Editing
HEAVY OBJECT:Volume 4 Bab 1
(section)
Jump to navigation
Jump to search
Warning:
You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you
log in
or
create an account
, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.
Anti-spam check. Do
not
fill this in!
===Bagian 7=== Dengan begitu Quenser dan Heivia meninggalkan area tanah liat merah yang dikelilingi pagar kawat. Keduanya berjalan melewati hutan tebal sambil memakai seragam militer Korporasi Kapitalis dan dipersenjatai dengan senjata Korporasi Kapitalis. Hujan yang terus mengguyur menciptakan sungai kecil diantara pepohonan dan mereka berusaha untuk tidak meninggalkan jejak dengan berjalan melalui sungai tersebut. “Kita tidak dibayar untuk ini. Tidak ada gadis cantik di sekitar sini. Dan lagi kita disuruh untuk melawan Object Generasi Kedua hanya dengan senapan kecil.” “Ya, tapi tabungan kita di sini akan membuat kita gila ketika hari penuh pakaian renang itu tiba.” Setelah sedikit bersenda gurau, kedua anak laki-laki itu memelankan suara mereka. “Apa pendapatmu?” “Mereka tidak akan membiarkan kita kabur. Mereka mengawasi kita dari kejauhan. Kita pasti telah menemukan beberapa dari mereka, tapi kita tidak tahu apakah kita telah menemukan mereka semua. Para pribumi itu pasti lebih mahir dalam bersembunyi di area ini daripada kita.” “Mereka bisa mengawasi kita sesukanya, tapi jika mereka tidak memberi tahu keberadaan mereka pada kita, kita akan menganggap mereka sebagai afiliasi asing jika bertemu dengan mereka.” Sejak Froleytia tidak mengawasi mereka berdua, Quenser membawa submachine gun recoil-pendek 9mm yang tergantung pada sabuk selempang. “Apa ada yang salah?” kata Heivia yang lebih terbiasa dengan bau oli senjata daripada Quenser. “Kalau kau pikir kita salah, ya salah. ...Jujur saja, aku tidak punya keinginan untuk melindungi mereka. Jika kita tanpa sengaja menembak salah satu dari mereka, aku hanya bisa menganggapnya sebagai hal yang agak mengesalkan untuk dihadapi.” Ada perbedaan yang sangat jelas dalam aksi mereka, tapi mungkin Quenser dan Heivia lebih tidak bisa akrab dengan mereka daripada Deep Optical. Walaupun begitu, Quenser dan Heivia tidak bisa disalahkan karena memiliki kesan buruk terhadap para pribumi itu sejak awal. “Seberapa jauh lagi hingga kita mencapai destinasi?” “15 kilometer. Tapi kita harus menghapi hujan deras dan tanah liat becek. Kendaraan biasa tidak akan bisa menembus ini dan sesuatu yang berdaya kuda besar akan menimbulkan terlalu banyak suara. ...Jika saja kita punya sesuatu dengan mesin elektrik berdaya kuda besar.” “Dengan cuaca seperti ini, musuh pasti juga tidak ingin beranjak keluar. Kawasan patroli sudah tertera di atas dokumen, tapi mungkin prajurit yang menjalankannya tidak bisa mencakup semua area itu dengan benar.” “Mari berharap mereka sedang menonton video porno 3D atau semacamnya di dalam pos jaga. Ketika kau tidak dibayar lebih, pergi keluar dengan kemungkinan terbawa longsor hanya untuk mencari musuh yang tidak akan pernah datang hanya akan mempercepat kematianmu.” Komandan mereka Froleytia pasti tidak suka mendengar hal itu, tapi itulah yang dirasakan orang-orang pada zaman medang perang bersih yang dipenuhi dengan Object. “Tujuan kita adalah Deep Optical, bukan zona base-nya. Kita tidak bisa berdiam di sini selamanya, jadi ayo pergi. Kita tidak boleh menghabiskan banyak waktu hanya untuk mengambil langkah pertama.” “Heivia,” kata Quenser saat dia melihat ke tanah. Dengan tatapan bingung, Heivia berkata, “Apa? Apa kau mencemaskan jejak kaki yang kau tinggalkan di lumpur? Jangan terlalu cemas. Mereka akan menghilang dalam 10 menit.” “Tidak, bukan itu. ...Kurasa aku melihat sesuatu