Editing Sword Art Online Bahasa Indonesia:Jilid 18 Bab 22

Jump to navigation Jump to search

Warning: You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you log in or create an account, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.

The edit can be undone. Please check the comparison below to verify that this is what you want to do, and then save the changes below to finish undoing the edit.

Latest revision Your text
Line 74: Line 74:
 
Jika batas aman adalah 1.200 kali lipat, maka zona bahaya yang sebenarnya ada diatas itu. Sepertinya bukan masalah jika ia mencoba untuk membuka zona bahaya ketika saat – saat mendesak.
 
Jika batas aman adalah 1.200 kali lipat, maka zona bahaya yang sebenarnya ada diatas itu. Sepertinya bukan masalah jika ia mencoba untuk membuka zona bahaya ketika saat – saat mendesak.
   
Memutar kursi disampingnya, Critter menjentikkan jarinya kepada anggota tim lain yang ada di Ruang Kontrol Utama.
+
Memutar kursi disampingnya, Criter menjentikkan jarinya kepada anggota tim lain yang ada di Ruang Kontrol Utama.
   
 
“Hei, adakah yang ahli membuka sesuatu yang terkunci?”
 
“Hei, adakah yang ahli membuka sesuatu yang terkunci?”
Line 188: Line 188:
 
“… Hei… Kiku-san…”
 
“… Hei… Kiku-san…”
   
Higa bergumam pada komandan, sambil menahan rasa nyeri.
+
Higa berguman pada komandan, sambil menahan rasa nyeri.
   
 
“Kita… mungkin telah… menciptakan sesuatu yang tak terpikirkan …”
 
“Kita… mungkin telah… menciptakan sesuatu yang tak terpikirkan …”
Line 338: Line 338:
 
Hari Minggu di bulan Juni di Dunia Nyata.
 
Hari Minggu di bulan Juni di Dunia Nyata.
   
Ketika aku berjalan pulang menuju rumah Asuna, aku diserang oleh pelaku ketiga dalam «Insiden Death Gun», Johnny Black si pemimpin guild merah «Laughing Coffin». Ingatanku menjadi samar setelah aku disuntik dengan succinylcholine dari jarum suntik bertekanan tinggi. Aku mungkin berhenti bernafas atau mengalami kerusakan otak, jadi aku dimasukkan kedalam STL dan Underworld untuk pengobatan.
+
Ketika aku berjalan pulang menuju rumah Asuna, aku diserang oleh pelaku ketiga dalam «Insiden Death Gun », Johnny Black si pemimpin guild merah «Laughing Coffin». Ingatanku menjadi samar setelah aku disuntik dengan succinylcholine dari jarum suntik bertekanan tinggi. Aku mungkin berhenti bernafas atau mengalami kerusakan otak, jadi aku dimasukkan kedalam STL dan Underworld untuk pengobatan.
   
 
Dengan suatu alasan, PoH si pemimpin Laughing Coffin ada diantara orang – orang yang menyerang Ocean Turtle. Ia kini telah menjadi sebuah pohon di Tanah Kegelapan seperti pohon Gigas Cedar ukuran mini. Jika waktu akselerasi meningkat lagi sebelum disconnected paksa dari luar, aku tak bisa membayangkan berapa minggu ia akan terbangun dalam kondisi buta dan tuli akibat perbuatannya. Ia mungkin akan menjadi sepertiku selama setengah tahun ini. Terasa kejam bukan, tetapi aku tidak melebih – lebihkan.
 
Dengan suatu alasan, PoH si pemimpin Laughing Coffin ada diantara orang – orang yang menyerang Ocean Turtle. Ia kini telah menjadi sebuah pohon di Tanah Kegelapan seperti pohon Gigas Cedar ukuran mini. Jika waktu akselerasi meningkat lagi sebelum disconnected paksa dari luar, aku tak bisa membayangkan berapa minggu ia akan terbangun dalam kondisi buta dan tuli akibat perbuatannya. Ia mungkin akan menjadi sepertiku selama setengah tahun ini. Terasa kejam bukan, tetapi aku tidak melebih – lebihkan.
Line 378: Line 378:
 
“Kannn, tiga menit berlalu! Dua menit lagi kau hutang limapuluh dolar padaku!”
 
“Kannn, tiga menit berlalu! Dua menit lagi kau hutang limapuluh dolar padaku!”
   
“Diam kataku! Dua menit cukup bagiku... untuk membuka benda ini... lalu berenang ke Hawaii... dan kembali …”
+
“Diam kataku! Dua menit cukup bagiku... untuk membuga benda ini... lalu berenang ke Hawaii... dan kembali …”
   
 
Ketika kabel didalam lubang kunci mulai berbunyi, Critter hampir berkata “Istirahat saja dulu”. Tetapi kedua orang ini mulau bertaruh dan tak mungkin mereka berhenti.
 
Ketika kabel didalam lubang kunci mulai berbunyi, Critter hampir berkata “Istirahat saja dulu”. Tetapi kedua orang ini mulau bertaruh dan tak mungkin mereka berhenti.
Line 444: Line 444:
 
Kikuoka berteriak. Ia mencoba berdiri dibantu Rinko, Higa mencoba mengintip apa yang dilakukan si komandan pada console.
 
Kikuoka berteriak. Ia mencoba berdiri dibantu Rinko, Higa mencoba mengintip apa yang dilakukan si komandan pada console.
   
Yang muncul disana adalah sebuah pesan yang menunjukkan tiga lapis pelindung mekanisme pengatur kecepatan waktu telah ditembus, dan seluruh Underworld telah memasuki tahap kecepatan maksimal.
+
Yang muncul disana adalah sebuah pesan yang menunjukkan tiga lapis pelindung mekanisme mpengatur kecepatan waktu telah ditembus, dan seluruh Underworld telah memasuki tahap kecepatan maksimal.
   
 
“Apaa…………”
 
“Apaa…………”
Line 456: Line 456:
 
Higa membalas, mata sang profesor terbuka lebar.
 
Higa membalas, mata sang profesor terbuka lebar.
   
“5.000?! Maksudmu... satu detik disini adalah delapan puluh menit di Underworld… Delapan belas detik disini berarti satu hari penuh didalam sana.!!”
+
“5.000?! Makdusmu... satu detik disini adalah delapan puluh menit di Underwordl… Delapan belas detik disini berarti satu hari penuh didalam sana.!!”
   
 
Itu adalah hitungan kasar, tetapi Higa dan Kikouka menggelengkan kepalanya bersama – sama.
 
Itu adalah hitungan kasar, tetapi Higa dan Kikouka menggelengkan kepalanya bersama – sama.
Line 494: Line 494:
 
Kikuoka tampaknya mengetahui apa yang ingin Higa katakan.
 
Kikuoka tampaknya mengetahui apa yang ingin Higa katakan.
   
“… Kiku-san. Aku akan pergi kesana.”
+
“… Kiku-san. Aku akan pergi kesama.”
   
 
Seketika Aki mendengar hal ini, ia membuka mulutnya dengan ekspresi tertegun. Tetapi langsung menutupnya. Ia mendekat dan membisikkan “Aku akan melepas saluran pipa”.
 
Seketika Aki mendengar hal ini, ia membuka mulutnya dengan ekspresi tertegun. Tetapi langsung menutupnya. Ia mendekat dan membisikkan “Aku akan melepas saluran pipa”.
Line 512: Line 512:
 
Kata – kata tersebut membuat mata semua orang tertuju ke pojok kiri ruang sub kontrol.
 
Kata – kata tersebut membuat mata semua orang tertuju ke pojok kiri ruang sub kontrol.
   
Sosok manusia yang ditopang rangka besi itu bukanlah manusia nyata, tetapi tubuh mesin yang diciptakan dan dikembangkan oleh Higa sebagai salah satu bagian Project Alicization: Electroactive Muscle Operative Machine Mark II, atau disingkat «Niemom». Dibandingkan Mark I yang rusak berat karena digunakan sebagai umpan sebelumnya, tubuh Niemon lebih ramping; Niemom dari awal didesain untuk menampung sebuah Light Cube.
+
Sosok manusia yang dutopang rangka besi itu bukanlah manusia nyata, tetapi tubuh mesin yang diciptakan dan dikembangkan oleh Higa sebagai salah satu bagian Project Alicization: Electroactive Muscle Operative Machine Mark II, atau «Niemom» disingkat. Dibandingkan Mark I yang rusak berat karena digunakan sebagai umpan sebelumnya, tubuh Niemon lebih ramping; Niemom dari awal didesain untuk menampung sebuah Light Cube.
   
