Editing
Tokyo Ravens (Indonesia):Volume 2 Chapter 1
(section)
Jump to navigation
Jump to search
Warning:
You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you
log in
or
create an account
, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.
Anti-spam check. Do
not
fill this in!
===Bagian 2=== “Hah, disini? Apa ini gedungnya? Apa benar-benar disini?” “Ya.” Tsuchimikado Harutora pun ternganga tak percaya sambil melihat dengan teliti gedung nan tinggi di hadapannya. Teman baiknya Ato Touji menunjukan sedikit rasa penasaran di sebelahnya, menaikkan pandangannya untuk melihat gedung yang ada di depannya dari balik bandana. [[File:Tr2 013.png|thumbnail]] Keeleganan dan juga seni yang ditawarkan sungguhlah memberikan kesan yang berbeda dari gedung-gedung lainnya. Batu granit yang berkilau di bagian luar dindingnya adalah asli, bingkai jendela yang tersusun rapi pun dicat dengan warna scarlet cerah untuk menambahkan kesan indah dalam penampakan eksteriornya, menciptakan kesan yang menyeluruh. Bangunan tersebut disajikan dengan gaya modern namun juga menampilkan suasana khidmat sebuah kuil di saat yang bersamaan. Lembaga yang mengembangkan banyak Onmyouji Nasional, Akademi Onmyou. Gedung sekolah Akademi Onmyou terlihat sangat tinggi di hadapan mereka. “……Kudengar ini adalah sebuah ‘Akademi’, jadi aku pikir itu akan terlihat sangat tua, dan yang lebih penting, bukankah ini sebuah sekolah yang bersejarah……” “Akademi Onmyou memang telah berdiri setengah abad yang lalu, tapi ini adalah gedung sekolah baru yang baru saja selesai tahun lalu.” “Dengan kata lain, apapun yang ada didalamnya adalah peralatan baru? Pemasukan Onmyouji ternyata bagus juga, ya?” “Aku tak mengetahui itu.” Dibandingkan Harutora yang sedikit terkejut, Touji selalulah seperti biasa, menjawab seadanya. Keduanya kini berdiri didepan gedung akademi, menggunakan seragam yang sama. Namun, seragam yang mereka gunakan sedikit berbeda dengan seragam yang kebanyakan murid lain pakai, dimana mereka memakai seragam yang jauh lebih gelap – warna hitam bulu burung – yang dimodelkan dengan pakaian era setelah Heian dengan sedikit perubahan. Mereka mengenakan pakaian seragam Akademi Onmyou, dan mulai hari ini mereka akan menjadi murid dari Akademi Onmyou. “……Aku masih merasa seperti orang luar.” “Kau sebaiknya menyiapkan hatimu.” “Aku sudah lama siap menjadi seorang Onmyouji…… mungkin?” “Apakah kau sedang membenarkan dirimu?” Dengan dingin Touji membalasnya. Entah tubuh Touji yang memang terlihat cocok atau memang seragamnya yang memang khusus dibuat untuk orang-orang tinggi, tapi Touji terlihat mencolok ketika pertama kali ia mengenakan seragam Akademi Onmyou. Sedangkan disisi lain, Harutora yang masih tidak terbiasa dan merasa gellisah dengan seragam barunya. “Karena sekarang aku memiliki kemampuan untuk melihat roh dan juga Natsume shikigami, tentu saja aku telah mempersiapkan diriku. Atau mungkin aku harus mengatakan aku tak punya pilihan selain menerima takdirku……” Tak sadar, ia merasakan tekanan halus dimata kirinya ketika ia mengatakan hal tersebut. Dimata kiri Harutora terdapat sebuah pentagram yang menyerupai tato. Itu merupakan bukti bahwa ia telah berjanji untuk menjadi shikigami Natsume – dapat dikatakan bahwa itu adalah tanda dari manteranya. Harutora dan Natsume telah dilahirkan di dalam keluarga Onmyoudou bersejarah – Keluarga Tsuchimikado. Mereka telah menjadi teman masa kecil ketika mereka masih