seperti sebuah kotak yang menonjol.” “Ahn?” Heivia melihat ke tempat Quenser melihat dan menemukan sesuatu yang terbuat dari plastik menonjol keluar dari lumpur tanah liat. Itu sebuah kotak yang seukuran dengan AC adapter komputer. “...Ini buruk. Bukankah itu ranjau anti-personel? Dan itu tipe nonmetal yang sangat merepotkan. Itu tidak bisa dihindari hanya dengan mendeteksinya dengan mine detector magnetik.” “Mereka tidak memberitahukan kita tentang hal ini! Jika itu adalah ranjau, seharusnya mereka memberi tahu kita!!” Tentu saja, ranjau bukanlah ranjau jika tidak tersembunyi. Tapi jika kalian memasangnya tanpa mengingat lokasi ranjau-ranjau itu, kalian akan berakhir dengan meledakan kaki kalian sendiri. Itulah kenapa pohon biasanya diberi sejenis tanda yang membedakan area aman dengan area berbahaya. Namun tetap saja... “Itu karena hujan ini. Beberapa ranjau itu pasti bergeser dari lokasi yang ditandai.” “Jadi tidak ada yang tahu lokasi mereka? Dan kita harus berjalan sejauh 15 kilometer melalui semua ini!?” “Melaporkannya pada mereka juga pasti percuma. Dan itu hanya menambah jumlah kaki yang akan meledak,” kata Heivia jijik. “Apa yang telah terjadi pada medan perang modern yang dipenuhi dengan pertarungan antara dua Object? Kenapa mereka memasang ranjau darat untuk meledakan kaki orang? Kemana perginya medan perang bersih itu?” Saat dia berbicara, Heivia menggapai switch yang terhubung dengan sensor di senapannya. Quenser mengernyit. “Kukira kau mengatakan kalau mine detector tidak akan berguna?” “Aku mengatakan yang tipe magnetik tidak akan berguna.” “Jadi kita akan mati ketika baterai sensor itu habis...” Sambil Heivia memimpin, kedua anak laki-laki itu masuk lebih jauh ke dalam hutan. Terima kasih pada hujan deras ini, ada beberapa serangga yang keluar, tapi dinginnya pagi hari mulai beranjak seiring berjalannya waktu. Yang tersisa hanyalah air hujan hangat seperti air kamar mandi yang kipas ventilasinya rusak. Seperti yang diperkirakan, tentara Korporasi Kapitalis tidak melakukan tugas penjagaan mereka dengan antusias. Jejak kaki mungkin telah tersapu bersih, tapi jejak roda dari truk tidak bisa menghilang dengan cepat. Namun jumlah jejak yang bisa mereka temukan hanya sedikit. “Semuanya basah kuyup. Tidak ada yang tahu kapan area di bawah kaki kita ini longsor.” “Dengan resiko terkena ranjau darat atau longsoran, tidak mengejutkan kalau mereka tidak ingin pergi berpatroli. Semua orang membebankan semua pekerjaan berbahaya pada Object dan Elite yang mempilotinya.” Heivia menunduk untuk melihat peralatan genggam Koporasi Kapitalis yang hanya berisi sedikit sekali data. “Kurasa kita baru saja melewati garis pertahanan pada checkpoint terluar.” Area itu lebih berbentuk seperti gunung daripada hutan. Kemiringan tanah itu membuat air hujan mengalir melewati kaki mereka dengan sangat cepat. Quenser mengeluarkan sebuah bungkusan bersih dari kantong seragam militernya yang anti air. “Sialan, ransum Korporasi Kapitalis memang enak. Yang satu ini rasanya seperti Stik Salisbury.” “Hentikan. Terlalu menikmatinya hanya akan membuatnya terasa buruk ketika kita kembali. ...Tunggu.” Quenser dan Heivia berhenti bergerak dan perlahan menunduk. Pepohonan dan hujan badai berisik ini membuatnya sulit untuk dilihat, tapi ada beberpa figur yang bersembunyi di balik batang pohon besar yang tumbang sekitar 300 meter di depan. Dari apa yang mereka bisa lihat, mereka berjumlah 3 orang. Karena memakai seragam yang sama dan dipersenjatai dengan senjata yang sama, sepertinya mereka semua berada di unit yang sama. Mereka semua perempuan, mungkin itu ada hubungannya dengan unit mereka. Kelihatannya mereka tidak bisa mendengarnya