Pada saat ini, tak ada kabel yang tertancap ke kepalanya, jadi itu tak bisa bergerak bahkan jika tombol menyala diaktifkan. Dengan kata lain, Niemom tak bisa digunakan sebagai umpan seperti Ichiemom.
+
Pada saat ini, tak ada kabel yang tertancap ke kepalanya, jadi itu tak bisa bergerak bahkan jika tombol menyala diaktifkan. Dengan kata lain, Niemon tak bisa digunakan sebagai umpan seperti Ichiemom.
   
 
Berpaling dari sosok robot tersebut, Kikuoka memberikan perintah bagi Nakanishi dengan tatapan yang tak pernah dilihat sebelumnya.
 
Berpaling dari sosok robot tersebut, Kikuoka memberikan perintah bagi Nakanishi dengan tatapan yang tak pernah dilihat sebelumnya.
   
“Melihat bahaya ini, seseorang yang benar – benar bahaya adalah kalian semua jika menerima tembakan dari musuh. Tetapi kami masih membutuhkan kalian.”
+
“Melihat bahaya ini, seseorang yang benar – benar bahaya adalah kalian semua jika menerima tempakan dari musuh. Tetapi kami masih membutuhkan kalian.”
   
 
Nakanishi memberikan salam hormat pada perintah asatannya tersebut.
 
Nakanishi memberikan salam hormat pada perintah asatannya tersebut.
Line 528: Line 528:
 
Hitung mundur di monitor telah menunjukkan sekitar sepuluh menit sebelum tahap akselerasi maksimum dimulai.
 
Hitung mundur di monitor telah menunjukkan sekitar sepuluh menit sebelum tahap akselerasi maksimum dimulai.
   
Tetapi meskipun begitu, membuka saluran pipa lagi lalu menuruni tangga panjang dan melaksanakan pemutusan STL memerlukan waktu sekitar tiga puluh menit.
+
Tetapi meskipun begitu, membuka saluran pipa lagi lalu menuruni tangga panjang dan melaksanakan pemutusan STL memerlukan waktu sekitar tigapuluh menit.
   
Selang waktu dua puluh menit akan menimbulkan jeda sekitar — dua ratus tahun dalam Underworld.
+
Selang waktu duapuluh menit akan menimbulkan jeda sekitar — dua ratus tahun dalam Underworld.
   
Itu melampaui batasan jiwa seorang manusia yaitu seratus lima puluh tahun
+
Itu melampaui batasan jiwa seorang manusia yaitu seratus limapuluh tahun
   
 
Lebih parah lagi, bagi manusia dari dunia nyata... tak akan bisa menahan durasi selama itu dalam Underworld.
 
Lebih parah lagi, bagi manusia dari dunia nyata... tak akan bisa menahan durasi selama itu dalam Underworld.
Line 540: Line 540:
 
“Be… benar!!”
 
“Be… benar!!”
   
Higa berteriak, dan melambaikan lengan kirinya kepada Kikuoka.
+
Higa berteriak, dan melamnaikan lengan kirinya kepada Kikuoka.
   
 
“Ki-Kiku-san!! Saat aku mengerjakan STL. Aku bisa membuat kontak dengan Kirito-kun! Kumohon hubungi saluran C12!”
 
“Ki-Kiku-san!! Saat aku mengerjakan STL. Aku bisa membuat kontak dengan Kirito-kun! Kumohon hubungi saluran C12!”
Line 558: Line 558:
 
Sekarang ini, Asuna terlihat bingung. Ia tak bisa mendengar suara Kikouka.
 
Sekarang ini, Asuna terlihat bingung. Ia tak bisa mendengar suara Kikouka.
   
“Dengarkan aku, Kirito-kun: kau punya waktu sepuluh menit! Dalam waktu itu kau harus sampai ke console dan keluar dari Underworld!! Jika kau tak bisa melakukannya, kau harus menghabiskan HP milikmu. Tetapi cara itu lebih tak meyakinkan dan sangat menyakitkan, karena…”
+
“Dengarkan aku, Kirito-kun: kau punya waktu sepuluh menit! Dalam waktu itu kau harus sampai ke console dan keluar dari Underworld!! Jika kau tak bisa melakukaknnya, kau harus menghabiskan HP milikmu. Tetapi cara itu lebih tak meyakinkan dan sangat menyakitkan, karena…”
   
Karena ada kemungkinan aku akan menghabiskan dua ratus tahun dalam kondisi tak bisa bergerak.
+
Karena ada kemungkinan aku akan menghabiskan duaratus tahun dalam kondisi tak bisa bergerak.
   
 
Aku mengerti, aku akan membalas Kikouka, aku menuntut:
 
Aku mengerti, aku akan membalas Kikouka, aku menuntut:
   
“Aku mengerti, aku akan mencoba keluar melalui console dan membawa Alice!”
+
“Aku mengerti, aku akan mencoba keluar melalui concole dan membawa Alice!”
   
“… Jika tidak merepotkan. Tetapi sekarang ini, keselamatan kalian berdua lebih diprioritaskan ketimbang Alice. Dengarkan aku: bahkan jika kita bisa menghapus ingatanmu setelah log out, dua ratus tahun adalah melebihi batasan umur manusia! Kesempatan untuk selamat terbangun... adalah nol persen …”
+
“… Jika tidak merepotkan. Tetapi sekarang ini, keselamatan kalian berdua lebih diprioritaskan ketimbang Alice. Dengarkan aku: bahkan jika kita bisa menghapus ingatanmu setelah log out, duaratus tahun adalah melebihi batasan umur manusia! Kesempatan untuk selamat terbangun... adalah nol persen …”
   
 
Mendengar suara Kikuoka—
 
Mendengar suara Kikuoka—
Line 602: Line 602:
 
Ia akan meyusul.
 
Ia akan meyusul.
   
Alice menggigit bibirnya sambil menoleh ke belakang dari tunggangan Amayori.
+
Alice menggigit bibirna sambil menoleh ke belakang dari tunggangan Amayori.
   
 
Tanpa ditanya lagi, titik hitam yang melayang di langit merah semakin membesar ketimbang lima menit lalu. Bukan karena musuh semakin cepat, melainkan kekuatan Amayori dan Takiguri yang perlahan mulai melemah.
 
Tanpa ditanya lagi, titik hitam yang melayang di langit merah semakin membesar ketimbang lima menit lalu. Bukan karena musuh semakin cepat, melainkan kekuatan Amayori dan Takiguri yang perlahan mulai melemah.
Line 616: Line 616:
 
Kaisar Vector yang telah dikalahkan oleh Komandan Knight Bercouli dengan bayaran mahal — dengan menggunakan Time Release Art dari Divine Instrument miliknya, Time Piercing Sword. Tetapi Vektor telah turun lagi ke dunia ini dengan nyawa baru dan kini mengejar Alice.
 
Kaisar Vector yang telah dikalahkan oleh Komandan Knight Bercouli dengan bayaran mahal — dengan menggunakan Time Release Art dari Divine Instrument miliknya, Time Piercing Sword. Tetapi Vektor telah turun lagi ke dunia ini dengan nyawa baru dan kini mengejar Alice.
   
«Kebangkitan» miliknya seolah menghina kematian Bercouli, dan hal itu membuat hati Alice panas dan marah.
+
«Kebangkitan» miliknya seolah menghina kematian Bercouli, dan hal itu membuat hari Alice panas dan marah.
   
 
Tetapi ketika ia terbang sendirian, ia akhirnya menyadari apa yang harus ia lakukan.
 
Tetapi ketika ia terbang sendirian, ia akhirnya menyadari apa yang harus ia lakukan.
Line 650: Line 650:
 
Hururururu. Sebuah panggilan keluar dari tenggorokan Amayori saat tubuhnya menyentuh tanah. Alice langsung melompat dan mencari kantong di pinggangnya, lalu mengambil sebuah botol elixir terakhir miliknya.
 
Hururururu. Sebuah panggilan keluar dari tenggorokan Amayori saat tubuhnya menyentuh tanah. Alice langsung melompat dan mencari kantong di pinggangnya, lalu mengambil sebuah botol elixir terakhir miliknya.
   
