Editing
High School DxD (Bahasa Indonesia):Jilid 7 Life.1
(section)
Jump to navigation
Jump to search
Warning:
You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you
log in
or
create an account
, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.
Anti-spam check. Do
not
fill this in!
===Bagian 3=== Pabrik terlantar di dalam kota. Kami, kelompok Gremory, dan Irina tengah berkunjung kemari. Matahari sudah tenggelam dan langit menjadi gelap. Terdapat beberapa kehadiran di dalam pabrik gelap. Dan mereka bercampur dengan permusuhan dan hasrat membunuh. “-Kelompok Gremory huh. Kalian datang cepat sekali.” Seorang yang muncul dari kegelapan adalah seorang pria yang mengenakan jubah hitam. Dari kegelapan disekitar pria itu, benda benda hitam abnormal dengan bentuk manusia menunjukkan diri mereka. Bukan hanya belasan. Mungkin ada sampai ratusan jumlah monster humanoid itu di dalam pabrik. Buchou mengambil selangkah ke depan dan bertanya dengan nada dingin. “Khaos Brigade – Kutebak kalian dari golongan Pahlawan? Hallo. Namaku adalah Rias Gremory. Aku adalah Iblis Kelas Tinggi yang diminta mengurus kota ini oleh aliansi tiga Kekuatan Besar.” Mendengar sapaan Buchou, si pria itu menyeringai. “Ya, aku mengenalmu. Adik perempuan Maou. Tujuan kami adalah memurnikan kalian para Iblis dan menyelamatkan kota ini.” Dia menatap kami seolah kami adalah sampah. Ya, orang ini adalah anggota dari kelompok bernama “Golongan Pahlawan” dari Khaos Brigade! Belakangan ini, golongan Pahlawan ini terus membuat serangan berskala kecil di dalam kota. Lebih tepatnya ada banyak insiden dimana orang orang dari golongan Pahlawan menyerbu tempat tempat penting bagi tiap tiap golongan. Belakangan ini kami terus mengurus mereka. Dalam banyak kasus lawan kami adalah manusia..... Kemudian dua orang muncul di samping pria itu. mereka adalah manusia. Seorang yang memakai kacamata dan seorang yang mengenakan kostum bangsa China. Mereka bertiga adalah orang asing. Dan kalian bisa berkata kalau benda benda hitam abnormal aneh itu adalah para petarung mereka. Sepertinya golongan Pahlawan memakai itu sebagai senjata mereka. Biarpun mereka adalah petarung, mereka sangat kuat sampai takkan bisa dilawan oleh Iblis Kelas Rendah. Setidaknya kalian harus memiliki kekuatan Iblis kelas Menengah atau lebih tinggi, dan beruntungnya dari segi kekuatan kami ada diantara Iblis Kelas menengah dan Iblis Kelas Tinggi. FLASH! Gauntletku bersinar merah. Penghitungan sudah selesai jadi aku segera memasuki Balance Break! Aku mengenakan armor dan melangkah ke depan sebagai penyerang depan. Di saat yang sama aku mengeluarkan Ascalon dan menyerahkannya pada Xenovia. Xenovia menangkapnya dan mulai memasang kuda kuda. Penyerang depan dua orang terdiri atas aku dalam Balance Breaker dan Kiba berdiri di depan. Sedikit jauh dari kami adalah Xenovia. Perannya adalah mendukung kami dan di saat yang sama menyerang musuh sebagai penyerang depan. Penyerang tengah adalah Irina, Koneko-chan, dan Gasper. Mereka mendukung penyerang depan dan melindungi penjaga belakang, dan juga melakukan hal hal seperti pendukung kekuatan tengah. Lalu Koneko-chan dan irina berperan mengalahkan musuh yang kami lupa habisi. Penjaga belakang adalah Buchou, Akeno-san, dan Asia. Buchou adalah pemimpin serta melakukan serangan pendukung. Akeno-san juga mendukung kami dengan menyerang dari belakang dengan kekuatan Iblisnya. Peran Asia adalah mengirim aura penyembuh pada penyerang depan kalau kami sampai terluka. Ini bukan formasi kelompok Gremory, namun formasi Klub Penelitian Ilmu Gaib saat Irina ditambahkan. 