Editing
HEAVY OBJECT:Volume 3 Bab 2
(section)
Jump to navigation
Jump to search
Warning:
You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you
log in
or
create an account
, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.
Anti-spam check. Do
not
fill this in!
===Bagian 5=== Quenser berjalan di rute yang terpisah sejauh 5 kilometer dari kelompok Heivia. “Wow, kau bisa melihat aurora. Itu tidak ada hubungannya dengan pelajar desain sepertiku. Bukankah ini lebih cocok untuk pelajar yang ingin bekerja sebagai ilmuwan alam?” “Jangan terus membahas setiap hal kecil, kau orang aneh yang terobsesi dengan benda besar. Mempelajari kengerian dari lingkungan ekstrim bisa membantumu saat kau ‘bersenang-senang’ membuat desain. Kau tidak akan cemas karena terlihat bodoh ketika udara dingin mencegah gas plasma meluncur dengan benar.” Tanggapan yang terlampau ramah itu datang dari laki-laki berkulit hitam. Bahasanya memang agak kacau, tapi pelafalannya dengan anehnya tepat. Tidak seperti Quenser, dia tertarik dengan mesin yang lebih kecil, dan dia membawa kendaraan pengintai tanpa awak (pada dasarnya kendaraan remot kontrol yang dipasangi kamera) di punggungnya. Quenser menjawab dengan kesal, “Nutley, aku bisa mempelajari lingkungan ekstrim ini hanya dengan menggunakan kulkas di negara aman. Kami punya satu yang besar di sekolahku. Kita menggunakannya untuk mengetes material dan menciptakan segel.” “Kau hanya membuat sanggahan. Kunci kebahagiaan dalam hidup adalah untuk menemukan jalan yang bisa membawamu ke semua hal yang kau butuhkan tanpa mempedulikan situasi.” “Kau tipe orang yang selalu meminum tequila setiap waktu. Hey, Charles, apa kau sakit karena berjalan menembus saju dingin ini? ...Charles?” Karena tidak menerima jawaban, Quenser berbalik. Laki-laki berkulit putih berdiri di sana. Dia sedang menundukan kepalanya tanpa berbicara sedikit pun. Ketika dia menyadari Quenser melihat ke arahnya, dia menurunkan tudung kepalanya dan semakin terdiam. “Jangan berharap banyak padanya. Biasanya dia tidak seperti ini, tapi ini selalu saja terjadi ketika dia rindu kampung halaman. Itu membuatku ingin menggantungkan ''dehumidifier'' kimia di lehernya,” kata laki-laki hitam bernama Nutley sambil mengangkat bahu. Dia pasti sangat dekat dengan Charles karena dia tidak ragu untuk mengatakan itu. “Tapi dia tidak bisa diremehkan. Keahlianya adalah perangkat lunak komunikasi Object. Dia ikut terlibat dalam membuat virus ini. Kemampuan meretasnya lebih baik dari siapa pun di departemen simulasi elektronik. Walau dia tidak bisa melakukan hal lain selain itu. Kemenangan kita setengahnya bergantung pada genius pendiam itu.” Quenser, Nutley, dan Charles. Quenser menghela nafas saat mengingat susunan tim mereka. “Ini tidak benar. Kenapa bagian inti dari sebuah operasi militer diberikan kepada mahasiswa magang?” “Aku telah bilang seluruh misi ini bergantung pada Charles yang membawa virus, ingat? Tim ini harus dibuat supaya Charles bisa bekerja semaksimal mungkin. Pikirkan ini, Charles tenang dan pemalu. Dia akan tidak merasa gugup jika bersama dengan sesama pelajar, dan itu akan memberikan peluang keberhasilan yang lebih tinggi.” “Yeah, tapi tetap saja kita hanyalah sekumpulan amatir, aku juga termasuk. Apa yang direncanakan