Editing Seirei Tsukai no Blade Dance:Jilid6 Bab 1

Jump to navigation Jump to search

Warning: You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you log in or create an account, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.

The edit can be undone. Please check the comparison below to verify that this is what you want to do, and then save the changes below to finish undoing the edit.

Latest revision Your text
Line 454: Line 454:
 
"... ~ Ck, Kamito-kun!"
 
"... ~ Ck, Kamito-kun!"
   
  +
Gedebuk gedebuk gedebuk gedebuk.
Puk puk puk puk.
 
   
 
Merah karena malunya, Fianna mengayunkan tinjunya ke punggung Kamito berulang-ulang.
 
Merah karena malunya, Fianna mengayunkan tinjunya ke punggung Kamito berulang-ulang.
Line 507: Line 507:
 
''Namun, ini masih belum cukup ...''
 
''Namun, ini masih belum cukup ...''
   
Tidak terkait dengan ilmu pedang ataupun ketahanan tubuh, tapi sesuatu yang lebih penting--
+
Tidak terkait dengan pedang atau ketahanan tubuh, isu terkait kekuatan yang lebih penting--
   
 
"...Hmm? "
 
"...Hmm? "
Line 513: Line 513:
 
Kamito tiba-tiba berhenti berjalan.
 
Kamito tiba-tiba berhenti berjalan.
   
Berbeda dengan bau ranting terbakar, aroma yang sangat wangi mencapai hidungnya.
+
Berbeda dengan bau ranting terbakar, aroma wangi yang tajam mencapai hidungnya.
   
 
''...Wangi sekali.''
 
''...Wangi sekali.''
Line 521: Line 521:
 
...Ngomong-ngomong, aku belum makan apa-apa sejak makan malam terakhir.
 
...Ngomong-ngomong, aku belum makan apa-apa sejak makan malam terakhir.
   
Berjalan menuju ke arah asal aroma tersebut, di area terbuka di pinggiran sungai, ia mendapatkan sosok punggung seorang gadis bangsawan berambut pirang.
+
Berjalan menuju ke arah asal aroma tersebut, di area terbuka di pinggiran sungai, ia menemukan punggung seorang gadis bangsawan berambut pirang.
   
 
Dengan bahagia bersenandung, dia sedang memasak sup dalam sebuah panci.
 
Dengan bahagia bersenandung, dia sedang memasak sup dalam sebuah panci.
   
Kamito berjinjit dan diam - diam mendekatinya -
+
Kamito berjinjit dan diam - diam mendekati -
   
 
"Rinslet, apa yang sedang kamu lakukan?"
 
"Rinslet, apa yang sedang kamu lakukan?"
Line 539: Line 539:
 
Mengenakan celemek di atas seragamnya, ia memegang mangkuk dan sendok di tangannya.
 
Mengenakan celemek di atas seragamnya, ia memegang mangkuk dan sendok di tangannya.
   
Terus terang saja, penampilannya tidak sesuai dengan identitasnya sebagai seorang gadis muda elit sama sekali, tapi sebaliknya memberikan kesan manis.
+
Terus terang saja, penampilannya tidak sesuai dengan identitasnya sebagai seorang gadis muda elit sama sekali, tapi kontras terbukti menjadi agak manis.
   
 
"Serius, jangan menakut-nakuti ku dengan ucapan tiba-tiba!"
 
"Serius, jangan menakut-nakuti ku dengan ucapan tiba-tiba!"
Line 547: Line 547:
 
"...Maaf. Aku tertarik dengan aromanya. Apakah sekarang kamu membuat sarapan? "
 
"...Maaf. Aku tertarik dengan aromanya. Apakah sekarang kamu membuat sarapan? "
   
"Iya. Tapi masih pada tahap persiapan - "
+
"Yap. Tapi itu masih pada tahap persiapan - "
   
Kamito melirik ke belakang Rinslet saat ia mengangguk. Semacam dapur darurat sederhana.
+
Kamito melirik ke belakang Rinslet saat ia mengangguk. Itu dapur darurat sederhana.
   
Sebuah meja dapur telah dibangun menggunakan potongan kayu. Batu - batu telah ditumpuk untuk membuat kompor. Ikan yang ditangkap dari sungai dijaga agar tetap segar menggunakan blok es besar yang diciptakan dengan sihir es kebanggaannya.
+
Sebuah counter atas telah dibangun menggunakan kayu tebang. Batu telah menumpuk untuk membuat kompor. Ikan sedang yang ditangkap dari sungai terus segar menggunakan blok es besar yang diciptakan oleh sihir es membanggakan dirinya.
   
"...Tampaknya terlihat cukup legit. Bagaimana gadis bangsawan seperti mu belajar memasak? "
+
"...Hal ini terlihat cukup legit. Bagaimana wanita mulia seperti mu belajar memasak? "
   
Meskipun Kamito sendiri mampu memasak makanan sederhana, keterampilan Rinslet sudah mencapai tingkat koki top.
+
Meskipun Kamito sendiri mampu memasak sederhana, keterampilan Rinslet itu sudah mencapai tingkat koki top.
   
Dia ingin tahu rahasia dibalik kemajuannya.
+
Dia ingin menemukan rahasia untuk kemajuannya.
   
"Dengan menyiapkan makanan untuk Carol setiap hari, secara alamiah aku menjadi terampil."
+
"Dengan menyiapkan makanan untuk Carol setiap hari, aku alami menjadi terampil."
   
"Kenapa kau memasak untuk pelayan meskipun kamu majikannya?"
+
"Kenapa kau memasak untuk pelayan ketika kau nyonya?"
   
"Ini adalah tanggung jawab seorang bangsawan untuk secara pribadi mempersiapkan makanan yang lezat untuk orang-orang yang melayani kita. Tanggung jawab moral seorang bangsawan atau sesuatu seperti itu, itulah yang diajarkan oleh Carol kepadaku. "
+
"Ini adalah tanggung jawab mulia untuk mempersiapkan makanan lezat pribadi untuk orang-orang yang melayani kita. kaum bangsawan mewajibkan atau sesuatu seperti itu, itulah yang Carol yang mengajariku. "
   
 
"...Eh, apakah kau yakin kau tidak ditipu oleh Carol. "
 
"...Eh, apakah kau yakin kau tidak ditipu oleh Carol. "
   
Kata Kamito dengan kaget.
+
Kamito menyatakan shock.
   
...Kalau dipikir-pikir, orang-orang tidak akan menyangka Rinslet memiliki berbagai keterampilan yang biasanya tidak ditemukan pada gadis bangsawan yang dijaga ketat. Karena alasan tertentu, ini semua berkat sosok seorang pembantu yang tak berguna.
+
...Kalau dipikir-pikir, Rinslet itu dilengkapi dengan berbagai keterampilan seseorang tidak akan berharap untuk menemukan dalam wanita kelas tinggi terlindung. Dalam arti tertentu, ini semua berkat pembantu tak berguna tertentu.
   
"Bagaimanaapun juga, Kamito-san, cederamu baik-baik saja?"
+
"Gimanapun, Kamito-san, cedera anda baik-baik saja?"
   
"Yah, bagaimana aku harus mengatakannya ya ..."
+
"Ya, bagaimana aku harus mengatakan ini ..."
   
Dihadapkan dengan pertanyaan Rinslet yang khawatir, Kamito mengangguk sambil mencoba menggerak-gerakkan persendian tangannya.
+
Dihadapkan dengan pertanyaan khawatir Rinslet itu, Kamito mengangguk sambil mencoba mengubah sendi dalam pelukannya.
   
 
Tadi malam, dada Kamito telah ditembus oleh «Dragon Slayer» milik Leonora . Berakhir dengan hanya beberapa tulang rusuk yang patah sungguh keberuntungan yang luar biasa. Adapun untuk tulang-tulang yang patah, mereka sudah disembuhkan oleh Fianna selama tidurnya.
 
Tadi malam, dada Kamito telah ditembus oleh «Dragon Slayer» milik Leonora . Berakhir dengan hanya beberapa tulang rusuk yang patah sungguh keberuntungan yang luar biasa. Adapun untuk tulang-tulang yang patah, mereka sudah disembuhkan oleh Fianna selama tidurnya.

Please note that all contributions to Baka-Tsuki are considered to be released under the TLG Translation Common Agreement v.0.4.1 (see Baka-Tsuki:Copyrights for details). If you do not want your writing to be edited mercilessly and redistributed at will, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource. Do not submit copyrighted work without permission!

To protect the wiki against automated edit spam, we kindly ask you to solve the following CAPTCHA:

Cancel Editing help (opens in new window)