berbicara dari jarak sejauh itu, tapi Quenser masih berbisik ketika berbicara dengan Heivia. “(Sepertinya mereka belum melihat kita. Apa mereka dari Korporasi Kapitalis?)” “(Bukan. Lihat senjata mereka. Mereka dari Organisasi Iman. Dan itu adalah sniper jarak pendek...)” “(Sniper jarak pendek?)” “(Benda itu digunakan untuk menembak penjahat yang menawan sandera di kawasan padat penduduk. Kekuatan penetrasi mereka sengaja dibuat lemah sehingga pelurunya tidak akan mengakibatkan kerusakan tambahan ke area sekitarnya setelah mengenai sasaran.)” “(Jika pelurunya terus bersarang di tubuh targetnya, bukankah kau bisa bilang itu didesain agar membuat lukanya separah mungkin?)” Salah satu sosok di kejauhan itu menolehkan kepalanya ke arah mereka. Quenser dan Heivia tidak bisa bergerak dengan ceroboh. Bahkan pergerakan terkecil yang mereka timbulkan akan membuat pergerakan besar pada semak-semak di sekitar mereka. Hujan ini masih turun dengan deras, tapi sebuah pergerakan tidak alami masih bisa terlihat. “(Tapi mereka kira tawuran itu akan terjadi dimana? Di sebuah negara aman?)” [[Image:HO_v04_06.jpg|thumb]] “(Mereka pasti bukan bagian dari kemiliteran. Kutebak mereka itu sejenis pasukan khusus kepolisian. Mungkin mereka adalah kelompok yang dikenal dengan nama Valkyrie. Itu adalah kelompok pemberi hukuman ilahi yang berkeliling ke tempat-tempat milik Oranisasi Iman di seluruh dunia dan memusnahkan mereka-mereka yang melanggar larangan tuhan. Mereka menggunakan peralatan spesial dan semua anggota kelompok itu terdiri dari perempuan.)” “(Valkyrie, hm? Sepertinya mereka memakai sesuatu seperti garter belt di seragam mereka...dan apakah itu shell cup bra? Bra yang tidak menutupi bagian atas payudaramu adalah sesuatu yang tidak perlu, iya ‘kan? Apa mereka mengenakannya karena alasan ideologi?)” “(Itu pasti hanya selera para petinggi. Whew, sayang sekali mereka berasal dari Organisasi Iman. Pantat yang bagus.)“ “(Segera hentikan itu. Pada dasarnya Valkyrie bertugas untuk menegakan moral publik di Organisasi Iman. Aku rasa mereka tidak akan menyukai candaan seperti itu.)” “(Itu tergantung pada sekte religius apa yang mereka ikuti. Jika mereka menyembah Dewa Kesuburan atau Dewi Ibu, mereka akan lebih banyak bergaul dan meniduri banyak orang. Sebenarnya cerita mengenai Dionysus cukup mengagumkan.)” “(...Jadi mereka adalah polisi bukannya tentara, hm?)” Tentara menyerahkan semua pertempurannya pada Object sementara polisi sering melakukan baku tembak di kawasan penduduk. Ini artinya sangat mungkin bagi seorang polisi yang bekerja di negara aman lebih ber-skill daripada tentara. “(Kenapa mereka ke sini?)” “(Yah, aku ragu mereka sedang bekerja sama dengan Korporasi Kapitalis. Mereka tidak akan mengendap-endap seperti itu kalau memang bersekongkol dengan Korporasi Kapitalis.)” “(Mereka cenderung tidak bisa bekerja sama dengan Korporasi Kapitalis yang hanya menggunakan agama sebagai penghasil uang atau Aliansi Informasi yang menggunakan internet untuk mempublikasikan analisa sains pada cerita-cerita tradisional.)” Wanita yang kelihatannya pempimpin dari tiga orang Valkyrie itu memiliki kain pakaian yang terikat di sekitar lengannya. Mungkin saja mereka telah kejar-kejaran dengan tentara Korporasi Kapitalis. Luka itu bisa saja diakibatkan karena hal itu atau mereka telah menghadapi musuh lain. Quenser mengamati mereka dengan seksama. “(Tapi mereka juga bukan sekutu dari Kerajaan Legitimasi. Kita bisa mengalami baku tembak jika tidak berhati-hati.)” “(Akan sulit untuk mengalahkan mereka di sini.)” Ketiga orang itu sudah mengungguli jumlah mereka dan mungkin saja masih ada yang bersembunyi. Juga, suara tembakan akan menarik