Editing
Seirei Tsukai no Balde Dance:Jilid8 Bab 5
(section)
Jump to navigation
Jump to search
Warning:
You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you
log in
or
create an account
, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.
Anti-spam check. Do
not
fill this in!
===Bagian 4=== Greyworth turun dari bukit dan berjalan ke dalam hutan. Roh-roh malam mengambang di antara pohon-pohon, dengan menghasilkan cahaya misterius. "Kita akan ke sana segera. Memperbaiki hubungan harus dilakukan di tempat lain yang tidak bisa dilihat." "Ap ......!" "Jangan malu setiap saat. Kau benar-benar lucu." "Kuu ......" «Penyihir Senja» itu tersenyum seperti dia bersenang-senang. Suara kembang api masih menggema dari jauh. ".... Sudah lama sekali. Berjalan dihutan dengan kamu seperti ini." "Kau menipuku dengan mengatakan kita akan berburu jamur di hutan dan akhirnya kita berburu sebuah roh kelas dewa iblis." Kamito melirik Greyworth yang sedang berjalan di depannya. "Ahh, itu yang terjadi." "Aku benar-benar berpikir aku akan mati saat itu." "Tapi pertempuran langsung adalah jenis pelatihan terbaik, kan?" Greyworth mengangkat bahu. "Itu adalah saat ketika kamu menguasai «Bursting Blossom Spiral Blade Dance»." "Jika tidak, aku akan mati." "Sheesh, sejak kapan kau menjadi begitu memberontak. Kau lebih jujur dan lucu tiga tahun lalu --- dan kita sampai." Greyworth akhirnya berhenti. Sebuah ruang besar yang dibuat dengan menebangi hutan tersebut. Itu mungkin untuk pelatihan dari princess maiden «Divine Ritual Institute». "Jadi apa itu yang ingin kau berikan padaku?" Mata abu-abu Greyworth sepertinya menjadi menusuk Kamito saat mereka menatapnya. "--- Kamito, aku akan mempercayakan kepadamu Absolute Blade Art yang terakhir." "...... Ap ......a ......?" Mata Kamito melebar pada jawaban tak terduga itu. Absolute Blade Arts dari «Penyihir Senja» yang disebut Elementalist terkuat di benua. Itu adalah sesuatu yang, bersama dengan «Vorpal Sword», telah menciptakan «Ren Ashbell». "...... Apa maksudmu? Kau harusnya sudah mempercayakan aku dengan rahasia tiga tahun lalu." Bursting Blossom Spiral Blade Dance --- sebuah teknik pedang penghancuran anti-roh. Teknik yang mengalahkan monster kegelapan, Nepenthes Lore. Sesuatu di luar teknik itu seharusnya tidak ada --- "Tentu saja, teknik itu adalah teknik pedang tertinggi. Jika berhasil, itu akan membantai bahkan sebuah roh kelas dewa iblis." Greyworth menggeleng. "Tapi ada rahasia terakhir yang tidak aku ajarkan pada kamu." "rahasia terakhir......" Kamito menelan ludah. Penyihir itu tidak menggodanya. "Kenapa ---" "Ada alasan aku tidak mengajarkan itu tiga tahun lalu. Jika seseorang yang tidak berpengalaman dengan Absolute Blade Arts menggunakannya, tubuhnya akan hancur." "......" Tentu saja, Absolute Blade Arts yang melampaui batas akan menghancurkan tubuh penggunanya. Pada kenyataannya, bahkan sekarang, Kamito belum menguasainya hingga tingkat yang mencukupi. "Tapi teknik itu ---" "Itu benar. Jujur, kau tidak harus menggunakan teknik semacam itu dalam pertempuran nyata." Greyworth mengiyakan dengan mudah. "Tapi kau yang sekarang tidak bisa menang melawan «Penari Pedang Terkuat». Itulah kenyataannya." ...... Dia tidak bisa membalas. Itu adalah sesuatu yang Kamito sendiri memahami dengan baik. "...... Jika aku berhasil melakukan rahasia itu, aku bisa mengalahkan dia?" "--- itu mungkin. Kau lebih lemah daripada