3-3-3. Aku akan jatuh ke posisi penyerang tengah kalau tak dalam mode Balance Breaker dan memiliki peran pendukung. Nanti menjadi 2-4-3. Formasinya sedikit berbeda dengan saat di Rating Game. Game memaksamu menggerakkan rekan rekanmu mengikuti arah jalannya pertarungan. Saat musuh melihat formasi kami, pria yang mengenakan jubah hitam menciptakan sesuatu yang sepertinya adalah api putih dari tangannya. Kiba yang berada di sampingku menyipitkan matanya. “---! Pemilik Sacred Gear yang lain.” Begitu. Jadi orang itu juga....... Para anggota yang golongan Pahlawan kirim pada dasarnya adalah pemilik Sacred Gear. Jadi mereka datang pada kami dengan memakai kekuatan yang dianugerahkan pada mereka dari ‘Program Sacred Gear’ yang Tuhan tinggalkan. “Ini jadi masalah. Belakangan, kita terus bertarung dengan para pemilik Sacred Gear.” Buchou juga mendesah. Namun matanya terisi penuh oleh keyakinan. Momen pria yang menghembuskan api itu mendekati kami...... GOOO! Aku menyalakan booster di punggungku, dan langsung melaju ke depan sejak awal! Di saat yang sama aku menangkis apinya. DOOOON! Mereka segera menghindar, tapi aku bisa menyingkirkan para petarung abnormal itu. para petarung lenyap ke udara saat dikalahkan. Sial! Aku takkan bisa bergerak dengan bebas di dalam bangunan! Karena output kekuatanku, aku akan menghancurkan bangunan di kota ini dan itu akan mengumpulkan perhatian masyarakat dan menjadi masalah! Namun untuk menghindari seranganku, mereka cukup terlatih! Namun mereka bukan musuh yang tak bisa kami kalahkan. Kami lebih unggul disini dengan jarak sangat lebar. Salah satu musuh kemudian berteriak. “Hati hati dengan kekuatan Sekiryuutei! Kita akan terbunuh dari satu serangannya! Tapi dia tak akan bisa bergerak dengan bebas di dalam pabrik!” Jadi mereka tahu. Aku bisa mengalahkan sebagian besar pemilik Sacred Gear kalau aku bisa mengenai mereka meski hanya sekali. Dan juga.... Aku mengumpulkan kekuatan Iblis di tanganku, dan aku menembakkannya ke depan sambil menahan kekuatanku sebisa mungkin! DON! Dragon-shot berskala kecil! Kalau lawanku manusia, maka ini saja sudah cukup! Sejak pertarungan melawan Saji, aku berlatih menembak untuk pertarungan berskala kecil. Dan ini menjadi berguna dalam pertarungan yang terjadi di kota ini! Dengan serangan ini, aku menjatuhkan para anggota golongan Pahlawan beberapa kali. Akan jadi serangan mematikan kalau sampai kena...... ZOON! Dragon shot menghilang!? Momen saat ia hampir mengenai musuh, sepertinya bayangan di dalam pabrik meregang dan memangsa seranganku. Tidak, mungkin memang seperti itu!? kemampuan untuk mengendalikan bayangan? Seorang yang melakukannya adalah pria berkacamata. Jadi ini Sacred Gear dari pria itu...... SWIFT! Kiba maju menebas ke depan dengan kecepatan Dewa. Pedang Suci Iblis mengayun cepat ke arah pria berkacamata namun.......bayangan dari sebelumnya memangsa pedang Kiba yang bergerak cepat! Kemudian........ SPIT! Dari bayangan Kiba, bilah Pedang Suci Iblis muncul keluar! Kiba memiringkan tubuhnya dan menghindarinya. Dia kemudian melangkah mundur. “--! Kemampuan untuk melepaskan hal yang ia mangsa dari satu bayangan ke bayangan lain yang ia kehendaki......itu bukan tipe serangan langsung. Itu tipe defensif yang mengubah aliran serangan. Tipe Sacred Gear yang merepotkan.” Kiba kemudian mengatakannya sambil menyipitkan matanya. Aku paham sekarang. Saat seranganku dimangsa oleh bayangan itu, ia akan keluar dari bayangan yang lain........L-lalu Dragon shot yang kutembakkan sebelumnya..... BOON! Disertai suara getaran udara, aku merasakan auraku dari bayangan di dalam bangunan! Saat aku melihat, kekuatan Iblis merah tertembak ke arah sini! Targetnya adalah.......Asia! Xenovia yang tengah menebas banyak petarung menjijikkan juga merasakan bahaya pada Asia! “Mana bisa!” Aku melepaskan tembakan kekuatan Iblis dengan cepat dan membuatnya bertabrakan dengan yang menuju ke arah Asia agar mereka saling musnah! BLOW! Dua tembakan berbenturan dan hembusan bom tercipta di dalam pabrik. “Takkan kubiarkan kalian menyentuh Asia!” Xenovia segera bertindak sebagai tameng Asia dan mulai melindunginya. Terima kasih Xenovia! Tapi kalau sudah mengenai Asia maka responnya menjadi cepat. Namun melindungi Asia bersama adalah sesuatu yang sudah kami putuskan. Juga karena dia hampir tak punya kemampuan bertarung, namun dia adalah kunci dari tim dan penyembuh yang berharga. Kami tak bisa membiarkannya dijatuhkan dalam pertarungan tim. Sepanjang bahayanya, sudah diputuskan kalau seorang yang bisa merespon pada bahayanya akan menjadi pelindungnya. Kali ini adalah Xenovia. PUUUUU! Di dalam ledakan, aku melihat sesuatu yang memancarkan cahaya biru. Saat aku melihat......seorang yang memakai kostum China tengah memegang busur yang kelihatannya dibuat dari cahaya, dan dia hendak menembak! Cahaya......ini gawat! Bagi kami Iblis, cahaya sangat beracun! Dan itu serangan dari Sacred Gear dengan banyak misteri! Kami bahkan tak tahu kemampuan macam apa yang busur itu miliki! Biarpun aku membungkus diriku dengan kekuatan Sekiryuutei, akan berbahaya bagi rekan rekanku yang tak mengenakan perlindungan apapun! Panah yang terbuat dari cahaya itu diluncurkan! Dan arahnya berubah di tengah udara! Jadi dia punya kemampuan untuk mengubah arahnya setelah diluncurkan! SPARKLE! SPARKLE! Beberapa serangan cahaya juga datang dari arah di belakangku. “Kalau itu serangan beratribut cahaya, maka serahkan padaku!” Saat aku menoleh, irina membuat cahaya di tangannya. Irina yang merupakan Malaikat tereinkarnasi bisa memakai atribut cahaya. Ia membatalkan serangan musuh dengan memakai tombak cahayanya. FREEZE FREEZE! WIND CUT! Suara sesuatu yang dibekukan. Dan juga suara angin! Akeno-san melepaskan tombak es ke arah pengguna cahaya tanpa jeda. Namun bayangan dari sebelumnya meregang dan memangsa seluruh tombaknya. Es kemudian datang dari bayangan Buchou, namun Buchou menghindarinya seolah itu bukan apa apa. Kamu sungguh hebat, Buchou! ......Kemudian bayangan muncul di sekitar si pengguna cahaya, dan mulai menciptakan dinding. Kemudian banyak panah cahaya datang dari dinding bayangan. Juga serangan api dari si pengguna api ikut bermunculan dari dinding! “Haa!” Aku, penyerang depan, merespon dan memukul balik semua serangan........jadi mereka bahkan bisa menyerang dari dalam bayangan huh. Dari mata kami, bayangan itu begitu tebal dan kami tak bisa melihat si pengguna cahaya. “Gasper-kun! apa kamu sudah mendapat datanya!?” Kiba bertanya tanpa melepaskan matanya dari musuh. Gasper yang menjadi penyerang tengah dan yang terus memakai ‘perangkat’ sepanjang waktu menjawab Kiba. “Y-Yaaaaa! A-aku dapat! Sacred Gear api itu bernama [Flame Shake]! Dan Sacred Gear tipe pertahanan-pelawan, [Night Reflection]! Terakhir, Sacred Gear serangan cahaya [Staring Blue]!” Gasper terus berusaha mencari tahu Sacred Gear musuh dengan memakai perangkat yang Azazel-sensei ciptakan. Mesin pemindai Sacred Gear yang Azazel-sensei ciptakan belakangan sangat berguna. Sangat efektif dalam menghadapi para pemilik Sacred Gear. Sampai saat ini, kami mendapat semua informasi tentang Sacred Gear. “Gasper. Kalau sudah selesai, minumlah darahku!” “Y-ya!” Aku meminta Gasper membawa botol kecil berisi darahku di dalamnya. Supaya dia bisa memakai Sacred Gearnya untuk menghentikan waktu kapanpun dia mau. Normalnya pada pertarungan di dalam kota, kami meminta Gasper mengubah sebagian tubuhnya menjadi kelelawar dan terbang ke penjuru area pertarungan. Sehingga kami bisa menemukan musuh yang bersembunyi. Koneko-chan juga menggunakan senjutsu untuk mencari ‘ki’ sepanjang area. Dua siswa kelas satu itu memiliki tugas untuk pencarian sepanjang area. Mata Gasper memang kuat, namun dalam pertarungan melawan Sacred Gear, ia tak bisa digunakan dengan efektif...... Sepertinya mereka juga tahu kemampuan Gasper, jadi saat Gasper menunjukkan mata berkilaunya dan mencoba menghadap mereka, para petarung bereaksi dan menjadi perisai bagi para pemilik Sacred Gear dan menghentikan mereka dari ‘dihentikan’. Mereka tahu soal kekuatanku, dan juga kemampuan penyembuh Asia. Alasan kenapa ada pengguna cahaya di dalam mereka juga karena memprediksi bahwa kamilah, para Iblis, yang akan datang untuk menghadapi mereka....... “Makin kuat kita, makin sering kita menjadi ‘target’ mereka dan metode untuk menjatuhkan kita akan diteliti secara menyeluruh. Mungkin sesuatu seperti itu, kupikir.” Kiba tersenyum dengan sarkastis. Target......metode. Dan untuk meneliti.......kemudian aku ingat apa yang Sairaorg-san katakan. -Tak peduli sekuat apapun dirimu, kau akan kalah kalau kau terjebak. Mereka akan mengincar bahkan celah terkecil dari kita dengan kekuatan penuh. Celah terkecil. Biarpun kami jauh lebih kuat, kami tak tahu apa yang akan terjadi kalau kami menunjukkan mereka celah meski hanya sedikit. Pertama tama, serangan cahaya itu merepotkan. Kami tetaplah Iblis. Selain aku, rekan rekanku akan kena masalah kalau sampai terkena serangan itu secara langsung. Sepertinya Kiba juga memikirkan hal yang sama denganku, jadi dia tengah menatap si pengguna cahaya yang tengah dilindungi oleh bayangan Sacred Gear tipe pertahanan. Kemudian para petarung bermunculan di depan para pemilik Sacred Gear. Sepertinya masih ada beberapa dari mereka yang tersisa. Bagaimana kita harus menyingkirkan semua bayangan itu? mengalahkan si pemiliknya adalah pilihan terbaik, namun bayangan itu pasti akan datang dan melindunginya...... Dan mentransfer kekuatanku pada rekan rekanku perlu dipikir baik baik dalam kondisi seperti ini. Semua orang dalam kelompok kami sudah sangat kuat, jadi mereka akan berubah menjadi monster penghancuran kalau kutransfer kekuatanku. Karena itu kami tak bisa melakukan itu di dalam kota. Kami takkan terkalahkan kalau bisa mengerahkan segenap kekuatan kami. ..............Percuma saja aku memikirkan hal hal sulit seperti itu. Aku adalah [Pion] yang juga menjadi penyerang depan. Aku hanya perlu mengikuti perintah Buchou! Buchou kemudian memberikan perintahnya. “Aku akan memberi perintah pada tim penyerang depan Ise, Yuuto, dan Xenovia. Ise akan hadapi si pengguna api. Yuuto, kamu incarlah si pengguna bayangan! Dan Xenovia akan melenyapkan para bayangan untuk membuat jalan bagi mereka berdua! Penyerang tengah dan penjaga belakang akan mendukung penyerang depan dengan seluruh kekuatan mereka! Kita akan lenyapkan mereka semua!” [Paham!] Semua orang merespon dan bergerak maju sekaligus! Xenovia bergerak ke depan dan mulai melenyapkan para bayangan! Seperti yang kuduga dari tipe-kekuatan! Kekuatannya memang berbeda dari yang lain! Setelah semua bayangan lenyap, Kiba dan aku melihat target kami! Kiba menutup jaraknya dengan kecepatan dewa dan mulai menebas dinding yang melindungi si pengguna cahaya! GULP! Bilah dari pedang Suci Iblisnya dimangsa! Setelah ini, pedang Suci Iblis pasti akan muncul kembali dari suatu tempat! SPIT! Ia kemudian muncul dari bayanganku saat aku menuju ke arah si pengguna api! “Ise! Hindari itu dan tembakkan Dragon shot ke arah bayangan!” Perintah Buchou! Aku tak tahu apakah aku bisa, tapi akan kulakukan! Aku menghindari bilah dari pedang Suci Iblis! Ha! Aku sudah melihat serangan Kiba berkali kali dan menerima itu dengan tubuhku sepanjang latihan kami! Selagi menghindarinya, aku menembakkan aura merah ke dalam bayangan! DON! DON! Oh! Kekuatan Iblisku disedot!? Begitu! Jadi saat dia melepaskan serangan dari dalam bayangan, bayangan itu masih akan tersambung! “Yuuto! Bayangan bayangan itu terhubung jadi Dragon shot akan kembali padamu! Potong ragon shot menjadi dua di dalam bayangan dan buat dia meledak sebelum muncul!” “Aku paham!” Mengikuti perintah Buchou, Kiba memegang Pedang Suci Iblisnya di dalam