Ia mengambil separuh isi botol yang berwarna kebiruan dan memasukkannya kedalam mulut Amayori, lalu memasukkan sisanya kedalam mulut saudaranya yang ada di samping. Bahkan elixir buatan Gereja Axiom tak akan bisa memulihkan Life seekor naga, tetapi pasti akan cukup untuk mengembalikan stamina untuk satu penerbangan terakhir.
+
Ia mengambil separuh isi botol yang erwarna kebiruan dan memasukkannya kedalam mulut Amayor, lalu memasukkan sisanya kedalam mulut saudaranya yang ada di samping. Bahkan elixir buatan Gereja Axiom tak akan bisa memulihkan Life seekor naga, tetapi pasti akan cukup untuk mengembalikan stamina untuk satu penerbangan terakhir.
   
 
Dengan kedua tangannya, Alice mengusap pipi sang naga.
 
Dengan kedua tangannya, Alice mengusap pipi sang naga.
Line 664: Line 664:
 
Moncong Takiguri menuju pinggang Alice dan menciumi Divine Instrument milik Eldrie yang menggantung disana: the Frostscale Whip.
 
Moncong Takiguri menuju pinggang Alice dan menciumi Divine Instrument milik Eldrie yang menggantung disana: the Frostscale Whip.
   
Kedua naga mulai mengangkat kepala, Alice memberikan perintah dengan kencang:
+
Keduan naga mulai mengangkat kepala, Alice memberikan perintah dengan kencang:
   
 
“Pergilah sekarang!! Jangan menoleh, terbanglah lurus!!”
 
“Pergilah sekarang!! Jangan menoleh, terbanglah lurus!!”
Line 690: Line 690:
 
Kepala sang naga berbalik arah secara bersamaan.
 
Kepala sang naga berbalik arah secara bersamaan.
   
Dengan kecepatan penuh, mereka turun lurus menuju arah utara. Mereka berdua langsung menuju si pengejar yang kini bisa tampak terlihat jelas.
+
Dengan kecepatan penuh, mereka turun lurus menuju arag utara. Mereka berdua langsung menuju si pengejar yang kini bisa tampak terlihat jelas.
   
 
“Tidak… TIDAK! AMAYORI, TIDAKKKK!!”
 
“Tidak… TIDAK! AMAYORI, TIDAKKKK!!”
Line 720: Line 720:
 
Kegelapan pekat mulai berputar dan mengembang di tangan kiri musuh.
 
Kegelapan pekat mulai berputar dan mengembang di tangan kiri musuh.
   
Seolah tertelan kegelapan, pemandangan sekitar mulai terdistorsi. Bahkan serangan nafas api terkuat sang naga juga. Serangan tersebut mulai mengerucut dan terhisap ke tangan kiri musuh—
+
Seolah tertelan kegelapan, pemandangan sekitar mulai terdisortir. Bahkan serangan nafas api terkuat sang naga juga. Serangan tersebut mulai mengerucut dan terhisap ke tangan kiri musuh—
   
 
Nafas api keduanya tidak meledak, hanya menyisakan garis – garis cahaya.
 
Nafas api keduanya tidak meledak, hanya menyisakan garis – garis cahaya.
   
Musuh yang hanya titik kecil di langit tidak menggunakan Art ataupun Sword Skill, Alice yakin ia melihat musuh tersenyum.
+
Musuh yang hanya titik kecil di langit tidak menggunakan Art ataupun Sword Skill, Alice yakin ia melihat mush tersenyum.
   
 
Lalu.
 
Lalu.
Line 758: Line 758:
 
Tetapi — pada saat itu.
 
Tetapi — pada saat itu.
   
Seluruh tubuh musuh mulai terbungkus jubah kehitaman. Pusaran kegelapan yang terisi serangan musuh kini menembakkan petir hitam dan mendorong api putih para naga.
+
Seluruh tubuh mush mulai terbungkus jubah kehitaman. Pusaran kegelapan yang terisi serangan musuh kini menembakkan petir hitam dan mendorong api putih para naga.
   
 
Benturan serangan hitam dan putih terjadi di tengah langit sana, sebelum akhirnya salah satu mendorong serangan yang lain.
 
Benturan serangan hitam dan putih terjadi di tengah langit sana, sebelum akhirnya salah satu mendorong serangan yang lain.
Line 780: Line 780:
 
Seorang swordsman.
 
Seorang swordsman.
   
Rambut hitam pendek dan mengenakan jubah kulit hitam,. Dua pedang panjang berwarna hitam dan putih ada di punggungnya. Lengan miliknya ia pasang di dada, dengan tenang ia menahan serangan petir hitam yang melaju kearahnya.
+
Rambut hitam pendek dan mengenakan jubah kulit hita,. Dua pedang panjang berwarna hitam dan putih ada di punggungnya. Lengan miliknya ia pasang di dada, dengan tenang ia menahan serangan petir hitam yang melaju kearahnya.
   
 
Bang!! Menghilang!!
 
Bang!! Menghilang!!
Line 790: Line 790:
 
Si swordsman berbaju hitam menolehkan kepalanya dan memandang Alice.
 
Si swordsman berbaju hitam menolehkan kepalanya dan memandang Alice.
   
Wajahnya adalah wajah pemuda, ia tersenyum, dan mata hitamnya penuh tekad. Alice merasakan percikan api dalam hatinya. Api tersebut semakin meluas, dan menjadi bara api.
+
Wajahnya adalah wajah pemuda, ia tersenyu, dan mata hitamnya penuh tekad. Alice merasakan percikan api dalam hatinya. Api tersebut semakin meluas, dan menjadi bara api.
   
 
Alice menyadari jika ada air mata menetes menuruni pipinya lalu ia berbisik pelan:
 
Alice menyadari jika ada air mata menetes menuruni pipinya lalu ia berbisik pelan:
Line 814: Line 814:
 
Kuku mereka yang tajam kini menjadi bulat dan tumpul. Sisik keras keperakan milik mereka berubah menjadi bulu – bulu lembut. Ekor dan leher mereka memendek dan sayapnya mengecil dan tertutup bulu.
 
Kuku mereka yang tajam kini menjadi bulat dan tumpul. Sisik keras keperakan milik mereka berubah menjadi bulu – bulu lembut. Ekor dan leher mereka memendek dan sayapnya mengecil dan tertutup bulu.
   
Saat keduanya mendarat ke tangan Alice yang terbuka, tubuh mereka tak lebih dari Limapuluh Cen. Ditutupi bulu keputihan dari kepala sampai ekor, mata Takiguri tertutup. Ia tertidur.
+
Saat keduanya mendarat ke tangan Alice yang terbuka, tubuh mereka tak lebi dari Limapuluh Cen. Ditutupi bulu keputihan dari kepala sampai ekor, mata Takiguri tertutup. Ia tertidur.
   
Tetapi Amayori telah kembali ke wujud asalnya ketika Alice pertama kali bertemu dengannya di Kathedral Pusat: ia diselimuti bulu kehijauan, lalu membuka mulut kecilnya dan memanggil:
+
Tetapi Amayori telah kembali ke wujud asalnya ketika Alice pertama kali bertemu dengannya di Katherdal Pusat: ia diselimuti bulu kehijauan, lalu membuka mulut kecilnya dan memanggil:
   
 
“Kyuru.”
 
“Kyuru.”
Line 828: Line 828:
 
Telur putih keperakan menyusut hingga bisa ditangkap dengan kedua telapak tangan Alice, lalu cahaya warna – warni mulai menghilang.
 
Telur putih keperakan menyusut hingga bisa ditangkap dengan kedua telapak tangan Alice, lalu cahaya warna – warni mulai menghilang.
   
Alice perlahan membawa kedua buah telur naga ke pipinya, ia menebak – nebak peristiwa apa yang sedang terjadi dihadapannya. Menyadai jika Live Amayori dan Takiguri tak bisa tertolong menggunakan Art. Kirito lalu menyusutkan batas Live mereka sekecil mungkin — dan mengubah mereka menjadi telur naga dan menyelamatkannya dari kehancuran.
+
Alice perlahan membawa kedua buah telur naga ke pipinya, ia menemak – nebak peristiwa apa yang sedang terjadi dihadapannya. Menyadai jika Live Amayori dan Takiguri tak bisa tertolong menggunakan Art. Kirito lalu menyusutkan batas Live mereka sekecil mungkin — dan mengubah mereka menjadi telur naga dan menyelamatkannya dari kehancuran.
   
