Editing Sword Art Online Bahasa Indonesia:Jilid 1 Bab 12

Jump to navigation Jump to search

Warning: You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you log in or create an account, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.

The edit can be undone. Please check the comparison below to verify that this is what you want to do, and then save the changes below to finish undoing the edit.

Latest revision Your text
Line 158: Line 158:
 
Keesokan harinya.
 
Keesokan harinya.
   
Aku sudah bersembunyi di lantai dua di toko milik Agil sejak pagi ini. Aku duduk di bangku yang terbuat dari batu sambil dengan kaki menyilang dan meminum teh yang rasanya aneh, yang tidak bisa kupikir mungkin itu adalah produk gagal. Aku juga sedang dalam mood yang tidak baik.
+
Aku sudah bersembunyi di lantai dua di toko milik Egil sejak pagi ini. Aku duduk di bangku yang terbuat dari batu sambil dengan kaki menyilang dan meminum teh yang rasanya aneh, yang tidak bisa kupikir mungkin itu adalah produk gagal. Aku juga sedang dalam mood yang tidak baik.
   
 
Seluruh Algade — tidak, mungkin seluruh orang di Aincrad sedang sibuk membicarakan kejadian kemarin.
 
Seluruh Algade — tidak, mungkin seluruh orang di Aincrad sedang sibuk membicarakan kejadian kemarin.
Line 168: Line 168:
 
“Aku akan pindah… Ke lantai yang sangat sepi, ke sebuah desa dimana mereka tidak akan pernah bisa menemukanku….”
 
“Aku akan pindah… Ke lantai yang sangat sepi, ke sebuah desa dimana mereka tidak akan pernah bisa menemukanku….”
 
 
Ketika aku menggumamkan keluhanku tanpa henti, Agil berjalan mendekatiku dengan sebuah senyuman.
+
Ketika aku menggumamkan keluhanku tanpa henti, Egil berjalan mendekatiku dengan sebuah senyuman.
 
 
 
“Hey, jangan seperti itu. Bukankah bagus menjadi terkenal untuk sekali dalam hidupmu. Kenapa kau tidak menyelenggarakan seminar saja? Aku akan mengurus tiket dan tempatnya…”
 
“Hey, jangan seperti itu. Bukankah bagus menjadi terkenal untuk sekali dalam hidupmu. Kenapa kau tidak menyelenggarakan seminar saja? Aku akan mengurus tiket dan tempatnya…”
Line 174: Line 174:
 
“Ga mungkin!”
 
“Ga mungkin!”
 
 
Aku berteriak dan melempar gelas yang ada di tangan kananku, mengincar area yang berada 50cm di sebelah kanan kepala Agil. Tapi tanpa sadar aku melakukan gerakan yang mengaktifkan skill Melempar Senjata dan melemparkan gelas itu ke dinding dengan kecepatan tinggi. Gelasnya meninggalkan jejak cahaya sebelum mengenai dinding dengan suara yang kencang. Untungnya, ruangannya adalah benda yang tidak bisa dihancurkan, jadi tidak ada apapun yang terjadi selain munculnya tulisan «Immortal Object». Jika aku mengenai sebuah hiasan, benda itu pasti akan hancur.
+
Aku berteriak dan melempar gelas yang ada di tangan kananku, mengincar area yang berada 50cm di sebelah kanan kepala Egil. Tapi tanpa sadar aku melakukan gerakan yang mengaktifkan skill Melempar Senjata dan melemparkan gelas itu ke dinding dengan kecepatan tinggi. Gelasnya meninggalkan jejak cahaya sebelum mengenai dinding dengan suara yang kencang. Untungnya, ruangannya adalah benda yang tidak bisa dihancurkan, jadi tidak ada apapun yang terjadi selain munculnya tulisan «Immortal Object». Jika aku mengenai sebuah hiasan, benda itu pasti akan hancur.
 
 
 
“Ah, apa kau mau membunuhku!?”
 
“Ah, apa kau mau membunuhku!?”
Line 180: Line 180:
 
Aku mengankat tangan kananku sebagai tanda minta maaf dan kembali bersandar di kursi setelah mendengar teriakan berlebihan yang dikeluarkan sang pemilik toko.
 
Aku mengankat tangan kananku sebagai tanda minta maaf dan kembali bersandar di kursi setelah mendengar teriakan berlebihan yang dikeluarkan sang pemilik toko.
 
 
Agil sedang memeriksa harta yang kudapat dari pertarungan kemarin. Setiap beberapa lama dia mengeluarkan suara yang aneh, yang kemungkinan besar ada barang yang cukup berharga didalamnya.
+
Egil sedang memeriksa harta yang kudapat dari pertarungan kemarin. Setiap beberapa lama dia mengeluarkan suara yang aneh, yang kemungkinan besar ada barang yang cukup berharga didalamnya.
 
