Editing
Seirei Tsukai no Blade Dance:Jilid16 Bab 10
(section)
Jump to navigation
Jump to search
Warning:
You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you
log in
or
create an account
, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.
Anti-spam check. Do
not
fill this in!
===Bagian 5=== "–Kalian semua, berubahlah menjadi arang!" Claire mengayunkan cambuk menyala, dan menyapu tentakel berdaging yang menggeliat. Namun tidak seperti yang dia katakan, apinya begitu kuat sampai-sampai tentakel-tentakel itu terbakar habis tanpa menyisakan sekeping arang pun, kekuatannya sudah jauh bertambah kuat. "A-Apa sih yang kau lakukan selama latihan!?" "Ini belum apa-apa. Aku masih bisa melakukan lebih baik dari ini!" Sambil menjawab Kamito yang berjalan di sampingnya, Claire mengayunkan cambuknya lagi dengan keras. Sabetan api ke segala penjuru menghancurkan tentakel yang tak terhitung jumlahnya dalam sekejap mata. "Kami juga–" "Kami tidak akan ketinggalan!" Ellis dan Rinslet juga menyiapkan Elemental Waffe milik mereka masing-masing "Turunlah, proyektil pembeku iblis es– Freezing Meteor!" Proyektil es yang tak terhitung jumlahnya meluncur secara otomatis dan menghujani tentakel-tentakel itu–sesaat setelahnya, semua proyektil meledak, dan menghasilkan bunga es yang mekar dengan indah. "Menakjubkan–" Kamito hanya bisa berteriak kagum. "Fufu, ini adalah hasil latihanku di Dracunia!" Rinslet mengibaskan rambutnya dengan bangga. "Aku juga tidak boleh ketinggalan–" Sambil mengatakan itu, Kamito baru saja menuangkan kekuatan suci pada dua pedangnya. "Kamito, kau adalah kartu asnya. Jadi, hematlah kekuatan sucimu sebanyak mungkin." Namun, Claire mengingatkannya. "Y-Ya, aku mengerti–" Bahkan, pada saat ini, Kamito mungkin bahkan tidak memiliki kesempatan untuk mengayunkan pedangnya. Scorpia terlihat di ujung jalan utama, dan tertutupi oleh kepompong yang tak terhitung jumlahnya. Itu adalah sebuah bangunan dengan gaya arsitektur aneh, dilengkapi kubah besar di bagian atas. "Di sana huh!?" Kamito memusatkan kekuatan suci di kakinya, menendang tanah, dan melesat. Claire, Ellis dan Rinslet juga mengikutinya dari dekat. "Tidak ada tentara yang menjaga istana…." "Mungkin seperti orang-orang kota, mereka ditelan oleh Leviathan." Ketika Kamito menjawabnya– CRAAAAASH! "...!?" Tiba-tiba, sebuah bangunan di dekat jalan runtuh, sehingga menghasilkan hujan puing-puing material di atas kepala mereka– "Oh angin pelindung dunia, lindungi kami – Wind Shield!" Ketika mereka hampir terkubur di dalam reruntuhan, sihir roh diaktifkan oleh Ellis. Berpusat di sekitar tombak yang Ellis angkat, auman badai menyapu puing-puing bangunan itu, dan menjauhkannya. "A-Apa !?" "Apa yang sedang terjadi!?" Berikutnya, dari balik gedung runtuh, lengan raksasa perlahan-lahan muncul. "Itu...!" ROOOOOAAAAR! Gemuruh mengguncang atmosfir di sekitarnya. Boom – Tanah berguncang ketika roh humanoid raksasa berjalan mendekat. Itu adalah Glasya Labolas, roh militer kelas taktis yang pernah Kamito lawan ketika pertama kali tiba di Academy. Dibandingkan dengan roh militer lainnya, roh ini relatif mudah untuk dikontrol, dan memiliki kekuatan yang mencengangkan, itulah mengapa Glasya Labolas banyak digunakan oleh beberapa negara selain Ordesia. "...Cih, ini merepotkan." Sambil menatap raksasa yang menjulang di atas awan debu, Kamito menggerutu. Sesosok roh militer kelas taktis tidak akan memberikan banyak ancaman. Meskipun roh seperti ini merupakan lawan yang sulit bagi pelajar Academy yang belum pernah mengalami pertarungan sesungguhnya, setidaknya dia bukanlah lawan Kamito, atau para cewek yang kemampuannya telah banyak meningkat setelah