Editing
Seirei Tsukai no Blade Dance:Jilid16 Bab 8
(section)
Jump to navigation
Jump to search
Warning:
You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you
log in
or
create an account
, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.
Anti-spam check. Do
not
fill this in!
===Bagian 4=== "—Baiklah, berhenti bergerak. Tenang." "... Diam. Jangan sentuh aku." Saladia baru saja merapalkan mantra penyembuhan ketika Jio Inzagi mengibaskan tangannya dengan keras. "Secara alami, ini akan sembuh dengan sendirinya. Bagaimanapun juga, aku adalah penerus Raja Iblis." Sembari memamerkan segel persenjataan terkutuk yang diukir di lengannya, Jio menyeringai tanpa rasa takut. "...Lakukan sesukamu. Tapi kalau lukanya bernanah, aku tidak tanggung jawab." Saladia mendesah putus asa, lantas menutup elemental waffe yang berbentuk buku. "Tempat ini akan segera ditemukan, kan? Kita tidak boleh berlama-lama di sini." Mereka saat ini bersembunyi di kapel Raja Iblis, yang telah dihancurkan oleh Sjora Kahn, dan mengubahnya menjadi reruntuhan. Masih banyak ksatria dari penjaga kerajaan disekitarnya, saat ini mereka sedang mencari Saladia. Meskipun Saladia telah membentuk penghalang isolasi di sekitar struktur untuk mencegah orang mendekat, akan tetapi Elementalist terlatih pasti akan melihat penghalang ini. Di luar kapel, badai pasir sedang menderu. Badai pasir biasa berhembus di Zohar selama beberapa malam setiap bulan. Meskipun mereka tidak bisa bersembunyi di sini selamanya, faktanya mereka tidak punya cara untuk meninggalkan tempat ini sampai badai pasir berakhir. "Cih, dasar badai pasir menjengkelkan." "Ini adalah napas Raja Iblis." "Hah?" "Sebuah legenda. Badai pasir ini adalah napas Raja Iblis Solomon—" "Takhayul bodoh." "Mungkin..." Sementara sependapat dengannya, Saladia bergumam dalam benaknya. ''(...Di sisi lain, aku berpikir bahwa kabar tentang reinkarnasi Raja Iblis itu lebih tidak masuk akal daripada tahayul.)'' Tentunya, dia tidak menyuarakan pendapatnya— Tak peduli apakah orang ini adalah reinkarnasi Raja Iblis atau bukan, dia cukup baik sebagai pengawal. Memang, menakjubkan adalah satu-satunya kata yang pas untuk menggambarkan gaya tempur Jio Inzagi saat ini. Berturut-turut melepaskan roh-roh yang telah disegel Saladia pada segel persenjataan terkutuk, dia membuang roh-roh itu segera setelah menggunakannya. Gaya tempur mengerikan ini sungguh di luar nalar bagi seorang elementalist normal. Di bawah penerangan redup bola cahaya, Saladia menatap sosok pemuda itu. Akhirnya, dia mengumpulkan keberanian dan bertanya: "...Siapa sih sebenarnya kau ini?" "Aku adalah penerus Raja Iblis." "Bukan, bukan itu yang kutanyakan... Orang biasa akan mati jika memiliki begitu banyak segel persenjataan terkutuk yang ditanamkan pada dirinya. Bagaimana bisa kau melakukan hal seperti itu—" Jio Inzagi memamerkan gigi dan menyeringai tanpa rasa takut. "Dari fasilitas tertentu yang telah membesarkan dan melatihku—" "Fasilitas?" "Sebuah fasilitas yang seorang putri sepertimu tidak akan pernah tau. Aku dibawa kesana semenjak bayi, dan mereka melakukan apapun pada tubuhku seenak perutnya... Oh, singkatnya, itu adalah neraka dunia. Mereka yang tidak memiliki bakat tidak akan bertahan, kemudian mati satu per satu. Setelah cukup besar dan bisa berbicara, anak-anak dipaksa untuk membunuh satu sama lain, kemudian dilempar ke bagian bawah lembah bagaikan onggokan sampah—" "Tidak mungkin..." Saladia menutupi