 
Bahkan bagi Alice, pengguna Sacred Arts paling ahli di dunia ini. Tak mungkin baginya untuk menggabungkan beberapa Art hingga mencapai efek seperti ini. Tetapi ia tidak merasakan kesedihan. Ia akan bisa melihat kedua naga tersebut di masa depan nantinya.
 
Bahkan bagi Alice, pengguna Sacred Arts paling ahli di dunia ini. Tak mungkin baginya untuk menggabungkan beberapa Art hingga mencapai efek seperti ini. Tetapi ia tidak merasakan kesedihan. Ia akan bisa melihat kedua naga tersebut di masa depan nantinya.
Line 842: Line 842:
 
Alice bisa mendengar suara dalam telinganya.
 
Alice bisa mendengar suara dalam telinganya.
   
—Akulah yang seharusnya meminta maaf karena telah membuatmu menunggu terlalu lama. Terima kasih, Alice.
+
—Akulah yang seharusnya meminta maaf karena telah lama menunggu terlalu lama. Terima kasih, Alice.
   
 
—Ayo kita bertemu lagi di Dunia Nyata.
 
—Ayo kita bertemu lagi di Dunia Nyata.
Line 873: Line 873:
   
 
[[Image: Sword Art Online Vol 18 - 146.jpg|thumb]]
 
[[Image: Sword Art Online Vol 18 - 146.jpg|thumb]]
Alice berbalik ke arah selatan, melihat ke «Dinding Ujung Dunia» yang berdiri tegak di kejauhan beserta pulau putih mengapung yang ada disana.
+
Alice berbalik ke arah selatan, melihat ke «Dinding Ujung Dunia» yang berdiri tegak di kejauhan beserta pullau putih mengapung yang ada disana.
   
 
“… Altar Ujung Dunia seharusnya ada di pulau mengambang itu. Tetapi kita tidak bisa menaiki naga lagi. Bagaimana kita bisa memanjatnya …?”
 
“… Altar Ujung Dunia seharusnya ada di pulau mengambang itu. Tetapi kita tidak bisa menaiki naga lagi. Bagaimana kita bisa memanjatnya …?”
Line 891: Line 891:
 
Jempol lain muncul sedikit demi sedikit dengan cukup tinggi tanpa henti.
 
Jempol lain muncul sedikit demi sedikit dengan cukup tinggi tanpa henti.
   
Dalam sepuluh detik, Alice melihat tangga keputihan muncul dihadapannya, menjulang tinggi hingga ke pulau mengapung.
+
Dalam sepuluh detik, Alice melihat tangga leputihan muncul dihadapannya, menjulang tinggi hingga ke pulau mengapung.
 
 
Asuna menyelesaikan manipulasi dataran, merendahkan rapier miliknya dan terjatuh ke tanah.
+
Asuna menyelesaikan manipulasi dataran, merendahkan rapier miliknya dan terjatuh ke tanag.
   
 
“A-Asuna…!!”
 
“A-Asuna…!!”
   
“Aku… Aku tak apa... kita hanya punya waktu delapan menit sebelum Altar tertutup …”
+
“Aku… Aku tak apa... kita haya punya waktu delapan menit sebelum Altar tertutup …”
   
 
Tertutup—?
 
Tertutup—?
Line 925: Line 925:
 
Seketika aku merasakan musuh macam apa yang mengejar Alice, aku merasakan keanehan padanya.
 
Seketika aku merasakan musuh macam apa yang mengejar Alice, aku merasakan keanehan padanya.
   
Tidak, tidak tepat jika menyebutnya melayang di udara. Apa yang ada dihadapanku adalah Bagian Kehampaan. Sebuah lubang hitam yang menelan segala informasi, bahkan sebuah cahaya tak akan bisa lolos darinya.
+
Tidak, tidak tetap jika menyebutnya melayang di udara. Apa yang ada dihadapanku adalah Bagian Kehampaan. Sebuah lubang hitam yang menelan segela informasi, bahkan sebuah cahaya tak akan bisa lolos darinya.
   
 
Jika aku akan mengalahkan musuh seperti ini sebelum batas waktu, kemungkinan kita bertiga bisa lolos sangatlah kecil. Dengan kata lain, kemungkinan seranganku akan akan hancur berkeping – keping.
 
Jika aku akan mengalahkan musuh seperti ini sebelum batas waktu, kemungkinan kita bertiga bisa lolos sangatlah kecil. Dengan kata lain, kemungkinan seranganku akan akan hancur berkeping – keping.
Line 969: Line 969:
 
Siapa aku?
 
Siapa aku?
   
Seorang pahlawan yang dive-in? — Tentu bukan.
+
Seorang pahlawan yang turun dalam? — Tentu bukan.
   
 
Seorang knight yang melindungi Kerajaan Manusia? — Bukan.
 
Seorang knight yang melindungi Kerajaan Manusia? — Bukan.
Line 1,017: Line 1,017:
 
Saat ia kembali ke bentuk hitamnya, aura kehitaman semakin tebal menutupi tubuh.
 
Saat ia kembali ke bentuk hitamnya, aura kehitaman semakin tebal menutupi tubuh.
   
Pada titik ini, aku akhirnya menyadari jika seluruh lengan kanannya telah terpotong. Kegelapan pekat yang berkumpul di lengannya kini memanjang dan menyentuh pedang di pinggang kirinya.
+
Pada titik ini, aku akhirnya menyadari jika seleruh lengan kanannya telah terpotong. Kegelapan pekat yang berkumpul di lengannya kini memanjang dan menyentuh pedang di pinggang kirinya.
  +
around the sword at his left waist.
   
 
Pedang tersebut dikeluarkan dengan suara becek, tetapi tidak memiliki bentuk fisik sama sekali.
 
Pedang tersebut dikeluarkan dengan suara becek, tetapi tidak memiliki bentuk fisik sama sekali.
Line 1,041: Line 1,042:
 
Membayangkan angkasa sebagai sebuah terminal dan menciptakan semua elemen, aku melaju dan menciptakannya dalam waktu bersamaan.
 
Membayangkan angkasa sebagai sebuah terminal dan menciptakan semua elemen, aku melaju dan menciptakannya dalam waktu bersamaan.
   
“Discharge!!”
+
“DIscharge!!”
   
 
Panah api, tombak es, pedang angin, dan berbagai macam senjata terus menghujam dari langit.
 
Panah api, tombak es, pedang angin, dan berbagai macam senjata terus menghujam dari langit.
Line 1,099: Line 1,100:
 
Balasku, sambil mengusap luka pada pundak kananku dan menyembuhkannya.
 
Balasku, sambil mengusap luka pada pundak kananku dan menyembuhkannya.
   
Tetapi rasa percaya diri Gabriel Miller datang berdasarkan fakta bahwa dia sangat kuat. Karena ia berhasil menahan segala jenis serangan.
+
Tetapi rasa percaya diri Gabriel Miller datang berdasarkan fakta bahwa dia sangat kuat. Karena ia berhasol menahan segala jenis serangan.
   
 
—Tidak, hanya ada satu jenis serangan yang efektif untuk menghadapinya. Sinon telah datang dan menghancurkan lengan kanannya. Ia mungkin menggunakan imajinasinya untuk menciptakan Hecate II lalu menembaknya. Itu berarti Gabriel tak bisa menghisap serangan tipe «Tembakan».
 
—Tidak, hanya ada satu jenis serangan yang efektif untuk menghadapinya. Sinon telah datang dan menghancurkan lengan kanannya. Ia mungkin menggunakan imajinasinya untuk menciptakan Hecate II lalu menembaknya. Itu berarti Gabriel tak bisa menghisap serangan tipe «Tembakan».
   
Dibalik fenomena aneh ini mungkin karena pakaian militer yang ia kenakan. Ia memiliki pengalaman di dunia nyata dan cukup akrab dengan senjata anti peluru, dan mungkin itulah mengapa ia tak bisa menahan damage yang diterima menggunakan kemampuan imajinasi karena akan tertembak.
+
Dibalik fenomena aneh ini mungkin karena pakaian militer yang ia kenakan. Ia memiliki pengalaman di dunia nyata dan cukup akrab dengan senjata anti peluru, dan mungkin itulah mengapa ia tak bisa menahan damage yang diterima memenggunakan kemampuan imajinasi karena akan tertembak.
   