banyak berlatih. Namun– "...K-Kelompok lainnya mendekat!" Claire berteriak. Suatu pasukan yang kurang-lebih terdiri dari sepuluh roh aneh, sekarang sedang mendekat sembari menghentak tanah. Kamito menuangkan kekuatan suci pada kedua pedang di tangannya. Dengan begitu banyaknya roh militer, bahkan Claire atau yang lain pasti akan mengalami kesulitan– ''(...CIh, tidak ada waktu untuk meladeni mereka semua–)'' Namun, tangan Kamito yang mencengkram pedang dengan keras, dihentikan oleh sentuhan lembut Ellis. "Ellis?" "Serahkan padaku. Kalian berdua pergilan." "Tapi..." "Jangan khawatir. Tak peduli apakah diriku ataukah Simorgh, kemampuan kami telah meningkat pesat setelah menjalani latihan." Ellis tersenyum, kemudian menghentakkan tombak elemental waffe di tanah. "Meskipun menghabiskan banyak kekuatan suci, selama pertempuran bisa diselesaikan dengan cepat, maka tidaklah masalah bagiku." Ellis menutup matanya. Tak lama berselang, seluruh tubuhnya bersinar dengan kekuatan suci. "...I-Ini adalah!?" "Oh roh iblis angin, tunjukkan kekuatan sejatimu! Elemental Waffe, bentuk kedua – Ray Hawk Ragna!" Ellis meneriakkan mantra pelepasan. Pada saat itu, tombak elemental waffe melepaskan cahaya menyilaukan, dan langsung berubah bentuk– Tombak itu terukir dengan pola spiral yang menyerupai angin puyuh. Hiasan menyerupai kepala burung suci muncul pada ujung mata pisaunya. Ujung tajam tombak terpecah menjadi tiga mata pisau yang melebar bagaikan sayap, dan memancarkan cahaya suci. "Bentuk kedua elemental waffe!?" "Ya, ini adalah kekuatan baru yang Simorgh dan aku telah kuasai setelah berlatih!" Ellis mengeluarkan tombak dan memutarnya sekali di atas kepalanya. Gerakan sederhana ini mampu memanggil pusaran angin puyuh yang menyapu semua puing-puing di sekitarnya. "... S-Sungguh menakjubkan" "Dibandingkan dengan elemental waffe sebelumnya, levelnya sekarang benar-benar berbeda..." Rinslet dan Claire terkagum-kagum, sedangkan Kamito juga terkesan di dalam batinnya. Memang, Ellis telah membuat kemajuan signifikan dalam kualitas dan kuantitas kekuatan suci dibandingkan dengan sebelumnya. Dia akhirnya cukup kuat untuk mengeluarkan kekuatan sejati iblis angin. Dengan rambut ekor kudanya yang melambai-lambai ketika ditiup angin, Ellis berdiri di depan roh militer kelas taktis itu. Mungkin makhluk-makhluk itu bereaksi terhadap kekuatan suci intens yang dilepaskan oleh Ellis– ROOOOOOOAAAAAAR! Mata raksasa itu bersinar merah sembari mereka menghujamkan lengan besarnya pada Ellis. "Ellis!" Kamito bergegas berlari menuju Ellis, dan berniat untuk melindunginya. Namun– Ellis melompat tinggi dan mengayunkan tombak elemental waffe. Sesaat berikutnya– "Tembus musuh-musuhku, tombak suci penghukum – Ray Hawk Ragna!" Tombak yang dilemparnya melesat lurus di udara, lantas menusuk dada roh raksasa! Dada roh raksasa robek terbuka, meninggalkan lubang besar. Namun, seperti yang telah diduga sebelumnya, daya tahan roh militer kelas taktis jauh melampaui roh biasa. Oleh karena itu, mereka belum hancur. Namun– "-Oh iblis angin, mengamuklah!" Ellis berteriak. Tombak yang tertanam di dada roh raksasa menghasilkan badai angin pada ujungnya, dan mulai berputar dengan kecepatan super tinggi. Angin yang meraung-raung langsung membabat habis armor roh raksasa, lantas menusuk perut dengan momentum yang keras. Tumbang! Roh raksasa roboh ke tanah, dan menghasilkan kepulan awan debu. "Tidak mungkin, dia menembus armor roh militer hanya dengan sekali serang!?" Kamito terkejut dan kehabisan kata-kata. Kekuatan serangan yang barusan itu cukup untuk menyaingi skill pedang naga milik Leonora. Setelah menghancurkan roh raksasa, Ray Hawk Ragna