Toaru Majutsu no Index ~ Bahasa Indonesia:Volume20 Chapter 1

From Baka-Tsuki
Jump to navigation Jump to search

Chapter 1: Kebaikan dan Kejahatan, Mereka telah masuk ke negara ini. World_War_III.[edit]


Part 1[edit]


Display digital yang menunjukan tanggal 30 oktober pun terlihat gemetaran karena udara dingin.

Pemanas di dalam mobil pun tampaknya sudah rusak

Hamazura Shiage mengendarai mobil tua dan tampak rusak melewati medan bersalju, tangan dia yang memegang kemudi sangatlah dingin. Sejauh apapun dia pergi, yang ada hanyalah tanah kosong yang sangat luas di depannya. Jalan beraspal yang seharusnya kelihatan sangat sulit untuk dlihat. Daerah ini sangat sepi dia hampir tidak tahu jika dia telah keluar jalur atau tidak.

Pemandangan ini adalah sesuatu yang tidak dapat kau lihat dimanapun di Jepang

Dia pernah mendengar bahwa Hokkaido adalah tempat yang sangat luas,tapi ini jauh berbeda.

Daerah ini seperti gurun pasir berwarna putih.

Mereka berada di Rusia barat.

Kelihatannya mereka berada dekat perbatasan dari aliansi negara-negara independen Elizalina.

Dalam upaya untuk melarikan diri dari para pengejar dari Academy city, mereka menggunakan sistem auto-pilot dari sebuah pesawat penumpang supersonic untuk melarikan diri ke Rusia.Mereka tidak punya waktu yang cukup untuk bersiap-siap, karena itulah mereka hampir tak punya uang untuk penerbangan mereka.

(...aku rasa aku tidak bisa mengeluh karena mobil ini adalah hasil curian. Mungkin masalahnya adalah pemanas yang tidak bekerja dan mereka tidak menggenakan pakaian yang layak. Kebutuhan untuk pakaian hangat disini benar-benar berbeda dengan pada saat berada di Jepang...)

Cat dari mobil tersebut tampak terkelupas dan karat berwarna coklat bisa terlihat. Sambil memegang kemudi, Hamazura mengintip ke kursi penumpang.

Seorang anak perempuan bertubuh mungil dan mengenakan baju olahraga berwarna merah muda duduk di sana.

Dia adalah Takitsubo Rikou.

Kesehatan dia sedang dalam keadaan yang buruk karena efek samping dari obat(?) bernama Body Crystal. Dia tersandar lemah ditempat duduknya dan berkeringat seperti seseorang yang sedang demam. Hamazura ingin membawa dia ke dokter, tapi dia tahu itu tak akan menyelesaikan masalah ini. Body Crystal adalah substansi dengan tingkat kerahasiaan yang sangat tinggi di Academy City. Seorang dokter dari luar Academy City tidak akan pernah bisa mempunyai cara untuk menyembuhkan anak perempuan itu.

Mereka melarikan diri dari Academy City, satu-satunya tempat yang bisa menyelamatkan Takitsubo. (Kita tidak bisa melawan Academy City sendirian. Dan walaupun bisa, menghancurkan tempat itu sama saja dengan menghancurkan teknologi yang dibutuhkan untuk menolong Takitsubo. Apapun yan kita lakukan, kita tetap harus kembali ke Academy dan berharap kepada teknologi mereka untuk menyelamatkan anak perempuan itu.)

Tapi, jika mereka menyerahkan diri dan kembali ke Academy City, Hamazura dan Takitsubo tidak dapat bebas melakukan apapun yang mereka inginkan. Dan kemungkinan untuk mereka dibunuh tidaklah kecil. Maka karena itu , dia harus mempunyai rencana yang dapat menjamin keselamatan mereka.

(karena itu kita akan melawan mereka dengan mencari “sesuatu” dalam pelarian mereka ke Rusia dan menggunakannya untuk “bernegosiasi”. Jika keadaan berjalan lancar, kita bisa melakukan apapun agar Takitsubo dapat sembuh. Hanya itulah harapan kita)

“Hamazura,ada apa?”


Index v20 025.jpg


“tidak ada apa-apa” Hamazura menjawab dengan senyuman.”aku hanya berpikir, apapun yang akan kita lakukan disini kita membutuhkan uang berapapun itu. Uang yang kita bawa dari Academy City tidaklah banyak dan kita tidak bisa langsung memakainya karena itu bukanlah uang yang digunakan di tempat ini. Kita harus mencari uang di suatu tempat.

Mereka bisa saja menjual mobil curian yang sedang mereka pakai sekarang, tapi Hamazura merasa itu bukan lah rencana yang baik. Menemukan penadah yang mau menerima mobil curian tidaklah mudah. Dia dapat melakukannya jika ini Academy City, tapi dia tidak tahu apa yang harus dilakukan jika berada di Rusia.

Dan dia tidak tahu banyak soal bahasa Rusia. Academy city dan Rusia adalah musuh dalam perang berskala besar, dan jika seorang dengan ras Asia dan berbicara dengan menggunakan bahasa jepang tentu akan menimbulkan masalah besar.

Dan itu berarti...

“Aku rasa kita harus mencuri”


“Tapi...” Takitsubo merasa ragu.

Tapi walaupun begitu, itu bukanlah satu-satunya pilihan mereka.

Seperti merespon terhadap rencana mereka, mereka melihat sebuah toko kecil di depan. Toko itu terhubung dengan pompa bensin dan menjual makanan kaleng dan berbagai macam makanan yang dapat dibawa untuk perjalanan yang panjang.

“tunggu disini” ucap Hamazura kepada Takitsubo sambil menghentikan mobilnya tidak jauh dari toko tersebut. “aku akan balik dengan sedikit uang.”

Walaupun berkata seperti itu, Hamazura sebenarnya cukup merasa cemas.

Pertama, dia sedang tidak berada di Jepang. Perijinan penggunan senjata api disini sangatlah berbeda. Dia mempunya pistol kecil , tapi bisa saja mereka punya senapan atau pistol yang dapat digunakan untuk membela diri.

Dan...

(perang sedang berlangsung)

Takitsubo telah menerjemahkan berita berbahasa rusia yang mereka tangkap melalui radio, tapi tetap saja berita itu terasa tidak nyata baginya.

(bagi orang rusia, kami adalah musuh terbesar mereka. Jika mereka tahu kami berasal dari Academy City, bukan tidak mungkin mereka akan mengepung kita)

Perang.

Mengucapkannya saja tidak cukup. Dia selalu berpikiran bahwa perang hanya terjadi di sebuah negara yang sangat jauh dan hanya bisa dilihat melalui berita, tapi perang tetap terjadi di pelosok dunia manapun sekarang. Dia tidak yakin apakah dia merasa bahwa ini tidak nyata baginya karena dia tidak memiliki cukup waktu untuk berpikir tentang itu sejak mereka melarikan diri dari Academy City, atau karena dia tidak pernah memasuki daerah pertempuran yang penuh dengan peluru yang terbang kesana kemari.

Berdasarkan berita yang dia dengar dari radio dalam mobil, pasukan dari Academy City telah dkerahkan untuk mengevakuasi dan mempertahanka fasilitas-fasilitas yang bekerja dengan Academy City di dalam Rusia. Walaupun begitu , Hamazura tetap saja masih belum merasakan adanya bahaya yang nyata.

Dia tidak tahu apa yang akan terjadi kepada mereka mulai dari sekarang.

Hamazura sejujurnya tidak peduli siapa yang menang, siapa yang kalah atau apa yang akan terjadi dengan siapa yang memimpin dunia ini. Selama perang ini berakhir dengan cepat dan ada seseorang yang memegang kendali dan dapat melindungi dia dan Takitsubo , dia tidak peduli dengan hal lainnya.

Hamazura berpikir tentang semua itu, tapi kecemasan dia terletak pada hal yang lain. Dia berpikir tentang masalah perang hanya untuk memalingkan perhatian dia dari kecemasan dia yang sebenarnya.

Kecemasan dia yang sebenarnya adalah kenyataan bahwa dia akan menyerang toko di depannya dan juga pegawainya. Itu mungkin telah menjadi alasan yang sangat egois, tapi hal ini jauh berbeda dibandingkan dengan mencuri mobil atau mencuri dari ATM.

Ketika dia memikirkan tentang kemungkinan dia akan terpaksa menggunakan senjatanya, dia merasa ada sesuatu yang sangat berat mengganjal di dalam dirinya

Hamazura mengecek pengaman dari pistol kecil di dalam kantung celana dia terus menerus.

(aku harus memastikan-memastikan- bahwa aku tidak akan melukai pegawai disana!! Yang aku butuhkan hanyalah tempat penyimpanan uang. Aku hanya akan menodongkan pistolku, itu saja. Dan jika aku akan memberi tembakan peringaratan aku akan menembakannya ke atas!!)

Terus mengulang hal itu di dalam kepalanya, dia mengucap doa singkat . sebelum dia masuk ke dalam toko, dia mengenakan penutup kepalanya dan mengenakan sarung tangan yang dia ambil dari dalam mobil.

Dan ketika dia membuka pintu, dia mengeluarkan pistolnya.

(aku harus memastikan bahwa aku tidak melukai pegawainya)

Dan Hamazura kemudian melihat pegawa wanita dengan kaki dan tangannya terikat dengan selotip dan berkata “Nnn!Nnn!” karena mulut dia telah dibungkam.

Dia juga melihat seorang pria menggenakan topeng dan terlihat seperti pegulat profesional dan menahan wanita itu dilantai dan menekan pisau di leher wanita tersebut.

Pria besar tersebut memiliki tinggi lebih dari 2 meter dan dia tidak sendiri. Dia memilik 2 orang komplotan. Mereka semua langsung melihat ke arah Hamazura yang membuka pintu dan masuk. “siapa kau?” kata mereka dalam bahasa Rusia.

Hamazura tidak mengerti apa yang mereka katakan dan dia hanya merespon dengan kata-kata dalam bahasa jepang yang telah dia siapkan sebelumnya.

“ini perampokan. Angkat tanganmu.”

Takitsubo mendengar beberapa suara tembakan senjata api.

Dia memutar kepalanya sambil duduk di bangku penumpang dari mobil curian itu dan melihat Hamazura telah keluar dari toko tersebut. Kelihatannya perampokan telah selesai. Dia memegang beberapa tas kertas berwarna coklat di kedua tangannya. Dan salah satunya pasti penuh dengan makanan karena ada roti Perancis yang panjang kelihatan keluar dari kantung tersebut. Dan di tangan lainnya tampak scarf yang terbuat dari wol dan sesuatu yang kelihatan seperti sebuah jaket yang dilipat kelihatan mencuat keluar.

Ketika Hamazura membuka pintu pengemudi dan masuk, Takitsubo bertanya kepadanya.

“Hamazura, apakah kau berhasil?”

“pegawainya sangat berterima kasih dan memberiku berbagai macam barang!! Kita bahkan mendapatkan bensin untuk mobil kita!!”

“?”

Walaupun Takitsubo memperlihatkan ekspresi yang kebingungan, mobil tersebut maju kembali.




Part 2[edit]



Accelerator bersembunyi pada kereta barang dari sebuah jalur kereta internasional.

Jalur kereta yang melalui daerah Eurasia dan jalur kereta terpanjang di dunia.

Normalnya, dibutuhkan lebih dari 2 minggu untuk sampai dari terminal pertama ke terminal terakhir, tapi itu tidak berlaku sekarang. Karena awal dari perang dunia ke 3, material dalam jumlah besar untuk keperluan militer perlu untuk di kirim.

Jadwal dan aturan keamanan benar-benar diacuhkan agar supaya kereta tersebut dapat bergerak dalam kecepatan tinggi.

Entah karena persiapan yang memiliki efek besar atau mereka telah membawa pancaroba dari sebuah laboratorium , karena kereta barang yang dinaiki oleh Accelerator bergerak maju dengan kecepatan melebihi 500kilometer per jam. Bagian depan telah dimodifikasi sehingga ujungnya tampak seperti ujung dari sebuah pesawat tempur atau pesawat ulang alik, dan dindingnya kelihatan seperti baju renang modern

(Perang, hm? Benar-benar lucu.)

Untuk waktu yang singkat, Accelerator berpikir perang ini adalah strategi dari Academy City untuk mengejar dia dan Last Order, tapi dia telah menyimpulkan bahwa dia terlalu berlebihan. Karena aktivitasnya di sisi gelap kota itu, dia tahu bahwa aksi yang dilakukan secara terbuka ini tidak seperti yang biasa mereka lakukan. Mereka mau apapun yang terjadi tetaplah tertutup. Mereka pernah melakukan hal seperti ini di kota Avignon di Perancis, tapi itu sepertinya bisa terjadi karena ada “sesuatu” yang membuat mereka harus melakukan hal itu. Tapi dia tidak tahu apapun mengenai hal itu.