 
Terlebih lagi, hanya Sinon yang bisa menggunakan pistol dan peluru dengan leluasa di Underworld. Tak mungkin aku bisa melakukannya. Bahkan jika aku bisa membuat sebuah pistol, aku tak yakin dengan kemampuanku.
 
Terlebih lagi, hanya Sinon yang bisa menggunakan pistol dan peluru dengan leluasa di Underworld. Tak mungkin aku bisa melakukannya. Bahkan jika aku bisa membuat sebuah pistol, aku tak yakin dengan kemampuanku.
Line 1,109: Line 1,110:
 
Dengan kata lain, aku harus menemukan cara lain selain serangan tembakan untuk membuat musuh menerima damage.
 
Dengan kata lain, aku harus menemukan cara lain selain serangan tembakan untuk membuat musuh menerima damage.
   
Itu berarti aku harus memahami Gabriel sebagai seorang manusia. Aku harus mengetahui bagaimana ia hidup, apa yang ia inginkan, dan mengapa ia masuk ke Underworld.
+
Itu berarti aku harus memabami Gabriel sebagai seorang manusia. Aku harus mengetahui bagaimana ia hidup, apa yang ia inginkan, dan mengapa ia masuk ke Underworld.
   
 
Aku menyiapkan kedua pedangku dan mulai tersenyum.
 
Aku menyiapkan kedua pedangku dan mulai tersenyum.
Line 1,117: Line 1,118:
 
<center>***</center>
 
<center>***</center>
   
Darimana datangnya rasa percaya diri itu?
+
Darimada datangnya rasa percayadiri itu?
   
 
Ia pasti telah log in dalam Underworld cukup lama dan terbiasa dengan sistem dunia ini, tetapi ia hanyalah bocah. Ia pasti sudah sadar jika serangan kedua pedangnya dan berbagai serangan sihir tidak berguna, mengapa ia masih bisa tersenyum seperti itu?
 
Ia pasti telah log in dalam Underworld cukup lama dan terbiasa dengan sistem dunia ini, tetapi ia hanyalah bocah. Ia pasti sudah sadar jika serangan kedua pedangnya dan berbagai serangan sihir tidak berguna, mengapa ia masih bisa tersenyum seperti itu?
Line 1,141: Line 1,142:
 
<center>***</center>
 
<center>***</center>
   
Aku berencana melancarkan seranganku selanjutnya untuk menghancurkan makhluk bersayap yang dikendarainya, tetapi ia bertindak terlebih dahulu dan mengacaukan rencanaku.
+
Aku berencana melancarkan seranganku selanjutnya untuk menghacurkan makhluk bersayap yang dikendarainya, tetapi ia bertindak terlebih dahulu dan mengacaukan rencanaku.
   
 
Tidak melewatkan kesempatannya, Gabriel mengepakkan sayap hitam miliknya dan menghunuskan pedangnya menuju ke arahku.
 
Tidak melewatkan kesempatannya, Gabriel mengepakkan sayap hitam miliknya dan menghunuskan pedangnya menuju ke arahku.
Line 1,151: Line 1,152:
 
Sebuah suara bising dan sebuah pedang yang terbuat dari kegelapan tertahan di depan hidungku.
 
Sebuah suara bising dan sebuah pedang yang terbuat dari kegelapan tertahan di depan hidungku.
   
Blue Rose Sword dan Night Sky Sword saling menahan satu sama lain. Inilah yang bisa kulakukan untuk menghindari agar tidak terhisap, tetapi aku merasa sedang diserang oleh kehampaan itu sendiri. Aku seolah bisa membayangkan kedua pedangku merasakan hal yang sama.
+
Blue Rose Sword dan Night Sky Sword saling menahan satu sama lain. Inilah yang bisa kulakukan untuk menghindari agar tidak terhisap, tetappi aku merasa sedang diserang oleh kehampaan itu sendiri. Aku seolah bisa membayangkan kedua pedangku merasakan hal yang sama.
   
 
Tetapi itulah strategi yang terpikirkan olehku agar menahan pedang miliknya ketimbang menghindari serangan kebelakang. Tanpa menahan kekuatan mengerikan milik Pedang Gabriel, aku melompat dan memutar tubuhku ke kanan.
 
Tetapi itulah strategi yang terpikirkan olehku agar menahan pedang miliknya ketimbang menghindari serangan kebelakang. Tanpa menahan kekuatan mengerikan milik Pedang Gabriel, aku melompat dan memutar tubuhku ke kanan.
Line 1,163: Line 1,164:
 
Sayapku mengepak hebat ketika aku membuat jarak dan melihat musuh. Jika aku tidak bisa membuat serangan tembakan, aku akan mencoba sebuah «Pukulan» — dan jika orang ini adalah seorang pasukan tentara khusus, ia pastinya akan memiliki kemampuan serangan jarak dekat.
 
Sayapku mengepak hebat ketika aku membuat jarak dan melihat musuh. Jika aku tidak bisa membuat serangan tembakan, aku akan mencoba sebuah «Pukulan» — dan jika orang ini adalah seorang pasukan tentara khusus, ia pastinya akan memiliki kemampuan serangan jarak dekat.
   
Kepala Gabriel yang melengkung kebelakang kembali ke posisi semula, benar – benar tak terluka.
+
Kepala Gabriel yang melengkung kebalakang kembali ke posisi semula, benar – benar tak terluka.
   
 
Tanpa meninggalkan jeda, kegelapan yang meledak dari dagunya berkumpul kembali dan meciptakan kulit baru. Musuh kaget dan mengelapnya dengan tangan kirinya, ia tersenyum
 
Tanpa meninggalkan jeda, kegelapan yang meledak dari dagunya berkumpul kembali dan meciptakan kulit baru. Musuh kaget dan mengelapnya dengan tangan kirinya, ia tersenyum
   
“Aku paham. Tetapi sayang sekali, serangan brutal seperti itu hanya ada di siaran televisi. Sebuah seni bela diri…”
+
“Aku paham. Tetapi sayang sekali, tetapi serangan brutal seperti itu hanya ada di siaran televisi. Sebuah seni bela diri…”
   
 
Byuu!
 
Byuu!
   
Angin bertiup saat Gabriel terbang kearahku, seluruh tubuhnya sangat cepat sehingga terlihat seolah seperti kabut hitam. Dengan refleks aku menahan serangan yang datang dari bagian kiri dengan Blue Rose Sword dan membalas serangan menggunakan Night Sky Sword. Seranganku mengenai pundaknya, tetapi seolah terlumuri oleh cairan kehitaman. Aku tak bisa menarik pedangku.
+
Angin bertiup saat Gabriel terbang kearahku, seluruh tubuhnya sangan cepat sehingga terlihat seolah seperti kabut hitam. Dengan reflek aku menahan serangan yang datang dari bagian kiri dengan Blue Rose Sword dan membalas serangan menggunakan Night Sky Sword. Seranganku mengenai pundaknya, tetapi seolah terlumuri oleh cairankehitaman. Aku tak bisa menarik oedangku.
   
 
Tepat setelahnya, sesuatu yang licin melingkari lengan kananku, tangan kiri Gabriel sedang melilitku bagaikan ular besar, dan aku tak bisa menggerakkan pergelangan tanganku—
 
Tepat setelahnya, sesuatu yang licin melingkari lengan kananku, tangan kiri Gabriel sedang melilitku bagaikan ular besar, dan aku tak bisa menggerakkan pergelangan tanganku—
Line 1,177: Line 1,178:
 
Lalu sebuah rasa sakit menusuk kurasakan hingga ubun – ubunku bagaikan serangan listrik.
 
Lalu sebuah rasa sakit menusuk kurasakan hingga ubun – ubunku bagaikan serangan listrik.
   
“Gwah…”
+
“Gwah…”
   
Melihat wajahku yang kesakitan dari jarak dekat, Gabriel bergumam:
+
Melihat wajahku yang kesakutan dari jarak dekat, Gabriel berguman:
   
 
“—Jadi seperti ini.”
 
“—Jadi seperti ini.”
Line 1,185: Line 1,186:
 
Dan setelahnya, sebuah serangan mengerikan ia lancarkan.
 
Dan setelahnya, sebuah serangan mengerikan ia lancarkan.
   