kecil. Shikigami dapat dideskripsikan sebagai ‘pelayan’ yang melayani Onmyouji, dan dalam tradisi keluarga Tsuchimikado, anggota keluarga cabang akan menjadi shikigami untuk melayani keluarga utama. Namun, anggota keluarga cabang Harutora tidak memiliki kualifikasi untuk menjadi seorang shikigami, tidak seperti anggota keluarga utama Natsume yang telah menunjukan bakatnya sejak kecil. Karena ia tak pernah mengembangkan kemampuannya untuk melihat aura – kemampuan melihat roh – jadi ia menghiraukan tradisi yang mengharuskan dirinya untuk menjadi shikigami Natsume, menjadi siswa sekolah menengah atas biasa yang memelajari hal-hal yang biasa dipelajari siswa sekolah menengah atas. Namun, di suatu hari musim panas – yang sebenarnya tak lebih dari setengah bulan yang lalu – Harutora ditarik oleh seorang Onmyouji-yang menyebabkan masalah dan membuatnya kehilangan teman baiknya. Jadi untuk membalaskan dendam temannya, ia menjadi shikigami Natsume, dan memutuskan untuk mengambil jalan sebagai seorang Onmyouji. Sebagai penerus keluarga utama, Natsume telah mendaftar di Akademi Onmyou setelah ia lulus dari sekolah menengah pertama, tetapi Harutora baru mengikuti langkah setelah setengah tahun yang lalu dan baru mendaftar akademi hari ini. Ngomong-ngomong… ”……Waktu itu sangatlah sibuk. Setelah semuanya selesai, aku dengan segera menyiapkan diri untuk ujian masuk, dan pada saat aku benar-benar bisa masuk Akademi Onmyou untuk menjadi seorang Onmyouji, semuanya terasa seperti mimpi……” “Kau terlihat ketakutan dimataku.” “Tak bisakah kau mengatakannya lebih baik?” Keluarga Tsuchimmikado sebenarnya merupakan puncak dari Onmyouji Nasional di masa lalu, namun itu dulu sebelum sekarang keadaan memburuk, kehilangan masa jaya, tugas dan tanggung jawabnya. Walaupun ayahnya seorang Dokter Onmyou, Harutora sendiri memilih jalan yang berbeda dari dunia Onmyouji. Sampai setengah bulan yang lalu, ketika takdirnya menyimpang. Sekarang, ia telah pindah ke Tokyo, mengenakan seragam Akademi Onmyou, dan berdiri didepan gedung Akademi Onmyou. Perubahan lingkungan yang tiba-tiba – atau bahkan dalam ‘hidupnya’ – masih membuatnya kebingungan, terlepas dari berapa banyak ia menetapkan hatinya. “Merupakan perjalanan panjang untuk sampai kesini……” “Tapi kau baru saja sampai.” Jawaban Touji tak acuh seperti biasa, kontras dengan Harutora yang perasaaan campur aduk. Berbicara mengenai Touji, ia juga ikut pindah ke Akademi Onmyou, namun keadaaannya berbebeda dengan keadaan Harutora. Dulu, Touji pernah terlibat dalam bencana yang disebabkan oleh roh – lebih dikenal dengan, bencana spiritual – dan dikarenakan efek samping yang masih ia derita sampai saat ini, ia harus menjalani pengobatan oleh dokter Onmyou……yang mana adalah ayah Harutora. Terpengaruh oleh keputusan Harutora untuk memasuki dunia Onmyouji, ia juga bercita-cita menjadi Onmyouji bersama Harutora, agar dapat mengurusi dirinya sendiri. “Kita baru saja berdiri di garis awal, jadi ini terlalu cepat untuk merasa takut…… Juga, Harutora, sepertinya kau masih belum mengerti posisimu sama sekali. Jika kau tidak berhati-hati, kau bisa saja ‘dimakan’.” “Apa? Apa yang kau maksud ‘dimakan’?” Harutora mengerutkan dahinya ketika mendengar kalimat yang terdengar seperti sebuah ancaman. Touji menyeringai, menunjukan senyum congkaknya. “Dengar baik-baik. Meskipun kau dari keluarga cabang, kau terlahir sebagai Tsuchimikado. Ini adalah Akademi Onmyou, siswa-siswi