berputar-putar di udara sebelum akhirnya kembali ke tangan Ellis. "Sudah lihat jurus baruku? Rinslet dan aku akan menangani musuh-musuh di sini." Ellis mengatakan itu sembari memutar-mutar tombaknya di tangan dengan cekatan. "Kami akan menangani ini." Sambil mengatakan itu, Rinslet menyiapkan busur sihir es miliknya, dan mengibaskan rambutnya. Memang, meskipun masih berstatus pelajar Academy, kekuatan Ellis telah jauh melampaui ksatria roh. Dengan bekerja sama dengan Rinslet, yang kemampuannya juga telah berkembang, mereka harusnya mampu menangani situasi di sini. Bruk, bruk – Raksasa lainnya mendekat. "...Baiklah. Kami serahkan urusan disini pada kalian berdua." "Ya, tenang saja." "Aku akan mengalahkan mereka semua." Kedua cewek mengangguk dengan ekspresi penuh percaya diri. "Ayo kita pergi, Kamito–" "Ya!" Di bawah hujan panah es, Kamito dan Claire mulai berlari. [[Image: STnBD_V16_228.jpg|thumb]] <noinclude> {| border="1" cellpadding="5" cellspacing="0" style="margin: 1em 1em 1em 0; background: #f9f9f9; border: 1px #aaaaaa solid; padding: 0.2em; border-collapse: collapse;" |- | Sebelumnya [[Seirei Tsukai no Blade Dance:Jilid16 Bab 9|Bab 9]] | Kembali Ke [[Seirei Tsukai no Blade Dance Indonesia|Halaman Utama]] | Selanjutnya [[Seirei Tsukai no Blade Dance:Jilid16 Bab 11|Bab 11]] |- |} </noinclude>
Summary:
Please note that all contributions to Baka-Tsuki are considered to be released under the TLG Translation Common Agreement v.0.4.1 (see
Baka-Tsuki:Copyrights
for details). If you do not want your writing to be edited mercilessly and redistributed at will, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource.
Do not submit copyrighted work without permission!
To protect the wiki against automated edit spam, please solve the following captcha:
Cancel
Editing help
(opens in new window)
Navigation menu
Personal tools
English
Not logged in
Talk
Contributions
Create account
Log in
Namespaces
Page
Discussion
English
Views
Read
Edit
View history
More
Search
Navigation
Charter of Guidance
Project Presentation
Recent Changes
Categories
Quick Links
About Baka-Tsuki
Getting Started
Rules & Guidelines
IRC: #Baka-Tsuki
Discord server
Annex
MAIN PROJECTS
Alternative Languages
Teaser Projects
Web Novel Projects
Audio Novel Project
Network
Forum
Facebook
Twitter
IRC: #Baka-Tsuki
Discord
Youtube
Completed Series
Baka to test to shoukanjuu
Chrome Shelled Regios
Clash of Hexennacht
Cube × Cursed × Curious
Fate/Zero
Hello, Hello and Hello
Hikaru ga Chikyuu ni Itakoro......
Kamisama no Memochou
Kamisu Reina Series
Leviathan of the Covenant
Magika no Kenshi to Basileus
Masou Gakuen HxH
Maou na Ore to Fushihime no Yubiwa
Owari no Chronicle
Seirei Tsukai no Blade Dance
Silver Cross and Draculea
A Simple Survey
Ultimate Antihero
The Zashiki Warashi of Intellectual Village
One-shots
Amaryllis in the Ice Country
(The) Circumstances Leading to Waltraute's Marriage
Gekkou
Iris on Rainy Days
Mimizuku to Yoru no Ou
Tabi ni Deyou, Horobiyuku Sekai no Hate Made
Tada, Sore Dake de Yokattan Desu
The World God Only Knows
Tosho Meikyuu
Up-to-Date (Within 1 Volume)
Heavy Object
Hyouka
I'm a High School Boy and a Bestselling Light Novel author, strangled by my female classmate who is my junior and a voice actress
The Unexplored Summon://Blood-Sign
Toaru Majutsu no Index: Genesis Testament
Regularly Updated
City Series
Kyoukai Senjou no Horizon
Visual Novels
Anniversary no Kuni no Alice
Fate/Stay Night
Tomoyo After
White Album 2
Original Light Novels
Ancient Magic Arc
Dantega
Daybreak on Hyperion
The Longing Of Shiina Ryo
Mother of Learning
The Devil's Spice
Tools
What links here
Related changes
Special pages
Page information