bayangan! DOOOOOOOOOON! “Guwaaaa!” Bersama dengan suara ledakan, terdengar teriakan! Saat aku melihat, pengguna bayangan tengah meledak! “Aku mengetes untuk melihat apa yang akan terjadi kalau serangan meledak di dalam bayangan, tapi sepertinya dia tak bisa mengurus hal itu dan ledakan kembali padanya. Biarpun dia bisa mengubah arah serangan, sepertinya dia tak bisa mengubah dampak dari serangan!” Buchou memasang senyum kemenangan. Sungguh hebat! Seperti yang kuharapkan dari [Raja] kami! Selagi aku mengaguminya, sebuah panah cahaya terbang padaku! Itu tidak biru! Itu panah berwarna hijau! “---!?” Aku terkejut oleh serangan mendadak itu. Aku akhirnya bisa menghindarinya, tapi panah yang lain datang dari arah dimana aku tak merasakan keberadaan musuh! Semua orang juga terkejut oleh serangan mendadak itu. Buchou kemudian menatap ke arah bayangan di dalam pabrik. “Sepertinya ada satu musuh lagi. Memakai bayangan adalah pengalih perhatian, musuh menyerang dari luar yang merupakan zona aman. Biarpun kita menjatuhkan si pengguna bayangan, sepertinya kemampuannya masih akan bertahan untuk beberapa saat.....” Apa! Ada musuh tersembunyi lagi!? berarti ada dua pengguna cahaya!? Jadi musuh bisa mengincar kita melalui bayangan yang tak bisa kita lihat!? Bayangan itu sungguh serba bisa! Ah, tapi bayangan itu akhirnya lenyap. Sepertinya kemampuan itu hilang karena pemiliknya kalah. Gasper kemudian mengatakannya sambil melihat pada perangkat. “H-Hebat! Sebuah data keluar dari serangan yang tadi! itu adalah [Staring Green]!” “Kalau begitu biar kuurus yang satu itu. Koneko, ikuti aku. Kamu bisa mencari lokasi musuh dengan ‘ki’ kan?” “.......Ya, Xenovia-senpai.” Xenovia meninggalkan pabrik dengan membawa Koneko-chan bertelinga kucing bersamanya! Oh, aku juga harus melakukan tugasku! GUOOOO! Aku maju ke depan sambil menyemburkan booster di punggungku! “Sekiryuutei sialan! Terbakarlah!” Si pengguna api menciptakan serangan api kuat dengan kedua tangannya, yang diarahkan padaku! GOOOOOO! Apinya datang padaku........Tapi, lemah. Lebih cenderung dingin ketimbang panas. Api Raiser terasa panas bahkan dari balik armor! Membandingkannya dengan api dari paman Tannin sama halnya membandingkannya dengan batang korek! “Kalau kau mau membakarku, bawalah burung api atau Naga!” DON! Tinjuku menembus api musuh dan melaju kencang ke arah perutnya. Serangan langsung. Di waktu yang sama pengguna api itu jatuh, Kiba juga mengalahkan si pengguna cahaya yang sedikit lebih jauh dariku. Kami mengalahkan semua pengguna Sacred Gear. Itulah yang kami pikirkan. “Ngggggggggggggggh!” Si pengguna bayangan yang sudah kalah mendadak bangkit dan berteriak. Kemudian benda hitam mulai menyelimuti tubuhnya. Bayangannya menyebar lebih luas lagi dan menutupi seluruh pabrik. MERINDING......! Perasaan merinding apa yang kurasakan ini.......? Aku merasakan kekuatan aneh dari bayangan itu. Bagaimana aku menjelaskannya.........Aku merasa ada perubahan mendadak pada dirinya. Atau sepertinya dia mencapai hal baru...... FLASH! Kemudian cahaya muncul dibawah kaki si pengguna cahaya dan sebuah lingkaran sihir terbentuk. Itu lingkaran sihir yang belum pernah kulihat sebelumnya. Itu kelihatan seperti lingkaran sihir transportasi tapi bukan milik Iblis. Tak ada simbol Iblis padanya sama sekali. Tipe Malaikat Jatuh? Tapi aku masih belum melihat itu sebelumnya. Aku sudah pernah melihat lingkaran sihir yang sensei sering pakai, jadi aku cukup familiar dengan tipe milik Malaikat jatuh juga. Kemudian si pengguna bayangan diselimuti oleh cahaya. Setelah sebuah kilatan, si pengguna bayangan lenyap. “Phew, kelihatannya sudah selesai.” Aku menarik nafas setelah pertarungan dan melepas armorku. “Kerja bagus, Ise-san.” Aku tak mendapat luka, tapi aku masih disembuhkan oleh Asia. Aura Asia sangat hangat, dan itu sendiri terasa