Void Blade melancarkan serangan bertubi – tubi dengan kecepatan mengerikan tiada akhir. Aku berusaha menahannya dengan pedang di lengan kiriku, tetapi pasti ada serangan miliknya yang tak bisa kutahan dan menggores tubuhku satu persatu. Tak ada waktu untuk menyembuhkan lengan kananku yang patah.
+
Void Blade melancarkan serangan bertubi – tubi dengan keceptan mengerikan tiada akhir. Aku berusaha menahannya dengan pedang di lengan kiriku, tetapi pasti ada serangan miliknya yang tak bisa kutahan dan menggores tubuhku satu persatu. Tak ada waktu untuk menyembuhkan lengan kananku yang patah.
   
 
“Ah… Rrrgh…”
 
“Ah… Rrrgh…”
Line 1,195: Line 1,196:
 
Tepat saat cahaya keputihan akan berkumpul.
 
Tepat saat cahaya keputihan akan berkumpul.
   
Gabriel mencengkeramkan lengan kirinya; kelima jarinya ia buka bagaikan cakar.
+
Gabriel mencengkramkan lengan kirinya; kelima jarinya ia buka bagaikan cakar.
   
 
Sepuluh atau lebih petir hitam ditembakkan lurus, menuju kearahku.
 
Sepuluh atau lebih petir hitam ditembakkan lurus, menuju kearahku.
Line 1,203: Line 1,204:
 
Aku merasakan hantaman mendarat pada beberapa bagian tubuhku.
 
Aku merasakan hantaman mendarat pada beberapa bagian tubuhku.
   
Tiga serangan petir menembus pelindung, perut dan kedua kakiku. Rasa dingin mengerikan menjalar ke seluruh tubuhku sebelum aku merasakan rasa sakit. Dihadapan mataku, luka – luka yang aku terima telah disusupi cairan hitam, seolah hendak menelan keberadaanku.
+
Tiga serangan petir menembus pelidung, perutm dan kedua kakiku. Rasa dingin mengerikan menjalar ke seluruh tubuhku sebelum aku merasakan rasa sakit. Dihadapan mataku, luka – luka yang aku terima telah disusupi cairan hitam, seolah hendak menelan keberadaanku.
   
 
“Ugh…!”
 
“Ugh…!”
Line 1,215: Line 1,216:
 
“Ha ha ha, ha ha ha ha ha…”
 
“Ha ha ha, ha ha ha ha ha…”
   
Tidak, itu bukanlah suara tawa. Bibirnya ia tutup ke atas, tetapi ujung bola matanya tidak bergerak sama sekali, bola matanya hanya terisi oleh rasa lapar yang semakin besar.
+
Tidak, itu bukanlah suara tawa. Bibirnya ia tutup ke atas, tetapu ujung bola matanya tidak bergerak sama sekali, bola matanya hanya terisi oleh rasa lapar yang semakin besar.
   
 
Gabriel perlahan menyilangkan kedua tangannya, sebuah posisi seolah ia sedang mengumpulkan kekuatan.
 
Gabriel perlahan menyilangkan kedua tangannya, sebuah posisi seolah ia sedang mengumpulkan kekuatan.
Line 1,225: Line 1,226:
 
Lengannya ia buka lebar – lebar dengan teriakan kencang.
 
Lengannya ia buka lebar – lebar dengan teriakan kencang.
   
Whoosh. Sepasang sayap baru muncul dari sayapnya yang telah ia munculkan. Lalu sepasang sayap baru muncul lagi di bagian bawah
+
Whoosh. Sepasang sayap baru muncul dai sayapnya yang telah ia munculkan. Lalu sepasang sayap baru muncul lagi di bagian bawah
   
 
Gabriel perlahan menambah ketinggian dengan total sayap berjumlah enam buah. Sebuah halo berwarna hitam muncul di atas kepalanya dan seragam kamuflase tentara miliknya kini berganti dengan pakaian hitam pekat.
 
Gabriel perlahan menambah ketinggian dengan total sayap berjumlah enam buah. Sebuah halo berwarna hitam muncul di atas kepalanya dan seragam kamuflase tentara miliknya kini berganti dengan pakaian hitam pekat.
Line 1,261: Line 1,262:
 
Aku tak bisa memikirkan cara untuk melawan atau memojokkan pria ini. Lengan kanannya yang seharusnya telah dihancurkan oleh Sinon telah pulih seutuhnya tanpa aku sadari.
 
Aku tak bisa memikirkan cara untuk melawan atau memojokkan pria ini. Lengan kanannya yang seharusnya telah dihancurkan oleh Sinon telah pulih seutuhnya tanpa aku sadari.
   
Sejujurnya, aku tak siap secara mental untuk melawannya.
+
Sejujurnya, aku tak siao secara mental untuk melawannya.
   
 
Aku tak memahami sosok Gabriel Miller. Udara mengerikan disekitarnya seolah menginginkan rasa lapar yang lebih besar. Tetapi aku masih belum kehilangan harapan untuk menang, bahkan sebelum pertarungan ini dimulai. Selama aku bisa mengulur banyak waktu — aku akan berusaha keras hingga Alice dan Asuna bisa log out, aku mungkin akan terperangkap dalam dunia ini selama lebih dari 200 tahun, tak bisa kembali ke dunia nyata lagi.
 
Aku tak memahami sosok Gabriel Miller. Udara mengerikan disekitarnya seolah menginginkan rasa lapar yang lebih besar. Tetapi aku masih belum kehilangan harapan untuk menang, bahkan sebelum pertarungan ini dimulai. Selama aku bisa mengulur banyak waktu — aku akan berusaha keras hingga Alice dan Asuna bisa log out, aku mungkin akan terperangkap dalam dunia ini selama lebih dari 200 tahun, tak bisa kembali ke dunia nyata lagi.
Line 1,269: Line 1,270:
 
Mungkin aku sebenarnya mengharapkan hal semacam itu?
 
Mungkin aku sebenarnya mengharapkan hal semacam itu?
   
Sebuah dunia alternatif yang melebihi sosok Aincrad. Tanah ideal yang selalu diharapkan Kayaba Akihiko. Sangat cocok dengan nama “Underworld”.
+
Sebuah dunia alternatif yang melebihi sosok Aincrad. Tanah ideal yang selalu diharapkan Kayaba Akihiko. Sangat cocok dengan nama“Underworld”.
   
 
Aku sering bertanya – tanya selama dua tahun terperangkap dalam SAO apakah aku memang ingin keluar. Aku ragu, karena sebagai anggota Lantai Atas yang selalu bertempur di garis depan, aku selalu merasa ketidakpastian jika hidup di dunia itu akan memiliki akhir. Hal yang sama juga akan terjadi pada tubuh asliku yang terbaring di kasur rumah sakit.
 
Aku sering bertanya – tanya selama dua tahun terperangkap dalam SAO apakah aku memang ingin keluar. Aku ragu, karena sebagai anggota Lantai Atas yang selalu bertempur di garis depan, aku selalu merasa ketidakpastian jika hidup di dunia itu akan memiliki akhir. Hal yang sama juga akan terjadi pada tubuh asliku yang terbaring di kasur rumah sakit.
   
Tetapi waktu akselerasi di Underworld tidak terikat hal itu. Kecepatan 5,000,000 kali lipat dunia nyata berarti aku tidak perlu mengkhawatirkan kondisi tubuhku sama sekali. Hingga jiwaku habis, aku akan bisa tinggal disini selamanya. Apakah kesadaranku menginginkan hal seperti itu?
+
Tetapi waktu akselerasi di Underworld tidak terikat hal itu. Kecepatan 5,000,000 kali lipat dunia nyata berarti aku tidak perlu mengkhawatirkan konsisi tubuhku sama sekali. Hingga jiwaku habis, aku akan bisa tinggal disini selamanya. Apakah kesadaranku menginginkan hal seperti itu?
   
 
Jawabannya adalah—
 
Jawabannya adalah—
Line 1,301: Line 1,302:
 
—Itu bukan demi dirimu sendiri jika tak ingin meninggalkan dunia ini. Itu karena kamu menyayangi orang – orang yang telah kamu temui.
 
—Itu bukan demi dirimu sendiri jika tak ingin meninggalkan dunia ini. Itu karena kamu menyayangi orang – orang yang telah kamu temui.
   
—Kamu menyayangi Selka, Tiese, Ronye, Liena-senpai, Penduduk Desa Rulid, dan orang yang telah kau temui di Kota Pusat dan Akademi, para Integrity Knights dan Penjaga … Cardinal-san, dan bahkan mungkin Administrator… juga mungkin aku.
+
—Kamu menyayangi Selka, Tiese, Ronye, Liena-senpai, Penduduk Desa Rulid, dan orang yang telah kau temui di Kota Pusat dan Academi, para Integrity Knights dan Penjaga … Cardinal-san, dan bahkan mungkin Administrator… juga mungkin aku.
   