kau yang dulu tapi kematangan tubuhmu lebih baik. Tubuhmu sekarang mungkin dapat menahan recoil rahasia itu." Mulut Greyworth meringkuk dan dia menaruh tangannya ke tanah. Sebuah sinar cahaya seperti darah keluar dan persegi sihir yang tidak menyenangkan tergambar. "---keluarlah dari pintu-pintu neraka, pangeran yang naik ke keagungan, roh iblis «Void»!" "......!" Dari pusat persegi sihir bersinar dengan cahaya merah datang benjolan berbentuk kegelapan. Kulit Kamito yang berdiri di ujung dari udara mengerikan yang mengintimidasi. Semula berada di bawah Raja Iblis Solomon, salah satu pilar dari tujuh puluh dua rohnya. Greyworth mengulurkan tangannya dan benjolan kegelapan menjadi pedang, muncul di tangan penyihir. Elemental Waffe --- «Storm Bringer». Dengan penampilan sangat mirip «Vorpal Sword» Restia, itu adalah pedang hitam legam. "......" Kamito menghunus «Demon Slayer» tanpa berkata. Bersinar kecemerlangan putih keperakan menyala di hutan gelap. "Sudah tiga tahun sejak latihan terakhir kita. Apakah kau siap, boy?" "Kau dari tiga tahun lalu tidak akan bertanya pada lawan yang telah menarik pedang mereka." Dia tidak perlu khawatir. Untuk Kamito saat ini, kekuatan untuk mengalahkan Ren Ashbell yang lain sangat diperlukan. Dalam sekejap, siluet Greyworth menghilang. Membelokkan tebasan pedang, suara logam yang keras terdengar di hutan malam. "......!" "Ohh, kau menahan serangan pertama. Tampaknya inderamu dari masa lalu telah pulih." Elemental Waffen menciptakan percikan api saat mereka berbenturan satu sama lain. (Seperti biasa, kekuatan yang mengerikan......!) Dia secara naluri bergidik. Jika itu Kamito sebelum «Blade Dance», dia tidak akan bisa melihat itu. --- Ya, ini adalah pedang dari seorang yang sebelumnya disebut yang terkuat di benua. Divine power memancar keluar dari Storm Bringer melampaui Terminus Est. "...... Est kalah!?" "Roh itu tidak kalah dengan milikku. Ada sebuah ketidakkonsistenan dalam output divine powermu. Itu adalah titik lemahmu." Greyworth mengatakan itu dengan dingin dan meningkatkan tekanan pedangnya. "Kuu --- kenapa, kau......!" Kamito meresapi Est dengan semua divine power di dalam tubuhnya. Pedang putih keperakan memancarkan sinar menindas dan mulai mendorong mundur melawan Srorm Bringer dalam sekejap. "Ya, kekuatan instan mu melebihi aku. Namun ---" Greyworth menghilang dari pandangannya. Dan lebih cepat daripada haus darah --- "Absolute Blade Arts, Bentuk Pertama --- «Purple Lightning»!" Sebuah tusukan seperti kilat menembus perut Kamito. "Kahaa!" Sebuah dampak yang parah memukulnya dan tubuh Kamito membentur tanah. Kerusakan fisik dari «Elemental Waffe» dikonversi menjadi kerusakan mental, menyebabkan gegar otak parah. "--- Berdiri. Aku masih menahannya." "......" Kamito mengerang dan berdiri gemetar. Memang benar Greyworth menahannya. Karena Kamito telah menerima Absolute Blade Arts tapi masih bisa berdiri. "...... Sudah lama sejak aku menerima teknik pedang itu." Sambil menyeka darah dari bibirnya, Kamito tersenyum. "Apakah itu membangunkanmu, boy?" "Ya. Terima kasih." Sekali lagi, dia menyiapkan «Terminus Est» yang bersinar dengan kedua tangannya. Dia menatap langsung pada Greyworth yang berdiri di depannya. Dia bisa merasakan sesuatu bangkit dalam dirinya. Kenangan yang terukir dalam tubuhnya datang kembali dengan jelas. "Para ojou-Sama sedang menunggu ---" Kamito tersenyum tanpa rasa takut. "Aku