Editing
HEAVY OBJECT:Volume 1 Bagian 3
(section)
Jump to navigation
Jump to search
Warning:
You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you
log in
or
create an account
, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.
Anti-spam check. Do
not
fill this in!
===Bagian 14=== Quenser pikir jantungnya sudah berhenti, tapi sepertinya tidak. “(Brengsek. Hei, Quenser! Bangun!!)” “(Apa? Kita tidak remuk?) “(Atapnya ditopang oleh pilar-pilar seperti yang ada di dalam gym dan kita berhasil sampai di salah satu celahnya.)” Atapnya yang telah hancur itu membuat sebuah celah yang membuat mereka bisa merangkak keluar. Namun, mereka tidak cukup bodoh untuk keluar tanpa berpikir. Sampai pada akhirnya, sang Elite Generasi 0.5 berpikir bahwa Quenser dan Heivia sudah mati. Saat dia berpikir seperti itu, mereka masih memiliki kesempatan untuk membalas. Sekarang adalah kesempatan mereka untuk serangan balik. “(Tapi apa yang akan kita lakukan? Kalau dia pikir kita sudah mati, itu bagus. Tapi dia akan menyerang desa-desa itu sebentar lagi!!)” “(Kau sendiri sudah lihat kekuatannya, ‘kan. Kita tidak bisa melawannya secara langsung. Satu-satunya cara untuk menang adalah dengan menghancurkan reaktornya lewat stopkontak itu.)” “(Apa kau tidak menyadari kekuatannya!? Kita tidak akan memiliki cukup waktu untuk meraih stopkontaknya dan jangan pikir kita bekerja seperti seorang teknisi mobil listrik!! Bagaimana cara kita mendekat!?)” “(Yang kita harus lakukan hanyalah mendapatkan suplai listriknya tanpa mendekatinya. Ke sini.)” Quenser menempelkan kepalanya ke atap yang telah hancur itu. Dia bisa melihat Object raksasa itu di malam hari. Ke-70 senjatanya membuat beberapa pergerakan tapi sepertinya tidak berniat untuk mencari mereka. “(Apa dia masih ingin latihan sedikit lagi sebelum dia menyerang desa-desa? Sial.)” “(Mungkin saja reaktornya bermasalah sedikit karena baru pertama kali dinyalakan selama dua tahun. Ke sini.)” “(Hei, kau tidak memberitahuku rencananya bagaimana!)” Quenser memanjat atap yang telah runtuh itu dan merangkak. Dia ingin bergerak lebih cepat, tapi dia tidak boleh mengeluarkan banyak suara. Jika Object itu menyadari keberadaan mereka, semuanya akan tamat. Untungnya, kamera adalah satu-satunya sensor yang dimiliki oleh Object. Kualitas pendengarannya sangat buruk. Walau jumlah kamera yang dimiliki oleh Object itu sedikit menjadi masalah, paling tidak mereka bisa bersembunyi dibalik gelapnya malam. Quenser sampai pada bagian yang ingin dia incar. Di situ, ada sebuah kontainer besar yang adalah sebuah kapasitor yang berjejer. Sebagian besar dari mereka hancur karena runtuhan atap, tapi masih ada yang bisa berfungsi. Heivia merangkak segera setelahnya dan berbisik pada Quenser. “(Apa kau serius untuk menarik kabel ke Generasi 0.5? Kau akanmati!!)” “(Bukan itu rencanaku. Hei, apa di sana masih ada air? Mungkin tangki penyimpanan air atau hidran bisa berfungsi. Aku hanya butuh membuat kolam di tanah!!) “(Apa yang kau pikir— Tunggu, maksudmu...!?)” “(Benar sekali. Ujung dari kabel yang terhubung itu masih terseret di tanah. Jika kita bisa membuat sebuah kolam berisi air dan mengalirinya dengan listrik, itu akan mengalir ke dalam kabel dan masuk ke dalam reaktor Generasi 0.5!!)” Tiba-tiba saja, mereka mendengar suara yang berasal dari meriam utama Generasi 0.5. “Dia menyadari kita!!” “Quenser, sebelah sana!! Di sana ada tangki penyimpanan air!!” Mungkin dia sangat ingin menghabisi mereka berdua karena Generasi 0.5 berputar sebentar. Sementara itu, Quenser menancapkan pemicu elektriknya ke dalam Hand Axe dan melemparnya sekeras mungkin ke arah yang ditunjuk oleh Heivia. Sebuah tangki air berada di arah itu. Tidak diarahkan ke arah atapnya tapi dilempar ke ujung paling tinggi menara itu. Saat bom itu baru akan menyentuh tangkinya, Quenser mengirimkan sinyal peledakan. Dengan suara yang besar, tangki itu hancur dan menara logam itu runtuh. Namun... “Itu kosong!! Apa ini juga bagian dari markas umpan!?” “!!” Sementara itu, Generasi 0.5 sudah selesai berbalik arah. Dengan suara retakan logam, coilgunnya sudah selesai membidik. Mereka tamat. Di saat yang sama, menara logam itu menghantam tanah. Menara itu hanyalah dibuat untuk menipu satelit, tapi hantamannya ke tanah menusuk bumi cukup dalam. Debu beterbangan di udara dan di atas kepala Quenser dan Heivia. Namun, itu belum semua. Itu telah menghancurkan pipa air bawah tanah. Sebuah tiang air erupsi keluar dari tanah. Itu bukan pipa air biasa. Air yang muncrat itu membuat sebuah pilar setinggi beberapa meter di atas dan menghujani seluruh area. (Apa itu aliran air pipa industri? Apa mereka menggunakan air untuk bagian dari Object juga?) Tentu saja, Quenser tidak peduli apa yang mereka gunakan saat ini. Air yang sangat banyak menghujani tanah, menghubungkan kabel yang menggantung dari tubuh Generasi 0.5 dengan kapasitor raksasa yang berada di dalam gedung yang runtuh itu. “Laaaarrrriiiii!!” teriak Quenser saat dia berbalik dari Object dan lari. Heivia mengikutinya dari belakang. Mereka tidak lari dari coilgun milik Generasi 0.5. Itu bukanlah sesuatu yang bisa mereka hindari dengan langkah kaki. Mereka lari dari air yang membuat sebuah kolam di situ. Dan sebuah arus tercipta di antara bangunan yang runtuh itu dengan Generasi 0.5. Segera setelah itu, mereka mendengar sebuah suara ledakan. Pertama, Quenser pikir tanah telah meledak dengan cahaya yang sangat luar basa. Namun, bukan itu yang terjadi. Energi listrik dalam jumlah besar yang ditampung di dalam kapasitor menyebar di kolam air itu. Dengan cepat, aliran listrik bergerak sejauh 200 meter di tanah dan menuju Generasi 0.5. Targetnya adalah sebuah kabel yang menggantung di atas tanah. Dua puluh atau tiga puluh persen dari voltasenya masuk ke dalam Object dan memaksa pemancar laser untuk memanaskan reaktornya. Tubuh utama dan reaktornya sepertinya menyatu di dalam. Namun, Quenser tidak memiliki waktu untuk melihat. Heivia menyandungnya di bawah dan menutup mata Quenser dengan tangannya. “Kau bodoh!! Kau akan buta!!” Sebelum Quenser mengerti apa yang dimaksudkan oleh Heivia, dia mendengar suar ledakan yang luar biasa. Di saat yang sama, sebuah cahaya yang sangat terang menghantam retinanya walau Heivia sudah menutup matanya. Pandangannya menjadi sangat putih dan kesadarannya perlahan memudar. Rasa sakit yang luar biasa menusuk tubuhnya. Dia kemudian merasa akan muntah. Dia tidak tahu dimana lukanya itu, tapi yang jelas dia berdarah. Dia tidak tahu kapan penglihatannya akan pulih. Mungkin dia kehilangan kesadarannya untuk beberapa saat. Dia sendiri juga tidak yakin. “Quenser! Buka matamu, Quenser!” Saat Heivia menggoyangkan tubuhnya, Quenser membuka matanya. Dia melihat wajah Heivia yang kabur. “Generasi 0.5? Apa yang terjadi padanya...?” “Lihat sendiri, kata