Tapi...

(Walaupun aku mengesampingkan kemungikan bahwa ini adalah rencana yang diciptakan oleh Academy City untuk menangkap kami,tapi pasti ada suatu alasan tersembunyi dibalik semua ini.)

Academy City memiliki pengaruh yang besar. Biasanya, mereka akan mengambil tindakan untuk mencegah adanya perang berskala besar terjadi. Dan tetap saja telah terjadi perang yang cukup besar untuk menghancurkan dunia yang diatur oleh sains. Berpikir bahwa ada sesuatu dibalik semua ini bukanlah sebuah ide gila.

Dan Academy City telah merespon terhadap siapapun yang memancing perselisihan dengan mereka. Mungkin ada seuatu yang mereka inginkan cukup untuk mereka melakukan perang demi hal tersebut. Accelerator tidak peduli sedikitpun terhadap hal tersebut.

Itu bukan masalah baginya.

(Sialan)

Dia tidak sendirian.

Last order, gadis kecil yang tampak seperti berumur 10 tahun, terbaring di sebelahnya. Dia adalah klon yang diciptakan dari sel seorang Level 5 yang berada di peringkat ke 3. Dia telah digunakan untuk membawa monster bernama Aiwass kedalam dunia ini, yang dimana telah memberi beban besar bagi otaknya. Karena itu dia hanya bisa terbaring lemah dan tak bisa berjalan menggunakan kaki dia sendiri.

Last order memakai baju dengan kancing dan ditutupi dengan camisole, dan dia ditutupi dengan selimut yang tebal. Accelerator menemukan selimut itu bersama dengan beberapa baju musim dingin berwarna putih dan memakainya.

“...Dimana kita? Ucap Misaka sambil Misaka melihat keadaan sekitar”

“Di dalam kereta.”

“Dimana Yomikawa dan Yoshikawa? Ucap Misaka karena Misaka menanyakan sesuatu”

“Mereka tidak ada disini sekarang, tapi kita akan bertemu mereka dalam waktu dekat. Aku berjanji.”

“Oh begitu...”kata Last Order dengan suara yang serak,”jika mereka ada disini juga, kita bisa meminta yomikawa untuk membuat steak salisbury dengan soup,Ucap Misaka karena Misaka merasa kecewa”

“…”

“Tapi aku senang, ucap Misaka karena Misaka merasa tenang. Akhirnya aku bisa melihat wajahmu lagi, ucap Misaka sambil memanjangkan tangan Misaka.”

Dia berkata seperti itu tapi tangannya yang mungil itu tak bergerak sedikitpun Yang bergerak hanyalah ujung jarinya.

Menyadarinya atau tidak, Last order melanjutkan perkataanya.

“Ayo kita makan bersama lagi, ucap Misaka sambil Misaka memberikan usulan. Sup steak salisbury buatan Yomikawa sangatlah enak, Ucap misaka sambil Misaka menyombongkan dirinya”

Berbeda jauh dengan bagaiamana dia tersenyum, dia bersuara seperti berbicara sangat menyakitkan baginya.

(...Bagaimana samapai ini semua dapat terjadi?”)

Accelerator mengertakan giginya sambil menunduk.

(apa yang dia lakukan? Apa yang dilakukan yang menyebabkan dia sampai berada dalam kondisi dimana dia sampai sangat sulit untuk mengerakan jarinya sendiri? Kenapa hal ini harus terjadi kepadanya?)

Semakin dia menambah kekuatan kepada rahangnya, suara yang tidak enak didengar dapat terdengar Di tempat itu, dia tidak bebas atau aman.

Accelerator punya kebencian yang mendalam terhadap ide tentang nasib yang sangat tidak jelas. Dia tahu itu bukanlah sesuatu yang dapat selesai dengan menyimpan dendam terhadap seseorang , tetapi dia tidak berbuat apapun kecuali merasa kesal.

Dia mengenggam tongkat miliknya dengan genggaman yang sangat kuat sampai-sampai dia dapat merusaknya hanya dengan mengenggamnya saja.

Perang yang melibatkan seluruh dunia sedang dimulai di planet ini.

Berbagai macam orang dari berbagai negara akan bertarung demi orang yang mereka anggap penting bagi mereka.

Tapi tak ada seorangpun yang bertarung untuk gadis kecil ini.

Meskipun pada kenyataannya orang-orang di seluruh dunia bersiap-siap untuk mengorbakan nyawa mereka,tak ada seorangpun yang berdiri dan menyelamatkan seorang gadis kecil yang tidak melakukan kesalahan apapun.

“...persetan dengan hal itu,” gumam Accelerator

Dia telah datag sejauh ini untuk melawan ketidak adilan ini. Karena sebuah rencana yang dilakukan oleh seseorang, Last Order sedang berada diambang kehancuran. Untuk menyelamatkannya, untuk melawan takdir yang kejam ini, Accelerator telah meninggalkan posisi dan harga dirinya untuk datang ke Rusia.

“pergilah ke Rusia”

Aiwass, eksistensi dengan kekuatan yang sangat besar dan telah mengalahkannya, mengatakan hal itu. Dia telah dibilang bahwa dia mungkin dapat menyelamatkan Last Order jika dia mendapatkan sesuatu disana.

Accelerator tak tahu apa yang harus dia cari.

Faktanya, dia bahkan tidak yakin dia dapat mempercayai apa yang dikatakan oleh Aiwass.

Tapi...

(Aku akan melakukannya)

Accelerator telah menetapkan pikirannya.

(Apapun yang terjadi, aku tahu jika aku hanya duduk diam di Academy City aku tidak dapat menyelamatkannya. Ini tidak ada hubungannya dengan apapun yang dikatakan Aiwass)

Accelerator adalah peringkat 1 dari 7 esper yang memiliki gelar Level 5 di Academy City dan Last Order adalah klon spesial yang menjadi pusat dari semua rencana milik Academy City. Ada kemungkinan Rusia melihat mereka sebagai senjata strategis atau pangkalan militer yang penting. Akan tetapi , dia tidak peduli. Dia tidak menyukai bagaimana dia hanya dianggap sebaga bidak untuk kota yang busuk itu, tetapi dia tidak perlu membetulkan siapapun yang salah. Dia hanya memiliki satu tujuan dan dia akan tetap menghancurkan siapapun dan apapun yang mencoba menghalanginya.

Pada saat itu dia tiba-tiba mendengar suara tepat dari atas.

Itu adalah suara metal yang keras dibuat penyok oleh sesuatu.

Sepertinya, kontainer dari kereta barang telah dibuat penyok oleh sesuatu. Accelerator melihat keatas dan suara yang sama terdengar lagi sebanyak dua kali.

Suara itu tidak hanya berasal dari satu gerbong saja.

Suara aneh yang tidak tenggelam oleh suara kereta yang sedang berjalan terus terdengar dari berbagai tempat di kereta. Dan itu tidak selalu berasal dari atap. Itu juga berasal dari dinding dan dari bawah lantai.

Pada saat yang sama ,dia mendengar seseorang berteriak dalam bahasa Rusia diikuti dengan suara tembakan.

Teriakan tersebut dengan cepat berubah menjadi jeritan.

Accelerator menyimpulkan seseorang telah lompat ke atas kereta pada saat kereta bergerak dengan kecepatan tinggi.

Dan tidak banyak orang dapat menaiki kereta yang sedang bergerak dengan kecepatan melebihi 500 kilometer per jam


Index v20 037.jpg


Itu pasti Academy City.


(...Jadi mereka telah datang untuk menangkap kami)

“Ada apa? Ucap misaka karena misaka ingin mengetahui situasinya,” ucap gadis muda itu Accelerator perlahan melihat kebawah untuk melihat Last Order yang terbaring di lantai. #1 menarik sebuah sapu tangan dari kantung celananya, melipatnya sedikit dan menaruhnya di mata gadis itu.

Dia tidak ingin gadis itu melihat dunia yang penuh darah.

“...Itu bukan apa-apa.”

Sambil berbicara, Accelerator mengapai electrode yang berada di lehernya.

Tombol yang membuat dia dapat menggunakan kekuatan dari monster terkuat di Academy City terletak disitu.

“Kau tak akan pergi bertarung seperti sebelumnya, iya kan? Ucap misaka karena misaka ingin memastikannya”

“Aku tidak akan melakukannya. Aku berjanji” dia berbohng pada gadis itu.

Normalnya, Last order dapat menghentikan dengan paksa koneksi kepada jaringan Misaka dan mengambis seluruh kemampuannya dari dia. Tapi, dia tidak dapat melakukannya. Itu mungkin karena dia tidak dapat melakukannya dengan keadaan dia sekarang.

Hanya untuk waktu yang singkat, Accelerator meliha kebawah untuk melihat wajah Last Order yang matanya ditutupi dengan sapu tangan.

Akhirnya dia perlahan berdiri.

Dia berdiri untuk menghancurkan apapun yang akan membahayakan keselamatan gadis kecil itu. Setelah itu , tubuh accelerator yang ramping menembus atap besi dan mendarat di atas atap kereta.

Ketika para penyerang melihat Accelerator keluar dari lubang yang terlihat seperti plastik yag rusak, mereka mundur sedikit.

Mereka adalah powered suit berwarna putih.

Kira-kira 10 prajurit berdiri disana mengenakan benda yang sama.

Bagian atasnya secara mengejutkan sangatlah kurus tetapi kakinya sangatlah tebal. Mereka sepertinya adalah model yang dirancang sepenuhnya untuk kecepatan. Mereka telah dipasangi apapun yang mereka butuhkan untuk bergerak dalam kecepatan tinggi, mempertahankan keseimbangan, dan mengurangi dampak dari tabrakan.

Ada banyak jenis powered suits. Ada yang untuk bekerja, ada yang untuk upaya penyelamatan, dan ada yang digunakan untuk operasi militer seperti invasi di Avignon. Nampaknya beberapa model terbaru telah memasuki Rusia untuk perang dunia ke 3, tapi yang ini jelas berbeda. Mereka terlihat seperti tidak memiliki cukup biaya untuk pengembangan dan maintenis,untuk memastikan performa terbaik. Para atasan telah mengirim para pengirim ini pastilah sangat menginginkan mereka untuk menyelesaikan misi mereka dengan sukses.

Accelerator tidak gentar sedikitpun walaupun dikepung oleh senjata.

Mata dia yang merah menyala melihat keadaan sekitar dan mengucapkan beberapa kata sambil bernafas.

“...Sampah sialan. Kalian sebaiknya tidak membuatku kesal.”

Seorang prajurit Rusia bergetar hebat karena ketakutan.

Dia tidak melalui latihan apapun untuk bertarung di garis depan. Dia terlatih untuk bagian suplai dan seharusnya tugas dia hanyalah memastikan bahwa material yang digunakan untuk perang sampai dengan selamat sampai di tujuan. Akan tetapi dia tetaplah seorang prajurit. Normalnya ,semangat nya tidak akan menjadi selemah ini hanya karena sebuah pistol ditodongkan kepadanya.

Akan tetapi , apa yang berdiri di depannya benar-benar berasal dari dimensi yang berbeda.

Prajurit mesin berwarna putih itu tiba-tiba melompat ke atas kereta.

Dan kemudian sebuah monster yang aneh dengan rambut berwarna putih dan mata berawarna merah mulai menghancurkan pasukan itu dengan satu serangan.

Monster itu datang dengan menghancurkan atap, menghancurkan dinding, menyebabkan tekanan udara yang sangat besar dari lubang yang dia buat, dan da menendang beberapa prajurit mesin itu keluar. Dia menggunakan tangan dan kakinya untuk menyobek kontainer besi setebal 5cm seperti merobek sebuah kertas. Itu jelas bukanlah sesuatu yang dapat dilakukan manusia biasa. Prajurit itu tahu bahwa Academy City yang terletak di Jepang telah mengembangkan Esper dengan menggunakan ilmu pengetahuan, tapi melihat secara langsung hal itu sangat berbeda baginya.

“Tch. Sepertinya itu tidak cukup untuk membunuh mereka” ucap monster itu sambil melihat keluar.

Dia telah menendang orang keluar dari sebuah kereta dengan kecepatan melebihi 500 kilometer per jam dan itu yang dia katakan. Kedua belah pihak yang bertarung adalah monster.

Monster itu melihat keadaan di area itu.