 
—Itulah besarnya rasa sayangmu, begitu besar seolah engkau bisa menanggung beban seluruh dunia ini.
 
—Itulah besarnya rasa sayangmu, begitu besar seolah engkau bisa menanggung beban seluruh dunia ini.
Line 1,320: Line 1,321:
 
Haya rasa takut dan kengerian akan kematian yang bisa Gabriel bagi ke orang lain.
 
Haya rasa takut dan kengerian akan kematian yang bisa Gabriel bagi ke orang lain.
   
Gabriel telah mengambil banyak jiwa demi mencari Jiwa Murni, bahkan sejak ia membunuh Alicia Klingerman di hutan dibelakang rumah masa kecilnya. Tetapi ia tak pernah lagi menyaksikan kejadian munculnya cahaya kecil yang keluar dari dahi Alicia. Maka ia telah mengisi rasa lapar dalam hatinya menggunakan rasa takut.
+
Gabriel telah mebgambil banyak jiwa demi mencari Jiwa Murni, bahkan sejak ia membunuh Alicia Klingerman di hutan dibelakang rumah masa kecilnya. Tetapi ia tak pernah lagi menyaksikan kejadian munculnya cahaya kecil yang keluar dari dahi Alicia. Maka ia telah mengisi rasa lapar dalah hatinya menggunakan rasa takut.
   
 
Bagaimana rasanya? Rasa takut dari seorang pemuda yang sebelumnya sangat percaya diri, kini mengetahui ia telah berada di ambang maut?
 
Bagaimana rasanya? Rasa takut dari seorang pemuda yang sebelumnya sangat percaya diri, kini mengetahui ia telah berada di ambang maut?
   
Perasaan yang mengisi tubuhnya membuat Gabriel menjilat lidahnya sendiri, ia lalu mengangkat keujung jarinya.
+
Perasaan yang mengisi tubuhnya membuat Gabriel menjila lidahnya sendiri, ia lalu mengangkat keujung jarinya.
   
Ia mengayunkan jarinya kebawah dan ia menembakkan laser sangat tipis berwarna kehitaman, menembus setiap tubuh si pemuda. Beberapa detik kemudian, darah menyemprot ke udara bagaikan sebuah kabut.
+
Ia mengayunkan jarinya kebawah dan ia menembakkan leser sangat tipis berwarna kehitaman, menembus setiap tubuh si pemuda. Beberapa detik kemudian, darah menyemprot ke udara bagaikan sebuah kabut.
   
 
“HA HA HA HA!!”
 
“HA HA HA HA!!”
Line 1,412: Line 1,413:
 
Langit merah cerah yang menandakan waktu siang kini berubah menjadi kegelapan dengan cepat dari arah selatan. Matahari tertutupi dan awan juga menghilang — kemudian, Sinon tertutupi oleh kegelapan pekat.
 
Langit merah cerah yang menandakan waktu siang kini berubah menjadi kegelapan dengan cepat dari arah selatan. Matahari tertutupi dan awan juga menghilang — kemudian, Sinon tertutupi oleh kegelapan pekat.
   
Tidak, bukan kegelapan pekat.
+
Tudak, bukan kegelapan pekat.
   
 
Sebelum ia menyadarinya, cahaya – cahaya kecil mulai nampak menyinari bebatuan di atasnya, pohon – pohon mati, dan rantai kalung miliknya. Sebuah angin sepoi – sepoi meniup poni Sinon.
 
Sebelum ia menyadarinya, cahaya – cahaya kecil mulai nampak menyinari bebatuan di atasnya, pohon – pohon mati, dan rantai kalung miliknya. Sebuah angin sepoi – sepoi meniup poni Sinon.
Line 1,420: Line 1,421:
 
Sinon teringat akan kejadian di waktu lampau.
 
Sinon teringat akan kejadian di waktu lampau.
   
Ia pernah menghabiskan malam di tengah gurun pasir pada dunia yang lain. Dengan segenap kekuatannya, ia menangis, membentak, dan marah akan kejadian saat masa kecilnya. Ia memikirkan betapa banyak ingatan tersebut menghantuinya. Langit malam yang kini ada diatasnya terisi oleh perasaan kuat namun lembut yang seolah memeluk tubuhnya dari belakang dan meringankan beban milik Sinon.
+
Ia pernah menghabiskan malam di tengah gurun pasir pada dunia yang lain. Dengan segenap kekuatannya, ia menangis, membentak, dan marah akan kejadian saat masa kecilnya. Ia memikirkan betapa banyak ingatan tersebut menghantuinya.langit malam yang kini ada diatasnya terisi oleh perasaan kuat namun lembut yang seolah memeluk tubuhnya dari belakang dan meringankan beban milik Sinon.
   
 
—Aku mengerti. Ini adalah jiwa milik Kirito.
 
—Aku mengerti. Ini adalah jiwa milik Kirito.
Line 1,455: Line 1,456:
 
Warna langit merah menghilang.
 
Warna langit merah menghilang.
   
Langit kemerahan ciri khas Tanah Kegelapan kini berganti langit malam; ekspresi terkejut mengisi wajah para Orc dan Petarung tangan kosong. Air mata Rirupirin ia hapus dan lalu memandang ke atas.
+
Langit kemerahan cirikhas Tanah Kegelapan kini berganti langit malam; ekspresi terkejut mengisi wajah para Orc dan Petarung tangan kosong. Air mata Rirupirin ia hapus dan lalu memandang ke atas.
   
 
Tetapi Leafa tidak merasa terkejut maupun rasa takut. Ia bisa merasakan harum kakaknya pada angin malam yang menerpa pipinya dari arah selatan.
 
Tetapi Leafa tidak merasa terkejut maupun rasa takut. Ia bisa merasakan harum kakaknya pada angin malam yang menerpa pipinya dari arah selatan.
Line 1,461: Line 1,462:
 
“Onii-chan…”
 
“Onii-chan…”
   
Ia bergumam, mengambil nafas dalam – dalam.
+
Ia berguman, mengambil nafas dalam – dalam.
   
 
Bagi Leafa — Suguha, Kirito selalu menjadi sosok terdekat sekaligus terjauh bagi dirinya.
 
Bagi Leafa — Suguha, Kirito selalu menjadi sosok terdekat sekaligus terjauh bagi dirinya.
Line 1,467: Line 1,468:
 
Sepertinya kakaknya telah berhenti memandang kedua orang tuanya saat ini sebagai orang tua kandung tanpa ia sadari, bahkan sebelum ia menemukan kenyataan yang sebenarnya. Kirito telah menutup dirinya sendiri sangat lama seingat Suguha; ia tidak pernah terhubung dengan orang lain. Setiap saat persahabatan baru muncul, ia akan merusaknya dengan tangannya sendiri.
 
Sepertinya kakaknya telah berhenti memandang kedua orang tuanya saat ini sebagai orang tua kandung tanpa ia sadari, bahkan sebelum ia menemukan kenyataan yang sebenarnya. Kirito telah menutup dirinya sendiri sangat lama seingat Suguha; ia tidak pernah terhubung dengan orang lain. Setiap saat persahabatan baru muncul, ia akan merusaknya dengan tangannya sendiri.
   
Kelakuan Kirito yang seperti ini telah membuat dirinya kecanduan game online, dan kegemaran tersebut membuatnya dikenal sebagai «Pahlawan yang menyelesaikan SAO», tetapi Suguha tidak memandang hal tersebut sebagai suatu insiden ataupun sebuah penebusan.
+
Kelakuan Kirito yang seperti ini telah membuat dirinya kecanduan game online, dan kegemaran tersebut membuarnya dikenal sebagai «Pahlawan yang menyelesaikan SAO», tetapi Suguha tidak memandang hal tersebut sebagai suatu insiden ataupun sebuah penebusan.
   
 
Itu adalah jalan yang dipilih sang kakak. Ia tak akan pernah berpaling, selalu menyelesaikannya sampai akhir. Itulah kekuatan terbesar Kirito.
 
