Editing
High School DxD (Bahasa Indonesia):Jilid 5 Life.2
(section)
Jump to navigation
Jump to search
Warning:
You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you
log in
or
create an account
, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.
Anti-spam check. Do
not
fill this in!
===Bagian 8=== “Ah, Buchou.” “Ise!” Telah berpindah ke kediaman utama setelah menyelesaikan latihan dansaku, aku disambut oleh Buchou – Owah! Aku tiba tiba dipeluk begitu saja! Buchou memelukku erat erat! Ah, sudah lama sejak aku merasakan perasaan ini.......meski baru beberapa hari berlalu, aku sangat merindukan aroma Buchou! “......Aroma Ise.” “Ah, umm. Aku berkeringat banyak......” “Tak apa apa, aromamu masih sama. – aku sangat kesepian, tahu?” Saat kamu mengatakan itu dengan mata basah, jantungku jadi berdegup semakin kencang! “Aku belum bisa tidur dengan kamu sejak sampai disini, dan aku tak bisa merasakan kamu seperti ini setiap hari juga.......karena aku tak bisa lagi membayangkan hidup tanpa dirimu......sungguh majikan lemah aku ini.” Aaaah, Buchou! Apakah level ketergantunganmu padaku meningkat!? Aku lebih diberkahi dari yang layak padaku sebagai budakmu! Aku juga tak bisa membayangkan hidup tanpa Buchou! Karena itu latihan di pegunungan itu sangat, sangat berat! Aku mencoba mengatakan itu, namun— “Namun, sedikit ketahanan itu diperlukan. pertama, kita berdua harus menjadi kuat. Ise, berjuanglah di pengucilan pegununganmu dengan Tannin! Enyahkanlah nafas apinya!” “--! Uuu, Y-Yaaaaaa! Aku akan berjuang yang terbaik untuk menjadi batubara!” Sudah kuduga, Buchou tak berkompromi kalau mengenai latihan! Aku membalas dengan air mata mengalir! Aku pahaaaaaaaaaaaam! Kalau Buchou mengatakan itu, aku akan berjuang yang terbaik dengan keyakinan untuk matiiiiiiiiiiiii! Tapi, kesampingkan itu dulu, aku menggeleng kepalaku dan memberi Buchou pertanyaan. “U-Umm, Buchou. Bagaimana kondisi Koneko-chan?” Wajah Buchou menjadi rumit setelah mendengar itu. “Ikuti aku.” Ruang yang kumasuki menurut Buchou adalah – kamar Koneko-chan. Buchou sudah selesai berbicara dengannya, dan Akeno-san sudah berada di dalam, jadi hanya aku yang disuruh untuk masuk. Jadi aku masuk untuk menemui Koneko-chan sendiri. Kamarnya sangat luas. Ini kamar yang lebar. Saat aku mengarahkan kakiku ke arah ranjang— Akeno-san tengah berdiri di samping ranjang, dan Koneko-chan tengah berbaring di atas ranjang. --. Aku terkejut melihat sesuatu yang menyembul di kepala Koneko-chan! Telinga kucing! Jadi dia memang Youkai kucing bernama nekomata. Tapi! Aku harus apa! Koneko-chan dengan telinga kucing! Begitu menawan, sangat mempesona! Karena dia biasanya menyembunyikannya, apa dia juga kehilangan kekuatan yang diperlukan untuk menyembunyikannya saat dia kehabisan kekuatan fisik? Bukan, bukan, ini bukan saatnya untuk itu. Aku datang untuk melihat kondisi Koneko-chan. “Ise-kun, ini—“ Karena reaksiku melihat telinga Koneko-chan, Akeno-san mencoba menjelaskan alasannya. “Tidak, aku sudah mendengar cerita garis besarnya.” Aku merespon seperti itu pada Akeno-san. Kemudian, aku bergerak ke samping ranjang dan melihat kondisi Koneko-chan. Aku tak melihat luka berat dimana mana. Yah, kalau hanya luka, tak akan masalah dengan Asia disini. Jadi dia memang datang kemari karena berlebihan memakai kekuatan fisiknya. “Hei, apa tubuhmu baik baik saja?” Aku menanyakan itu dengan senyum. Kemudian, Koneko-chan bergumam dengan mata setengah terbuka. “......Untuk apa kamu datang