Editing Sword Art Online Bahasa Indonesia:Jilid 1 Bab 1

Jump to navigation Jump to search

Warning: You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you log in or create an account, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.

The edit can be undone. Please check the comparison below to verify that this is what you want to do, and then save the changes below to finish undoing the edit.

Latest revision Your text
Line 18: Line 18:
 
Saat kalian sedang memikirkannya, pertarungan yang sedang berlangsung ini sangatlah tidak adil. Itu karena musuh di depanku adalah monster berkepala dan berekor kadal, bertubuh manusia dengan kulit berwarna hijau gelap. Mereka bukanlah manusia, bukan juga makhluk hidup. Mereka hanyalah sekumpulan data digital yang akan terus muncul berapa kali pun dibunuh.
 
Saat kalian sedang memikirkannya, pertarungan yang sedang berlangsung ini sangatlah tidak adil. Itu karena musuh di depanku adalah monster berkepala dan berekor kadal, bertubuh manusia dengan kulit berwarna hijau gelap. Mereka bukanlah manusia, bukan juga makhluk hidup. Mereka hanyalah sekumpulan data digital yang akan terus muncul berapa kali pun dibunuh.
   
—Tidak.
+
--Tidak.
   
 
AI yang mengendalikan lizardman<ref>Lizardman = Manusia kadal</ref> sedang mempelajari gerakanku dan memperbaiki kemampuannya merespon seiring berjalannya waktu. Tetapi, saat dia dihancurkan, data tentang pertarungannya pun hilang dan tidak diturunkan ke unit yang akan muncul kembali di area ini.
 
AI yang mengendalikan lizardman<ref>Lizardman = Manusia kadal</ref> sedang mempelajari gerakanku dan memperbaiki kemampuannya merespon seiring berjalannya waktu. Tetapi, saat dia dihancurkan, data tentang pertarungannya pun hilang dan tidak diturunkan ke unit yang akan muncul kembali di area ini.
Line 36: Line 36:
 
Angin dingin bertiup ke dalam dungeon yang gelap dan mengguncangkan api obor. Lantai yang basah dengan lembut memantulkan sinar dari obor yang berkelap-kelip.
 
Angin dingin bertiup ke dalam dungeon yang gelap dan mengguncangkan api obor. Lantai yang basah dengan lembut memantulkan sinar dari obor yang berkelap-kelip.
   
"Kraaah!!"
+
"Kraaah !!"
   
 
Bersamaan dengan teriakan yang keras tersebut sang lizardman melompat maju. Scimitar-nya membentuk kilatan cahaya yang tajam menuju ke arahku. Sebuah cahaya jingga yang menyilaukan menyala dari lintasan scimitar tersebut. Sebuah Sword Skill kelas atas dari pedang lengkung, «Fell Crescent». Sword Skill kelas atas yang dapat menempuh jarak 4 meter dalam waktu 0,4 detik.
 
Bersamaan dengan teriakan yang keras tersebut sang lizardman melompat maju. Scimitar-nya membentuk kilatan cahaya yang tajam menuju ke arahku. Sebuah cahaya jingga yang menyilaukan menyala dari lintasan scimitar tersebut. Sebuah Sword Skill kelas atas dari pedang lengkung, «Fell Crescent». Sword Skill kelas atas yang dapat menempuh jarak 4 meter dalam waktu 0,4 detik.
Line 76: Line 76:
 
Jam yang bersinar yang berada di bagian kanan bawah penglihatanku menunjukan bahwa sekarang sudah melewati jam 3 sore. Aku harus segera keluar dari dungeon ini atau aku tidak akan mencapai kota sebelum gelap.
 
Jam yang bersinar yang berada di bagian kanan bawah penglihatanku menunjukan bahwa sekarang sudah melewati jam 3 sore. Aku harus segera keluar dari dungeon ini atau aku tidak akan mencapai kota sebelum gelap.
   
"...Bagaimana kalau aku pulang sekarang?"
+
"...bagaimana kalau aku pulang sekarang?"
   
 
Di sini tidak ada seorang pun yang mendengar, tapi aku tetap mengatakannya dan perlahan-lahan bangun.
 
Di sini tidak ada seorang pun yang mendengar, tapi aku tetap mengatakannya dan perlahan-lahan bangun.
Line 84: Line 84:
 
Masalahnya adalah apakah game ini akan «Clear» atau tidak sebelum aku mati.
 
Masalahnya adalah apakah game ini akan «Clear» atau tidak sebelum aku mati.
   
Kalau kalian menghargai nyawa kalian lebih dari apa pun, bertahan di kota dan menunggu seseorang menyelesaikan game ini adalah pilihan yang paling bijaksana. Tetapi aku tetap pergi solo<ref>Solo = Sendirian</ref> ke garis depan seorang diri. Apakah aku hanya seorang pecandu VRMMO<ref>VRMMO = Virtual Reality [http://en.wikipedia.org/wiki/Massively_multiplayer_online_game MMO]</ref> yang terus meningkatkan statusnya melalui pertarungan yang tak terhitung, ataukah&mdash;
+
Kalau kalian menghargai nyawa kalian lebih dari apa pun, bertahan di kota dan menunggu seseorang menyelesaikan game ini adalah pilihan yang paling bijaksana. Tetapi aku tetap pergi solo<ref>Solo = Sendirian</ref> ke garis depan seorang diri. Apakah aku hanya seorang pecandu VRMMO<ref>VRMMO = Virtual Reality [http://en.wikipedia.org/wiki/Massively_multiplayer_online_game MMO]</ref> yang terus meningkatkan statusnya melalui pertarungan yang tak terhitung, ataukah—
   
 
Apa aku hanyalah seorang idiot yang dengan mudahnya berpikir bahwa dia bisa membawa kebebasan untuk semua orang di dunia ini dengan pedangnya?
 
Apa aku hanyalah seorang idiot yang dengan mudahnya berpikir bahwa dia bisa membawa kebebasan untuk semua orang di dunia ini dengan pedangnya?

Please note that all contributions to Baka-Tsuki are considered to be released under the TLG Translation Common Agreement v.0.4.1 (see Baka-Tsuki:Copyrights for details). If you do not want your writing to be edited mercilessly and redistributed at will, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource. Do not submit copyrighted work without permission!

To protect the wiki against automated edit spam, we kindly ask you to solve the following CAPTCHA:

Cancel Editing help (opens in new window)