 
 
Aku berencana untuk membagi rata uang yang kudapat dari menjual barang-barang itu pada Asuna, tapi ini sudah lewat batas waktu janji pertemuan dan dia masih belum datang. Aku sudah mengirimkannya sebuah pesan, jadi dia pasti tahu dimana aku sekarang…
 
Aku berencana untuk membagi rata uang yang kudapat dari menjual barang-barang itu pada Asuna, tapi ini sudah lewat batas waktu janji pertemuan dan dia masih belum datang. Aku sudah mengirimkannya sebuah pesan, jadi dia pasti tahu dimana aku sekarang…
Line 188: Line 188:
 
Sudah 2 jam sejak waktu perjanjian. Jika dia telat seperti ini, apa itu berarti sesuatu telah terjadi? Tidakkah seharusnya aku pergi dengannya? Aku meminum teh yang ada di gelas dengan sekali teguk untuk menenangkan rasa khawatir ku.
 
Sudah 2 jam sejak waktu perjanjian. Jika dia telat seperti ini, apa itu berarti sesuatu telah terjadi? Tidakkah seharusnya aku pergi dengannya? Aku meminum teh yang ada di gelas dengan sekali teguk untuk menenangkan rasa khawatir ku.
 
 
Sesaat setelah aku meminum habis teh di poci teh yang ada di hadapanku, dan Agil menyelesaikan pemeriksaan item-item ku, aku mendengar suara langkah kaki berlari menaiki tangga. Kemudian, pintunya dengan cepat terbuka.
+
Sesaat setelah aku meminum habis teh di poci teh yang ada di hadapanku, dan Egil menyelesaikan pemeriksaan item-item ku, aku mendengar suara langkah kaki berlari menaiki tangga. Kemudian, pintunya dengan cepat terbuka.
 
 
 
“Hey, Asuna…”
 
“Hey, Asuna…”
Line 201: Line 201:
   
   
Setelah meminum sedikit teh yang baru dimasak, wajah Asuna sedikit kembali cerah dan dia mulai menjelaskan dengan sedikit ragu. Agil turun kembali ke lantai pertama setelah menyadari suasananya.
+
Setelah meminum sedikit teh yang baru dimasak, wajah Asuna sedikit kembali cerah dan dia mulai menjelaskan dengan sedikit ragu. Egil turun kembali ke lantai pertama setelah menyadari suasananya.
 
 
 
“Kemarin…setelah aku kembali ke markas di Grandum, aku melaporkan semua yang terjadi pada ketua guild. Kemudian aku mengatakan kalau aku ingin mengambil cuti dari guild dan kembali kerumah… Kupikir, aku akan mendapat izin selama pertemuan pagi rutinitas guild…”
 
“Kemarin…setelah aku kembali ke markas di Grandum, aku melaporkan semua yang terjadi pada ketua guild. Kemudian aku mengatakan kalau aku ingin mengambil cuti dari guild dan kembali kerumah… Kupikir, aku akan mendapat izin selama pertemuan pagi rutinitas guild…”
Line 284: Line 284:
 
“Terima kasih atas kerja keras kalian.”
 
“Terima kasih atas kerja keras kalian.”
 
 
Dengan jawabannya yang tegas dan langkahnya yang percaya diri, sulit untuk mempercayai kalau dia adalah orang yang sama dengan gadis yang depresi yang berada di rumah Agil satu jam yang lalu. mengikuti Asuna dari belakang, aku melewati kedua penjaga itu dan masuk kedalam menara dengannya.
+
Dengan jawabannya yang tegas dan langkahnya yang percaya diri, sulit untuk mempercayai kalau dia adalah orang yang sama dengan gadis yang depresi yang berada di rumah Egil satu jam yang lalu. mengikuti Asuna dari belakang, aku melewati kedua penjaga itu dan masuk kedalam menara dengannya.
   
 
Seperti bangunan lainnya di Grandum, menara ini juga dibuat dari besi hitam. Lantai pertamanya terdiri dari lobby yang luas, tapi tidak ada seorangpun didalamnya sekarang.
 
Seperti bangunan lainnya di Grandum, menara ini juga dibuat dari besi hitam. Lantai pertamanya terdiri dari lobby yang luas, tapi tidak ada seorangpun didalamnya sekarang.
Line 354: Line 354:
 
“Auu--!!! Bodohbodohbodoh!!!”
 
“Auu--!!! Bodohbodohbodoh!!!”
 
 
Kami kembali ke Algade, dilantai kedua toko Agil. Setelah mengusir si pemilik toko yang penasaran kembali ke lantai satu, aku mencoba menenangkan Asuna.
+
Kami kembali ke Algade, dilantai kedua toko Egil. Setelah mengusir si pemilik toko yang penasaran kembali ke lantai satu, aku mencoba menenangkan Asuna.
 
 
 
“Aku sudah berusaha keras untuk meyakinkannya, meski begitu kau mengatakan hal seperti itu!!!”
 
“Aku sudah berusaha keras untuk meyakinkannya, meski begitu kau mengatakan hal seperti itu!!!”

Please note that all contributions to Baka-Tsuki are considered to be released under the TLG Translation Common Agreement v.0.4.1 (see Baka-Tsuki:Copyrights for details). If you do not want your writing to be edited mercilessly and redistributed at will, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource. Do not submit copyrighted work without permission!

To protect the wiki against automated edit spam, we kindly ask you to solve the following CAPTCHA:

Cancel Editing help (opens in new window)

Template used on this page: