Editing
HEAVY OBJECT:Volume 4 Bab 3
(section)
Jump to navigation
Jump to search
Warning:
You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you
log in
or
create an account
, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.
Anti-spam check. Do
not
fill this in!
===Bagian 16=== Ketika Quenser meledakan peledak plastik dari jarak aman, dia berbicara pada Heivia yang sedang melihat melalui bidikan senapannya. “Seberapa tinggi mereka!?” “Yang pertama 27.1. Yang kedua 30.5! Itu cukup nyaris, ‘kan!? Bagaimana keadaan di sana!?” “Cukup bagus. Sekarang tinggal bergantung pada tuan putri.” “Hey, Quenser. Sekarang komandan berdada besar kita terus saja berteriak-teriak di radio. Apa yang harus kita katakan padanya?” “Kau masih terhubung di saluran? Aku sudah memutusnya sejak tadi.” “Terkadang aku sangat mengagumi keberanianmu...” Saat mereka berbicara, kedua anak laki-laki itu bergerak ke langkah selanjutnya. Bahkan di saat itu, Deep Optical terus berusaha menyerang Quenser dan Heivia, dan Baby Magnum menerima serangannya untuk bertindak sebagai perisai. Tuan putri menggunakan bakat luar biasanya (yang diberikan secara artifisial) untuk membuat lasernya tidak mengenai tempat yang sama secara terus menerus, tapi seluruh tubuh utama bulatnya mulai menyala oranye. Mereka tidak punya banyak waktu. “Heivia, kau menyelam dan lepaskan pemberat di bagian bawah filter! Aku akan memotong filternya dengan pisau!!” “Tch. Aku tidak akan terkena penyakit dekompresi, ‘kan!?” Ketika pemberat filtrnya sudah dilepas, kain itu mengambang di dekat permukaan air. Quenser sudah memotong belasan kain, jadi mereka langsung merentangkannya di perairan sekitar. Quenser menghubungi tuan putri melalui radio. “Aku sudah menyebarkan berapa filter penuh wolfram. Jangan lewat di atasnya!!” “Bagaimana caramu menghancurkan Deep Optical dengan filter-filter itu?” “Bukankah sudah jelas? Permukaan mengkilap filternya akan memantulkan laser.” Namun, Deep Optical dilengkapi dengan berbagai sensor. Benda itu pasti menyadari filter yang tersebar di sekitar permukaan laut. Benda itu membuat gerakan ke depan dan belakang dengan cepat untuk menghindari filter-filter itu. Dan dia melakukannya dengan alat pendorongnya yang meledakan udara dengan menggunakan laser. Tuan putri terkejut dan berkata, “Tidak bagus. Mereka menyadarinya!! Kalian tidak bisa merusak lser yang membuat Deep Optical mengambang!!” “Bukan itu yang aku maksud,” kata Quenser sambil menyentuh switch di radionya. Ya. Switch itu mengirimkan sinyal detonasi ke pemicu elektrik di peledak plastik Hand Axe yang terpasang di filter-filter itu. “Aku mengincar sayap raksasa yang digunakannya untuk bermanuver tajam!!” Ketika dia berteriak, beberapa peledak plastik diledakan secara terus menerus. Bukannya menyebar ke segala arah, ledakan di bawah air itu menciptakan pilar dari air yang merentang ke atas. Dan pilar-pilar itu membawa kepingan-kepingan filter yang hancur lebur bersamanya. Beberapa kepingan itu berhasil mencapai bagian tengah sayap berbentuk C yang berada di bagian belakang tubuh utama Deep Optical. Di saat yang bersamaan, laser yang sangat kuat dipantulkan disekitar sayap dan menyebabkan udara mengembang secara mendadak. Wolfram yang diterbangkan ke tengah-tengah benda itu memantulkan lasernya ke arah yang salah dan menyebabkan error hebat dalam membuat sudut pembelokan Object. Dan di saat itulah Deep Optical membuat sedikit belokan untuk menghindari filter yang dikiranya ranjau laut. Saat dia melakukan belokan cepat itu, dia kehilangan keseimbangannya. Seluruh Object itu terlalu miring ke samping. Sebelumnya, dia menggunakan pantulan laser untuk meledakan udara dan membalikan diri, tapi dia tidak lagi bisa melakukannya ketika sudah berubah. Hanya ada satu takdir yang menunggu senjata raksasa itu. Benda itu akan tenggelam. Benda itu tidak lagi bisa membenarkan diri ataupun berputar 180 derajat untuk berubah. Sambil membuat percikan air ke udara seperti seseorang yang