Editing
Oregairu (Indonesia):Jilid 4 Bab 7
(section)
Jump to navigation
Jump to search
Warning:
You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you
log in
or
create an account
, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.
Anti-spam check. Do
not
fill this in!
===7-7=== “Kalian bisa lari? Ke siniǃ Cepat!” Di tengah-tengah dunia antara hitam dan putih tersebut, aku dapat mendengar suara Rumi. Kemudian banyak langkah kaki yang berlari melewatiku. Aku tahu sesuatu telah terjadi, tapi saat aku menyadarinya beberapa saat telah berlalu. “Barusan tadi… apa itu ''flash''?” aku menggosok mataku, yang sudah semakin terbiasa dengan kegelapan ini. Rumi mungkin memakai kamera digital yang bergantung pada lehernya. Itu benar-benar tak terduga sampai terasa baru saja dilempari ''flashbang''. Hayama, Tobe dan Miura juga hanya bisa berdiri di tempat. “Apa gadis itu baru saja menyelamatkan mereka semua?” sela Yukinoshita dengan pelan… seakan dia tidak dapat mempercayainya. “Mungkin mereka ternyata akrab juga?” tanya Yuigahama padaku, terlihat sedikit senang. “Tidak mungkin kamu bisa benar-benar akrab dengan seseorang yang merendahkanmu,” kataku. “Oh iya…” Yuigahama menatap ke bawah dengan sedikit kecewa. Namun, meskipun demikian, ada sesuatu yang dapat kukatakan mengenai semua ini. “Tapi kalau dia bisa terpikir untuk menolong mereka, meskipun mereka tahu mereka itu palsu, maka dia pastilah tulus, aku yakin,” kataku. Yukinoshita juga mengangguk seakan dia tidak membantahnya. “Kurasa begitu,” katanya setelah berpikir beberapa saat. “Nah, aku juga tidak begitu tahu.” “Apa-apaan? Ditarik kembali pula…” kata Yuigahama kesal. Apa yang bisa kukatakan? Aku sungguh masih belum mengetahuinya. “Tapi k'mu tahu, itu bagus untuk mendapat seseorang yang tulus,” kata Yuigahama, seraya tersenyum. “Tidak ada yang namanya orang yang 100̥% jahat di dunia ini. Dalam kondisi normal, semua orang itu kurang lebih baik, atau, setidaknya, normal. Tapi goda saja mereka, dan mereka mungkin akan tiba-tiba berubah. Itulah yang membuat manusia begitu menakutkan. Kamu harus terus waspada.” Aku mengulang kalimat yang mendadak terbersit dalam otakku. “Apa-apaan semua yang kamu katakan itu…? Aneh.” Yuigahama melihatku dengan curiga. Bajingan kasar ini. Namun, Yukinoshita mengangguk paham. “Natsume Sōseki, ya.” “Ya. Sōseki menulis begitu, tapi kalau kamu memandangnya dari sisi lain, tidak ada yang namanya orang yang 100% baik di dunia ini, tapi goda saja mereka, dan mereka mungkin akan tiba-tiba menjadi orang baik. Kurasa begitu.” Yuigahama memiringkan kepalanya sedikit ketika aku mengatakan semua itu. “Hmm? Apa itu artinya kamu tidak bisa tahu seseorang itu tulus atau tidak?” “Kurang lebih. Kebenaran yang objektif itu buku ''In a Grove'' oleh entah siapa.” “''In a Grove'' itu ditulis oleh Akutagawa Ryuunosuke…” Seperti biasa, kami terlibat sedang berbicara mengenai dua pakar bahasa Jepang yang terkenal, tapi Yukinoshita menghela jijik dan Yuigahama memiringkan kepalanya karena bingung. Kurasa aku sebaiknya membaca tentang Sōseki dengan baik… Ketika aku berusaha keras memeras otakku untuk mencari sesuatu yang keren untuk dikatakan mengenai karya Sōseki, kelompok Hayama berjalan ke arah kami. “Kalian melakukannya dengan baik,” panggil Hayama pada kami. “Ya. Kerja bagus, kalian.” Aku juga berterima kasih pada Tobe dan Miura atas usaha keras mereka. Kalau