aku sesuatu untuk dimakan."

"Sesuati untuk dimakan......apa kau mau mi goreng instant? Tidak, karena kau Tohka kau lebih memilih roti isi kacang kan......?"

Inverse Tohka tertawa pada kata-kata Shidou.

"Roti isi kacang. Kau kira aku mau makanan anak-anak?"

"L-lalu apa yang kau mau?"

"Onigiri."

"Eh?"

"Onigiri tambah tuna dan mayonnaise."

"...... Itu juga makanan anak-anak......"

"Apa kau mengatakan sesuatu?"

"T-tidak ada......tapi kalau tiba-tiba ingin onigiri, rumah kami juga--"

"Apa itu? Kau berani bilang kau tidak bisa membuatnya? Kalau begitu kau tidak kuperlukan lagi. Menghilanglah dari muka bumi dengan kekuatan Paverschlev <Pedang Akhir>!"

"Eh, itu kan, tunggu dulu, kenapa langsung jurus terakhir. Eh, dengar--"

Setelah ditutupi kegelapan, Shidou bangun dari mimpinya.