menyembuhkanku. Semua petarung telah lenyap. Beberapa yang tersisa menghilang tak lama setelah menghilangnya si pengguna bayangan. “Pergilah tidur—Pergilah tidur—“ Gasper menggerakkan jarinya membentuk lingkaran dan membuat kesadaran para pemilik Sacred Gear tertidur. Itu kekuatan Vampir. Gya-kun juga memasang pose imut. Buchou dan Akeno-san menciptakan lingkaran sihir sehingga mereka bisa mengirim dua orang yang tertangkap ke Dunia Bawah. Yang tersisa adalah Xenovia dan Koneko-chan yang belum kembali..... “Kami sudah mengalahkannya. Kami menghajarnya sampai setengah mati, tapi kami tak membunuhnya.” Xenovia kembali sambil memikul seseorang di bahunya. Koneko-chan ada di belakangnya. Oh, jadi kalian sudah mengalahkannya. Seperti yang kuharapkan dari Xenovia dan Koneko-chan! Kami juga membuat kesadaran orang itu tertidur. Cukup memalukan karena kami membiarkan seorang dari mereka lolos. “Sekarang transmisi ke Dunia Bawah sudah selesai. Yah, kita mungkin tak akan mendapatkan informasi juga kali ini.” Kami terus mengirim para pengguna Sacred Gear ke Dunia Bawah memakai lingkaran sihir, tapi ternyata memori mereka saat berada di golongan Pahlawan telah dihapus. Kami mengirim mereka buat jaga jaga kalau kami bisa menginterogasi mereka, tapi kupikir ada kemungkinan tinggi kalau kami takkan mendapatkan informasi apa apa. Sepertinya mereka meletakkan semacam program teknologikal pada memori para pemilik Sacred Gear saat mereka mengirim mereka ke lokasi lokasi penting dari tiap tiap golongan yang menghapus ingatan mereka. Kudengar akan mustahil untuk memulihkan memori yang sudah dihapus. Masih bagus kami bisa mengirim mereka hidup hidup. Karena dasarnya adalah “Bunuh para teroris tanpa perkecualian”. Oh iya. Setelah insiden dengan Diodora, terjadi perubahan besar pada Sacred Gearku. Khususnya pada Balance Breaker. Dulu perlu 120 detik untuk pengaktifan, namun sekarang aku bisa memasuki Balance Breaker dalam 30 detik. Juga durasi aku bisa berada dalam Balance Breaker juga meningkat pesat. Sekarang aku bisa memakai armorku selama 2 jam per hari. Di hari hari bagus, Ddraig bilang aku bisa memakainya selama 3 jam. Batas satu transformasi per hari juga lenyap. Kalau itu berada dalam durasi transformasiku, aku akan bisa bertransformasi sebanyak yang aku mau. Dua hal yang menjadi kelemahanku sudah banyak diperbaiki. Itu peningkatan bagus. Aku benar benar meningkat......kudengar ini diakibatkan oleh fenomena yang disebut [Juggernaut Drive]. Tapi ini masih belum apa apa. Aku masih belum bisa mengejar Vali. “Tapi bertarung tanpa merusak sekeliling sebisa mungkin adalah sesuatu yang sangat sulit bagi tim kita yang merupakan tipe serangan super.” Kiba memasang senyum pahit oleh komentarku. “Apa boleh buat. Kita memiliki kemampuan kuat, jadi kalau kita tak bertarung dengan menekan kekuatan kita, maka kota ini akan runtuh.” Oh iya. Ada orang orang di dalam perumahan, jadi berpikir seperti itu kami tak bisa menghancurkan bangunan. Biarpun ini bangunan terlantar, kalau kami menghancurkannya, orang orang pasti akan menyadari tentang insiden ini. “Kalau kita memikirkan ini sebagai aturan dalam Rating Game, maka ini akan jadi pengalaman bagus. Kita pernah menderita sekali dengan hal ini.” Seperti yang Buchou katakan. Kalau kami akan mengikuti Rating Game di masa depan, maka akan ada Game dengan aturan berbeda. Kalau kami terbiasa dengan tipe pertarungan semacam ini, maka akan menjadi berguna dalam pertarungan sejati. Kenyataannya, kupikir pengalaman saat bertanding melawan Sitri sudah menjadi sangat berguna. Aku bisa memakai kekuatan Sekiryuutei sampai derajat yang bagus. “Tapi belakangan ini jadi terasa merepotkan.” Kiba mengatakannya sambil mendesah. “Apa maksudmu, Kiba?” “Maksudku ada juga mereka yang memakai teknik spesial diantara para pemilik Sacred Gear yang