Editing
Oregairu (Indonesia):Jilid 9 Bab 3
(section)
Jump to navigation
Jump to search
Warning:
You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you
log in
or
create an account
, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.
Anti-spam check. Do
not
fill this in!
===3-1=== Aku membuat helaan besar di kelas selepas sekolah. Hari ini juga, aku harus menghadiri rapat di pusat komunitas itu untuk membantu Isshiki setelah ini. Aku benar-benar tidak begitu keberatan dengan tindakanku itu sendiri. Walaupun harus berpartisipasi dalam rapat itu begitu melelahkan, sekarang ini, itu seluruhnya diurus oleh SMA Kaihin Sogo. Berkat itu, itu adalah sebuah situasi dimana kita hanya melakukan hal-hal yang disuruh. Dengan diskusi penuh semangat disini-sana dari BRAINSTORMING itu, motivasinya begitu tinggi. Aku harus menambahkan bahwa kesadaran kami juga tinggi. Satu-satunya hal yang menangkap perhatianku adalah OSIS SMA Sobu. Menilai dari bagaimana sikap mereka semalam, itu sulit untuk mengatakan apakah OSIS SMA Sobu sedang berkerja dengan benar. Dan penyebab terbesar dari hal ini adalah kesan adanya jarak antara Isshiki dan anggota yang lain. Seorang ketua yang merupakan murid kelas sepuluh itu mengejutkannya menyusahkan. Itu hanyalah perbedaan satu tahun, tapi bagi kami para murid SMA, perbedaan itu cukup besar. Mereka akan bersikap sopan dengan satu sama lain, tapi kesopanan dan pengertian itu adalah hal-hal yang menghalangi interaksi mereka. Itu akan bagus untuk melakukan sesuatu mengenainya, tapi itu adalah masalah Isshiki dan yang lain. Itu bukan soal apakah aku bisa melakukan sesuatu mengenainya. Bahkan di dalam klub itu dimana hanya ada kami bertiga, juga tidak ada sesuatu yang bisa kulakukan. Lagipula, mempertimbangkan situasi sekarang ini, itu bukanlah masalah yang begitu besar. Mereka hanya perlu melakukan sesuatu sampai hari Natal. Itu adalah suatu OSIS yang baru saja berdiri. Pada akhirnya mereka akan menyerah dan kemudian mereka akan terbiasa dengan bagaimana diri mereka asalnya. Dengan pemikiran itu sejauh ini, aku membuat helaan lain. Masih ada banyak waktu sampai rapatnya dimulai. Untuk sementara ini, aku akan berada di dalam ruangan klub. Bantuanku terhadap Isshiki itu sepenuhnya dirahasiakan dari Yukinoshita dan Yuigahama, jadi aku harus setidaknya menampakkan wajahku di klub. Jika aku tiba-tiba menghilang beberapa hari, itu tidak akan begitu bagus untuk membuat mereka curiga denganku. Itu adalah suatu ruangan klub tanpa ada apapun di dalamnya. Menghindari untuk memasukkan apapun lagi ke dalamnya seharusnya sudah pasti merupakan hal yang benar untuk dilakukan. Namun, setelah menampakkan wajahku pada klub, aku harus pergi melakukan beberapa pekerjaan misterius setelahnya, huh…? Sejauh yang berkaitan dengan klub itu, tidak seperti ada pekerjaan yang perlu dilakukan, tapi duduk di sana juga merupakan bagian dari pekerjaannya. Sebenarnya itu mungkin agak menyusahkan. ''Reality Marble''<ref>[http://typemoon.wikia.com/wiki/Reality_Marble Reality Marble]</ref> yang kudapat “Kerja Ganda Tak Berujung: Kerja Sampingan Tak Terhingga” sudah teraktifkan pada suatu waktu yang tidak diketahui olehku… Itu seperti aku akan memulai kehidupan ganda aneh ini atau semacamnya… Ketika aku membuat helaan kecil, aku tiba-tiba berdiri dari tempat dudukku. Yuigahama sudah pergi dari ruang kelas. Itu tidak seperti kami bisa pergi ke klub bersama setiap kali. Kami mungkin sama-sama memiliki kepercayaan yang sama bahwa kami berdua akan muncul di klub. Itu sudah seperti ini sampai sekarang dan itu akan terus berlanjut dari sekarang dan seterusnya. Aku meninggalkan ruang kelas dan berjalan melintasi lorong ke bangunan spesial. Aku yakin bahwa suhunya sudah semakin mendingin dan mendingin dari hari demi hari, tapi itu sulit untuk merasakan perbedaan mutlak dari dua hari yang lalu ke satu hari yang lalu. Tidak ada banyak perbedaan pada lorong membekukan yang sedang kulintasi sekarang ini dari semalam. Jika kamu menjalani kehidupanmu dengan normal, kamu biasanya tidak akan menyadari kapan saat<!--the timing in which--> akhir musim gugur yang membekukan akan berganti ke musim dingin. Itulah mengapa ruangan yang jauh di depan lorong itu sebenarnya terasa lebih dingin daripada yang kurasakan semalam. Itu cuma aku tidak pernah menyadarinya. Aku meletakkan tanganku pada pintunya dan memasuki ruangan itu. “Ah, Hikki.” “Yo.” Selagi aku dengan enteng menyapa Yuigahama dan Yukinoshita, aku duduk ke tempat dudukku. Aku segera melihat ke sekeliling ruangan itu. Yukinoshita mengalihkan matanya kembali ke bukunya dan Yuigahama menatap pada ponselnya. Seperti yang kuduga, tidak ada apapun yang berbeda dengan mencolok dari semalam. Kursi di dekat jendela. Dari sana adalah kursi yang membingungkannya mempertahankan suatu posisi netral. Dan kemudian, secara diagonal dari kursi di dekat jendela adalah kursi yang menghadap berlawanan dari yang lain. Kursi yang lain ditumpuk di atas satu sama lain bersama-sama dengan meja yang tidak terpakai. Di atas meja itu terdapat lapisan debu tipis dan tumpukan kecil buku yang sudah dibaca yang sedikit memberitahu perputaran waktu di dalam ruangan ini. Yuigahama berbicara pada Yukinoshita dan membuat percakapan biasa mereka. Selagi aku memusatkan telingaku pada percakapan tidak berarti itu, aku mengeluarkan bukuku. Ini adalah pemandangan biasa yang dimainkan berulang-ulang selama beberapa hari ini. Perasaan tidak nyaman tidak dapat ditemukan dimanapun. Tidak ada apapun yang bisa dikatakan suatu perubahan. Hanya pandanganku yang akan bergerak dengan tubuh belahan atasku, bahuku, dan leherku tidak bergerak. Aku diam-diam memandang dengan cara yang tidak terlihat seakan waktunya sedang mengganguku. Persisnya sudah berapa kali aku mengulangi hal ini? Jarum panjang jam yang tidak mau maju seperti yang kuinginkan akhirnya berdetak pada posisi yang kuharapkan. Mereka berdua sedang menikmati percakapan mereka dengan topik yang berbeda dari topik yang baru sesaat yang lalu. Ada suatu suara bersemangat yang berbicara dan suatu senyuman yang kalem. Setelah memastikan hal itu, aku dengan perlahan menghembuskan nafas. “Aah, oh iya… Apa kalian keberatan jika aku pergi lebih awal hari ini?” Selagi aku melakukan itu, aku dengan hening menutup bukuku. Ketika aku melakukannya, Yukinoshita dan Yuigahama menghentikan percakapan mereka dan melihat ke arahku. “Huh?” Yuigahama melihat ke luar jendela seakan sedang mengecek waktunya. Sore sudah datang sedikit lebih awal. Jika itu sama seperti sebelumnya, maka kami akan terus tetap berada di dalam ruangan ini. Seakan mengingat suatu perasaan tidak enak dari hal tersebut, Yuigahama bertanya dengan ekspresi yang misterius. “Kamu pulang lumayan awal hari ini, huh! Apa ada sesuatu yang perlu kamu lakukan?” “…Aah. Aku diminta untuk memesan ''party barrel''.” Alasan pertama yang terlintas di pikiranku tumpah keluar dari mulutku. Kenyataannya, aku memang diminta melakukannya, jadi aku akan mampir ke KFC sewaktu pulang. Ketika aku menjawab, Yuigahama mengangguk percaya. “Haa, pemesanan, huh?” “Ya. Itu untuk hari Natal di rumah. Itu sebenarnya cukup populer jadi kelihatannya aku perlu melakukan sesegera mungkin. Rupanya Komachi juga melakukannya tahun lalu.” “Oh, begitu. Toh, Komachi-san sedang di tengah-tengah mengikuti ujian.” <!--雪ノ下も了承するようにそう言った--> “Itu dia<!--That's exactly it-->. Omong-omong, sampai jumpa nanti.” “Uh huh. Sampai jumpa besok.” Yuigahama mengucapkannya padaku selagi aku berdiri. Yukinoshita juga menambahkan ucapan “sampaikan salamku pada Komachi-san”. Aku melambaikan tanganku pada mereka dan meninggalkan ruangan klub. Di belakangku terdapat Yuigahama yang mulai membicarakan berbagai hal mengenai ujian Komachi. Di dalam lorong tanpa suara yang disekat dengan satu pintu tersebut, bunyi tipis dari suara-suara yang sedang berbincang itu masih dapat terdengar. Aku dengan enggan meninggalkan tempat itu di belakangku beserta suara-suara tersebut. <br /> <center>× × ×</center> <br />
Summary:
Please note that all contributions to Baka-Tsuki are considered to be released under the TLG Translation Common Agreement v.0.4.1 (see
Baka-Tsuki:Copyrights
for details). If you do not want your writing to be edited mercilessly and redistributed at will, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource.
Do not submit copyrighted work without permission!
To protect the wiki against automated edit spam, please solve the following captcha:
Cancel
Editing help
(opens in new window)
Navigation menu
Personal tools
English
Not logged in
Talk
Contributions
Create account
Log in
Namespaces
Page
Discussion
English
Views
Read
Edit
View history
More
Search
Navigation
Charter of Guidance
Project Presentation
Recent Changes
Categories
Quick Links
About Baka-Tsuki
Getting Started
Rules & Guidelines
IRC: #Baka-Tsuki
Discord server
Annex
MAIN PROJECTS
Alternative Languages
Teaser Projects
Web Novel Projects
Audio Novel Project
Network
Forum
Facebook
Twitter
IRC: #Baka-Tsuki
Discord
Youtube
Completed Series
Baka to test to shoukanjuu
Chrome Shelled Regios
Clash of Hexennacht
Cube × Cursed × Curious
Fate/Zero
Hello, Hello and Hello
Hikaru ga Chikyuu ni Itakoro......
Kamisama no Memochou
Kamisu Reina Series
Leviathan of the Covenant
Magika no Kenshi to Basileus
Masou Gakuen HxH
Maou na Ore to Fushihime no Yubiwa
Owari no Chronicle
Seirei Tsukai no Blade Dance
Silver Cross and Draculea
A Simple Survey
Ultimate Antihero
The Zashiki Warashi of Intellectual Village
One-shots
Amaryllis in the Ice Country
(The) Circumstances Leading to Waltraute's Marriage
Gekkou
Iris on Rainy Days
Mimizuku to Yoru no Ou
Tabi ni Deyou, Horobiyuku Sekai no Hate Made
Tada, Sore Dake de Yokattan Desu
The World God Only Knows
Tosho Meikyuu
Up-to-Date (Within 1 Volume)
Heavy Object
Hyouka
I'm a High School Boy and a Bestselling Light Novel author, strangled by my female classmate who is my junior and a voice actress
The Unexplored Summon://Blood-Sign
Toaru Majutsu no Index: Genesis Testament
Regularly Updated
City Series
Kyoukai Senjou no Horizon
Visual Novels
Anniversary no Kuni no Alice
Fate/Stay Night
Tomoyo After
White Album 2
Original Light Novels
Ancient Magic Arc
Dantega
Daybreak on Hyperion
The Longing Of Shiina Ryo
Mother of Learning
The Devil's Spice
Tools
What links here
Related changes
Special pages
Page information