mereka tidak ada di sana, dari awal pun kami tidak akan menyelesaikan apapun, jadi kamu mungkin bisa bilang mereka adalah sang MVP<ref> Most Valuable Player. </ref>. “Pak, aku tid'k akan melakukan itu lagi,” kata Tobe. “Mataku masih perih'.” “Hei, boleh kami istirahat untuk hari ini?” tanya Miura. “Boleh kami serahkan sisanya padamu? Aku juga agak letih,” Hayama menghela, memang terlihat sangat letih. Mungkin itu meletihkan bagi seseorang untuk memerankan orang jahat ketika dia biasanya begitu baik pada semua orang; itu tidak cocok dengannya. “Ya, aku akan melakukan semua yang perlu dilakukan,” kataku. “Tidak begitu susah.” “Terima kasih. Aku menghargainya.” Hayama tersenyum tipis sebelum kembali ke kamarnya bersama dengan Miura dan Tobe. “Kita sebaiknya ganti baju juga,” kata Yukinoshita. “Oh, ya. Hari ini terasa begitu panjang,” kata Yuigahama. “Tentu,” kataku. “Sampai jumpa nanti.” Meninggalkan Yukinoshita dan Yuigahama, aku berjalan menuju lapangan. Aku dapat melihat api unggunnya dengan jelas, berkobar dengan cemerlang.
Summary:
Please note that all contributions to Baka-Tsuki are considered to be released under the TLG Translation Common Agreement v.0.4.1 (see
Baka-Tsuki:Copyrights
for details). If you do not want your writing to be edited mercilessly and redistributed at will, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource.
Do not submit copyrighted work without permission!
To protect the wiki against automated edit spam, please solve the following captcha:
Cancel
Editing help
(opens in new window)
Navigation menu
Personal tools
English
Not logged in
Talk
Contributions
Create account
Log in
Namespaces
Page
Discussion
English
Views
Read
Edit
View history
More
Search
Navigation
Charter of Guidance
Project Presentation
Recent Changes
Categories
Quick Links
About Baka-Tsuki
Getting Started
Rules & Guidelines
IRC: #Baka-Tsuki
Discord server
Annex
MAIN PROJECTS
Alternative Languages
Teaser Projects
Web Novel Projects
Audio Novel Project
Network
Forum
Facebook
Twitter
IRC: #Baka-Tsuki
Discord
Youtube
Completed Series
Baka to test to shoukanjuu
Chrome Shelled Regios
Clash of Hexennacht
Cube × Cursed × Curious
Fate/Zero
Hello, Hello and Hello
Hikaru ga Chikyuu ni Itakoro......
Kamisama no Memochou
Kamisu Reina Series
Leviathan of the Covenant
Magika no Kenshi to Basileus
Masou Gakuen HxH
Maou na Ore to Fushihime no Yubiwa
Owari no Chronicle
Seirei Tsukai no Blade Dance
Silver Cross and Draculea
A Simple Survey
Ultimate Antihero
The Zashiki Warashi of Intellectual Village
One-shots
Amaryllis in the Ice Country
(The) Circumstances Leading to Waltraute's Marriage
Gekkou
Iris on Rainy Days
Mimizuku to Yoru no Ou
Tabi ni Deyou, Horobiyuku Sekai no Hate Made
Tada, Sore Dake de Yokattan Desu
The World God Only Knows
Tosho Meikyuu
Up-to-Date (Within 1 Volume)
Heavy Object
Hyouka
I'm a High School Boy and a Bestselling Light Novel author, strangled by my female classmate who is my junior and a voice actress
The Unexplored Summon://Blood-Sign
Toaru Majutsu no Index: Genesis Testament
Regularly Updated
City Series
Kyoukai Senjou no Horizon
Visual Novels
Anniversary no Kuni no Alice
Fate/Stay Night
Tomoyo After
White Album 2
Original Light Novels
Ancient Magic Arc
Dantega
Daybreak on Hyperion
The Longing Of Shiina Ryo
Mother of Learning
The Devil's Spice
Tools
What links here
Related changes
Special pages
Page information