Beberapa saat kemudian, sebuah prajurit mekanik raksasa mendobrak masuk melalu dinding yang memisahkan setiap gerbong. Dia muncul tepat di sisi kanan dari monster tersebut. Akan tetapi, monster putih itu tidak tampak cemas. Dengan hanya mengayunkan satu tangan dia melempar keluar prajurit mesin itu bersama dengan besi rongsokan yang nampaknya adalah baju zirah prajurit itu.

Sesuatu yang dipegang oleh prajurit mesin itu mendarat tepat di kaki monster itu.

Sepertinya itu adalah sesuatu yang dicuri prajurit mesin itu.

Itu adalah sebuah kotak duralumin. Sisa dari sebuah borgol tersambung ke pegangannya. Borgol tersebut awalnya disambungkan ke pergelangan tangan seorang prajurit Rusia, tapi prajurit mesin itu telah memutuskan rantanya dengan ujung jarinya.

Monster itu mengambil kotak itu, tapi prajurit rusia itu tidak menghentikannya.

Jika monster itu mengalihkan perhatiannya kepada dia , maka dia pasti mati.

Ini seperti dilempar kedalam kandang kecil bersama seekor karnivora.

Kotak itu terkunci, tapi monster itu membukanya dengan mudah seperti membuka dompet dia sendiri. Dia membuka paksa kotak itu dengan mudah.

“Apa-apaan ini?” kata dia.

Prajurit rusia itu tidak diberi informasi mengenai apa isi kotak itu. Apa yang ditemukan monster itu di dalam kotak adalah beberapa lembar perkamen. Diatasnya nampak sesuatu seperti lingkaran sihir ditulis dengan menggunakan tinta tua.

Ini hanyalah sesuatu yang tidak masuk akal.

Beberapa orang punya harapan atau ketidaknyamanan terhadap jimat keberuntungan, tapi apakah ada orang yang benar-benar berpikir setan akan keluar dalam bentuk fisiknya untuk mengabulkan efek dari jimat tersebut? Apa yang bakal dipikirkan orang banyak jika ada seseorang yang mengatakan bahwa ada pembunuhan berantai yang dilakukan oleh setan?

Tapi...

Prajurit itu meragukan atasannya akan meminta dia untuk memborgolkan dirinya kek kotak itu jika itu tidak ada artinya. Dan pasukan mesin Academy City telah datang untuk kotak itu Prajurit Rusia itu tidak yakin apa yang harus dilakukan dalam situasi ini.

Apakah atasannya melakukan taktik pengalihan dan Academy City masuk dalam perangkap itu? Atau perkamen itu benar-benar berharga sehingga Academy City mengirim pasukan khusus untuk benda itu?

“....Menarik,” kata monster itu.

Senyuman yang muncul dari wajah monster itu mengindikasikan bahwa ketidaknormalan perkamen itu melebihi apapun.

“jadi misi ini berada pada tingkat yang sama dengan misi untuk menangkapku, Level 5 terkuat di Academy City? Aku tak melihat tujuan dibalik hal ini, tapi ini mungkin ada hubungannya dengan “sekumpulan peraturan yang berbeda” yang si sialan itu katakan.



Part 3[edit]


Dan Kamijou pun berada di Rusia

Walaupun sekarang adalah penghujung bulan Oktober, daerah ini telah tertutupi seluruhnya dengan salju berwarna putih. Salju dengan ketebalan hanya beberapa centimeter ini tidak dapat menghentikan kendaraan transportasi, tetapi dia berjalan dengan kaki yang hanya mengenakan sebuah sepatu olahraga. Salju yang menjadi air dingin yang menembus sepatunya sangat menyiksa jari-jari kakinya dengan rasa dingin yang menusuk.

Dia mengenakan seragam sekolahnya. Biasanya dia menganggapnya sebagai sesuatu yang tidak nyaman, tetapi dia sekarang menyukainya karena variasi iklim dimana dia dapat digunakan.

Tentu saja, itu semua mungkin karena pakaian itu dibuat menggunakan kain yang menggunakan teknologi dari Academy City. Dia tetap saja menginginkan pakaian hangat, tapi disaat ini dia tidak bisa banyak mengeluh.

Perang.

Dengan hanya mendengar kata itu dia tiba-tiba kehilangan ide mengenai apa yang sedang terjadi.

Berdasarkan apa yang dikataan Ratu Elizard dari Inggris, perang telah terjadi karena sesuatu yang “tidak wajar” sebagaimana dia melihat situasi dunia internasional sekarang.

Fakta bahwa kemungkinan besar Gereja Katolik Roma dan Gereka Ortodoks Rusia memiliki hubungan rahasia itu berarti Fiamma dari kanan kelihatannya telah melakukan sesuatu dari balik layar. Tapi apakah benar hanya itu saja?

Jika hanya ada alasan sesederhana itu, dia bisa fokus memperbaiki hal itu saja.

Akan tetapi bukankah Academy City merespon dengan kekuatan militer? Bukankah mereka mengirim pasukan dan senjata tanpa awak dalam jumlah besar ke dalam Rusia ketika perang telah dimulai sehingga tampak seperti mereka telah bersiap-siap untuk hal ini selama bertahun-tahun?

Apakah ada sesuatu yang terjadi di balik layar juga?

Kamijou berada cukup dekat dengan pusat dari perang, tapi dia hanyalah siswa Sma biasa, maka dia tidak dapat memikirkan tentang apa yang sebenarnya terjadi dibelakang semua ini.

Akan tetapi, jika dia dapat menghentikan perang ini walaupun hanya untuk sementara dengan mengalahkan Fiamma, dia tahu apa yang harus dia lakukan. Dan Kamijou pun punya alasan pribadi untuk bertarung dengan Fiamma dan menghentikan rencananya.

Ada seorang gadis bernama Index.

Dia menghafal 103,000 buah buku terlarang, tapi jika kita mengesampingkan hal itu dia hanyalah seorang gadis biasa. Dan ada seseorang yang mengejarnya untuk pengetahuannya yang luas itu.

Fiamma dari kanan.

Dia telah mencuri benda spiritual dari Ingris yang membuat dia dapat dengan mudah mengambil pengetahuan dari kepala Index. Dengan mengaktifkannya, dia memberikan beban yang sangat berat kepada pikiran index yang menyebabkan gadis itu tidak sadarkan diri.

Untuk menyelamatkan Index, Kamijou harus mengalahkan Fiamma secepat mungkin dan menghancurkan benda spiritual yang berupa remote kontrol itu.

Untuk melakukan hal itu , Kamijou telah datang ke Rusia dimana Fiamma dari kanan bersembunyi.

Tapi...

“...Kenapa Lessar berada disini?” gumam Kamijou dengan nada datar.

Sekarang, beberapa dari kalian mungkin memiliki tanpa ekspresi begitu mendengar nama Lessar.

Lessar adalah seorang gadis dari fraksi Cahaya baru yang merupakan pasukan cadangan dari Asosiasi Inggris.

Ketika Putri kerajaan kedua telah menggunakan Curtana original untuk memulai kudeta, dia adalah salah satu dari beberapa penyihir yang dengan sembunyi-sembunyi mengambil dan membawa Curtana.

Dia berkulit putih dan pendek. Dia kelihatan seperti seseorang yang baru saja memasuki usia remaja, dan hanya bagian ujung dari rambutnya berwarna hitam yang dikepang. Dia menggenakan yang kelihatannya adalah seragam lacrosse dengan tambahan jaket, tapi apa yang terlihat mencolok adalah ekor yang memanjang dari area pantatnya. Ekor yang kelihatan seperti rantai datar yang berada didalam sebuah tabung transparan dan memiliki sesuatu yang tampak seperti mata panah di bagian ujungnya, dan itu membuatnya sedikit kelihatan seperti seekor setan. Ketika mereka bertemu sebelumnya, mereka adalah musuh.

Kamijou telah menyelesaikan apapun tanpa adanya perasaan tidak enak setelah kudeta, akan tetapi dia tidak menyangka bahwa gadis itu adalah orang yang akan datang ke Rusia begitu saja.

Untuk merespon pertanyaa Kamijou, ekor milik Lessar terayun kedepan dan kebelakang .

“Hmm? Aku tidak berada disini karena diberi perintah oleh keluarga kerajaan Inggris, karena aku memilik dendam terhadap Fiamma dari kanan, karena aku ingin menjadi anggota dari Fraksi Kamijou, atau apapun yang seperti itu, “ dia menjawab dengan jawaban yang terdengar dijawab dengan setengah hati. “aku hanya berpikir bukankah akan bagus jika kami memberikanmu bantuan karena jika kamu mati disini itu akan sangat tidak menguntungkan bagi Inggris raya secara keseluruhan. ....mungkin, seharusnya aku tidak mengatakan “kami”. Bayloupe mungkin akan meraba pantatku lagi...”


Lessar tambak berbicara pada dirinya sendiri di tengah responnya. Kamijou telah menyangka hal ini sejak pertama kali mereka bertemu, tapi dia memiliki yakin sekarang bahwa gadis ini memiliki jalan pikiran yang terpusat pada dirinya sendiri.

Tanpa menyadari apa yang dipikirkan oleh Kamijou, sebuah senyum nakal tampak di wajahnya yang muda itu.

“yah tapi, kau bisa saja mengatakan bahwa aku memanfaatkanmu dan membantumu. Kau dapat menyimpulkannya sebagai memiliki penyihir yang profesional yang dapat kamu gunakan, bukan penawaran yang buruk bukan?”

“Lessar... apakah kamu benar-benar kuat seperti yang kamu katakan? Yang dapat aku ingat hanyalah kamu berlari mengelilingi London di malam hari dengan membawa koper yang aneh.

“kamu ingin aku menghajarmu dan menunjukannya padamu? Necessarius tidak dapat membantumu bukan? Karena itu aku dapat membantumu dalam banyak hal. Oh dan aku lebih mahir daripada Bayloupe dalam hal menggunakan sarung tangan besi. Selama dia tidak menggunakan Gjallarhorn, aku tidak akan pernah kalah darinya. ... walaupun, aku tidak bisa komplain mengenai apapun di dalam pertarungan yang sebenarnya, dan sarung tangan besi milikku telah bertambah kuat!! Tah dah!! Ini adalah kustomisasi khusus dari Lessar!

Sesuatu yang tampak seperti sinar laser berwarna merah keluar dan membuat “jari-jari” yang terbuat dari mata pisau itu untuk memegang benda yang berada di kejauhan walaupun aku tidak menyentuhnya dan dapat mengayunkannya kemanapun.

“...aku tidak memintamu untuk menolongku.”

“kau benar-benar berpikir bahwa aku tidak dapat menolongmu , bukan? Apakah impresi terhadapku telah tertutup dengan kejadian yang terjadi selama kudeta...? Lessar bergumam dan kembali pamer untuk menunjukan bahwa dia dapat berguna. “ dan seseorang yang dapat menerjemahkan bahasa rusia kepadamu akan membuat hal apapun menjadi lebih mudah, bukan?

“Dan satu hal lagi, kenapa kamu tahu bahwa aku menyelinap ke dalam Rusia?”

Setelah kudeta, dia hanya memberi tahu Elizard dan Stiyl mengenai perihal tentang dia akan menuju Rusia, tapi dia tak pernah mengatakan kepada mereka kapan tepatnua. Akan tetapi Lessar dapat mengejarnya sampai kesini.

Dia merasa sedikit sedih karena dia langsung bertemu dengan seorang teman pada saat dia baru saja menyelinap ke Rusia tanpa berkata apa-apa kepada siapapun. Mungkin ini bukanlah waktu yang tepat untuk khawatir mengenai hal yang seperti itu, tapi dia tetap merasa sedih.

Kemudian Lessar tampaknya telah melihat ekspresi Kamijou yang tampak kesusahan.

“hah hahhn. Apakah kamu berpikir bahwa kamu seharusnya tidak melakukan ini terhada Index yang sedang tertidur di kathedral London? Bagaimanapun, kau berkata bahwa kamu akan pergi untuk menyelamatkannya, tapi kemudian kamu bertemu dengan gadis lain begiu saja.

“Gh…!?”

“kalau begitu aku punya berita bagus untukmu. Aku mungkin mempunyai ekor yang keluar dari bawah rok milikku, akan tetapi aku tidak menggunakan spats di bawah sini. Aku hanya menggunakan celana dalam saja untuk bagian bawah.

“bagaimana caranya dengan mengatakan hal itu dapat membantu apapun?”

“berbalik ke belakangku!!! Angkat rok itu!!! Dan lupakan semua mengenai gadis yang berada di dalam masa lalumu itu!!”

“kau tahu, aku seharusnya memukulmu karena hal ini!!” kamijou berteriak dengan urat yang terlihat dikepalanya.

