Anohana (Indonesia):Jilid 1 Bab 1: Difference between revisions
No edit summary |
|||
| Line 3: | Line 3: | ||
Apa yang kita lakukan untuk bersenang-senang besok? | Apa yang kita lakukan untuk bersenang-senang besok? | ||
Ditempat itu, ada cara | Ditempat itu, ada beribu cara untuk menemukan kesenangan. Menggali tanah yang lunak dibawah pohon, dan kau akan menemukan banyak larva kumbang badak. Kau dapat melompati batu-batu yang datar di sungai yang kering. Kau dapat bermain sumo di daun pohon pinus. Bermain daruma-san ga koronda<ref> http://id.wikipedia.org/wiki/Darumasan_ga_koronda </ref> juga menyenangkan. | ||
Permainan hantu warna<ref>sebuah permainan dimana seorang yang bermain sebagai hantu menunjuk warna tertentu. Pemain lain harus meunuju tempat dengan warna yang ditunjuk oleh hantu sebelum ditangkap oleh hantu sehingga hantu menang.</ref> yang mungkin terasa kurang, karena warna-warna di pegunungan hanya hijau, coklat muda, dan abu-abu. Dimana kita bisa menemukan warna-warna lain? | Permainan hantu warna<ref>sebuah permainan dimana seorang yang bermain sebagai hantu menunjuk warna tertentu. Pemain lain harus meunuju tempat dengan warna yang ditunjuk oleh hantu sebelum ditangkap oleh hantu sehingga hantu menang.</ref> yang mungkin terasa kurang, karena warna-warna di pegunungan hanya hijau, coklat muda, dan abu-abu. Dimana kita bisa menemukan warna-warna lain? | ||
Oh, ada warna itu –putih. Itu adalah warna gaun yang selalu ia kenakan. | Oh, ada warna itu –putih. Itu adalah warna gaun yang selalu ia kenakan. | ||
Tetapi warna putih itu seperti ubur-ubur yang terbuat dari handuk ketika kau mandi: | Tetapi warna putih itu seperti ubur-ubur yang terbuat dari handuk ketika kau mandi: dengan cepat dipenuhi udara, kemudian perlahan berubah menjadi nila setelah air masuk kedalamnya. | ||
Bahkan jika itu putih, itu masih akan menghilang. | Bahkan jika itu putih, itu masih akan menghilang. | ||
Revision as of 05:40, 3 November 2013
Bab 1 : Kenangan Pertama
Apa yang kita lakukan untuk bersenang-senang besok?
Ditempat itu, ada beribu cara untuk menemukan kesenangan. Menggali tanah yang lunak dibawah pohon, dan kau akan menemukan banyak larva kumbang badak. Kau dapat melompati batu-batu yang datar di sungai yang kering. Kau dapat bermain sumo di daun pohon pinus. Bermain daruma-san ga koronda[1] juga menyenangkan. Permainan hantu warna[2] yang mungkin terasa kurang, karena warna-warna di pegunungan hanya hijau, coklat muda, dan abu-abu. Dimana kita bisa menemukan warna-warna lain?
Oh, ada warna itu –putih. Itu adalah warna gaun yang selalu ia kenakan.
Tetapi warna putih itu seperti ubur-ubur yang terbuat dari handuk ketika kau mandi: dengan cepat dipenuhi udara, kemudian perlahan berubah menjadi nila setelah air masuk kedalamnya.
Bahkan jika itu putih, itu masih akan menghilang.
Besok, untuk menggantikan warna putih yang tiba-tiba menghilang, aku memutuskan untuk menggunakan kaos T-shirt putih – dalam kekaburan itu.
Catatan Terjemahan
- ↑ http://id.wikipedia.org/wiki/Darumasan_ga_koronda
- ↑ sebuah permainan dimana seorang yang bermain sebagai hantu menunjuk warna tertentu. Pemain lain harus meunuju tempat dengan warna yang ditunjuk oleh hantu sebelum ditangkap oleh hantu sehingga hantu menang.
| Back to Ilustrasi Novel | Return to Halaman Utama | Forward to Bab 2 |