yang bertemu dan berkumpul dari berbagai tempat untuk menjadi seorang Onmyouji. Ini berbeda dari sekolah kita sebelumnya, dan semua orang akan langsung bereaksi ketika mendengar namamu. Tempat ini mungkin sudah gempar atas kepindahanmu, dan kau pastinya akan mendapatkan banyak perhatian bahkan sebelum kau memasuki akademi.” “T-Tapi, Natsume juga ada disini. semenjak ahli waris keluarga utama memasuki akademi, meski anggota keluarga cabang sepertiku datang sekarang pun......” “Jangan naif!” Dengan cepat Touji menyela, merespon tanggapan gugup Harutora. “Pikirkanlah baik-baik, bagaimana posisi seorang pewaris utama di Akademi Onmyou? Ia merupakan pewaris selanjutnya untuk keluarga Tsuchimikado, dan dijuluki sebagai ‘prodigi’. Tidakkah kau berpikir bahwa dia sangat terkenal dan dikagumi oleh semuanya?” “Uh, itu, itu masuk akal…..” “Dan sekarang kau, seorang anggota keluarga cabang daripada anggota keluarga, tiba-tiba pindah ke Akademi Onmyou – dan juga diwaktu yang ganjil ini. Bagaimanapun, tidak ada yang tidak mengetahui nama Tsuchimaikado dalam bidang ini, dan terlebih lagi nama yang terkenal ‘cukup buruk’, jadi respon mereka mungkin tidak akan terlalu ramah. Masuk akal?” “Uh, tapi……” “Akan ada orang yang memang ingin tahu atau penasaran terhadap keluarga Tsuchimikado, tapi akan ada juga mereka yang cemburu, juga orang-orang yang berencana untuk mennunjukan kemampuan mereka dengan mengalahkan seorang Tsuchimikado, bahkan idiot yang mencoba mendekatkan diri padamu…… Dengan itu, akan ada orang yang berpikiran ‘dikarenakan sang jenius dari keluarga utama tak bisa didekati, aku harus mencoba untuk mendekati orang baru dari keluarga cabang’ – tidakkah akan begitu?” “…………” Harutora ingin sekali menyangkalnya dengan berteriak ‘tidak kau salah’, namun bukan saja ia tidak bisa menyangkalnya, bahkan ia percaya bahwa kemungkinan seperti itu akan terjadi. Onmyouji merupakan sebuah profesi yang dikenal sebagai pembasmi-bencana-spiritual di era modern. Walaupun demikian, Onmyouji tetaplah pekerjaan yang tak biasa. Untuk memenuhi persyaratannya, komunitas Onmyouji sangatlah eksklusif dan tertutup. Walaupun ini tak membatasi Onmyouji yang sedang berlatih, namun ini berlaku untuk para siswa atau trainee yang mendalami dunia Onmyouji, seperti Harutora dan Touji yang saat ini akan memulai langkahnya. Tanpa disengaja, Harutora merasa kesialannya akan meningkat. “Tapi aku hanyalah orang luar!” “Apa pentingnya itu, jika yang mereka pedulikan hanyalah nama Tsuchimikado.” Jawab Touji tenang pada Harutora yang gugup dan memucat. Teman Harutora yang satu ini dulunya adalah seorang preman jalanan. Penampilannya memang terlihat seperti orang yang tidak berperasaan, namun sebenarnya Touji adalah orang yang baik. Harutora yakin bahwa Touji akan menolongnya jika ia dalam bahaya. “Baiklah, tak perlu takut, kau pasti akan baik-baik saja, Harutora.” “……Setidaknya itu adalah kalimat yang cukup meyakinkan yang telah kau katakan ditahun ini.” Harutora menatap dengan curiga ke arah Touji. Rasa khawatir juga kebingungan yang awalnya ia coba hiraukan kini menjadi sebuah perasaan yang nyata akan tekanan dan bahaya oleh ucapan Touji. Walaupun ia adalah shikigami Natsume, sebenarnya itu hanyalah sebuah nama, dan sebetulnya ia hanya membuat janji belaka tanpa adanya sebuah kontrak sihir, jadi kekuatan spiritualnya tidak terlalu meningkat. Ia masih orang luar, seperti dulu. Tapi— “……Aku hanya bisa menjalaninya.” BIsik Harutora, sekai lagi melihat gedung Akademi Onmyou yang menjulang tinggi dihadapannya. Ia telah berjanji pada Natsume. Juga— Tunggu dan lihatlah, Hokuto. Gumam Harutora pada teman yang kini telah menghilang tanpa jejak – namun masih ada disuatu tempat diluar sana. “……Seragam ini.” “Yah?” “Kuharap aku bisa menunjukannya kepada Hokuto.” “…………Kuharap.” Untuk suatu alasan, Touji menjawab cukup lama, dengan rasa bahagia, tak berdaya, rasa bersalah, dan sebuah senyum masam yang tercampur dengan halus didalam ekspresinya. Terlihat kompleks, namun Harutora tak menghiraukannya. “Baiklah, tak ada gunanya kita membuang waktu disini, ayo!” Berucap seperti itu, Harutora dan Touji dengan segera memasuki pintu masuk akademi bersama. Ada dua pasang pintu otomatis yang diletakkan dipintu masuk Akademi Onmyou, dengan pengaturan yang lebih mirip dengan gedung perusahaan fashionable daripada sebuah sekolah. Namun… “Seperti yang diharapkan dari Akademi Onmyou, mantera penjagaan mereka benar-benar hebat.” Ucap Touji tiba-tiba didepan pintu, dan Harutora pun menjawab dengan mengiyakan, menunjukan persetujuannya. Perkataan Touji tidak bermaksud pada penjagaan pada biasanya, namun lebih ke mantera penjagaan magis. Dasar dari sebuah sihir adalah untuk memanipulasi aura yang ada disekitar. Aura yang ada didalam gedung Akademi Onmyou jauh lebih stabil dibandingkan diluar gedung. Meskipun ia tidak mengerti bagaimana hal itu terjadi, namun sepertinya itu merupakan mekanisme yang dibuat oleh sihir. Natsume telah memberikan mantera pada Harutora yang memberikan kemampuan untuk melihat roh, ketika Natsume membuat Harutora yang awalnya tidak sensitive dengan roh menjadi shikigami Natsume, dengan begitu ia juga mampu merasakan ‘mantera penjagaan’ yang dimaksud Touji. “Benar, tempat Natsume juga terasa seperti ini.” “Yah, lupakan mansion keluarga utama, semua gedung-gedung besar sekarang juga dilengkapi dengan sistem penjagaan terhadap sihir seperti ini, dikarenakan selalu adanya bencana spiritual di Tokyo saat ini.” Setelah berkata demikian, Touji berjalan melewati pintu otomatis pertama, dan tiba-tiba dengan segera ia berhenti tepat ketika pintu kedua terbuka. “Lihat.” “Komainu?” Terdapat patung batu yang terlihat seperti anjing atau singa yang dipajang disisi kiri dan kanan pintu otomatis tersebut, sama seperti bentuk dan gaya komainu yang ada dikuil-kuil. Sekilas, pajangan komainu ini tidak terlihat cocok dengan gaya modern yang diberikan oleh gedung tersebut, namun terlihat sangat padu dengan gedung tersebut setelah dilihat cukup lama. “Uh, ini lumayan cocok untuk suasana Akademi Onmyou.” “Jangan memegangnya sembarangan, mungkin saja mereka menggigit.” “Haha, ini adalah Akademi Onmyou, jadi tak heran jika mereka bisa bergerak atau berbicara.” “Ya, tentu aku bisa bergerak, dan juga berbicara.” Cakap komainu, menggerakkan tubuhnya. Tak sadar, Harutora melompat kebelakang, dan bahkan Touji yang awalnya hanya bercanda pun melebarkan matanya, terkejut. “I-itu bergerak! Benda ini benar-benar berbicara!” “Kenapa kau terlihat sangat panik, bukankah kau baru saja bilang kalau tak heran jika kami bisa bergerak atapun berbicara?” Jawab komainu dengan santai, kontras dengan Harutora yang masih terkejut. Benda itu berbicara dengan suara berat, dan komainu lainnya menganggukan kepalanya. Touji menenangkan dirinya dan menatap komainu tersebut, bertanya: “……Shikigami?” “Benar, tapi jangan pikir bahwa kami hanyalah shikigami biasa.” “Kami adalah shikigami personal tingkat tinggi yang ditanamkan sihir kepala sekolah sendiri, dengan nama Alpha dan Omega. Kami telah ditunjuk sebagai penjaga disini oleh master kami sejak Akademi Onmyou dibuka.” Kedua komainu berdiri dengan gagahnya. Meskipun dari luar terlihat seperti patung batu, sepertinya mereka memliki kemampuan untuk melentur dan membungkuk “Yang mana Alpha, dan yang mana Omega?” “Aku Alpha.” “Aku Omega.” Komainu yang ada disisi kanan dan kiri Harutora menjawab dengan bergantian, jadi dengan kata lain komainu yag ada disisi kanannya adalah Alpha, dan yang satunya lagi adalah Omega. Seseorang akan melihat dengan seksama bahwa ada tanduk pendek yang tumbuh dari kepala Omega. Tanpa disadari Harutora menggelengkan kepalanya. “Hebat, bahkan keluarga Natsume tidak memiliki benda seperti ini.” “Apa yang kau sebut benda, bocah? Jangan kasar.” “Shikigami seperti ini memang sangatlah jarang, dan bahkan mereka bisa tinggal disini walaupun mereka adalah shikigami kepala sekolah, benar? Mungkinkah kalian dibuat semacam dengan tipe mekanik?” “Oh, kau cukup berpengatahuan. Namun, memiliki pengetahuan seperti itu merupakan hal yang natural dikarenakan kau adalah murid disekolah ini.” Kedua komainu menjawab Harutora dan Touji dengan sikap yang cukup ramah, walaupun mereka menggunakan bahasa yang kaku dan arogan, mungkin kepribadiannya ternyata malah cukup ramah. “Aku sempat berpikir bahwa aku datang untuk interview disebuah perusahaan, tapi sekarang tiba-tiba menjadi sebuah sekolah sihir.” “Sepertinya kita akan menemukan beberapa hal yang sama seperti ini, cukup menarik.” Touji menyeringai pada Harutora yang hanya bisa geleng-geleng kepala mendengar perkataan temannya. Lalu, sang Alpha pun membenarkan posturnya. “…Kami telah mendengar tentang urusan kalian, tapi kami harus menyelesaikan tugas yang diberikan. Pertama, sebutkan namamu.” “Ah, oke, Aku Tsuchimikado Harutora.” “Aku Ato Touji.” Mereka berdua menyebutkan nama mereka dengan lancar, dan kedua komainu tersebut menjadi diam tak bergerak seolah-olah mereka kembali menjadi patung batu. Namun, keadaan tersebut tidak berlangsung lama, dan setelah jeda sesaat, komainu tersebut membuka mulutnya kembali: “Aura dan bentuk suara dari Tsuchimikado Harutora dan Ato Touji telah dikonfirmasi dan terekam.” “Selamat datang di Akademi Onmyou. Belajarlah dengan sesama murid-murid lainnya untuk saling memperbaiki dan menjadi Onmyouji yang hebat.” Ucap Alpha dan Omega dengan suara serius, dan sepertinya Harutora dan Touji telah mendapatkan izin untuk memasuki sistem keamanan sihir sekolah tersebut. “Kami juga telah merekam shikigami, tapi lain kali kau harus menyebutkan namamu sendiri…” Lalu, Alpha menambahkan kalimat tersebut. Harutora hampir saja lompat karena terkejut, menoleh ke belakang menatap ke arah Touji dan mengecek apa yang ia dengar salah atau tidak. Namun, Touji hanya mengangkat bahunya, juga kebingungan. Harutora pun menatap kembali sang Alpha. “Apa kau bilang shikigamiku?” “Benar.” “Shikigamiku telah terekam? Apa maksudnya? Aku tak memiliki shikigami apapun.” Harutora tahu dengan sangat bahwa dia adalah orang luar, dan tentu saja ini merupakan sebuah keajaiban mengetahui bahwa sekarang ia telah masuk di Akademi Onmyou. Tentu saja ia tak pernah memiliki shikigaminya sendiri. “Harutora, mungkin yang ia maksud adalah dirimu yang menjadi shikigami Natsume?” “Benarkah? Tapi cara ia mengatakannya terdengar aneh. Alpha, bisakah kau ulangi dengan jelas?” Alpha membuka mulutnya, ingin menjawab pertanyaan Harutora—“Tunggu.” Namun Omega menyela percakapan mereka. Omega tak bergerak sedikit pun seperti sebelumnya, seperti roh yang telah melayang pergi, kemudian bergerak kembali setelah jeda tadi. Pada akhirnya, mereka adalah patung komainu, jadi tak ada perubahan yang signifikan pada ekspresi yang ditunjukan wajah Omega. Namun tetap menginformasikan Harutora dan Touji dengan nada yang hati- hati dan tersusun: “Tuan kami telah memberitahu kami bahwa kalian segera menuju ke ruangan kepala sekolah.” “Apakah itu mereka?” “Sepertinya.” Ia bersandar pada dinding, berdiri pada titik buta yang ada dikoridor lantai satu yang dimana tak terlihat dari pintu masuk, dan memerhatikan kedua murid yang memasuki elevator dengan tatapan tertarik. “……Tampang yang membosankan.” “Jangan berkata seperti itu, mari kita lihat terlebih dulu apa yang akan terjadi.” Senyum ringan pun muncul dari bibirnya, lalu ia menarik tubuhnya dari dinding, perlahan pergi.
Summary:
Please note that all contributions to Baka-Tsuki are considered to be released under the TLG Translation Common Agreement v.0.4.1 (see
Baka-Tsuki:Copyrights
for details). If you do not want your writing to be edited mercilessly and redistributed at will, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource.
Do not submit copyrighted work without permission!
To protect the wiki against automated edit spam, please solve the following captcha:
Cancel
Editing help
(opens in new window)
Navigation menu
Personal tools
English
Not logged in
Talk
Contributions
Create account
Log in
Namespaces
Page
Discussion
English
Views
Read
Edit
View history
More
Search
Navigation
Charter of Guidance
Project Presentation
Recent Changes
Categories
Quick Links
About Baka-Tsuki
Getting Started
Rules & Guidelines
IRC: #Baka-Tsuki
Discord server
Annex
MAIN PROJECTS
Alternative Languages
Teaser Projects
Web Novel Projects
Audio Novel Project
Network
Forum
Facebook
Twitter
IRC: #Baka-Tsuki
Discord
Youtube
Completed Series
Baka to test to shoukanjuu
Chrome Shelled Regios
Clash of Hexennacht
Cube × Cursed × Curious
Fate/Zero
Hello, Hello and Hello
Hikaru ga Chikyuu ni Itakoro......
Kamisama no Memochou
Kamisu Reina Series
Leviathan of the Covenant
Magika no Kenshi to Basileus
Masou Gakuen HxH
Maou na Ore to Fushihime no Yubiwa
Owari no Chronicle
Seirei Tsukai no Blade Dance
Silver Cross and Draculea
A Simple Survey
Ultimate Antihero
The Zashiki Warashi of Intellectual Village
One-shots
Amaryllis in the Ice Country
(The) Circumstances Leading to Waltraute's Marriage
Gekkou
Iris on Rainy Days
Mimizuku to Yoru no Ou
Tabi ni Deyou, Horobiyuku Sekai no Hate Made
Tada, Sore Dake de Yokattan Desu
The World God Only Knows
Tosho Meikyuu
Up-to-Date (Within 1 Volume)
Heavy Object
Hyouka
I'm a High School Boy and a Bestselling Light Novel author, strangled by my female classmate who is my junior and a voice actress
The Unexplored Summon://Blood-Sign
Toaru Majutsu no Index: Genesis Testament
Regularly Updated
City Series
Kyoukai Senjou no Horizon
Visual Novels
Anniversary no Kuni no Alice
Fate/Stay Night
Tomoyo After
White Album 2
Original Light Novels
Ancient Magic Arc
Dantega
Daybreak on Hyperion
The Longing Of Shiina Ryo
Mother of Learning
The Devil's Spice
Tools
What links here
Related changes
Special pages
Page information