Editing
Seirei Tsukai no Blade Dance:Jilid4 Bab4
(section)
Jump to navigation
Jump to search
Warning:
You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you
log in
or
create an account
, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.
Anti-spam check. Do
not
fill this in!
===Bagian 4=== Memasuki kastil itu, mereka sampai ke sebuah aula masuk besar. Bangunan melengkung indah dengan langit-langit tinggi. Sebuah karpet dibentangkan di tanah sepanjang sebuah koridor bertiang ke sebuah pintu yang menuju lebih dalam. Penerangan dihasilkan bukan dari lampu atau batu roh tapi oleh roh cahaya kecil yang melayang. Bahkan jika itu disebut sebuah relik dari zaman mistik, beberapa ribuan tahun pembangunan kembali dan pemodelan kembali yang berulang-ulang telah menghilangkan beberpa jejak dari benda-benda peninggalan zaman dahulu. Satu-satunya jejak yang tersisa adalah pahatan yang tersembunyi oleh tiang-tiang batu. Sepanjang dinding koridor bertiang itu ada ilustrasi penuh warna. Semua ini paling lama sisa-sisa dari beberapa ratus tahun yang lalu dan motifnya adalah para ratu yang meninggalkan namanya dalam sejarah maupun pemenang <<Tarian Pedang>>. "Hm?" Kamito berhenti di depan sebuah kumpulan gambar besar. Digambarkan disana adalah pemenang Tarian Pedang dari tiga tahun yang lalu.. Penari Pedang terkuat – Ren Ashbell. Terbalut dengan pakaian aneh dari negara asing, dengan sebuah pedang setan kegelapan beraura gelap di tangan kirinya. Pedang itu di tangan kirinya adalah si roh kegelapan, Elemental Waffe Restia <<Vorpal Sword Pedang yang Menembus Kebenaran>> Rambut hitam yang memikat, Pipi seputih buah pir. Profil gadis itu, digambar dengan sentuhan halus, dilihat sebagai sebuah tujuan, sangat cantik. "......Ini berlebihan. Hasil kerja seorang pelukis tanpa mata yang tajam." Kamito mengutarakan itu dan Ellis yang berjalan di sekitar berputar menghadapnya. "Adalah kamu yang kurang apresiasi. Kecantikkannya tidak seperti itu." "Itu benar. Walaupun jenis kelamin kami sama, dia membuat jantungku berdebar" Claire juga menggangguk dalam persetujuan. "Ah–, Begitu ya......" Kamito membuat ekspresi masam dan mengerang. "Fufu, tidakkah kamu senang, Kamito-kun." "Kamu......" Fianna tertawa mengejek dan melihat ke Kamito melalui mata yang setengah terbuka. Mengikuti para gadis tuan putri sepanjang kastil besar itu, mereka akhirnya sampai ke ruangan mereka. "Perwakilan Kerajaan <<Tim Scarlet>>, ruanganmu disebelah sini. Jika kalian ingin makan, menggunakan sesuatu atau hal lain, tolong jangan ragu untuk melakukannya." "Tunggu senbentar, apakah saya di ruangan yang sama?" Kamito dengan cepat bertanya pada gadis tuan putri itu dan, "I-I-I-Itu tidak mungkin, apa yang kamu pikirkan !" Claire menyanggahnya dengan ekspresi panik. "Y-Yah, seperti yang diduga, tinggal di ruangan yang sama dengan seorang pria itu sulit." Kata Ellis sembari mengosongkan tenggorokannya. "Itu benar, seperti yang diduga......benar." "T-tapi, tidak ada yang bisa dilakukan jika tidak ada ruangan kosong, bukan?" Fianna dan Rinslet juga bertukar pandangan gugup. "......? Tentu saja, kami telah mempersiapkan sebuah ruangan terpisah bagi si pria." Kepada kata-kata pencerahan dari si gadis tuan putri, "I-Itu benar, tentu saja!" "Y-Ya, itu adalah kebutuhan yang jelas!" Para ojou-sama mengatakannya dalam suara laras tinggi. "Fufu, sayang sekali." "Kek itu akan terjadi saja. Hanya cuma seorang laki-laki satu-satunya, di sebuah ruangan penuh gadis, penyiksaan seperti apa itu?" Kamito mengatakan itu ke Carol yang tertawa dan tersenyum dengan mata setengah terbuka. "Baiklah, saya akan langsung pergi tidur. Sampai jumpa nanti." "Kamito, tunggu senbentar." Kerahnya ditangkap saat dia berputar untuk menuju ke ruangannya. "Apa?" "Kami akan pergi memurnikan diri kami sekarang." "Memurnikan?" Pemurnian berarti tindakan membersihkan tubuh seseorang dengan air dalam upacara pemurnian. Para gadis yang tidak murni tidak dapat menggunakan roh. Untuk alasan itu, para elementalis harus terus-menerus mempertahankan pikiran dan tubuh yang murni. "Itulah mengapa, itulah......k-kamu pergi ganti baju dan datang ke danau juga!" "Nah, Saya baik-baik saja. Saya akan melakukannya nanti sendirian." Kamito menggelengkan kepalanya dalam sikap kesusahan. "Atau sebetulnya, kalian tidak mau saya melihat kalian dalam pakaian renang, bukan?" "I-Itu......" Pipi