mulutnya dengan tangannya, dan tidak mampu berbicara apapun. ...Apa yang diomongkan orang ini mungkin benar. Berdasarkan naluri seorang Princess Maiden, dia bisa melihat suatu kebohongan. Namun, karena dibesarkan di istana kerajaan, dia tidak dapat membayangkan adanya neraka seperti itu di dunia ini. "Hei, kenapa kau melihatku seperti itu? Apakah kau mengasihaniku?" Jio Inzagi menyipitkan matanya dengan tajam dan melotot Saladia. "Jangan menggunakan standarmu untuk mengukur orang lain. Aku sangat bersyukur memiliki tubuh seperti ini. Berkat ini, aku satu langkah lebih dekat pada Raja Iblis" Sambil melihat segel persenjataan terkutuk yang diukir di lengannya, dia menampakkan senyum menakutkan di wajahnya. "Mengapa kau begitu ... terobsesi pada Raja Iblis" Ketika Saladia hendak bertanya padanya— Lantai kapel bergetar, sementara debu dan puing-puing di langit-langit berjatuhan. "...Apa, gempa bumi?" "...Tidak, tidak pernah terjadi gempa bumi di Zohar sebelumnya— Sambil mengatakan itu, dia berhenti, dan tubuhnya gemetar ketakutan. "-Mungkinkah kakakku telah melepaskan ''segel itu''?"
Summary:
Please note that all contributions to Baka-Tsuki are considered to be released under the TLG Translation Common Agreement v.0.4.1 (see
Baka-Tsuki:Copyrights
for details). If you do not want your writing to be edited mercilessly and redistributed at will, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource.
Do not submit copyrighted work without permission!
To protect the wiki against automated edit spam, please solve the following captcha:
Cancel
Editing help
(opens in new window)
Navigation menu
Personal tools
English
Not logged in
Talk
Contributions
Create account
Log in
Namespaces
Page
Discussion
English
Views
Read
Edit
View history
More
Search
Navigation
Charter of Guidance
Project Presentation
Recent Changes
Categories
Quick Links
About Baka-Tsuki
Getting Started
Rules & Guidelines
IRC: #Baka-Tsuki
Discord server
Annex
MAIN PROJECTS
Alternative Languages
Teaser Projects
Web Novel Projects
Audio Novel Project
Network
Forum
Facebook
Twitter
IRC: #Baka-Tsuki
Discord
Youtube
Completed Series
Baka to test to shoukanjuu
Chrome Shelled Regios
Clash of Hexennacht
Cube × Cursed × Curious
Fate/Zero
Hello, Hello and Hello
Hikaru ga Chikyuu ni Itakoro......
Kamisama no Memochou
Kamisu Reina Series
Leviathan of the Covenant
Magika no Kenshi to Basileus
Masou Gakuen HxH
Maou na Ore to Fushihime no Yubiwa
Owari no Chronicle
Seirei Tsukai no Blade Dance
Silver Cross and Draculea
A Simple Survey
Ultimate Antihero
The Zashiki Warashi of Intellectual Village
One-shots
Amaryllis in the Ice Country
(The) Circumstances Leading to Waltraute's Marriage
Gekkou
Iris on Rainy Days
Mimizuku to Yoru no Ou
Tabi ni Deyou, Horobiyuku Sekai no Hate Made
Tada, Sore Dake de Yokattan Desu
The World God Only Knows
Tosho Meikyuu
Up-to-Date (Within 1 Volume)
Heavy Object
Hyouka
I'm a High School Boy and a Bestselling Light Novel author, strangled by my female classmate who is my junior and a voice actress
The Unexplored Summon://Blood-Sign
Toaru Majutsu no Index: Genesis Testament
Regularly Updated
City Series
Kyoukai Senjou no Horizon
Visual Novels
Anniversary no Kuni no Alice
Fate/Stay Night
Tomoyo After
White Album 2
Original Light Novels
Ancient Magic Arc
Dantega
Daybreak on Hyperion
The Longing Of Shiina Ryo
Mother of Learning
The Devil's Spice
Tools
What links here
Related changes
Special pages
Page information