kemari?” Nada bicara cemberut. Jauh melebihi dia yang biasanya. Jadi dia marah oleh kedatanganku, huh? “......Apa tidak bagus kalau kukatakan aku datang karena aku mencemaskanmu?” “...........” Masih cemberut, Koneko-chan tak merespon. Aku melanjutkan. “Koneko-chan, aku sudah dengar semuanya. Tentang semua hal. Yang pasti, memaksakan dirimu itu tidak bagus. Kalau kamu tak mengurus tubuhmu baik baik........meski aku tak punya hak mengatakan itu dimana aku sendiri juga menerima latihan neraka.” “......Aku ingin.......” Koneko-chan menggumamkan sesuatu dengan sangat tenang, dan karena aku gagal mendengarnya dengan jelas, aku bertanya lagi. “Eh? Ada apa?” Kemudian, Koneko-chan menatap lurus padaku dan berbicara dengan nada jelas. Sambil menahan air mata di pelupuk matanya— “Aku ingin menjadi kuat. Seperti Yuuto-senpai, Xenovia-senpai, Akeno-san.......dan juga Ise-senpai, aku ingin membuat tubuh dan semangatku kuat. Gya-kun juga menjadi kuat. Aku juga tak memiliki kekuatan penyembuh seperti Asia-senpai.......kalau terus begini, aku tak akan berguna. Meskipun aku [Benteng], aku yang terlemah.......aku tak mau menjadi tak berguna........” “Koneko-chan......” Jadi kamu mencemaskan hal itu........memang, Kiba menjadi lebih kuat. Xenovia juga sangat kuat. Akeno-san adalah bidak terkuat, [Ratu], dan Gasper bisa menghentikan waktu. Asia mungkin tak bisa bertarung, tapi kemampuan penyembuhnya sangat hebat. Dan kemudian ada aku. Meski aku sendiri masih lemah, ada Naga legendaris di dalam tubuhku. Koneko-chan terus berbicara dengan berlinangan air mata. “......Tapi, aku tak mau memakai kekuatan yang tertidur di dalamku......kekuatan nekomataku.....kalau aku memakainya, aku akan menjadi seperti nee-sama......aku tak mau itu.......aku sama sekali tak menginginkan hal seperti itu.......” Untuk kali pertama—Untuk yang kali pertama, aku melihat wajah menangis Koneko-chan seperti ini. Karena dia adalah gadis yang tak pernah menunjukkan perasaannya sampai saat ini, melihat ini membuatku sangat terkejut. Onee-san Koneko-chan yang kekuatannya menjadi lepas kendali, dan membunuh majikan Iblisnya sendiri. Dan kemudian dia pergi begitu saja. Ibu Buchou berkata kalau gadis ini telah menyaksikan semua itu. Karena dia paham kekuatan berbahaya yang bisa saja membunuh majikannya juga tertidur di dalam dirinya, dia ketakutan.......namun meskipun demikian, saat memikirkan situasi yang akan datang di masa depan, dia memerlukan kekuatan. Gadis ini membawa perasaan penuh konflik itu saat datang ke Dunia Bawah........ Jadi dia memaksakan dirinya karena dia mencoba menjadi lebih kuat tanpa memakai kekuatan yang tertidur di dalamnya. Koneko-chan memiliki hati hangat dengan perasaan kuat pada teman temannya. Jadi dia marah pada ketidakbergunaan dirinya. Kupikir pasti berat baginya, karena tak mampu membalas budi Buchou yang sudah menyelamatkannya. Aku juga marah pada ketidakbergunaanku dan ketidakmampuanku pada Buchou, dan mengharapkan kekuatan juga...... Akeno-san menggeleng kepalanya dan berkata padaku. “Ise-kun, tolong serahkan sisanya pada kami.” “Tapi.....” “Kamu memang orang baik. Tapi menjaga sedikit jarak terkadang juga sangat penting. Selain itu, kamu sendiri juga menjadi lebih kuat. Dan aku juga......karena aku sama dengan Koneko-chan, kami harus mengatasi ini bersama. Kalau seseorang tak bisa menerima dirinya dan tak bisa memahaminya, orang itu takkan bisa maju. Aku dan Koneko-chan memahami ini dalam kepala kami. Tapi......keberanian kami hanya sedikit belum cukup. Tolong tunggu sedikit lebih lama lagi. Aku dan Koneko-chan pasti bisa mengatasi semua ini. Pasti—“ Akeno-san juga menampakkan kebencian pada darah Malaikat Jatuh yang tertidur di dalamnya. Tapi, kalau dia tak menerima kekuatan cahayanya, dia mungkin takkan bisa memainkan peran aktif di dalam Game yang rumit melebihi poin ini. Aku paham, mereka berdua sangat mirip dalam hal itu. Menyangkal kekuatan yang tertidur di dalam diri mereka. Karena mereka berdua telah mengalami itu....... “Ya, Akeno-san, Koneko-chan, aku akan.....mencoba lakukan hal hal yang hanya aku bisa lakukan.” Aku membungkukkan kepalaku pada mereka berdua, dan kemudian keluar dari kamar. ......Tiap tiap dari kami memiliki pertarungan kami tersendiri. Tiap tiap dari kami memiliki latihan kami tersendiri. Tiap tiap dari kami memiliki dinding yang harus kami lewati. Baiklah! Aku bersemangat kembali! Akeno-san! Koneko-chan! Semuanya! Dan Buchou! Aku juga akan melewati latihan yang hanya aku bisa melakukannya! Setelah aku tertidur nyenyak hari itu, aku kembali ke pegunungan pada esok harinya. <noinclude>
Summary:
Please note that all contributions to Baka-Tsuki are considered to be released under the TLG Translation Common Agreement v.0.4.1 (see
Baka-Tsuki:Copyrights
for details). If you do not want your writing to be edited mercilessly and redistributed at will, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource.
Do not submit copyrighted work without permission!
To protect the wiki against automated edit spam, please solve the following captcha:
Cancel
Editing help
(opens in new window)
Navigation menu
Personal tools
English
Not logged in
Talk
Contributions
Create account
Log in
Namespaces
Page
Discussion
English
Views
Read
Edit
View history
More
Search
Navigation
Charter of Guidance
Project Presentation
Recent Changes
Categories
Quick Links
About Baka-Tsuki
Getting Started
Rules & Guidelines
IRC: #Baka-Tsuki
Discord server
Annex
MAIN PROJECTS
Alternative Languages
Teaser Projects
Web Novel Projects
Audio Novel Project
Network
Forum
Facebook
Twitter
IRC: #Baka-Tsuki
Discord
Youtube
Completed Series
Baka to test to shoukanjuu
Chrome Shelled Regios
Clash of Hexennacht
Cube × Cursed × Curious
Fate/Zero
Hello, Hello and Hello
Hikaru ga Chikyuu ni Itakoro......
Kamisama no Memochou
Kamisu Reina Series
Leviathan of the Covenant
Magika no Kenshi to Basileus
Masou Gakuen HxH
Maou na Ore to Fushihime no Yubiwa
Owari no Chronicle
Seirei Tsukai no Blade Dance
Silver Cross and Draculea
A Simple Survey
Ultimate Antihero
The Zashiki Warashi of Intellectual Village
One-shots
Amaryllis in the Ice Country
(The) Circumstances Leading to Waltraute's Marriage
Gekkou
Iris on Rainy Days
Mimizuku to Yoru no Ou
Tabi ni Deyou, Horobiyuku Sekai no Hate Made
Tada, Sore Dake de Yokattan Desu
The World God Only Knows
Tosho Meikyuu
Up-to-Date (Within 1 Volume)
Heavy Object
Hyouka
I'm a High School Boy and a Bestselling Light Novel author, strangled by my female classmate who is my junior and a voice actress
The Unexplored Summon://Blood-Sign
Toaru Majutsu no Index: Genesis Testament
Regularly Updated
City Series
Kyoukai Senjou no Horizon
Visual Novels
Anniversary no Kuni no Alice
Fate/Stay Night
Tomoyo After
White Album 2
Original Light Novels
Ancient Magic Arc
Dantega
Daybreak on Hyperion
The Longing Of Shiina Ryo
Mother of Learning
The Devil's Spice
Tools
What links here
Related changes
Special pages
Page information