Itu adalah jalan yang dipilih sang kakak. Ia tak akan pernah berpaling, selalu menyelesaikannya sampai akhir. Itulah kekuatan terbesar Kirito.
Line 1,492: Line 1,493:
 
Kembali ke dunia nyata, Kirito berkata padanya:
 
Kembali ke dunia nyata, Kirito berkata padanya:
   
—Aku sebenarnya telah kalah. Pedang milik Healthcliff menembus dadaku dan Hpku telah menjadi 0. Tetapi untuk beberapa alasan, avatar milikku tidak langsung menghilang. Hanya beberapa detik, aku bisa menggerakkan tangan kananku dan mengalahkannya. Aku rasa orang yang telah memberiku jeda waktu adalah kamu, Liz, dan Asuna, Silica, Klein, juga Agil. Aku bukanlah satu – satunya orang yang menyelesaikan SAO. Kalian semua adalah pahlawannya.
+
—Aku sebenarnya telah kalah. Pedang milik Healthcliff menembus dadaku dan Hpku telah menjadi 0. Tetapi untuk beberapa alasam, avatar milikku tidak langsung menghilang. Hanya beberapa detik, aku bisa menggerakkan tangan kananku dan mengalahkannya. Aku rasa orang yang telah memberiku jeda waktu adalah kamu, Liz, dan Asuna, Silica, Klein, juga Agil. Aku bukanlah satu – satunya orang yang menyelesaikan SAO. Kalian semua adalah pahlawannya.
   
 
Liz menampar punggungnya dan tertawa “Kenapa rendah hati begitu?” pada saat itu, tetapi mungkin seperti itulah perasaan Kirito yang sebenarnya. Ia sebenarnya ingin berkata jika kekuatan terbesar yang ada dalam ikatan kamu dan aku.
 
Liz menampar punggungnya dan tertawa “Kenapa rendah hati begitu?” pada saat itu, tetapi mungkin seperti itulah perasaan Kirito yang sebenarnya. Ia sebenarnya ingin berkata jika kekuatan terbesar yang ada dalam ikatan kamu dan aku.
Line 1,535: Line 1,536:
 
“Hanya ini, bukti kekuatanmu.”
 
“Hanya ini, bukti kekuatanmu.”
   
Renri bergumam dan menggenggam tangan Tiese semakin erat.
+
Renri berguman dan menggenggam tangan Tiese semakin erat.
   
 
Tiese di tangan lainnya menggenggam Ronye dan disisi Ronye ada Pemimpin Penjaga Sortiliena. Tiese menatap Renri, lalu mengangguk dengan mata berair.
 
Tiese di tangan lainnya menggenggam Ronye dan disisi Ronye ada Pemimpin Penjaga Sortiliena. Tiese menatap Renri, lalu mengangguk dengan mata berair.
Line 1,556: Line 1,557:
 
“Apa yang kita sebut kekuatan... apa yang kita sebut tenaga... sebenarnya itu apa? …”
 
“Apa yang kita sebut kekuatan... apa yang kita sebut tenaga... sebenarnya itu apa? …”
   
Sheyta memiringkan kepalanya, rambutnya yang terikat terjatuh. Matanya bergerak dari sang naga yang beridiri di belakangnya menuju Dampe yang masih diperban, lalu menuju Iskahn. Senyum kecil muncul dari bibirnya.
+
Sheyta memiringkan kepalanya, rambutnya yang terikat teejatuh. Matanya bergerak dari sang naga yang beridiri di belakangnya menuju Dampe yang masih diperban, lalu menuju Iskahn. Senyum kecil muncul dari bibirnya.
   
 
“Kamu sudah tahu. Ada kekuatan yang lebih kuat daripada kemarahan dan kebencian.”
 
“Kamu sudah tahu. Ada kekuatan yang lebih kuat daripada kemarahan dan kebencian.”
Line 1,597: Line 1,598:
 
Goblin gunung yang ada di bukit sebelah utara Tanah Kegelapan juga mulai berdoa, Goblin Padang Rumput di daerah barat juga mulai berdoa.
 
Goblin gunung yang ada di bukit sebelah utara Tanah Kegelapan juga mulai berdoa, Goblin Padang Rumput di daerah barat juga mulai berdoa.
   
Para Orcs yang ada di Daerah Berair menunggu kembalinya para suami dan ayah sambil berdoa, juga Para Raksasa di daerah selatan pegunungan mulai berdoa.
+
Para Orcs yang ada i Daerah Berair menunggu kembalinya para suami dan ayah sambil berdoa, juga Para Raksasa di daerah selatan pegunungan mulai berdoa.
   
 
Manusia yang tinggal di kota dekat Istana Obsidia, dan Ogre di padang rumput bagian selatan menutup mata dan berdoa.
 
Manusia yang tinggal di kota dekat Istana Obsidia, dan Ogre di padang rumput bagian selatan menutup mata dan berdoa.
Line 1,603: Line 1,604:
 
Langit malam mulai menyelimuti pegunungan dan sampai ke Kerajaan Manusia.
 
Langit malam mulai menyelimuti pegunungan dan sampai ke Kerajaan Manusia.
   
Sister-in-Training Selka dari Desa Ruild di daerah Utara Kerajaan Norlangarth sedang mengambil air dari sumur, matanya terbuka lebar saat langit biru mulai berubah menjadi langit hitam, ia mematung di tempat. Tali di genggaman tangannya dan ember kayu langsung terjatuh ke dalam sumur, tetapi ia menghiraukannya.
+
Sister-in-Training Selka dari Desa Ruild di daerah Utara Kerajaan Norlangarth sedang mengambil air dari sumur, matanya terbuka lebar saat langit biru mulai berubah menjadi langit hityam, ia mematung di tempat. Tali di genggaman tangannya dan ember kayu langsung terjatuh ke dalam sumur, tetapi ia menghiraukannya.
   
 
Bisikan yang keluar dari bibirnya yang sedikit bergetar.
 
Bisikan yang keluar dari bibirnya yang sedikit bergetar.
Line 1,645: Line 1,646:
 
Jadi ia hanya berdoa untuk satu hal saja.
 
Jadi ia hanya berdoa untuk satu hal saja.
   
Berdoa agar bisa bertemu lagi dengan dua pemuda swordsmen.
+
Berdoa akar bisa bertemu lagi dengan dua pemuda swordsmen.
   
 
Kini telah ada lebih dari sepuluh ribu bintang yang mengisi langit malam yang membentang di seluruh Underworld.
 
Kini telah ada lebih dari sepuluh ribu bintang yang mengisi langit malam yang membentang di seluruh Underworld.
   
Dimulai dari lingkar terluar, bintang – bintang tersebut mengeluarkan bunyi satu persatu, lalu turun menuju satu tempat yang sama.
+
Dimulai dari lingkar terluar, bintang – bintang tersebut mengeluarkan bunyi satu persati, lalu turun menuju satu tempat yang sama.
   
 
Ujung dunia paling selatan.
 
Ujung dunia paling selatan.
   
Menuju sebuah pedang panjang berwarna hitam pekat yang diangkat ke langit, sebuah lemparan batu dari pulau melayang yang disebut Altar Ujung Dunia.
+
Menuju sebuah pedang panjang berwarna hitam pekat yang diangkat ke langit, sebuah lemparan batu dari pulai melayang yang disebut Altar Ujung Dunia.
   
 
<center>***</center>
 
<center>***</center>
Line 1,662: Line 1,663:
 
Musuh mengacungkan pedang hitam miliknya sambil membentangkan enam buah sayap besar.
 
Musuh mengacungkan pedang hitam miliknya sambil membentangkan enam buah sayap besar.
   
Sulur es melilit tubuhnya, membuatnya tak bisa bergerak.
+
Sulur es melilit tubuhhnya, membuatnya tak bisa bergerak.
   
 
Es tersebut muncul dari pedang putih yang bercahaya, digenggam oleh seorang swordsman dengan sayap hitam seperti naga di punggungnya.
 
Es tersebut muncul dari pedang putih yang bercahaya, digenggam oleh seorang swordsman dengan sayap hitam seperti naga di punggungnya.

Please note that all contributions to Baka-Tsuki are considered to be released under the TLG Translation Common Agreement v.0.4.1 (see Baka-Tsuki:Copyrights for details). If you do not want your writing to be edited mercilessly and redistributed at will, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource. Do not submit copyrighted work without permission!

To protect the wiki against automated edit spam, we kindly ask you to solve the following CAPTCHA:

Cancel Editing help (opens in new window)