terjatuh ketika berselancar, Deep Optical berusaha untuk membalikan diri. Tapi kemudian sebuah serangan terakhir menghabisinya. Serangan itu berasal dari meriam plasma berstabilitas rendah yang dipasang pada Object Generasi Pertama Kerajaan Legitimasi, Baby Magnum. Dan benda itu meledak. Dengan kilatan cahaya yang sangat terang, sebuah guncangan hebat menyebar ke seluruh permukaan laut. Tidak jelas apakah itu terjadi akibat Deep Optical terpelanting ke permukaan air atau akibat ledakan hebat yang terjadi setelahnya, tapi sebuah ombak raksasa timbul dan menyapu seluruh area. Ombak itu tidak hanya mempengaruhi permukaan air. Quenser dan Heivia sudah menyelema ke dalam lautan, tapi mereka masih terlempar layaknya sebuah es yang digoyangkan di dalam gelas. “Uhuk!! Uhuk uhuk!!” Quenser punya pasokan udara yang stabil dari tangki oksigennya, tapi tidak bisa membedakan atas atau bawah secara tiba-tiba membuatnya sangat bingung dan merasa lupa cara bernafas. “Apa sudah selesai?” “Kita masih belum menerima sinyal bendera putih dari Korporasi Kapitalis. Sepertinya mereka masih berusaha melawan,” jawab tuan putri. “Tenggelamkan sekoci mereka atau semacamnya. Mereka akan berubah pikiran ketika sudah melihat kalau hanya batu nisan di atas air yang akan menunggu mereka jika tidak menyerah.” Dengan komentar itu, Quenser menuju ke permukaan laut yang cerah. Dia tidak punya satupun alasan untuk tetap berada di dasar kegelapan lebih lama lagi. <noinclude> ==Catatan Penerjemah dan Referensi== <references /> {{ Heavy Object (Indonesia) Nav|prev= HEAVY OBJECT:Volume 4 Bab 2|next= HEAVY OBJECT:Volume 4 Penutup }}</noinclude>
Summary:
Please note that all contributions to Baka-Tsuki are considered to be released under the TLG Translation Common Agreement v.0.4.1 (see
Baka-Tsuki:Copyrights
for details). If you do not want your writing to be edited mercilessly and redistributed at will, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource.
Do not submit copyrighted work without permission!
To protect the wiki against automated edit spam, please solve the following captcha:
Cancel
Editing help
(opens in new window)
Navigation menu
Personal tools
English
Not logged in
Talk
Contributions
Create account
Log in
Namespaces
Page
Discussion
English
Views
Read
Edit
View history
More
Search
Navigation
Charter of Guidance
Project Presentation
Recent Changes
Categories
Quick Links
About Baka-Tsuki
Getting Started
Rules & Guidelines
IRC: #Baka-Tsuki
Discord server
Annex
MAIN PROJECTS
Alternative Languages
Teaser Projects
Web Novel Projects
Audio Novel Project
Network
Forum
Facebook
Twitter
IRC: #Baka-Tsuki
Discord
Youtube
Completed Series
Baka to test to shoukanjuu
Chrome Shelled Regios
Clash of Hexennacht
Cube × Cursed × Curious
Fate/Zero
Hello, Hello and Hello
Hikaru ga Chikyuu ni Itakoro......
Kamisama no Memochou
Kamisu Reina Series
Leviathan of the Covenant
Magika no Kenshi to Basileus
Masou Gakuen HxH
Maou na Ore to Fushihime no Yubiwa
Owari no Chronicle
Seirei Tsukai no Blade Dance
Silver Cross and Draculea
A Simple Survey
Ultimate Antihero
The Zashiki Warashi of Intellectual Village
One-shots
Amaryllis in the Ice Country
(The) Circumstances Leading to Waltraute's Marriage
Gekkou
Iris on Rainy Days
Mimizuku to Yoru no Ou
Tabi ni Deyou, Horobiyuku Sekai no Hate Made
Tada, Sore Dake de Yokattan Desu
The World God Only Knows
Tosho Meikyuu
Up-to-Date (Within 1 Volume)
Heavy Object
Hyouka
I'm a High School Boy and a Bestselling Light Novel author, strangled by my female classmate who is my junior and a voice actress
The Unexplored Summon://Blood-Sign
Toaru Majutsu no Index: Genesis Testament
Regularly Updated
City Series
Kyoukai Senjou no Horizon
Visual Novels
Anniversary no Kuni no Alice
Fate/Stay Night
Tomoyo After
White Album 2
Original Light Novels
Ancient Magic Arc
Dantega
Daybreak on Hyperion
The Longing Of Shiina Ryo
Mother of Learning
The Devil's Spice
Tools
What links here
Related changes
Special pages
Page information