dikirim pada kita. Kalau kita mengatakannya dengan cara Iblis, maka itu berarti mereka yang terspesialisasi dalam tipe teknik dan support mulai bermunculan. Orang orang yang pertama dikirim biasanya tipe kekuatan atau wizard.......apa mereka mulai memahami gaya bertarung kita?” Kalau dipikir pikir, pertarungan melawan orang orang yang dikirim oleh golongan Pahlawan memang terus meningkat sepanjang waktu. Serangan mereka awalnya sederhana, kemudian mereka mulai mengirim orang orang dengan kemampuan yang tak bisa kami pahami.......kali ini, contoh itu adalah si pengguna bayangan. “.....Sensei juga mengatakannya. Bahwa ada banyak hal tak diketahui tentang Sacred Gear.” Buchou setuju pada komentar Koneko-chan. “Ya, karena itu mereka memangsa kekuatan Sekiryuutei dan Pedang Suci Iblis memakai kekuatan yang tadi. Mereka pasti menyadari bahwa kalau memblokir serangan itu mustahil, maka kau tinggal melakukannya dengan metode berbeda.” “U-Umm ada sesuatu yang membuatku curiga........boleh aku menyampaikan opiniku?” Irina bertanya. “Ya, silahkan.” Irina mulai menyatakan opininya dengan permintaan Buchou. “Kupikir tindakan golongan Pahlawan itu ‘aneh’ kalau mereka datang untuk meneliti tentang kita atau untuk mengalahkan kita.” “Aneh?” Xenovia bertanya dan Irina mengangguk. “Karena kalau mereka berencana mengalahkan kita, maka kupikir mereka akan membuat taktik bertarung setelah 2 atau 3 pertarungan. Lalu mereka akan menyerang kita secara serius dalam pertarungan keempat, kan? tapi bahkan di saat ke-4 atau ke-5 mereka menyerang kita, tak ada yang berubah. Kupikir mereka hanya sangat penasaran tapi.......bagaimana bilangnya ya......sepertinya boss mereka tengah melakukan semacam eksperimen.” “Eksperimen? Maksudmu tentang kita?” Irina memiringkan kepalanya oleh pertanyaan Akeno-san. “Lebih tepatnya......mereka seperti bereksperimen pada para pemilik Sacred Gear........ini hanya dugaanku jadi aku tak bisa mengekspresikannya dengan benar.......mereka terus mengirim pasukan mereka selain dari kota ini yang termasuk dalam golongan lain, jadi mungkin mereka hanya mengirim pasukan mereka ke tempat tempat dimana orang orang berkemampuan kuat berada.” Semua orang dibuat terdiam oleh opini Irina. Bahkan aku mulai berpikir keras dengan opini Irina. Begitu. Jadi kamu bisa melihatnya dengan cara itu rupanya. Kupikir mereka hanya mengirim pasukan mereka ke tiap tiap golongan karena mereka menjadikannya sebagai target mereka. ........Jadi pasti ada alasan kenapa mereka membuat para pengguna Sacred Gear bertarung dengan kami. “......Perubahan tiba tiba.” Semua orang memasang wajah serius saat Koneko-chan mengatakan itu. Tunggu, itu kan.....! “.....Tu-Tunggu.......jangan jangan.......berarti alasan kenapa golongan Pahlawan mengirim orang orang itu pada kita adalah supaya mereka bisa mencapai Balance Breaker?” “Tapi Ise-kun. Respon dari pengguna bayangan itu sebelum dia menghilang ke dalam lingkaran sihir.......tidakkah kamu pikir reaksi itu terasa familiar?” Aku tak bisa tidak setuju dengan opini Kiba. Atmosfir aneh yang dimiliki si pengguna bayangan itu. Rasanya dia memang mencoba mendapatkan sesuatu yang berbeda.—Jadi kau mau bilang kalau itu adalah Balance Breaker. “Tapi bisakah mereka mencapai Balance Breaker hanya dengan bertarung melawan kita?” Buchou mengatakannya sambil menyipitkan matanya. “......Sekiryutei, seorang yang mengendalikan Halilintar-Suci, Pedang Suci Iblis, Pedang Suci Durandal dan Ascalon, Vampir penghenti waktu, Nekomata pengguna senjutsu, dan penyembuh handal......Ise, dari sudut pandang musuh, kupikir mereka memandang kita sebagai lawan abnormal sekaligus sangat kuat. Lebih dari soal menang atau tidak, bagi manusia melawan kita adalah sesuatu yang tidak normal.” Jadi kami pada dasarnya “monster langka” dengan EXP tinggi bagi mereka!? Ah, tapi