Editing
HEAVY OBJECT:Volume 4 Bab 1
(section)
Jump to navigation
Jump to search
Warning:
You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you
log in
or
create an account
, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.
Anti-spam check. Do
not
fill this in!
===Bagian 14=== Strategi Quenser dan Heivia tidak direncanakan dengan matang. Mereka langsung menuju ke gerbang kecil sambil berusaha untuk terlihat tidak mencolok. “Tunggu sebentar. Berhenti. Ya, kalian berdua yang di sana.” Ketika mereka sampai di gerbang, suara yang telah dikeraskan datang dari 100 meter di depan. Sebuah cahaya silau di dekat gerbang menyorot mereka dan sebuah kendaraan off-road yang dilengkapi machine gun muncul. Dua orang prajurit keluar dari kendaraan yang masih menyala. Mereka mengenakan seragam Korporasi Kapilasi yang sama seperti Quenser dan Heivia, dan memegang senapan yang sama dengan Heivia. Quenser mengangkat satu tangannya ke wajahnya untuk menghalangi sinar terang itu. “Hey, hentikan itu. Kalian membuatku pusing.” “Apa kalian di unit ini?” Kata salah satu prajurit sambil memandangi seragam Quenser dan Heivia. “Apa yang sedang kalian lakukan di sini? Ini bukan waktunya kembali bagi petugas jaga malam. Dan dimana ban lengan kalian? Kalian seharusnya punya satu yang terpasang di lengan kanan kalian.” “Kami tidak memakainya sejak berada dalam tugas yang tidak membolehkan kami untuk memakainya,” jawab Heivia dengan tenang. “Apa?” Prajurit itu mengernyit. Heivia mencondongkan tubuhnya lebih dekat ke prajurit itu dan berbisik, “Sebaiknya kita mengakhiri persoalan ban lengan ini untuk kepentingan kita berdua. Kau pasti sudah mendengar mengenai Shadow Code komandan.” “Oh, itu…” Prajurit itu mengalihkan pandangannya dari Quenser dan Heivia dengan ekspresi masam. Dia sedang melihat ke arah benda yang diantar kedua anak laki-laki itu. Sebuah gerobak dorong. Prajurit itu menggunakan senter LED untuk mengintip ke dalam tutupnya. Quenser berbicara padanya dari belakang. “Jangan terangi terlalu lama. Cahaya bisa merusak komposisi teh ini bahkan dalam keadaan tertutup.” “Oh, begitu. Tapi...ah lupakan.” Prajurit itu menggeram dan mematikan senternya. “Jadi komandan memesan minuman diet lagi!?” “Dia menggunakan nama menggelikan Shadow Code, sehingga tidak ada yang mengetahui hal ini. Kami harus bekerja keras sepanjang hari sementara dia terus makan dan minum yang cukup untuk membuatnya khawatir menjadi terlalu gemuk. Ini membuatku kesal, tapi itulah yang membuat dunia ini berputar.” “Kendaraan 4WD kami terjebak di lumpur. Biasanya kami bisa memanggil bantuan, tapi kami tidak bisa menyerahkan paket yang kami bawa begitu saja. Terima kasih karena itu, kami harus setelat ini karena harus berjibaku dengan lumpur. Kami seharusnya mendapat jatah jaga siang, jadi aku ingin segera tidur.” Prajurit itu mendecakan lidahnya. Dia pasti merasa akan lebih baik jika tidak membuat keributan, dia membuat isyarat untuk mematikan cahaya terang yang menyala dari gerbang. “Dimengerti. Majulah. Tugas jaga malam sudah hampir selesai, jadi usahakan agar tidak membuat keributan saat kalian di dalam.” “Baiklah.” “Bukan hanya kau saja yang akan berada dalam masalah jika benda itu tidak sampai pada komandan.” Prajurit itu menggeser barikade dari rangka metal dan kawat berduri lalu membuka gerbang besi. Quenser dan Heivia mendorong gerobak dorong itu ke dalam zona perawatan sambil diperhatikan semua orang. “(Sekarang apa yang kita lakukan?)” “(Jika kita bisa masuk ke bangunan perawatan Object seperti ini, kita lebih baik bergabung dengan Korporasi Kapitalis dan menjadi bintang Hollywood. Kita harus menuju ke barak untuk meminjam beberapa ban lengan. Kita harus berusaha agar tidak terlihat mencurigakan saat berjalan di bangunan perawatan.)” “(Ban lengan itu dibagi menjadi beberapa warna, ‘kan?)” “(Kalau bokong wanita sih tidak masalah, tapi kalau terus memandangi para pria kekar itu berjam-jam tanpa alasan yang jelas sih ogah. Aku sampai tahu warna pasta gigi yang mereka pakai.)” Sementara itu, kedua anak laki-laki itu terus berjalan melewati beberapa wilayah di base. Terkadang, cahaya terang dari menara pengawas menyorot mereka dan mereka mulai bekeringat, tapi lucunya sorotan cahaya itu akan langsung menghindar ketika mengenai gerobak dorong mereka. Sepertinya base itu benar-benar memiliki kesalah pahaman implisit. Mereka menaruh gerobak itu di bagian belakang barak yang tidak bisa dilihat menara pengawas,tapi tidak ada suara yang menegur mereka. Mereka kemudian membuka salah satu jendela yang berjejer di bangunan barak secara hati-hati. Tentu saja, jendela itu biasanya terkunci dan dipasangi sensor. “Semua informasi itu benar-benar akurat. Saat Shadow Code melewati gerbang, mereka membuka kunci salah satu jendela secara diam-diam.” Untuk memastikan, mereka mengambil salah satu botol minuman diet itu sebagai jimat keberuntungan dan merangsek ke dalam barak. Itu cuma botol kosong yang diisi Valkyrie dengan air kotor penuh kuman yang diambil dari hutan, tapi tidak ada yang ingin memeriksa isinya dengan teliti walau terlihat mencurigakan. Kebanyakan orang memiliki banyak persoalan mengenai minuman diet. Jika sang komandan diberi tahu bahwa ada seseorang yang terlalu memperhatikan minuman itu, dia pasti akan menaruh dendam. “Kau tahu, jika kita benar-benar mengirimnya pada komandan itu, dia mungkin bisa keracunan makanan dan rantai komando di sini akan berantakan.” “Mereka hanya tinggal menggantikan orang yang memegang tanggung jawab. Langsung menyerang Deep Optical masih menjadi kartu terbaik kita.” Mereka memilih satu ruangan yang ada di barak itu untuk dimasuki. Mereka tentu saja memilih targetnya berdasarkan plat nama ruangan. Semua data yang telah mereka kumpulkan sudah cukup untuk mengetahui tugas penghuni ruangan itu dan kapan ruangan itu kosong. Quenser dan Heivia langsung menggeledah ruangan itu untuk mencari ban lengan yang mereka butuhkan. “Setiap orang tidak hanya mempunyai satu ban lengan! Kalau dihitung dengan cadangan, masing-masing diberikan tiga! Kita tinggal mencari warna yang sesuai!!” “Warna yang mana!?” “Biru atau hijau! Biru untuk penjaga dan hijau untuk teknisi!!” Melihat Quenser dan Heivia memakai warna biru untuk penjaga pasti berkesan lebih natural. Juga, orang yang menghuni ruangan itu adalah seorang penjaga. “Mungkin kita sebaiknya mengganti pakaian yang basah kuyup ini dengan yang baru.” “Kita bukan perwira. Kau tidak akan pernah melihat prajurit biasa yang berjalan-jalan dengan membawa payung. Yang lebih penting, kita harus menemukan ban lengan itu! Bangke. Apa kita tidak dapat menemukan yang biru ataupun hijau di sekitar sini!?” Tiba-tiba, Quenser dan Heivia mendengar suara langkah kaki yang mendekat. “(Sial. Ini buruk, Quenser.)” Heivia berbisik. “(Kita tidak dapat menemukan ban lengan itu. Berdiam di sini dengan sebuah minuman diet akan terlihat mencurigakan! Kita terpojok!! Kita tidak bisa kemana-mana!!)” Langkah kaki itu terus mendekat. Suara itu sedang menuju ruangan yang mereka tempati. Quenser tiba-tiba berbicara. “(Heivia, berikan botol minuman diet itu.)” “(Apa?)” “(Kita tidak punya tempat lagi untuk bersembunyi!! Kita harus tetap meneruskan hal yang telah kita perbuat, jadi cepat berikan!)” Heivia melempar botol itu dan Quenser menangkapnya dengan satu tangan. Kemudian Quenser menggubet sebuah jaket tentara baru dan yang dia punya ke botol itu. Pintu itu terbuka tanpa berbunyi terlebih dahulu saat dia sedang melakukannya. Seorang pria paruh baya yang mengenakan seragam yang terlihat mahal dan tidak cocok dengan pertempuran sungguhan itu memandangi mereka dengan curiga. Dia punya badan yang cukup bagus seperti seorang prajurit yang kerjanya hanya melempar panah ke peta. Sejujurnya, dia adalah tipe perwira berpangkat rendah yang tidak disukai bawahannya. “Apa yang sedang kalian lakukan di sini? Ini ruangan kalian?” “Ka-kami sedang bersembunyi. Kami punya alasan tersendiri.” Pria paruh baya itu mendecakan lidahnya dengan kesal ketika melihat benda yang sedang berusaha disembunyikan Quenser. “Jika kalian sudah sampai, segera kirimkan mereka. Jika mereka ada di base, kita tidak bisa menyatakan bahwa pengirimannya telah selesai. ...Juga, walau ini Shadow Code, pastikan kalian mengembalikan semua hal yang kalian gunakan untuk mengemasnya.” Quenser dan Heivia melewati sisi pria paruh baya itu dan ingin segera pergi dari ruangan itu. Dia memanggil mereka berdua. [[Image:HO_v04_07.jpg|thumb]] “Tunggu.” “…Apa kau butuh sesuatu?” “Karena kalian sudah membawanya ke sini, kita bisa membukanya satu, boleh ‘kan? Kita kan cuma makan ransum, jadi kita juga harus memperhatikan kesehatan kita.” Quenser hampir melompat. Botol itu berisi air keruh dari hutan. “Kita…” “Kita?” “Kita tidak cukup gemuk hingga perlu membukanya.” “Jika kalian bilang begitu…” “Ya-yah, kami pergi dulu.” Pria paruh baya itu memberikan sedikit senyum masam dan melambai pada Quenser dan Heivia seperti sedang mengusir anjing. Heivia segera menghela nafas lega setelah meninggalkan ruangan itu. “...Kita aman untuk sekarang, tapi sekarang apa yang akan kita lakukan?” “Pertanyaan bagus.” “Kita tidak bisa terus berkeliaran hanya dengan membawa minuman diet. Juga, pria tua itu berada di ruangan yang merupakan harapan kita untuk menemukan ban lengan. Tanpa ban lengan biru atau hijau, kita tidak bisa memasuki bangunan perawatan Deep Optical. Jika kita tidak bisa melakukannya, perjuangan kita ke base ini akan menjadi sia-sia.” Mereka bisa saja menemukan ban lengan yang mereka butuhkan di ruangan lain, tapi mereka tidak punya informasi mengenai hal itu. Menggeledah ratusan ruangan akan memakan waktu dan mengundang perhatian. Yang lebih penting, mereka tidak bisa menghindari perkelahian ketika mereka tanpa sengaja membuka pintu ruangan yang berisi seorang prajurit yang sedang beristirahat. Jika itu terjadi, mereka tidak akan bisa bertahan hidup. “Jika saja ada cara untuk menghancurkan Deep Optical tanpa menyetuhnya.” “Ahn?” “Heivia, ayo periksa kembali informasi yang telah kita kumpulkan dengan mikrofon selama 2 hari terkahir. Perbaikan apa yang sedang dilaksanakan oleh Deep Optical?” Saat Quenser berbicara, mereka menuju kembali ke jendela yang pengamannya sudah di non-aktifkan untuk keluar dari barak. “Jika kita mengetahuinya, kita mungkin bisa menemukan suatu cara yang bisa kita lakukan.”
Summary:
Please note that all contributions to Baka-Tsuki are considered to be released under the TLG Translation Common Agreement v.0.4.1 (see
Baka-Tsuki:Copyrights
for details). If you do not want your writing to be edited mercilessly and redistributed at will, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource.
Do not submit copyrighted work without permission!
To protect the wiki against automated edit spam, please solve the following captcha:
Cancel
Editing help
(opens in new window)
Navigation menu
Personal tools
English
Not logged in
Talk
Contributions
Create account
Log in
Namespaces
Page
Discussion
English
Views
Read
Edit
View history
More
Search
Navigation
Charter of Guidance
Project Presentation
Recent Changes
Categories
Quick Links
About Baka-Tsuki
Getting Started
Rules & Guidelines
IRC: #Baka-Tsuki
Discord server
Annex
MAIN PROJECTS
Alternative Languages
Teaser Projects
Web Novel Projects
Audio Novel Project
Network
Forum
Facebook
Twitter
IRC: #Baka-Tsuki
Discord
Youtube
Completed Series
Baka to test to shoukanjuu
Chrome Shelled Regios
Clash of Hexennacht
Cube × Cursed × Curious
Fate/Zero
Hello, Hello and Hello
Hikaru ga Chikyuu ni Itakoro......
Kamisama no Memochou
Kamisu Reina Series
Leviathan of the Covenant
Magika no Kenshi to Basileus
Masou Gakuen HxH
Maou na Ore to Fushihime no Yubiwa
Owari no Chronicle
Seirei Tsukai no Blade Dance
Silver Cross and Draculea
A Simple Survey
Ultimate Antihero
The Zashiki Warashi of Intellectual Village
One-shots
Amaryllis in the Ice Country
(The) Circumstances Leading to Waltraute's Marriage
Gekkou
Iris on Rainy Days
Mimizuku to Yoru no Ou
Tabi ni Deyou, Horobiyuku Sekai no Hate Made
Tada, Sore Dake de Yokattan Desu
The World God Only Knows
Tosho Meikyuu
Up-to-Date (Within 1 Volume)
Heavy Object
Hyouka
I'm a High School Boy and a Bestselling Light Novel author, strangled by my female classmate who is my junior and a voice actress
The Unexplored Summon://Blood-Sign
Toaru Majutsu no Index: Genesis Testament
Regularly Updated
City Series
Kyoukai Senjou no Horizon
Visual Novels
Anniversary no Kuni no Alice
Fate/Stay Night
Tomoyo After
White Album 2
Original Light Novels
Ancient Magic Arc
Dantega
Daybreak on Hyperion
The Longing Of Shiina Ryo
Mother of Learning
The Devil's Spice
Tools
What links here
Related changes
Special pages
Page information