Akan tetapi , lessar hanya menanyakan sesuatu kepadanya sambil mengayunkan ekornya sehingga tampak seperti dia dengan senang hati akan memperlihatkan celana dalam-nya.

“jadi apa rencanamu untuk menemukan Fiamma dari kanan yang sedang berada disini di Rusia?” dia mengatakannya dengan nada bahwa dia mengira bahwa Kamijou tidak memiliki rencana apapun.”Rusia cukup besar. Dia terbentang melewati daerah Eurasia dari timur ke barat. Negara dengan 9 perbedaan waktu bukanlah sesuatu yang sering ada. Ini terlalu besar untuk berlari melintasinya hanya untuk mencari satu orang saja."

“itu yang kamu pikirkan bukan?”

“?”

Lessar hanya menatap dengan tatapan kosong terhadap respon yang tidak dia sangka itu. “berapa banyak penyihir yang aku lawan sampai sekarang menurutmu? Aku memiliki sedikit ide tentang apa yang kalian semua lakukan pada titik ini.”




Part 4[edit]



Selat Dover adalah selat dengan panjang 30 kilometer dan berada diantara Inggris dan Perancis. Berdasarkan sejarah, ada sesuatu yang penting terjadi ketika hubungan antara kedua negara tersebut memburuk. Lautan itu memiliki sejarah yang berdarah dan sekarang dia akan kembali menelan lebih banyak jiwa dan darah lagi.

“pengutusan tim gabungan antara Anglican dan Ksatria sudah selesai dilaksanakan” Kanzaki Kaori hanya mengangguk untuk merespon suara tersebut.

Mereka tidak sedang berada di daratan. Mereka berada di sebuah perahu. Kapal-kapal dengan panjang 100 meter membanjiri area itu dan terlihat seperti menutupi lautan. Semua kapal itu telah diperkuat dengan menggunakan sihir untuk membuat mereka lebih kuat dari kapal perang dan dapat bergerak dengan cepat.

Itu adalah pemandangan yang tidak biasa kau lihat.

Akan tetapi, hal yang tidak biasa sebenarnya terletak pada jumlah kapal yang sangat banyak. Fakta bahwa perang antar penyihir telah mencapai tingkatan ini.

“era ini benar-benar telah berubah” ucap Agnese Sanctis yang berdiri di samping Kanzaki.

Gadis pendek itu melihat ke kejauhan dengan tangannya berada diatas alisnya dan terlihat seperti dia memberi hormat dengan canggung.

“sepertinya kudeta di Inggris di sebut sebagai diberi julukan Halloween Inggris. Sama seperti Nessie atau garis Nazca, itu dianggap seperti salah satu dari 7 misteri di dunia atau sejenisnya. Manusia benar-benar tangguh. Walaupun diperhadapkan dengan sesuatu yang tidak bisa mereka pahami , pada akhirnya mereka tetap saja menerimanya.

“ya, sepertinya tidak ada yang menyadarai bahwa itu sesungguhnya adalah sihir,” kata kanzaki sambil menghela nafas. “tapi mereka sepertinya memiliki sedikit ide yang samar-samar tentang Academy City yang terletak di jepang telah mengembangkan “kekuatan supernatural” dengan menggunakan ilmu pengetahuan”. Itu berada pada sistem yang benar-benar berbeda, tapi itu bisa memberi mereka sedikit ketahanan terhadap hal-hal seperti ini. Karena mereka tahu bahwa hal seperti itu benar-benar ada di suatu tempat di dunia ini, lebih mudah bagi mereka untuk menerima sesuatu yang mirip dengan apa yang telah mereka ketahui berada di dekat mereka.

Sementara dia berbicara, sesuatu sepertinya tertahan di tenggorokan Kanzaki. Pengetahuan dari sisi Sains telah menolong untuk menyeimbangkan sisi Sihir. Itu juga berarti, tanpa pengetahuan itu, kepanikan yang lebih serius dapat terjadi. Kanzaki telah menjad lebih waspada mengenai “sesuatu” yang telah memasuki pikirannya tanpa dia sadari.

“apapun yang terjadi,” kanzaki mengubah subjek pembicaraan,” jika mereka berhasil melewati tempat ini, mereka akan langsung bisa menyerang London. Sebisa mugkin aku ingin menghindari pertikaian, akan tetapi kita harus mempertahankan diri kita dari serangan pasukan Perancis.

“hampir 100% kemungkinan mereka akan datang,” kata suster yang memimpin seluruh pasukan ini dengan nada mencemooh. “Inggris dan Perancis telah berada dalam situasi yang tegang sejak kudeta. Dan lebih merepotkannya lagi, itu semua karena dukungan dari para petinggi di gereja katolik Roma. Dengan dukungan dana tersebut, perang dunia 3 kemungkinan besar akan mencapai tempat ini. Dan jejak dari gereja katolik Roma dan gereja ortodoks Rusia dapat terlihat jelas dibelakang ini semua. Aku tidak dapat membayangkan Perancis tidak akan menyerang Inggris jika melihat keadaan saat ini. Satu-satunya pertanyaan disini adalah apakah mereka akan menyerang sebagai garis depan pasukan gereja katolik Roma atau mereka menyerang hanya untuk mengakhiri perselisihan antar dua negara ini yang telah berlangsung lama.

Setelah Agnese selesai berbicara, ada transmisi yang datang dari Agata, salah seorang suster di dalam unitnya.

“Gangguan dari Perancis telah dikonfirmasi!! Mereka sudah datang, bertahanlah!!”

Selat dover biasanya terus biasanya berombak terus-menerus akan tetapi air telah berkumpul dari garis batas daerah perancis. Seperti es tiba-tiba menyebar luas, air lautan itu tiba-tiba mengeras.

“Garam!?”

“Tch. Mereka telah menbuat pijakan buat diri mereka sendiri dan menghilangkan kemampuan bergerak kapal kita sekaligus!!”

Bayangan-bayangan tampak seperti tembakan anak panah.

Dan tidak hanya satu atau dua.

Lebih dari 1000 penyihir dari daerah perbatasan Perancis bergerak maju menuju Kanzaki dan lainnya dengan berlari diatas permukaan laut yang telah mengeras dan berwarna putih. Jika hal ini terus berlanjut, pihak Inggris akan terbunuh. Mereka akan dibinasakan seperti ikan paus yang telah terdampar dimakan oleh burung-burung pemakan bangkai.

Jika tidak menggunakan kapal, lebih dari setengah strategi yang Kanzaki dan lainnya rencanakan menjadi tidak berguna.

Akan tetapi itu tidak menghentikan mereka.

Dimulai dengan Kanzaki, para amakusa yang memiliki spesialisasi terhadap pertarungan jarak dekat ikut melompat turun dari kapal untuk menghentikan para penyihir Perancis.

Akan tetapi tiba-tiba Kanzaki menyadari ada sesuatu yang janggal dengan kakinya.

“!?”

Dia langsung melompat ke sisi lainnya.

Sebuah lubang terbuka di daerah dimana dia berdiri sebelumnya. Jika dia sedikit saja lebih lambat, maka dia akan terjatuh kedalam lautan. Dan mereka akan mengkonsentrasikan serangan mereka kepadanya yang tidak bisa bergerak dengan bak.

(mereka adalah musuh dimana kita harus mengerahkan seluruh kekuatan kita , dan sekarang ini juga..!?)

Mereka berada dalam posisi yang tidak menguntungkan dengan terperangkap diatas kapal yang tidak bisa bergerak.

Akan tetapi jika mereka mencoba mendarat di lantai garam, musuh akan mengambil inisiatif dan menyerang.

Apapun yang mereka lakukan mereka berada dalam posisi yang buruk.

Orang-orang yang serius dalam berperang seharusnya tidak membiarkan musuh untuk menciptakan situasi dimana musuh memiliki keuntungan.

Akan tetapi...

“kau tidak bisa membiarkan hal seperti itu menghentikanmu. Aku kira bukankah kalian semua seharusnya adalah pasukan yang akan melindungi Inggris!. Ucap seorang wanita dengan suara yang terdengar mengintimidasi.

Sesaat kemudian, sebuah lapisan tipis muncul diatas lantai garam seperti lapisan ekstra. Kali ini bukanlah perbuatan pihak Perancis. Fenomena ini menyebar ke seluruh lautan sekaligus sehingga tampak seperti menyerbu Perancis dari Inggris.

Sekarang mereka memiliki pijakan yang sesuai.

Kanzaki kemudian turun dan menggunakan sarung pedanynya untuk menerbangkan lebih dari 20 penyihir Perancis sekaligus.

Sementara da melakukan hal itu, dia melihat ke arah suara itu berasal.

Berdri disana adalah putri kedua kerajaan menggenakan gaun berwarna merah.




Part 5[edit]



Fiamma dari kanan adalah pimpinan dari organisasi rahasia milik katolik roma yang bernama Kursi kanan Tuhan. Normalnya, dia akan memerintahkan seluruh grup yang berada didalam gereja yang disebut-sebut memiliki jumlah pengikut lebih dari 2 milyar di seluruh dunia.

Akan tetapi, anggota lainnya dari Kursi kanan Tuhan --- Vento dari depan, Terra dari kiri dan Acqua dari belakang --- semuanya telah dikalahkan atau telah meninggalkan organisasi karena keinginan mereka sendiri.

Apa yang harus Fiamma lakukan untuk menutup kehilangan kekuatan yang ada?

Bagian mana dari aliansi Roma-Rusia yang dapat digunakan?

“jawaban yang dapat kupikirkan adalah pasukan Rusia”, kata kamijou sambil berjalan melewati salju. “tentu saja, Fiamma tidak melihat mereka sebagai teman. Karena mereka tidak lebih dari orang-orang yang digunakan untuk mengulur waktu dan memastikan tidak ada yang menghalangi rencananya. Tapi dia akan menggunakan apapun yang dia bisa. Untuk bergerak bebas di dalam Rusia, lebih wajar jika kita berpikir untuk menggunakan apa yang sudah berada di dalam Rusia daripada menggunakan organisasi milik Katolik Roma. Aku dapat melihat sedikit pergerakan Fiamma dalam gerak-gerik tentara Rusia. Jika aku mengikuti apapun yang tampaknya tidak seharusnya berada ditempatnya, aku bisa menemukan dia.

“Fiamma datang ke Rusia untuk mencari Sasha Kreutzev, bukan?”

“Ya , tapi aku tidak tahu kenapa,” jawab Kamijou menandakan bahwa dia tidak mengetahui apapun untuk menjawab pertanyaan Lessar. “tapi jika hanya itu yang dia butuhkan, maka dia tidak memiliki cukup alasan untuk datang kesini .

“Eh?”

“Dia dapat dengan mudah memerintahkan militer Rusia dan gereja ortodoks Rusia untuk mencari di setiap tempat demi mencari gadis itu. Yang perlu dilakukan Fiamma adalah duduk di kursi santai di depan perapian dan menunggu hasilnya. Tapi bukan itu yang dia lakukan.”

“Jadi ada hal lainnya...?”

“Ya, sesuatu yang harus dilakukan Fiamma dengan tangannya sendiri.”

Sementara kamijou berbicara , Lessar memperhatikan dia dari samping .

Dia tidak dapat mengetahui jika pria ini bodoh atau sebenarnya pintar.

Mungkin permasalahanya terletak di bidang yang menjadi spesialis dia. Seperti puzzle, berbagai macam kondisi harus ada untuk membuat apapun yang berada di dalam kepala pria itu untuk bergerak. Seseorang yang jago dalam Video game mungkin memiliki refleks dan penglihatan yang bagus, akan tetapi mereka tidak bisa memanfaatkan hal itu dalam bidang lain seperti bela diri. Keadaan dia mirip seperti itu.

Sepertinya, gadis yang terlelap di Katerdal London adalah bagian puzzle itu untuk dirinya. “tapi Rusia sedang berada di tengah perang dunia ke 3. Militer telah bergerak ke seluruh pelosok negara. Aku ragu militer Rusia akan memperkirakan China dan India akan bergabung dengan Academy City. Aku yakin mereka sedang mengirim pasukan ke arah itu sekarang. Bisakah kau menemukan jejak dari apapun yang berhubungan dengan Fiamma dalam kekacauan ini?”

“Fiamma tentu saja akan mencoba untuk menutupi rencananya” jawab Kamijou, “ dia memanfaatkan tentara Rusia sambil menutupi fakta ini dari mereka. Kita harus curiga terhadap operasi apapun yang kelihatannya memiliki alasan yang wajar tapi memiliki arti yang berbeda juka kau melihatnya dari sisi berbeda seperti itu adalah sebuah trompe l’œil. ... contohnya, operasi apapun yang memiliki reaksi yang tidak wajar jika kita menghubungkannya dengan sihir.