Claire merona dan dia mengalihkan pandangannya, "Tidak, tidak juga, i-itu bukan saya tidak mau itu…. Itu tidak masalah kalu dia Kamito." "......?" "T-Tidak ada apa-apa!" Sayangnya, suara Claire terlalu kecil dan dia(lk) tidak dapat mendengarnya dengan baik. ......Dia ingin tau apa katanya. Belakangan ini, Claire telah menjadi sedikit tidak jelas. "B-Bagaimanapun, kita adalah satu tim jadi kita akan melakukan pemurnian itu !" Ini adalah sebuah perintah kepada roh pelayannya – Claire mengutarakan ini sementara twintail merahnya berdiri tegak. "I-Itu benar, menghancurkan persatuan tim!" “Kamito-san tidak memiliki pengakuan diri yang cukup sebagai bagian dari tim!" “Untuk dapat melakukan upacara pemurnian bersama adalah sebuah tanda kepercayaan!” Ketiga ojou-sama semua setuju satu sama lainnya. “Tidak, kalian semua berlebih lebihan......" ......Dia heran mengapa mereka begitu heboh dengan pemurnian ini. Si pelayan Carol mengosongkan tenggorokannya dengan alis mengerut. “Jelasnya, para ojou-sama hanya mau menunjukkan Kamito pakaian renang baru mereka-“ """"Carol!"""" Kumpulan suara dari para ojou-sama. “Apa itu, sebenarnya……” Kamito merasa bermasalah- Sebuah tarikan. Mansetnya sedang ditarik. "......Est?" Est, yang telah kembali ke wujud manusia pada saat tertentu, melihat ke Kamito. "Kamito, Saya ingin bermain dengan Kamito di danau." "......" Dilihat oleh pupil misterius Est, Kamito menelan ludah. ''Saya melakukan sesuatu yang buruk kepada Est pagi ini jadi......'' Kelihatannya Est tidak marah lagi tapi- Dia merasa dia harus melakukan sesuatu untuk membalasnya. Kamito meletakkan tangannya diatas kepala Est dan membelainya. "Mengerti. Ayo bermain di danau bersama sama." "Ya, Kamito. Saya senang." Est mengangguk tanpa ekspresi. Kamito berputar ke arah Claire dan lainnya. "Dengan itu, saya juga akan melakukan pemurnian – hey, Owaa!" """"Mengapa kamu sangat lembut kepada Est!"""" Kopor empat orang melayang ke wajahnya. ......Kelihatannya kita tidak ada masalah dengan kerja sama tim.
Summary:
Please note that all contributions to Baka-Tsuki are considered to be released under the TLG Translation Common Agreement v.0.4.1 (see
Baka-Tsuki:Copyrights
for details). If you do not want your writing to be edited mercilessly and redistributed at will, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource.
Do not submit copyrighted work without permission!
To protect the wiki against automated edit spam, please solve the following captcha:
Cancel
Editing help
(opens in new window)
Navigation menu
Personal tools
English
Not logged in
Talk
Contributions
Create account
Log in
Namespaces
Page
Discussion
English
Views
Read
Edit
View history
More
Search
Navigation
Charter of Guidance
Project Presentation
Recent Changes
Categories
Quick Links
About Baka-Tsuki
Getting Started
Rules & Guidelines
IRC: #Baka-Tsuki
Discord server
Annex
MAIN PROJECTS
Alternative Languages
Teaser Projects
Web Novel Projects
Audio Novel Project
Network
Forum
Facebook
Twitter
IRC: #Baka-Tsuki
Discord
Youtube
Completed Series
Baka to test to shoukanjuu
Chrome Shelled Regios
Clash of Hexennacht
Cube × Cursed × Curious
Fate/Zero
Hello, Hello and Hello
Hikaru ga Chikyuu ni Itakoro......
Kamisama no Memochou
Kamisu Reina Series
Leviathan of the Covenant
Magika no Kenshi to Basileus
Masou Gakuen HxH
Maou na Ore to Fushihime no Yubiwa
Owari no Chronicle
Seirei Tsukai no Blade Dance
Silver Cross and Draculea
A Simple Survey
Ultimate Antihero
The Zashiki Warashi of Intellectual Village
One-shots
Amaryllis in the Ice Country
(The) Circumstances Leading to Waltraute's Marriage
Gekkou
Iris on Rainy Days
Mimizuku to Yoru no Ou
Tabi ni Deyou, Horobiyuku Sekai no Hate Made
Tada, Sore Dake de Yokattan Desu
The World God Only Knows
Tosho Meikyuu
Up-to-Date (Within 1 Volume)
Heavy Object
Hyouka
I'm a High School Boy and a Bestselling Light Novel author, strangled by my female classmate who is my junior and a voice actress
The Unexplored Summon://Blood-Sign
Toaru Majutsu no Index: Genesis Testament
Regularly Updated
City Series
Kyoukai Senjou no Horizon
Visual Novels
Anniversary no Kuni no Alice
Fate/Stay Night
Tomoyo After
White Album 2
Original Light Novels
Ancient Magic Arc
Dantega
Daybreak on Hyperion
The Longing Of Shiina Ryo
Mother of Learning
The Devil's Spice
Tools
What links here
Related changes
Special pages
Page information