komandan kita jika kita gagal?” “Itulah alasan kenapa dia mengirim seorang ketua kelas keren bersama kita.” Sebagai tanggapan kata-kata Nutley, Quenser sedikt memutar kepalanya ke arah belakang. Agak jauh dari situ, ada wanita dengan rambut cokelat yang mengenakan jaket hitam dan membawa radio besar. “...Aku entah kenapa ragu dia akan menjamin keamanan ketika kita ditimpa kesiala.” “Aku tebak, dia bekerja lebih baik daripada para gendut pemalas yang menjaga zona perawatan. Froleytia tidak bodoh. Dia sebenarnya mencoba menaruh orang yang tepat untuk pekerjaan ini.” “Apa kau yakin…?” Quenser kembali menatap Seragam Hitam itu, tapi Nutley kelihatannya sedang menikmati suasana ini sendirian. “Nama ketua kelas itu Charlotte. Saat dia telah menyelesaikan tugas pengawasannya, dia akan pulang. Aku harus membawanya ke atas tempat tidur sebelum itu terjadi. Aku dengar dia seorang rakyat biasa, jadi aku tidak perlu cemas karena dihantui isu keluarga menyebalkan yang ditimbulkan olehnya.” Kata Nutley, dia benar-benar berada di dunianya sendiri. Quenser memutuskan bahwa dia pasti tipe orang yang ingin memukul banyak orang agar berhasil. “Mahasiswa magang hanya punya waktu terbatas. Jika kau terus melakukan hal itu, kau tidak akan mendapatkan kemampuan apapun,” Quenser memperingatkan. “Aku hanya perlu menambah waktu yang harus kutempuh jika perlu. Kebahagiaan datang lebih dulu, bukan begitu? Tidak akan ada yang nyangkut di kepalaku jika aku tidak sedang bahagia. Dan ngomong-ngomong kenapa kau sangat tidak sabaran? Kau berharap bisa menjadi seorang desainer, ‘kan? Kenapa kau begitu ingin kaya?” “Ya. Ketika aku masih kecil, sebuah keluarga bangsawan terkenal tinggal di dekat rumahku. Anak perempuan pirang dari keluarga itu sangat sombong dan menyebalkan,”utarakan Quenser. “Suatu ketika, keluarganya mengalami kebankrutan. Mereka memiliki pondasi yang kuat. Mansion raksasa mereka terlihat tidak akan tergores sedikit pun walau seluruh kota sedang dibombardir. Tapi dalam satu malam, sebuah keluarga bangsawan yang kuat langsung menghilang tanpa jejak kecuali hutang. Mereka tidak terlalu disukai. Bahkan pelayan mereka mencoba memburu seluruh keluarga gadis itu. Atmosfer tidak menyenangkan menyebar ke seluruh kota. Jika ayahku tidak menyembunyikan mereka, gadis sombong dan menyebalkan dan ibunya itu pasti sudah diperkosa rame-rame.” “Well, ayahmu terdengar orang hebat. Aku harap bisa seperti dirinya.” “Bahkan sebuah keluarga bangsawan terkenal bisa benar-benar runtuh,” lanjut Quenser sambil mengabaikan komentar ngelantur Nutley. “Aku masih bisa mengingatnya dengan jelas di kepalaku. Para bangsawan yang dulunya sangat mendominasi itu berkumpul sambil gemetar ketakutan di gudang kecil tempat penyimpanan keju milik keluarga rakyat biasa. ...Berapa banyak uang yang harus dikumpulkan untuk membuat pondasi yang kuat? Aku memutuskan bahwa aku harus mengambil jalan sulit jika perlu. Aku memutuskan bahwa menjadi desainer Object hanyalah jalan yang tersisa.” “Aku paham.” Nutley mengambil beberapa langkah menjauh dari Quenser dan memberi isyarat pada Charles. “Jadi mari kita semua bekerja bersama sebagai mahasiswa di medan perang untuk menjadi kaya secepat mungkin. Charles! Kita hampir berada di Titik 2. Aku akan membantumu memasang