akan melewatimu dari Absolut Blade Arts Terkuat dengan cepat." "--- Itu dia, mata itu. Hanya mata itu yang tidak berubah sejak tiga tahun lalu." Mata abu-abu Greyworth menatap Kamito. Titik pedang iblis perlahan datang mengarah pada tengah dahi Kamito. Itu adalah penindasan yang membuat merinding di seluruh kulitnya. "Dengarkan baik-baik, aku tidak akan menunjukkan rahasianya lebih dari sekali. Pahami sifatnya dalam satu serangan itu." "Hanya sekali?" "Apa itu artinya adalah tidak mungkin jika kau tidak dapat memahami itu setelah hanya sekali. Hanya dengan mewarisi gelar sebagai Elementalist terkuat tidak berarti kau memiliki kualitas untuk mempelajari rahasia Absolute Blade." Greyworth memberitahu dia dengan suara dingin yang menusuk. Seluruh tubuh Kamito mengeluarkan keringat dingin. Keheningan sesaat. Kemudian --- "...... Oke. Itu sudah cukup." Kamito mengangguk singkat. Pedang dangkal tidak akan lulus untuk Greyworth. Untuk mengisi Elemental Waffe dengan pikirannya, dia menutup matanya dan mempertajam indranya. Apa yang datang ke pikirannya adalah --- Claire, Fianna, Ellis, Rinslet --- wajah rekan-rekannya. Dan «Demon Slayer» di tangannya, Terminus Est. (...... Tidak ada cara aku bisa kalah!) Pedang di tangannya adalah salah satu yang membawa «Harapan» dari semua itu. "--- Mari kita lakukan ini, Greyworth." "Ahh, tidak ada gunanya menahan. Datanglah padaku dengan teknik terkuat yang kau miliki." "Apakah pernah ada waktu aku menahan melawanmu?" Dia mengisi «Terminus Est» dengan segala divine power miliknya. Pedang putih keperakan bersinar menyilaukan, mengusir kegelapan hutan. Kamito menyerang seolah-olah untuk membagi angin. (--- Teknik pedang terkuat yang bisa aku gunakan sekarang.) Dia menendang tanah dan berakselerasi. Dia merubah menjadi pegangan terbalik pada pedang suci di tangannya. Kemudian --- "Absolute Blade Arts, Bentuk Penghancur --- Bursting Blossom Spiral Blade Dance, delapan belas Serangan Beruntun!" Dengan sebuah kilatan, pedang yang tak terhitung jumlahnya tersebar berkelebat. Garis tebasan sebuah tarian pedang destruktif yang membanggakan kekuatan pembunuh mutlak. [[Image:STnBD V08 232.png|thumb]] --- berbicara sebagaimana mestinya, itu adalah suatu teknik untuk tujuan mengalahkan sebuah roh perkasa kelas dewa iblis. Badai serangan berturut-turut menyerupai bunga yang mekar. Tapi penyihir terkuat di benua itu --- menghentikan semua itu dengan pedangnya. Mengesampingkan ketika dia berada di usia emasnya, Greyworth sekarang ini harusnya tidak bisa menandingi fisik Kamito. Lalu kenapa dia bisa menjatuhkan pedang Kamito --- Dia segera tahu jawabannya. (......!?) rambut pirang abu-abu Greyworth yang telah memancarkan pancaran cahaya secara samar. Itu adalah cahaya dari divine power yang dia keluarkan. Dan itu cukup kuat untuk terlihat dengan mata telanjang. (Sementara kami bertukar serangan, dia menyerap divine power ku!?) Dia bertanya-tanya apakah itu kemampuan Elemental Waffe «Void» --- (Tidak, itu salah --- bukan itu!) Greyworth telah memadukan divine powernya pada divine power milik Kamito. Jika seseorang benar-benar memadukan dengan gerakan dan pernapasan lawan mereka, dia bisa membuat divine power lawan yang normalnya akan ditolak nya sendiri --- itu adalah sesuatu yang bukan dari pertempuran tarian pedang melainkan spesialisasi princess maiden dari «Divine Ritual Institute». (Ini adalah rahasia Absolute Blade ---) Bunga api tak terhitung berhamburan --- sentakan yang tersembunyi dari delapan belas serangan beruntun yang memegang kekuatan mutlak pembunuhan. Begitu serangan pedang yang terakhir mendarat. Kamito memahami. Kebenaran rahasia Absolute Blade. (...... Dia datang!) Kamito telah menempatkan semua divine powernya kedalam delapan belas serangan beruntun. --- kekuatan yang sangat besar itu sekarang dimasukkan ke pedang Greyworth. Menghindari adalah mustahil. Dia secara neluri memahami itu. Bibir Greyworth bergerak sedikit --- Kemudian --- "Absolute Blade Arts, Bentuk Terakhir --- «Last Strike»!" Ujung pedang yang berkilauan menusuk dada Kamito. <noinclude> {| border="1" cellpadding="5" cellspacing="0" style="margin: 1em 1em 1em 0; background: #f9f9f9; border: 1px #aaaaaa solid; padding: 0.2em; border-collapse: collapse;" |- | Back to [[Seirei Tsukai no Blade Dance:Jilid8 Selingan 2|Selingan]] | Return to [[Seirei Tsukai no Blade Dance Indonesia|Halaman Utama]] | Forward to [[Seirei Tsukai no Blade Dance:Jilid8 Epilog|Epilog]] |- |} </noinclude>
Summary:
Please note that all contributions to Baka-Tsuki are considered to be released under the TLG Translation Common Agreement v.0.4.1 (see
Baka-Tsuki:Copyrights
for details). If you do not want your writing to be edited mercilessly and redistributed at will, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource.
Do not submit copyrighted work without permission!
To protect the wiki against automated edit spam, please solve the following captcha:
Cancel
Editing help
(opens in new window)
Navigation menu
Personal tools
English
Not logged in
Talk
Contributions
Create account
Log in
Namespaces
Page
Discussion
English
Views
Read
Edit
View history
More
Search
Navigation
Charter of Guidance
Project Presentation
Recent Changes
Categories
Quick Links
About Baka-Tsuki
Getting Started
Rules & Guidelines
IRC: #Baka-Tsuki
Discord server
Annex
MAIN PROJECTS
Alternative Languages
Teaser Projects
Web Novel Projects
Audio Novel Project
Network
Forum
Facebook
Twitter
IRC: #Baka-Tsuki
Discord
Youtube
Completed Series
Baka to test to shoukanjuu
Chrome Shelled Regios
Clash of Hexennacht
Cube × Cursed × Curious
Fate/Zero
Hello, Hello and Hello
Hikaru ga Chikyuu ni Itakoro......
Kamisama no Memochou
Kamisu Reina Series
Leviathan of the Covenant
Magika no Kenshi to Basileus
Masou Gakuen HxH
Maou na Ore to Fushihime no Yubiwa
Owari no Chronicle
Seirei Tsukai no Blade Dance
Silver Cross and Draculea
A Simple Survey
Ultimate Antihero
The Zashiki Warashi of Intellectual Village
One-shots
Amaryllis in the Ice Country
(The) Circumstances Leading to Waltraute's Marriage
Gekkou
Iris on Rainy Days
Mimizuku to Yoru no Ou
Tabi ni Deyou, Horobiyuku Sekai no Hate Made
Tada, Sore Dake de Yokattan Desu
The World God Only Knows
Tosho Meikyuu
Up-to-Date (Within 1 Volume)
Heavy Object
Hyouka
I'm a High School Boy and a Bestselling Light Novel author, strangled by my female classmate who is my junior and a voice actress
The Unexplored Summon://Blood-Sign
Toaru Majutsu no Index: Genesis Testament
Regularly Updated
City Series
Kyoukai Senjou no Horizon
Visual Novels
Anniversary no Kuni no Alice
Fate/Stay Night
Tomoyo After
White Album 2
Original Light Novels
Ancient Magic Arc
Dantega
Daybreak on Hyperion
The Longing Of Shiina Ryo
Mother of Learning
The Devil's Spice
Tools
What links here
Related changes
Special pages
Page information