perhatian tentara Korporasi Kapitalis yang sedang melindungi Deep Optical. Heivia mengangkat senapannya dengan perlahan. “(Berharaplah agar kita bisa melewati mereka tanpa diketahui.)” Salah satu sosok itu memberi instruksi pada dua orang lainnya dengan sebuah gestur. Dua orang bawahan wanita itu keluar dari tanaman perdu tanpa bersuara. “(Pelan, pelan. Bagus, mereka pergi. Bangke. Sekarang pohonnya menghalangi dan aku tidak bisa melihat mereka)” Setelah dua orang bawahannya bergerak terlebih dahulu, sosok ketiga menyusul dua orang bawahannya tadi. Mereka menuju ke arah yang berbeda dari arah datangnya Quenser dan Heivia. Mungkin mereka tidak punya urusan dengan Deep Optical atau hanya berputar menggunakan rute lain. “(Kelihatannya mereka sudah pergi.)” Ketika Quenser baru saja ingin mengusap air hujan yang mengalir di dagunya, salah satu sosok itu berhenti dan melihat kembali ke belakang. “!” “(Tunggu, Heivia!!)” Quenser menyuruh Heivia untuk berhenti ketika jari yang ada di pelatuk mulai bergerak. Sosok itu terdiam untuk sejenak, tapi akhirnya menghilang ke dalam hutan. “(Kelihatannya kita berhasil.)” “(Ngomong-ngomong apa yang sedang dilakukan Valkyrie di sini?)” Heivia melemparkan pertanyaan bagus, tapi mereka tidak punya waktu untuk memikirkannya. Deep Optical saja sudah menimbulkan banyak masalah.
Summary:
Please note that all contributions to Baka-Tsuki are considered to be released under the TLG Translation Common Agreement v.0.4.1 (see
Baka-Tsuki:Copyrights
for details). If you do not want your writing to be edited mercilessly and redistributed at will, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource.
Do not submit copyrighted work without permission!
To protect the wiki against automated edit spam, please solve the following captcha:
Cancel
Editing help
(opens in new window)
Navigation menu
Personal tools
English
Not logged in
Talk
Contributions
Create account
Log in
Namespaces
Page
Discussion
English
Views
Read
Edit
View history
More
Search
Navigation
Charter of Guidance
Project Presentation
Recent Changes
Categories
Quick Links
About Baka-Tsuki
Getting Started
Rules & Guidelines
IRC: #Baka-Tsuki
Discord server
Annex
MAIN PROJECTS
Alternative Languages
Teaser Projects
Web Novel Projects
Audio Novel Project
Network
Forum
Facebook
Twitter
IRC: #Baka-Tsuki
Discord
Youtube
Completed Series
Baka to test to shoukanjuu
Chrome Shelled Regios
Clash of Hexennacht
Cube × Cursed × Curious
Fate/Zero
Hello, Hello and Hello
Hikaru ga Chikyuu ni Itakoro......
Kamisama no Memochou
Kamisu Reina Series
Leviathan of the Covenant
Magika no Kenshi to Basileus
Masou Gakuen HxH
Maou na Ore to Fushihime no Yubiwa
Owari no Chronicle
Seirei Tsukai no Blade Dance
Silver Cross and Draculea
A Simple Survey
Ultimate Antihero
The Zashiki Warashi of Intellectual Village
One-shots
Amaryllis in the Ice Country
(The) Circumstances Leading to Waltraute's Marriage
Gekkou
Iris on Rainy Days
Mimizuku to Yoru no Ou
Tabi ni Deyou, Horobiyuku Sekai no Hate Made
Tada, Sore Dake de Yokattan Desu
The World God Only Knows
Tosho Meikyuu
Up-to-Date (Within 1 Volume)
Heavy Object
Hyouka
I'm a High School Boy and a Bestselling Light Novel author, strangled by my female classmate who is my junior and a voice actress
The Unexplored Summon://Blood-Sign
Toaru Majutsu no Index: Genesis Testament
Regularly Updated
City Series
Kyoukai Senjou no Horizon
Visual Novels
Anniversary no Kuni no Alice
Fate/Stay Night
Tomoyo After
White Album 2
Original Light Novels
Ancient Magic Arc
Dantega
Daybreak on Hyperion
The Longing Of Shiina Ryo
Mother of Learning
The Devil's Spice
Tools
What links here
Related changes
Special pages
Page information