antena transmisi.” Quenser melihat punggung Nutley saat anak itu beranjak pergi, tapi mereka benar-benar kekurangan pekerjaan. Saat Quenser juga ingin membantu Charles, si Seragam Hitam bernama Charlotte memanggilnya. “Kamu.” “Ya?” “Aku tidak bisa membantumu tapi aku mendengar apa yang baru saja kau katakan.” “Apa kami seharusnya berbicara secara pribadi?” “Bukan itu maksudku.” “Apa topiknya terlalu ngelantur?” “Aku tidak mengerti kenapa kau ingin cepat-cepat membangun sebuah pondasi yang kuat, tapi aku merasakan bahwa ayahmu memiliki sebuah kepribadian tak tergoyahkan dalam dirinya.” Hal yang berbau seperti bisnis entah kenapa terdengar dari omongan Charlotte. Karena dia juga seorang manusia, itu hal yang sudah pasti, tapi yang terjadi adalah dia tidak hanya memiliki kemampuan untuk berbicara. “Itu karena kau tidak mengerti situasi yang dialaminya. Ayahku hanya seorang seorang pekerja kantoran. Bahkan sedikit saja perubahan situasi ekonomi bisa membuatnya dipecat. Dia selalu mematuhi atasannya. Jika seluruh perusahaan bangkrut, dia akan tetap dipecat tidak peduli jika dia berhasil lolos seleksi. Itulah kondisi kehidupan bagi siapa yang memiliki darah yang tidak bisa mengangkat status sosialnya.” “Tapi bahkan dalam situasi itu, dia tetap mengulurkan tangannya untuk membantu para bangsawan yang bangkrut itu. Dia terdengar seperti ayah yang hebat. Jika dia pernah kehilangan pekerjaan, beritahu dia untuk menghubungi Charlotte Zoom. Aku tahu beberapa lowongan pekerjaan yang cocok dengan karakternya.” (Sepertinya ayahku telah memiliki dorongan kepopuleritasan dari jarak jauh. Sayangnya, dia masih punya dua masalah yaitu sebagai seseorang yang terlalu tua dan sebagai seorang ayah. Sebagai salah satu anggota keluarganya, aku benar-benar berharap dia bisa berdiri di atas kakinya sendiri.) “Setelah itu, apa yang terjadi pada bangsawan yang bangkrut itu?” “Mereka menghubungi departemen kependudukan, mengubah identitas mereka, dan memulainya dari awal lagi. Pada akhirnya, kita tidak bisa membiarkan mereka terus hidup di gudang penyimpanan keju. Kalau kuingat, anak perempuan mereka yang sombong dan menyebalkan itu telah menjadi seorang idol.” “Quenser!” teriak Nutley. Sepertinya dia telah selesai memasang antena transmisi. Sebuah antena sebesar koper yang dibuka menyebar di sekitar kaki Charles. Quenser dan Charlotte menghampiri Nutley dan Charles. “Apa ada yang bisa kita lakukan?” tanya Quenser. “Ambil ini,” kata Nutley sambil melemparkan sepasang teropong ''night vision'' ke arah Quenser. “Kita harus mengirim data ini diposisi yang tidak bisa dilihat UAV. Charles telah menggunakan antena untuk mengirim virus itu, jadi dia tidak akan bisa mengetahui dimana posisi UAV. Artinya seseorang harus mengetahui lokasi dari target yang berterbangan itu.” “Dan itu aku?” “Aku memasang antena. Charles akan mengirim datanya. Jadi siapa yang tersisa untuk pekerjaan terakhir? Aku rasa kau akan mendapat banyak kebahagiaan jika kau meninggalkan perempuan berseragam hitam itu dan pergi pulang tanpa melakukan apa-apa.” “Baik, baik. Sialan. Aku akan berada di tempat yang bisa dengan mudah terlihat oleh UAV. Itu artinya aku mempunyai pekerjaan yang paling berbahaya.” “Tidak,” potong Charlotte. “Tidak ada alasan yang membolehkanku untuk tidak melakukan apapun. Akau akan pergi bersamamu. ...Sepertinya kau belum terbiasa denganku. Aku lebih memilih untuk tidak menerima bom yang dijatuhkan di atasku karena kita menyerahkan ini padamu dan kau ketahuan.” 