“dan karena itu kamu berada di sini sekarang?”

“aku tidak akan datang kesini untuk alasan lainnya.”

Kamijou mengamati daerah dimana hanya salju putih yang terlihat dan berkata sesuatu.

“... Tunggu aku disini.”



Part 6[edit]



Aliansi negara-negara independen Elizalina terbentuk dari kumpulan grup-grup yang menentang tentang bagaimana Rusia melakukan sesuatu. Mereka punya mata uang yang sama dengan Uni Eropa dan paspor atau barang lainnya tidak dibutuhkan untuk melewati daerah ini baik keluar ataupun masuk.

Rusia melihat mereka sebagai gangguan dan berencana untuk menyerang aliansi ini ketika mereka memiliki cukup alasan bahkan sebelum perang dimulai. Dan mereka dapat melakukannya disaat perhatian semua orang sedang tidak fokus di kala perang.

“tampaknya pasukan Rusia mencoba membangun markas di dekat perbatasan,” kata Lessar yang telah mengumpulkan informasi dari penduduk setempat sebelumnya.” Dan peralatan standard yang mereka bawa juga termasuk peluncur misil dan howitzer. Sepertinya mereka mencoba untuk melempar bahan peedak ke daerah perbatasan Aliansi Elizalina dari jarak 30 sampai 40 kilometer.”

Radius 40 kilometer lebih besar daripada Academy City dan kendaraan lapis baja akan dikerahkan di daerah sekitar markas untuk melipat gandakan jarak serang efektif mereka.

Dan tentu saja, ini adalah perang, dan itu tidak akan selesai hanya dengan satu atau dua tembakan. Jika markas itu telah selesai dibangun, mereka bisa menembakan seribu atau dua ribu tembakan melalui udara.

“Tapi bukan itu alasan sebenarnya dibalik semua itu.”

“…”

“Jika mereka benar-benar ingin mengebom tempat itu, mereka hanya perlu menggunakan angkatan udara untuk menggunakan pesawat penyerang darat atau pesawat pengebom. Dengan begitu tidak masalah seberapa jauh tempat yang dituju. Mereka bisa membuat satu negara menjadi lautan api sekaligus. ... mereka mencoba mengelabui orang-orang. Tidak ada tujuan berarti untuk membangun markas ini.

Tiba-tiba, suara gema bernada tinggi melewati Kamijou dan Lessar tepat diatas mereka. Dan itu bukanlah suara yang berasal dari pesawat penumpang. Itu adalah gema yang ditimbulkan dari sesuatu yang bergerak melebihi kecepatan suara.

Akan tetapi, itu bukan suara yang berasal dari pesawat milik angkatan udara Rusia. Itu malah sebaliknya. Satu dari pesawat pengebom yang memiliki kecepatan diatas kecepatan suara milik Academy City telah melewati daerah udara milik Rusia. Tapi dia tidak sedang dalam perjalanan untuk mengubah suatu kota menjadi reruntuhan. Sepertinya benda itu sedang membawa sejumlah material dan senjata yang dibutuhkan sebuah markas yang telah dibangun di dalam Rusia.

Biasanya, pasukan udara tidak digunakan seperti itu.

Benar adanya jika mendarat tepat ditengah daerah musuh dan membangun benteng pertahanan akan membuatmu dalam posisi menguntungkan, akan tetapi jika hanya benteng itu dapat diurus. Jika kamu tidak bisa memastikan rute transpor darat untuk membawa material dalam jumlah besar maka benteng itu akan menjadi terisolasi.

Akan tetapi, Academy City menyelesaikan masalah itu dengan mudah.

Pesawat tempur supersonic mereka dapat terbang dengan kecepatan 7000 kilometer per jam. Pesawat monster ini dapat dengan mudah terbang melewati jaringan anti pesawat milik rusia dan juga menghindari pesawat-pesawat pengejar dengan kecepatannya yang tidak tertandingi. Material dalam jumlah besar dapat dikirim ke benteng dengan cepat dan mudah dengan menggunakan mereka. Karena itu, negara besar Rusia telah perlahan-lahan di duduki oleh benteng-benteng milik Academy City yang dibangun dengan cepat.

“menakjubkan,” kata Lessar dengan suara santai ketika melihat teknologi dari dunia sains. “apakah kau mendengar respon Academy City terhadap proklamasi perang Rusia? Sepertinya, mereka mengatakan bahwa tidak ada alasan untuk bertempur, akan tetapi mereka tidak yakin dengan duduk dan tidak melakukan apa-apa dapat menghentikan hal itu. Ketikia kau hanya melihat perbandingan kekuatan militer, mereka sangat maju kedepan.

“...bukankah rusia ingin menebak jatuh salah satu dari benda itu karena semua persenjataan didalamnya yang membuat Academy City memiliki keuntungan?” ucap kamijou setelah berpikir tentang apa yang Lessar katakan.

Dia melihat ke pesawat militer yang terbang setiap 20 atau 30 menit.

“dari suara mesinnya saja, anjing ataupun kucing dapat menyadari bahwa ini adalah lintasan yang sangat penting. Akan tetapi markas ini hanya memiliki persenjataan darat. Tempat ini tidak memiliki lintasan untuk pesawat tempur. Dan aku tidak melihat banyak pesawat tempur Rusia . semuanya terasa tidak benar.

Apakah pengalaman kamijou dengan sisi Sains yang membuat dia dapat begitu yakin seperti itu? Lessar adalah seseorang yang ahli dalam pertarunga, tapi dia bukanlah ahli mengenai apapun tentang persenjataan militer dari sisi sains.

“Bagaimana kau bisa mengetahui mengenai hal ini?”

“Dari peta,” ucap Kamijou sambil menarik keluar sebuah map kertas yang dilipat dan kelihatannya dijual dimana-mana.

Lessar mengkerutkan dahinya.

“Kau dapat mengetahui semua itu hanya dengan melihat peta?”

"Tidak. Aku bukanlah tentara profesional atau sejenisnya. Aku tidak bisa mengira-ngira apa yang sedang terjadi di balik layar hanya dengan melihat formasi pasukan.” Kamijou mengibaskan peta yang terlipat itu. “jika mereka benar-benar melakukan operasi militer yang penting, mereka tidak akan menjual pea ini. Mereka telah memastikan bahwa peta untuk beberapa tempat tidak dijual, tapi tidak untuk daerah ini. Itu benar-benar aneh mengingat betapa besarnya markas ini. Mereka ingin membuat area ini tidak kelihatan begitu penting, karena itu mereka dengan sengaja mengurangi peengamanan di tempat ini. Akan tetapi itu justru membuat tempat ini lebih menonjol.

“Ah,” kata lessar entah karena kekaguman atau hanya ingin memberi respon saja. “jadi Fiamma berada di markas itu?”

“Aku bahkan tidak yakin bahwa tempat itu adalah markas.”

“Tapi tentara Rusia ditempatkan disitu bukan? Bagaimana caranya kita masuk?

“Soal itu...”

Kamijou membuntuti suara mesin yang terdengar dari kejauhan. Mereka terdengar lebih berat daripada kendaraan biasa. Mereka pasti adalah truk besar.

Mereka dapat melihat dengan jelas kumpulan kendaraan besar bergerak bersama di dataran salju ini. Kamijou tidak yakin truk itu digunakan untuk apa, tetapi mereka diperkuat dengan baja yang kelihatannya berat di beberapa tempat dan memiliki penampakan seperti mereka adalah kendaraan militer.

Tapi jika hanya itu saja, tidaklah aneh jika kita melihat pemandangan seperti ini di sebuah negara yang sedang berperang.

Akan, tetapi ada sesuatu yang benar-benar kelihatan aneh.

Dibagian depan dan belakang barisan truk itu ada sebuah kereta yang ditarik oleh dua kuda. Kuda-kuda itu dibuat dari perak. Mereka tidak menggunakan baju zirah, tapi mereka benar-benar terbuat dari perak.

Keretanya terbuat hanya dari kayu dan kain saja, akan tetapi mereka ditutupi sesuatu yang kelihatan seperti baju zirah dari barat.

Mereka sedang dalam perjalanan menuju markas yang akan dituju oleh Kamijou dan Lessar. Kali ini Kamijou yang mengkerutkan dahinya.

“Benda apa itu?”

“oh, pengetahuanmu yang berharga tentang sains telah habis?”

“Aku tidak bicara tentang truknya. Tetapi kuda aneh yang kelihatan sangat tidak berhubungan dengan sains. Atau kau ingin mengatakan bahwa tentara Rusia telah membuat robot kuda peliharaan?’

“Hmmm. Menurutku mereka adalah Sleipnir milik ortodoks Rusia. Aku dengar mereka dibuat untuk melewati daerah yang bersalju”

“... jadi lawan kita disini adalah penyihir.”

“Ya, dan truk itu mungkin hanya dipinjam dari para tentara. Penyihir mungkin tidak tahu apapun tentang teknologi paling muktahir, tapi mereka tetap bisa menyetir.”

Kamijou mencoba untuk mengikuti Lessar dan berbaring untuk bersembunyi di salju, tapi dingin yang menusuk langsung melalui pakaian dia yang tidak tahan air membuat dia berdiri kembali.

“Jika kamu melakukan sesuatu dengan metode yang setengah-setengah, itu akan membuat mu kelihatan mencurigakan” kata Lessar.

“Aku tahu itu, aku tahu,” kamijou merespon dengan meniupkan sesuatu berwarna putih di udara. “ kau bilang mereka berasal dari gereja ortodoks Rusia, tapi apa yang ada di dalam truk itu? Apakah mereka penuh dengan benda spiritual yang dibutuhkan untuk perang atau sejenisnya Dia tidak bertanya dengan harapan bahwa Lessar akan menjawabnya, tapi Lessar memberi jawaban yang paling tidak dia sangka.

“Mungkin itu penduduk desa.”

“?”

Lessar mengambil peta dari Kamijou dan menunjuk beberapa area disekitar “markas yang mencurigakan” itu.

“Berita resminya adalah mereka terburu-buru menyiapkan sebuah markas untuk menyerang Aliansi Elizalina bukan? Mungkin, mereka adalah penduduk yang tinggal disana sebelum markas ini dibuat.”

“…”

Pundak Kamijou terangkat sedikit.

Entah dia menyadarinya atau tidak, Lessar melanjutkan penjelasannya dengan gaya yang cuek. “dan jika rombongan truk yang dijaga oleh kereta Sleipnir melewati kita, itu akan sampai ke Kamp konsentrasi untuk tahanan politik. Aku tidak tahu atas perintah siapa mereka dbawa ke sana, tapi gereja ortodoks Rusia pasti tidak mempedulikan hidup para penduduk desa dan mengambil rumah mereka seperti ini. Mereka telah mengusir paksa semua penduduk desa di sekitar daerah ini untuk membangun markas itu.

“Ada berapa banyak desa disana?” tanya kamijou sambil melihat peta dari samping. “ berapa banyak desa yang telah berada di daerah yang direncanakan untuk dijadikan markas?”

“Ada sekitar 8 desa dengan sekitar 20 sampai 30 orang di setiap desa. Tampaknya sebagian besar daerah ini adalah alam liar yang tidak banyak disentuh. Aku tidak ingin mengatakan ini, tapi sepertinya mereka menaruh semua penduduk desa di dalam truk itu --- tunggu , kemana kau akan pergi ?”

Lessar berteriak kepada Kamijou yang tiba-tiba berlari.

Kamijou menuju sebuah rumah kayu terdekat. Dengan tidak adanya apapun antara itu dan daerah sekiarnya mungkin ini berfungsi sebagai tempat beristirahat.

Untuk alasan yang tidak jelas, ada sebuah kendaraan beroda empat diparkir diluar rumah kayu itu. Dari simbol yang berada disampingnya, tampaknya itu adalah milik tentara Rusia. Kamijou menerka bahwa tentara telah menggunakan rumah kayu itu sebagai tempat pengawasan.

Dia bergerak mendekati kendaraan itu, dan tidak ragu-ragu menggunakan siku-nya untuk memecahkan jendela da membuka pintu dari dalam.

Lessar tidak mundur ketika mendengar suara keras yang berasal dari kaca yang dipecahkan. Tapi dia malah menghela nafas.

“kenapa kamu mengambil kotak peralatan? Jangan katakan padaku kau akan menyelamatkan para penduduk desa hanya dengan linggis.”

“kita tidak tahu berapa banyak musuh disana atau sihir apa yang mereka gunakan. Ini bukanlah situasi dimana kita bisa maju dan berpikir kita bisa melakukan sesuatu. Aku tidak pernah maju ke dalam situasi berbahaya karena keingnanku.”

Lessar meletakan tangannya ke kepalanya karena Kamijou tidak membantah bahwa dia bertujuan untuk menyelamatkan penduduk desa itu. Dia telah merasakannya sedkit pada saat kudeta di London, akan tetapi sekarang dia yakin bahwa laki-laki ini kehilangan beberapa baut di kepalanya.

(... Akan tetapi itu bisa menjadi kesempatan untuk membuat dia bekerja untuk inggris. Hee Hee.) Ketika Lessar diam-diam telah memastikan tujuannya, kamijou menancapkan linggis berbentuk L itu ke salju. Dia menarik sebuah benang nilon dari kotak peralatan dan mengikatkanya ke linggis yang tertancap di salju putih itu sambil melihat ke telepon selularnya yang memperlihatkan jam analog.

“?”

Dia menancapkan paku besi ke tanah dan mengikat benang juga di paku itu. Melihat pria itu menarik benang itu dengan kencang, Lessar mengkerutkan dahinya.

(... dia sedang melakukan pengukuran?)

Dia berpikir akan hal itu karena dia tahu bagaimanana untuk mengukur secara akurat untuk ukuran dari beberapa bagian yang digunakan untuk lingkaran sihir yang digunakan untuk ritual sihir.

“Apa yang kamu lakukan?”

“Kau tidak tahu? Aku sedang melakukan pengukuran jarak. Yah , bisa dbilang aku mengukur jarak terbang.”

Kamijou menancapkan lagi beberapa paku ke salju dan menyebar benang di tanah.

“Oh, jadi kamu tidak akan hanya pergi kesana dan bertarung hanya menggunakan linggis.”

“Aku tak sebodoh itu. Kau pikir berapa banyak pengiring yang dibawa truk itu? Aku tidak ingin bertarung dengan sebuah grup penyihir profesional. Mereka ahli dalam membunuh. Apakah kau pikir aku adalah karakter dari komik Shounen atau sejenisnya? Aku tidak akan menang melawan musuh sebanyak itu. .... tangan kananku mungkin punya kekuatan khusus, tapi aku tidak bisa berbuat apa-apa jika aku kalah jumlah.

“Kalau begitu apa yang akan kau lakukan?”

“Biar aku pastikan sesuatu: grup ortodoks Rusia tidak peduli pada nyawa penduduk desa, bukan?”

“Jika mereka peduli, mereka tidak akan membawa mereka ke kamp konsentrasi. Kamu mungkin tidak tahu tempat seperti apa itu karena kamu berasal dari negara damai seperti Jepang.”

Untuk beberapa alasan Kamijou tersenyum.

“Bagus kalau begitu ini akan berhasil”

“Biar kuulangi lagi: apa yang kau rencanakan ?

“Bukan sesuatu yang terlalu sulit. Aku hanya akan menggunakan apapun yang aku punya.”

Kamijou selesai menaruh beberapa benang lagi dan kemudian menunjuk ke atas.

Lessar melihat keatas dan melihat asap sisa yang panjang dan pendek yang berasal dari pesawat yang lewat.




Part 7[edit]



Brassa P. Marhaisk mengkerutkan dahinya.

Brassa mengoperasikan kereta kecil beroda delapan yang ditarik oleh Sleipnir dan berada di depan truk yang membawa tahanan. Kereta itu terlihat seperti sebuah serangga bulat yang dilapisi lapisan perak seperti baju zirah. Akan tetapi, dia tidak mengkerutkan dahinya karena ketidaknyamanan. Semua pengemudi kendaran lapis baja tersebut memiliki ekspresi yang sama sambil melihat melewati celah panjang yang sempit di jendela yang hanya membuat mereka hanya dapat melihat kedepan. Semuanya sama baik kendaraan sihir maupun kendaraan yang dibuat sisi sains.

Yang dapat dia lihat hanyala ladang putih bersaju.

Hanya ada sedikit perbedaan antara aspal dan tanah.

Pada pandangan pertama , terlihat bahwa siapapun bisa untuk tidak mengikuti jalur dan berjalan melalui jalan manapun yang ingin mereka tempuh, tapi itu tidak benar. Masalahnya ada pada salju. Sangat mustahil untuk mengukur kedalamannya hanya dengan melihat permukaanya saja. Kau juga tidak bisa mengetahuii jika ada pohon jatuh yang terkubur dibawahnya

Jika tidak berhati-hati dan menabrak benda seperti itu dapat merusak benda spiritual berkaki delapan itu, dan dia ingin menghindari hal itu untuk terjadi. Lagipula , Rusia adalah negara yang sangat luas. Daerah perkotaannya adalah yang paling berkembang di dunia, akan tetapi di tempat dimana tidak apa-apa, benar-benar tidak akan ada apa-apa. Jika terdampar disini sama saja dengan terdampar di gurun pasir.

Ini adalah tempat dimana jika kamu melihat ke peta maka yang kau lihat adalah tidak ada apa-apa disini. Peta itu tidak diperbarui dalam beberapa tahun belakangan ini, maka kau tidak bisa mengetahui apa yang ada disana. Melenceng dari jalanan kecil yang sebagiannya tertutup oleh salju adalah sesuatu yang ingin kamu hindari.

“Berapa jauh lagi untuk mencapai fasilitas penahanan?” ucap sebuah suara yang terdengar bosan melalui transmisi dari truk. Tentu saja, itu ditransmisikan melalui benda spiritual.

“Kita menaruh terlalu banyak orang disini, sialan. Seperti sauna disini rasanya.”

“Kalau begitu bukalah pintunya untuk pertukaran udara. Dalam 10 detik, kamu akan meminta kehangatan itu untuk kembali.” Jawab Brassa kepada teman penyihirnya.

Kemudian sebuah suara bernada tinggi terdengar dari atas.

Itu adalah salah satu pesawat pengebom berkecepatan supersonic milik Academy City.

Dia yakin mereka disebut sebagai HsB-02s. Berdasarkan laporan yang dia baca, mereka telah mengubah kota Avignon di Perancis menjadi lautan lahar. Mereka kelihatannya sedang mengirim barang bukannya mengebom, tapi dia tetap saja tidak bisa tenang dengan benda itu terbang diatasnya.

“sialan. Dimana para pasukan Rusia? Tidak bisakah mereka melakukan sesuatu dengan misil darat ke udara?” ucap seorang pengemudi truk.

“Mereka terbang dengan kecepatan 7000 kilometer per jam. Sebuah misil tidak bisa mengunci dan menembak cukup cepat. Itu seperti mereka mengejek teori perang udara.”

“Bagaimana dengan Migs atau Sukhoi? Mereka bisa menjatuhkan pesawat siluman Amerika, iya kan?

“Aku tidak tahu. Pengetahuan ku mengenai sains tidak begitu banyak.”

Brassa menatap keatas ke arah pesawat pengebom itu dengan kekesalan.

(Karena mantra pemblokir milik Yohanes, masa dimana penyihir dapat terbang telah berakhir. Jika bukan karena hal itu...)

Jika pesawat itu menjatuhkan bom, maka Brassa dan lainnya akan mati dalam sekejap mata. Jika pesawat itu menjatuhkan tank dengan menggunakan parasut sudah dapat menjadi masalah, akan tetapi Brassa merasa lebih terhina daripada lega karena pesawat itu tidak melakukan pekerjaanya yang seharusnya.

“(...Sialan kau. Aku tahu kau bisa melihat kami).” Gumamnya.

Beberapa saat kemudian, api tiba-tiba menyebar di rute dimana Brassa dan lainnya akan lewati

“!?”

Itu sekitar 300 meter di depan. Brassa bergegas menghentikan Sleipnir yang menarik kereta itu. Seluruh konvoi tersebut ikut berhenti

Dia mengira hanya akan ada salju saja di tempat ini, tapi dia melihat sesuatu yang tampaknya adalah rumah kayu yang diperuntukan bagi siapapun yang memiliki masalah mesin atau masalah lainnya. Ledakan itu terjadi tepat disebelah bangunan itu. Ketika dia melihat lebih dekat, dia dapat melihat sesuatu seperti kendaraan beroda 4 berada disana.

Ledakan itu terus berlanjut. Rumah kayu itu telah hancur berkeping-keping. Satu-satunya bangunan yang dbangun manusia di daerah antah berantah ini telah hancur.

Itu bukan ledakan biasa.

Ledakan itu terjadi sepanjang 3 kilometer jauhnya. Dataran salju itu dledakan dan seketika dataran berubah menjadi merah menyala. Itu seperti dataran Rusia telah dihancurkan dan dilelehkan hingga menyebabkan magma keluar.

“Apa!? Apakah mereka mulai mengebom!?

Normalnya, Brassa tidak akan dapat merespon pada pertanyaan temannya, akan tetapi dia mendengar pesawat pengebom dengan kecepatan supersonic telah menghapus kota Avignon di perancis dari peta. Dia mendengar bahwa mereka menggunakan gesekan udara yang tercipta dari kecepatan diatas 7000 kilometer perjam untuk menghasilkan suatu daya penghancur yang luar biasa.

“ Sekarang mereka benar-benar melakukannya”

Keringat dingin mulai mengalir dari punggung Brassa. Konvoi yang terdiri dari truk dan kereta berlapis baja yang sedang dalam perjalanan di tengah antah berantah adalah target yang empuk ketika dilihat dari udara. Mereka tak punya tempat untuk bersembunyi dan mereka berdempetan cukup dekat untuk ditarget dengan mudah menggunakan radar.

“Hey, dapatkah kamu menggunakan sesuatu untuk menghentikan mereka untuk menarget kita?!”

“Kita tidak punya waktu untuk menyiapkan hal seperti itu,” jawab Brassa ketika dia menyadari kembali seberapa besar bahaya dia berada sekarang. “Ini buruk. Kita harus keluar. Mereka akan tetap mengebom kita sampai mereka mengenai kita jika kita tetap berada di dalam.”

“Tapi mereka mengebom kita dengan sebuah senjata super dari Academy City!! Jika kita keluar, kita tidak akan punya tempat berlindung dari ledakan!!” “Kau melihat seberapa besar daya penghancurnya bukan!? Dengan benda spiritual yang kita miliki sekarang, truk dan kereta ini tetap akan hancur berkeping-keping!! Akan lebih baik jika kita membuat mereka tidak dapat menarget kita. Jika kita berpencar dan menyembunyikan diri kita di salju dengan pakaian putih, kemungkinan kita untuk selamat akan lebih tinggi!!”

“Bagaimana dengan penduduk desa yang kita angkut!?”

“Tinggalkan mereka.” Brassa mengambil tongkatnya dan menuju pintu keluar kereta. “Kita hanya membawa mereka ke kamp konsentrasi. Siapa yang peduli jika mereka menjadi korban pengeboman disini?!”

Apa yang Kamijou Touma minta untuk Lessar lakukan sebenarnya cukup sederhana.


“kau bilang sarung tangan besimu telah ditingkatkan kemampuannya kan? Benda itu dapat mengegam benda dengan hanya sesuatu yang seperti laser berwarna merah menyentuh mereka dan bukan dengan menggunakan jari-jari berpisau itu kan?

“Kenapa tentang itu?”

Kamijou kemudian menunjuk ke atas untuk menjawab pertanyaan gadis tersebut.

“Dapatkah kau menangkap itu ?”

“?”

Dia mengkerutkan dahinya, tapi tetap mengikuti instruksi pria itu.

“Tunggu. Aku punya satu permintaan lagi. Dapatkah kau menancapkan sarung tangan besi itu dan membuatnya bergerak dari kejauhan?”

“...Kenapa aku harus melakukan sesuatu seperti itu ?

“Jadi kau tak bisa melakukannya?”

“Tidak, aku bisa melakukannya,” jawab Lessar sambil menancapkan sarung tangan besinya ke salju dan menjauh beberapa meter. Dia kemudian mengirimkan sedikit kekuatan sihir ke benda spiritual itu dan membuat benda itu memegang benda yang berada di kejauhan. Benda yang berada di kejauhan itu adalah pesawat pengebom dengan kecepatan supersonik dengan kecepatan lebih dari 7000 kilometer per jam dan di ketinggian 10,000 meter.

Beberapa saat kemudian, sarung tangan besi itu membelah dataran Rusia menjadi dua karena ditarik oleh pesawat pengebom itu.

Itu sebenarnya hanyalah gesekan udara.

Dengan memotong melalui daerah bagian bawah dimana di bagian atas memiliki konsentrasi udara yang tinggi di kecepatan yang melebihi 7000 kilometer per jam, sejumlah besar energi muncul.