dia benar. Aku mulai memahami kekuatan dasarku dengan berlatih dengan paman Tannin, dan aku mencapai setinggi ini dengan melawan youkai Sun Wukong legendaris dan Nekomata yang memakai senjutsu. Meski aku memerlukan oppai Buchou pada akhirnya........tahap terakhir pencapaian Balance Breaker berbeda bagi tiap tiap orang. “Tapi kalian bisa katakan kalau metode mereka terlalu dipaksakan dan berantakan.” Irina melanjutkan setelah Kiba. “Rasanya biarpun belasan atau ratusan sekutu mereka terbunuh, tak masalah selama salah satu dari mereka berhasil mencapai Balance Breaker. Kita punya banyak opini tentang mereka saat ini, jadi kupikir mereka tahu kalau kita mulai memahami target sejati mereka.” Kami tak bisa mendapat opini yang pasti, jadi sudah diputuskan kami biarkan saja untuk saat ini. Kami mengaktifkan lingkaran sihir dan kembali ke markas. Saat kami mengambil nafas setelah kembali ke ruang klub, Akeno-san mulai bernyanyi dan berdendang selagi kami bersiap siap pulang ke rumah. Dia kelihatan sangat senang. “Ara, Akeno. Kamu sepertinya lagi good mood. Apa kamu menemukan sesuatu yang akan memuaskan kepribadian S-mu?” Akeno-san kemudian menjawab Buchou dengan senyum lebar. “Bukan, bukan itu. Ufufu. Soal besok hari. Aku jadi ingin terus tersenyum. Kencan. Besok Ise-kun akan jadi pacarku.” Ya. Besok adalah hari libur dan hari kencan kami. Atmosfir segera berubah, dan aku merasa merinding karena semua gadis mengarahkan hasrat membunuh mereka padaku.......
Summary:
Please note that all contributions to Baka-Tsuki are considered to be released under the TLG Translation Common Agreement v.0.4.1 (see
Baka-Tsuki:Copyrights
for details). If you do not want your writing to be edited mercilessly and redistributed at will, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource.
Do not submit copyrighted work without permission!
To protect the wiki against automated edit spam, please solve the following captcha:
Cancel
Editing help
(opens in new window)
Navigation menu
Personal tools
English
Not logged in
Talk
Contributions
Create account
Log in
Namespaces
Page
Discussion
English
Views
Read
Edit
View history
More
Search
Navigation
Charter of Guidance
Project Presentation
Recent Changes
Categories
Quick Links
About Baka-Tsuki
Getting Started
Rules & Guidelines
IRC: #Baka-Tsuki
Discord server
Annex
MAIN PROJECTS
Alternative Languages
Teaser Projects
Web Novel Projects
Audio Novel Project
Network
Forum
Facebook
Twitter
IRC: #Baka-Tsuki
Discord
Youtube
Completed Series
Baka to test to shoukanjuu
Chrome Shelled Regios
Clash of Hexennacht
Cube × Cursed × Curious
Fate/Zero
Hello, Hello and Hello
Hikaru ga Chikyuu ni Itakoro......
Kamisama no Memochou
Kamisu Reina Series
Leviathan of the Covenant
Magika no Kenshi to Basileus
Masou Gakuen HxH
Maou na Ore to Fushihime no Yubiwa
Owari no Chronicle
Seirei Tsukai no Blade Dance
Silver Cross and Draculea
A Simple Survey
Ultimate Antihero
The Zashiki Warashi of Intellectual Village
One-shots
Amaryllis in the Ice Country
(The) Circumstances Leading to Waltraute's Marriage
Gekkou
Iris on Rainy Days
Mimizuku to Yoru no Ou
Tabi ni Deyou, Horobiyuku Sekai no Hate Made
Tada, Sore Dake de Yokattan Desu
The World God Only Knows
Tosho Meikyuu
Up-to-Date (Within 1 Volume)
Heavy Object
Hyouka
I'm a High School Boy and a Bestselling Light Novel author, strangled by my female classmate who is my junior and a voice actress
The Unexplored Summon://Blood-Sign
Toaru Majutsu no Index: Genesis Testament
Regularly Updated
City Series
Kyoukai Senjou no Horizon
Visual Novels
Anniversary no Kuni no Alice
Fate/Stay Night
Tomoyo After
White Album 2
Original Light Novels
Ancient Magic Arc
Dantega
Daybreak on Hyperion
The Longing Of Shiina Ryo
Mother of Learning
The Devil's Spice
Tools
What links here
Related changes
Special pages
Page information