【“Quenser, jika kalian berdua pergi dan ingin saling menghangatkan badan, panggil aku. Di sini dingin, dan lebih banyak orang akan lebih hangat.”】 “Jika kau prajurit sungguhan, komentar itu cukup untuk membuat lubang ditubuhmu,” jawab Charlotte. Sekarang mereka berada di balik bukit kecil. UAV Organisasi Iman tidak akan mencapai tempat itu, jadi bukit itu cukup untuk tempat persembunyian. Namun mereka tidak bisa melihat lokasi UAV dari sana. Untuk mengatasi hal itu, Quenser dan Charlotte harus merangkak ke atas bukit dan menggunakan teropong untuk melihat lokasi UAV sambil tetap terus bersembunyi. Charles akan mengirim virus menggunakan arah dan jarak yang didapat dari pengamatan mereka. Jika sinyal yang diterima hanya sebagian, virus itu bisa rusak saat memasuki UAV. Dan itu akan membuat seluruh operasi sia-sia. Lokasi UAV tersebut adalah informasi yang sangat penting. Namun jika mereka terlihat, semuanya akan selesai. Quenser sangat gugup ketika mengeluarkan kepalanya sedikit dari atas bukit, tapi Charlotte berkata, “Jangan terlalu tegang. Rute yang diperkirakan akan dilewati UAV sejauh 3 kilometer dari sini. Jika kita tetap diam, kita tidak akan ketahuan karena badai salju ini. Dan jaket tertutup ini akan mencegah sensor inframerah menemukan kita dengan mudah. Jalur UAV itu ada di atas udara bukannya diantara lembah. Perkiraan jarak saat kau melihat dari tanah ke udara cukup berbeda dengan saat kau melihatnya dari udara ke tanah.” “Baik jika kau berkata begitu.” “Aku melihat sesuatu di barat laut. Periksa itu dengan teropong.” Sambil terkejut, Quenser melihat melalui ''night vision'', tapi itu hanya sebuah burung besar. “Itu elang, aku pikir.” “Di bawahnya. Aku melihat sesuatu yang lain. Elang bukan hewan nokturnal, jadi mungkin suara bising dari UAV yang membuatnya bangun.” “Hmm?” Quenser mengernyit sambil melihat melalui teropong, dan kemudian dia melihatnya. Itu adalah UAV. Itu memiliki tubuh silindris dengan panjang sekitar 2 meter dengan dua sayap lurus merentang dari sisinya. Itu terlihat seperti miniatur misil udara, tapi alat pendorong di belakangnya adalah baling-baling. Itu pasti didesain untuk lebih condong pada jam terbang daripada kecepatan. “Aku menemukannya. Sejauh 2900 meter, barat laut dari sini. Dia bergerak sepanjang lereng tebing di timur dengan ketinggian 15 meter. ...Bentuknya jelek sekali. Aku rasa itu yang terjadi jika kau hanya mementingkan fungsionalitas.” “Rumor mengatakan dia didesain simpel seperti itu agar bisa diluncurkan melalui kendaran misil model terdahulu. Ap pun itu, ayo beritahu mereka lokasinya dan selesaikan pekerjaanini. Kau bukan satu-satunya orang yang tidak ingin melakukan pekerjaan yang bukan bidangmu,” kata Charlotte. “Okay. Charles, targetnya ada di BC9. Sedang menuju ke BF9 pada kecepatan 150 km/j. Dia bergerak sepanjang lereng tebing, jadi kita bisa mengira lintasannya dengan melihat dataran di sana. Charles?” Sambil tetap melihat melalui teropongnya, Quenser mengira dia tidak menanggap tanggapan karena Charles sedang rindu kampung