Dengan suara ledakan yang sangat kuat, sebuah garis oranye tampak di daratan yang dilalui oleh pesawat itu. Panjangnya kira-kira 3 kilometer. Dataran meleleh seperti lahar dan mementalkan salju-salju disekitarnya. Sarung tangan besi itu pasti tidak bisa menahan gesekan di tengah-tengah proses itu karena garis yang telah menghancurkan daerah itu berakhir ketika sarung tangan besi itu hancur berkeping-keping.

Lessar adalah satu-satunya yang terkejut akan hal ini.

“Waaaaaaaaaaaaaaaahhhhhhhhhhhhhhhhh!? Sa-sa-sarung tangan besiku!! Hanya ada satu dan satu-satunya kustomisasi spesial buatan Lessar!!”

“Bagus. Efeknya mirip dengan apa yang terjadi di Avignon. Mungkin itu cukup untuk menipu para penyihir dari ortodoks Rusia.”

Truk dan kereta yang dilindungi oleh mantera telah ditinggalkan. Kamijou melihat kelompok penyihir yang kuat yang seorang anak SMA tidak bisa berharap untuk kalahkan telah menjauh dari konvoi tersebut.

Itu mungkin tidak akan efektif jika mereka hanya menggunakan ledakan biasa untuk mengsimulasi pengeboman tersebut. Amatiran seperti hal nya Kamijou tidak dapat mengetahui perbedaannya, akan tetapi ada berbagai macam jenis bom dan dan setiap jenis memiliki penyebaran ledakan yang berbeda dan bunyi yang berbeda. Sebagai contohnya seseorang dapat mengetahui sebuah ledakan palsu yang dibuat menggunakan propana atau bensin dan bukan pengeboman udara.

Pengeboman menggunakan gesekan udara adalah teknologi yang hanya dimiliki oleh Academy City. Tidak ada senjata yang menyerupai hal itu di Rusia. Itulah kenapa Kamijou bisa menipu mereka.

Walaupun mereka penyihir profesional atau tentara yang tangguh, dia dapat menipu mereka setidaknya sekali dengan menggunakan cara ini.

“jika mereka membawa seseorang yang harus mereka jaga walaupun mereka harus mempertaruhkan nyawa mereka, hal ini tentu tidak akan berjalan mulus. Tapi mereka tidak peduli tentang penduduk desa, maka mereka dengan tanpa beban dapat meninggalkan mereka begitu saja jika sesuatu terjadi.

“Kau merasa seperti kamu telah berhasil melakukan sesuatu disini, akan tetapi sarung tangan besi itu adalah milikku!! Apa yang akan kamu lakukan untuk menggantinya!?” “Berapa harga sebuah benda spiritual? Apakah mereka bahkan menjualnya?” tanya kamijou sambil dia terlebih dulu berlari ke truk yang berada 300 meter jauhnya.

Lessar berlari mengejar dia sambil bergumam sesuatu.

Kelihatannya, para penduduk desa yang akan dibawa ke markas telah dimasukan berhimpit-himpitan agar bisa masuk sebanyak mungkin kedalam satu truk.

Kamijou mengitari truk tersebut ke bagian belakang, akan tetapi dia tidak tahu bagaimana untuk membuka pintunya. Dia mencoba membuka benda metal besar yang mengunci pintunya , akan tetapi benda itu tidak bergerak sedikit pun. Lessar mengatakan walaupun penyihir Ortodoks Rusia yang membawa mereka, kuncinya bukanlah benda yang memiliki kekuatan sihir karena tidak ada yang terjadi ketika Kamijou menyentuhnya dengan tangan kanannya.

Lessar kemudian menggapai benda itu. Kemudian dengan satu geraka mudah, dia membuka pintu truk tersebut.

Pria, wanita, dan anak-anak yang berhimpitan di dalam semua mengalihkan perhatian mereka kepara Kamijou dan Lessar.

Mereka panik dan kebingungan.

Mereka ketakutan karena mereka berpikir telah dibawa ke tempat yang berbahaya dan kebingungan karena mereka berpikir orang yang membuka pintunya tidak tampak seperti orang-orang dari gereja Ortodoks Rusia

Kamijou mulai mengatakan sesuatu untuk menenangkan mereka, akan tetapi dia tidak bisa berbicara bahasa Rusia. Dia mengira dengan mengunakan bahasa tubuh dia dapat menyampaikan yang dia ingin katakan kepada mereka, akan tetapi dia tidak melakukannya. Malahan , dia berbisik kepada Lessar.

“Bisakah kau katakan pada mereka untuk membantu kita karena kita telah membantu mereka melarikan diri?”

“Menyusahkan saja,”kata Lessar secara terus terang. “Aku tidak melihat bagaimana melakukan ini dapat membantu Inggris raya”

Kamijou menunjuk ke arah dataran salju sambil menjawab.

“Jika kita tidak cepat-cepat, para penyihir Ortodoks Rusia akan menyadari ada sesuatu yang salah dan kembal.

“...”

Lessar kelihatan kesal, akan tetapi dia memutuskan melakukan apa yang diminta oleh pria itu. Melihat wajah Lessar telah menangani orang-orang di dalam truk, Kamijou menuju truk lainnya. Pintunya sama persis dengan yang sebelumnya, tapi dia berhasil membukanya kali ini. Menjelaskan semuanya setiap waktu adalah pekerjaan sia-sia, karena itu dia mengunakan bahasa tubuh untuk menunjukan pada orang-orang di dalam untuk pergi kemana Lessar berada.

“Bagaimana mereka akan pergi dari sini sekarang?”

“Mereka dapat menggunakan truknya. Aku yakin diantara orang-orang di dalam grup itu pasti ada yang bisa mengemudi. Mereka dapat menuju kota yang terdekat untuk sekarang.” “... Kurasa itu tidak apa-apa. Akan tetapi mantera penyembunyi tidak akan terlalu berguna untuk truk ini. Mereka kelihatan seperti truk pasukan Rusia, karena itu kita sebaiknya berharap untuk tidak diserang oleh tank dari Academy City.” “Kita akan menaiki kereta yang di depan. Yang ditutupi lempengan baja hingga kelihatan seperti seekor serangga bulat.” Kamijou menghadap ke arah kereta kecil tersebut. “Sangat sulit untuk melihat wajah orang yang berada di dalamnya dari luar. Aku sangat jelas adalah orang Asia dan kau... , aku tidak bisa terlalu membedakannya, tapi aku yakin ada perbedaan yang mencolok antara orang Inggris dan orang Rusia. Tidaklah baik jika kita ketahuan. Kereta lapis baja tersebut adalah pilihan terbaik untuk menuju markas yang kita tuju.. akan tetapi ada satu masalah. Bisakah aku minta nasihat padamu?

“Jangan bilang padaku kamu tidak tahu bagaimana caranya mengendarai sebuah kereta.”

“Hey, aku ingin melihat apakah ada anak SMA yang tahu bagaimana cara mengendarai kereta di masa seperti ini.”

“Yeah, dan aku adalah anak SMP,” jawab Lessar sambil berjalan menuju kereta lapis baja itu.

Dia kelihatannya cukup percaya diri. Kamijou bergerak untuk megikuti Lessar, tapi tiba-tiba seseorang menarik dia di bagian ujung bajunya.

Kamijou berbalik dan menemukan seorang gadis kecil.

Dia kelihatannya mencoba mengatakan sesuatu, akan tetapi dia juga menyadari bahwa dia dan Kamijou berbicara dua bahasa yang benar-benar berbeda.

Kamijou dengan lembut memindahkan tangan kecil gadis itu dari bajunya dan mulai berbicara dalam bahasa jepang untuk tak peduli apakah gadis kecil itu akan mengerti apa yang dia ucapkan.

Tapi dia tidak sempat mengucapkan satu patah kata pun.

Seorang wanita yang menggendong seorang bayi yang tampaknya adalah ibu dari gaids kecil itu menarik tanggan gadis kecil itu dan menarik dia untuk menjauh dari Kamijou. Dia tidak dapat menggerti apa yang dikatakan oleh ibu dari anak itu, tapi ada tatapan penuh dengan ketakutan dan bahaya dari matanya.

(... Ini adalah perang dunia ketiga. Academy City dan orang jepang adalah musuh Rusia.)

Dia merasakan kepedihan, tapi dia berbicara dalam bahasa jepang tanpa menunjukan itu di wajahnya.

“Jika aku berada dalam bahaya yang sama, kau dapat membalasnya saat itu. Jadi jangan khawatir.”

Sesuatu seperti sebuah terompet kecil terdengar dari kereta lapis baja. Kamijou tertarik bagaimana benda itu terdengar seperti sebuah klakson mobil biasa sambil dia bergerak menuju kereta tersebut.




Part 8[edit]



Keadaan seperti ini tidaklah bisa disebut nyaman saat berada di dalam kereta lapis baja ini. Benda ini memiliki benda spiritual yang berfungsi seperti AC yang mengontrol temperatur di dalamnya, karena itu di dalam sini tidaklah dingin, tapi kereta itu berbau seperti keringat. Lapisan tebal besi yang terlihat dari dalam dan membuat mereka tidak bisa melihat keluar memberikan sensasi aneh seperti seseorang yang sedang terperangkap.

Index v20 081.jpg

Lessar sedang duduk di bangku pengemudi di dalam kereta itu yang sedang tidak bergerak. Bahkan bangku pengemudipun tidak dapat terlihat dari luar. Tempat itu juga seluruhnya dikelilingi dengan lempengan baja. Tali yang terhubung ke kuda besi yang disebut sebagai Sleipnir pun dimasukan melewati sebuah celah kecil. “Wow, aku kira akan panas disini, tapi ini benar-benar lucu.”

“... pengaturan untuk benda seperti AC ini benar-benar terlalu jelek. Jika kita mengaturnya untuk sedikit saja lebih dingin, aku yakin disini akan menjadi sangat dingin. Dan jika aku menyentuhnya dengan tangan kananku , aku akan menghancurkannya.

“Aku tidak tahan lagi. Aku akan membuka seluruh kancing bajuku dan mendinginkan diriku dengan rok milikku.” “Bfh!! Apa yang kau-!? Kenapa kau melakukan itu tiba-tiba!?”

“Aku mencoba merayumu, jadi mulailah melakukan sesuatu!! Jika kau mulai menidruiku dan menyelesaikannya, maka Inggris raya akan memiliki satu lagi anggota garis depan!!”

“Hah hahhn!! Aku mengerti sekarang. Jadi kau adalah salah satu dari para gadis yang berkata apapun yang mereka ingin katakan dengan senyuman di wajah mereka dan tak mengetahui apa arti dari ungkapan seksual yang dia pergunakan!! Sebagai seseorang dengan pengalaman hidup yang sedikit lebih banyak, aku akan mengatakan sesuatu kepadamu, kau baru saja mengatakan sesuatu yang sangat berbahaya!! Kau harus lebih berhati-hati!!”

(Dasar bodoh, aku dapatkan kau sekarang!!)

Gadis setan kecil yang adalah Lessar mulai menggerakan ekornya yang keluar dari rok mininya dan mengambil kesempatan untuk serangan balik dengan senyuman jahat di wajahnya.

“Baiklah, aku mengerti!! Akan kutunjukan padamu seberapa serius diriku ini!!”



Part 9[edit]



Dan di daerah pertarungan di selat Dover, seorang gadis Amakusa bernama Itsuwa merasakan ada sesuatu yang dingin tiba-tiba sambil dia memegang tombak dengan kedua tangannya. “H-hawahhh!?”

“!? A-ada apa, Itsuwa?”

Itsuwa dengan ragu-ragu mengalihkan pandangannya dari Tatemiya Saiji yang terkejut dengan apa yang terjadi.

“Ti-tidak ada apa-apa... hanya saja... aku memiliki perasaan buruk mengenai sesuatu...”




Part 10[edit]


Tentu saja, tidak ada yang terjadi. Lessar sedang memegang tali kekang untuk Sleipnir dan mengendarai kereta tersebut dengan kelihatan tidak senang. “Aku sempat ragu-ragu mengenai menggunakan kuda besi buatan Rusia, tapi tampaknya hampir sama dengan membawa kereta biasa.”

“Apa yang kau maksud dengan kereta biasa...?

Karena mereka sedang mengendarai kereta milik ortodoks Rusia, mereka telah mengurangi kemungkinan mereka akan dicurigai. Akan tetapi, Kamijou ragu mereka bisa masuk ke dalam benteng yan dijaga dengan sangat ketat itu.

Setelah Lessar mengendarai kereta tersebut kira-kira setengah jam lamanya, da berhenti di tengah-tengah daerah bersalju yang kosong.