Heivia saat dia menunjukkannya dengan pipinya. Quenser melihat bahwa Object milik militer Oseania itu hancur dari dalam. Tubuh bolanya terlipat seperti bunga yang mekar, dan ke-70 senjatanya tersebar di tanah. Karena ledakan dari dalam reaktornya, kolam air tadi kemudian menghilang. Semua airnya menguap. Erupsi air itu juga sudah berhenti. Mungkin karena pipa industri itu meleleh dan menutup kembali. Tidak ada pertanyaan bodoh tentang bagaimana kabar dari pilot Object itu. Bahkan kalau dia menggunakan peralatan untuk melarikan diri, dia mungkin sudah terpanggang di udara saat dia jatuh dengan parasut. “Selesai.” “Yah. Ini sudah bukan lagi masalah satu atau dua Object. Perang di Oseania sekarang sudah selesai.” Dua orang itu duduk dengan pandangan kosong tapi mereka bisa berdiri lagi. Lalu, bukan satu orang saja, dua orang itu berkata, “Sekarang, apa yang akan kita lakukan dengan Konselor brengsek itu?” <noinclude>{{Heavy Object (Indonesia) Nav|prev= HEAVY OBJECT:Volume 1 Bagian 2|next= HEAVY OBJECT:Volume 1 Epilog}}</noinclude>
Summary:
Please note that all contributions to Baka-Tsuki are considered to be released under the TLG Translation Common Agreement v.0.4.1 (see
Baka-Tsuki:Copyrights
for details). If you do not want your writing to be edited mercilessly and redistributed at will, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource.
Do not submit copyrighted work without permission!
To protect the wiki against automated edit spam, please solve the following captcha:
Cancel
Editing help
(opens in new window)
Navigation menu
Personal tools
English
Not logged in
Talk
Contributions
Create account
Log in
Namespaces
Page
Discussion
English
Views
Read
Edit
View history
More
Search
Navigation
Charter of Guidance
Project Presentation
Recent Changes
Categories
Quick Links
About Baka-Tsuki
Getting Started
Rules & Guidelines
IRC: #Baka-Tsuki
Discord server
Annex
MAIN PROJECTS
Alternative Languages
Teaser Projects
Web Novel Projects
Audio Novel Project
Network
Forum
Facebook
Twitter
IRC: #Baka-Tsuki
Discord
Youtube
Completed Series
Baka to test to shoukanjuu
Chrome Shelled Regios
Clash of Hexennacht
Cube × Cursed × Curious
Fate/Zero
Hello, Hello and Hello
Hikaru ga Chikyuu ni Itakoro......
Kamisama no Memochou
Kamisu Reina Series
Leviathan of the Covenant
Magika no Kenshi to Basileus
Masou Gakuen HxH
Maou na Ore to Fushihime no Yubiwa
Owari no Chronicle
Seirei Tsukai no Blade Dance
Silver Cross and Draculea
A Simple Survey
Ultimate Antihero
The Zashiki Warashi of Intellectual Village
One-shots
Amaryllis in the Ice Country
(The) Circumstances Leading to Waltraute's Marriage
Gekkou
Iris on Rainy Days
Mimizuku to Yoru no Ou
Tabi ni Deyou, Horobiyuku Sekai no Hate Made
Tada, Sore Dake de Yokattan Desu
The World God Only Knows
Tosho Meikyuu
Up-to-Date (Within 1 Volume)
Heavy Object
Hyouka
I'm a High School Boy and a Bestselling Light Novel author, strangled by my female classmate who is my junior and a voice actress
The Unexplored Summon://Blood-Sign
Toaru Majutsu no Index: Genesis Testament
Regularly Updated
City Series
Kyoukai Senjou no Horizon
Visual Novels
Anniversary no Kuni no Alice
Fate/Stay Night
Tomoyo After
White Album 2
Original Light Novels
Ancient Magic Arc
Dantega
Daybreak on Hyperion
The Longing Of Shiina Ryo
Mother of Learning
The Devil's Spice
Tools
What links here
Related changes
Special pages
Page information