halaman. Tapi bukan itu sebabnya. Sekejap berikutnya, letupan senjata api datang dari sebuah assault rifle. Sesuatu telah ditembakan dari belakang Quenser. Itu bukan senjata milik Organisasi Iman. Suaranya sama persis seperti senapan milik Heivia. Namun Quenser tidak punya waktu untuk berbalik. Dia hanya sempat menggeser pundaknya sedikit. Rasa seperti ditusuk menjalar dari punggungnya saat suara tembakan terdengar. Semua udara di paru-parunya dipaksa keluar. Penembak itu menggeser senapannya secara horizontal sambil terus menembak. Tubuh atas Quenser sedang berfokus untuk melihat melalui teropong, tapi dia kemudian terjatuh ke tanah dan pandangannya mulai kabur. Dia memaksa kepalanya untuk menengok ke samping dan dia menyadari bahwa Charlotte juga telah tertembak di belakang, Keduanya tidak pernah sempat untuk berteriak. Kesadaran Quenser dengan cepat menghilang saat dia merasakan ada darah di mulutnya.
Summary:
Please note that all contributions to Baka-Tsuki are considered to be released under the TLG Translation Common Agreement v.0.4.1 (see
Baka-Tsuki:Copyrights
for details). If you do not want your writing to be edited mercilessly and redistributed at will, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource.
Do not submit copyrighted work without permission!
To protect the wiki against automated edit spam, please solve the following captcha:
Cancel
Editing help
(opens in new window)
Navigation menu
Personal tools
English
Not logged in
Talk
Contributions
Create account
Log in
Namespaces
Page
Discussion
English
Views
Read
Edit
View history
More
Search
Navigation
Charter of Guidance
Project Presentation
Recent Changes
Categories
Quick Links
About Baka-Tsuki
Getting Started
Rules & Guidelines
IRC: #Baka-Tsuki
Discord server
Annex
MAIN PROJECTS
Alternative Languages
Teaser Projects
Web Novel Projects
Audio Novel Project
Network
Forum
Facebook
Twitter
IRC: #Baka-Tsuki
Discord
Youtube
Completed Series
Baka to test to shoukanjuu
Chrome Shelled Regios
Clash of Hexennacht
Cube × Cursed × Curious
Fate/Zero
Hello, Hello and Hello
Hikaru ga Chikyuu ni Itakoro......
Kamisama no Memochou
Kamisu Reina Series
Leviathan of the Covenant
Magika no Kenshi to Basileus
Masou Gakuen HxH
Maou na Ore to Fushihime no Yubiwa
Owari no Chronicle
Seirei Tsukai no Blade Dance
Silver Cross and Draculea
A Simple Survey
Ultimate Antihero
The Zashiki Warashi of Intellectual Village
One-shots
Amaryllis in the Ice Country
(The) Circumstances Leading to Waltraute's Marriage
Gekkou
Iris on Rainy Days
Mimizuku to Yoru no Ou
Tabi ni Deyou, Horobiyuku Sekai no Hate Made
Tada, Sore Dake de Yokattan Desu
The World God Only Knows
Tosho Meikyuu
Up-to-Date (Within 1 Volume)
Heavy Object
Hyouka
I'm a High School Boy and a Bestselling Light Novel author, strangled by my female classmate who is my junior and a voice actress
The Unexplored Summon://Blood-Sign
Toaru Majutsu no Index: Genesis Testament
Regularly Updated
City Series
Kyoukai Senjou no Horizon
Visual Novels
Anniversary no Kuni no Alice
Fate/Stay Night
Tomoyo After
White Album 2
Original Light Novels
Ancient Magic Arc
Dantega
Daybreak on Hyperion
The Longing Of Shiina Ryo
Mother of Learning
The Devil's Spice
Tools
What links here
Related changes
Special pages
Page information