“Kita akan sampai ke daerah pertahanan benteng sebentar lagi. Terus terang saja, kita akan menjadi target dari peluncur misil dan howitzer jika kita lanjut seperti ini. Aku ragu jika benda spiritual untuk pertahanan yang dipasang di kereta ini bisa menahannya.”

“Tapi ada banyak jejak diatas salju yan nampak berasal seperti dari kendaraan dengan ukuran yang sama. Aku yakin ini tidak akanlah mudah. Dengan hanya mengetahui markas tersebut membawa kereta yang mirip seperti ini sudah cukup memberi infor masi. Itu memberi tahu kita bahwa tempat ini bukanlah instalasi militer biasa.”

“apa yang kau maksud denga instalasi militer biasa...?”

Benteng itu sendiri hanya berukuran kira-kira 10 kilometer luasnya. Itu adalah sebuah markas garis depan yang berhadapan langsung dengan aliansi Elizalina, akan tetapi dia tidak beroperasi seperti yang orang-orang kira untuk markas seperti itu. Sebagian dari rencana Fiamma pasti berada di dalamnya.

Sebuah garis pertahanan dipersiapka dalam radius 40 kilometer di sekitar benteng.

Tentu saja itu tidak dikelilingi dinding besar seperti dinding besar Cina. Pos penjagaan telah dibangun di setiap sisi benteng dan peluru yang tak terhitung jumlahnya akan ditembakan ke apapun yang kelihatan mencurigakan.

“... jadi mereka telah mengevakuasi semua orang yang berada di area yang bahkan lebih luas daripada Academy City.”

“Ya, akan tetapi daerah ini kebanyakan adalah alam liar, jadi jumlahnya bahkan tidak akan mencapai jumlah populasi dari sebuah desa di jepang.”

Itu mengingatkan kepada Kamijou seberapa besar negara Rusia. Di negara kepulauan seperti jepang, kau tidak akan menemukan daerah besar seperti ini yang tidak terjamah apapun.

“jadi apa yang kita lakukan sekarang?” tanya lessar dari bangku pengemudi. “Jika kita menjejakan kaki di dalam daerah pertahanan seperti ini, kita akan ditembaki misil atau peluru. Kita tidak bisa menghindar dengan menggunakan kereta ini. Apakah kau punya rencana? Ooh, dan aku yakin mereka tidak memiliki celah dimana kita bisa mengendap-ngendap.

“Sebenarnya, mungkin mereka punya,” jawab kamijou merespon kometar Lessar dengan nada yang terdengar setengah menantang. “Seperti yang aku katakan sebelumnya, Fiamma menggunakan pasukan Rusia, akan tetapi mereka tidak akan memberitahu mereka tentang detail dari rencana sihirnya. Dia mungkin hanya membodohi mereka untuk berpikir mereka memiliki alasan untuk melakukan perang dunia ketiga. Jika begitu, dia pasti memiliki jalur rahasia untuk membawa peralatan dan material sihir.”

“Jadi yang kau coba katakan adalah kita bisa menyelinap masuk ke dalam benteng jika kita menemukannya?”

“Kebanyakan orang Rusia tidak tahu apa-apa tentang sihir. Paling tidak, aku ragu tentara akan menggunakan sihir dalam pertarungan. Akan lebih mudah bagi mereka untuk maju langsung ke depan.

“...Fiamma adalah seseorang yang kuat bukan? Maksudku, dia adalah pemimpin dari organisasi Kursi Kanan Tuhan. Perangkap sihir dan bawahan yang dia persiapkan mungkin memiliki kualitas tinggi.

“Dan disitulah dimana aku akan masuk.”

Kamijou tersenyum dan mengayunkan tangan kanannya.

Tangan itu memiliki kekuatan yang dikenal sebagai Imagine Breaker yang dapat menghilangkan berbagai jenis kekuatan sihir.

“pertarungan dengan pasukan profesional yang dipersenjatai dengan pistol dan bom bukanlah jenis pertarungan yang harus aku ikuti. Dan juga bukan denga grup penyihir Ortodoks Rusia. Aku mulai berpikir bahwa keadaan tidak berjalan mulus seperti biasanya untukku, akan tetapi disinilah dimana semuanya dimulai. Aku akhirnya sampai ditempat yang sepertinya dibuat untukku.

Kamijou Touma melihat kedepan melalui jendela yang berukuran kecil dari dalam kereta.

Dia menggumamkan beberapa kata sambil melihat penampakan dari sebuah tempat yang adalah fasilitas yang sedang dia tuju.

“...Aku akan berada di sana sebentar lagi, Fiamma.”

“…I’ll be there soon, Fiamma.”



Part 11[edit]


Di dalam daerah Moskow seorang pria tua berdiri menggenakan seragam militer yang tidak akan dikenakan oleh seorang prajurit di daerah pertarungan. Dia berada dalam sebuah tempat yang seperti istana tapi sebenarnya adalah benteng yang diregister sebagai fasilitas resmi milik militer. Seragam pria itu penuh dengan dekorasi militer. Sampai beberapa saat yang lalu, dia percaya dia berada di dalam kegelapan Rusia yang paling dalam. Akan tetapi, itu sepertinya tidak benar. Pria lain menggunakan seragam yang sama juga berkumpul disini.

Pria-pria tersebut mirip dalam beberapa hal selain dari pakaian dan karir.

“...Kepala dari Gereja Ortodoks Rusia, huh? Sepertinya dunia telah bergerak diarah yang tidak diduga.”

“Kita memulai perang ini seperti yang mereka inginkan, akan tetapi dapatkah kita memukul mundur pasukan Academy City?”

“Ada banyak orang yang membantu Academy City. Anugerah dari teknologi sains telah membuat garis perbadaan yang besar.”

“Intinya, perang ini telah mencapai titik dimana ini adalah perang antara orang-orang yang berada dibawah pengaruh Gereja Katolik Roma atau Gereja Ortodoks Rusia dan melawan sisanya. Sangat menyakitkan bagaimana kita tidak bisa mendapa bantuan dari India dan Cina.

“Aku tidak tahu apa yang sebenarnya diincar oleh Academy City. Membawa senjata tanpa awak dan memamerkan kekuatan militer bukanlah nilai tambah bagi mereka.”

“Jadi apa yang kau coba katakan tujuan mereka bukan hanya bertahan?”

“Mungkin tujuan mereka adalah tempat peluncuran misil nuklir?”

“Kita tidak dapat membiarkan tempat peluncuran diambil apapun yang terjadi. Dengan teknologi yang mereka miliki mereka dapat mengaktifkannya walaupun tanpa kata kunci yang seharusnya. Dan juga ada kemungkinan mereka membawa milik mereka sendiri.”

“Dan itu berarti...?”

“Aku menyarankan kita untuk berpikir tentang mengaktifkan yang kau tahu maksudku.”

Mereka semua terdiam mendengar hal itu.

Mereka telah melalui argumen tentang itu sebelumnya. Itu adalah topik yang berat , sampai setelah mendiskusikannya berulang kali, mereka tidak pernah memberi lampu hijau untuk “yang kau tahu apa”

Akhirnya seseorang memecah keheningan itu.

Pria tersebut menatap ke tumpukan dokumen diatas meja sambil mengatakan sesuatu.

“Laporan Kremlin...”




Diantara Baris Pertama[edit]


Academy City juga menjadi sibuk akhir-akhir ini.

Di dalam ruangan asramanya, Misaka Mikoto sedang duduk di tempat tidurnya. Teman sekamarnya, Shirai Kuroko, sedang tidak ada disana. Tampaknya da sedang ada tugas dari Judgement.

Mereka sedang mendapat hari libur.

Itu bukan karena sebuah angin ribut.

Kemungkinannya “masih” kecil, akan tetapi kemungkinan dari misil balistik milik Rusia atau pesawat pengebom mencapai Academy City tidaklah nol.

Sementara Academy City dan rusia tampak memiliki alasan untuk berperang satu sama lain, pemerintah Jepang telah memiliki respon negatif tentang perang. Itu bukanlah sesuatu yang mengejutkan. Jepang tidak memiliki tentara, karena itu mereka tidak bisa memutuskan begitu saja untuk pergi berperang. Rusia bertindak dengan asumsi bahwa ini adalah perang yang melibatkan seluruh dunia, maka karena itu usaha Amerika untuk menghentikan mereka menjadi tidak efektif.

Melihat mereka tidak memiliki kesempatan untuk menang dalam perang terbuka, pemerintah jepang telah menekan Academy City untuk menyerah dan memberikan apa yang diinginkan rusian untuk menghindari perang berkelanjutan.

Untuk merespon hal itu, Academy City menampilkan sebuah video sederhana.

Itu adalah tayangan dari misil balistik yang meledak di udara.

Dan bukan hanya satu atau dua misil.

Lebih dari tiga puluh benda seperti itu terbang dengan kecepatan tinggi di udara dan mereka semua ditembak jatuh oleh senjata pertahanan Academy City.

“Kami tidak akan memaksamu untuk melakukan apapun,” kata juru bicara Academy City dalam sebuah tayangan. “ Akan tetapi, kami tidak memiliki kewajiban untuk melindungi siapapun yang bukanlah teman kami. Rusia telah menembakan misil balistik tanpa peringata. Untungnya, tidak ada satupun yang diisi dengan hulu ledak nuklir, tapi kita tidak akan tahu kapan hal yang tabu itu akan dilakukan. Kami mengambil tindakan berdasarkan apa yang kami anggap benar. Akan tetapi, jepang memiliki kapal tipe Aegis dan PAC3s yang didapat menggunakan uang pajak yang besar, jadi mungkin itu bukanlah masalah besar bagi kalian.”

(...Itu kurang lebih adalah ancaman.”

Apa yang Academy City coba katakan adalah mereka akan menghilangkan jaringan pertahanan udara mereka dari daerah Jepang jika mereka mencoba melakukan sesuatu. Tentu saja senjata buatan Amerika yang di suplai oleh pasukan pertahanan adalah sesuatu yang bagus, akan tetapi tidak dapat dibandingkan dengan senjata milik Academy City yang memiliki jarak 20 sampai 30 tahun kedepan dalam hal pengembangan teknologi. Bahkan seorang anak kecil tahu bahwa senjata buatan Amerika tidaklah 100% akurat dan mereka sedang berada dalam situasi jika ada satu saja yang lolos maka itu akan menghasilkan sebuah tragedi.

Academy City kurang lebih sama berbahayanya dengan misil Rusia, akan tetapi pandangan publik tidak peduli dengan hal itu. Mereka hanya ingin misil itu tidak jatuh tepat diatas mereka. Maka karena itu, publik telah memberi tekanan besar bagi para politikus. Mereka menekan para politikus itu untuk tidak memprovokasi Academy City. Mereka memohon untuk kota mereka tetap dalm daerah aman. Dengan pandangan publik yang seperti itu, para politikus tidak dapat melakukan apa-apa dan membuat Academy City dapat melakukan apapun yang mereka inginkan.

Proklamasi perang telah diumumkan ke seluruh dunia dan Mikoto telah melihat hal itu melalui Internet.

Dia tahu bahwa tempat seperti Academy City tidak akan memberikan apapun yang dminta.

Akan tetapi, dia tetap merasakan suatu ketidaknyamanan yang aneh. Walaupun menahan opini publik dengan rasa takut secara tidak langsung, Academy City tetap menjadi “pahlawan” yang melindungi para orang-orang tanpa mengotori tangannya sendiri. Mikoto merasa ada sesuatu yang aneh karena sepertinya tidak ada yang tersembunyi dibalik itu semua.

(Sesuatu,hm?)

Mikoto menatap ke ponsel miliknya yang lain karena yang satunya sedang digunakan untuk menonton sebuah video.

Ponsel yang satu ini memiliki gantungan Gekota.

Dia telah menelepon ponsel seorang pria berulang kali, akan tetapi dia tidak bisa mencapainya sama sekali. Dan pria itu sebelumnya berkata dia berada di London ketika kudeta berlangsung.

Dia berpikir bahwa itu adalah semacam lawakan.

Tapi...bagaimana jika...?

Bagaimana jika pria itu masih belum kembali ke Academy City?

Mikoto memutuskan untuk mencari info tentang itu.

Semenjak proklamasi perang, penggunan landasan udara di Distrik 23 telah dibatasi untuk umum. Dan jika melihat kapan terjadinya kudeta dan perang, mungkin sulit bagi pria itu untuk pulang.

Academy City tampak seperti tidak terpengaruh dengan apa yang terjadi di luar, akan tetapi sesungguhnya Academy City adalah pusat dari perang itu sendiri.

Jika pria itu berada diluar Academy City, tingkat dimana dia akan menghadapi bahaya meningkat tajam. Mikoto tidak dapat mennghilangkan kemungkinan akan hal itu