Editing Sword Art Online Bahasa Indonesia:Jilid 5 Bab 6

Jump to navigation Jump to search

Warning: You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you log in or create an account, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.

The edit can be undone. Please check the comparison below to verify that this is what you want to do, and then save the changes below to finish undoing the edit.

Latest revision Your text
Line 697: Line 697:
 
"Tidak, aku tidak memiliki apa-apa untuk dilakukan sebelum babak penyisihan... Ah."
 
"Tidak, aku tidak memiliki apa-apa untuk dilakukan sebelum babak penyisihan... Ah."
   
Perempuan itu berhenti setengah jalan saat dia berbicara, dan buru-buru melihat pada pencatat waktu yang besar dan tebal di tangan kiri dia.
+
Poerempuan itu berhenti setengah jalan saat dia berbicara, dan buru-buru melihat pada pencatat waktu yang besar dan tebal di tangan kiri dia.
   
 
"Sial. Registrasi tutup pada jam 3. Wah, aku mungkin tidak akan sampai ke situ meskipun jika aku lari ke vila Presidensial..."
 
"Sial. Registrasi tutup pada jam 3. Wah, aku mungkin tidak akan sampai ke situ meskipun jika aku lari ke vila Presidensial..."
Line 741: Line 741:
 
Aku dengan tergesa-gesa memegang tangan kiri perempuan itu dan mulai mengubah arah. Perempuan itu mengeluarkan sebuah 'Eh!?' dalam syok, dan hampir melayang saat aku memegang dia, tetapi kita tetap bergerak melewati para orang-orang di jalan dan lari menuju parkiran mobil dengan papan «Rent-A-Buggy!».
 
Aku dengan tergesa-gesa memegang tangan kiri perempuan itu dan mulai mengubah arah. Perempuan itu mengeluarkan sebuah 'Eh!?' dalam syok, dan hampir melayang saat aku memegang dia, tetapi kita tetap bergerak melewati para orang-orang di jalan dan lari menuju parkiran mobil dengan papan «Rent-A-Buggy!».
   
Kendaraan-kendaraan yang terbaris di dalam semuanya adalah buggy, masing-masing memiliki sebuah roda di depan dan 2 roda di belakang. Aku meninggalkan perempuan itu di dalam buggy merah yang terparkir di depanku dan melompat ke kursi depan. Aku menemukan sebuah scanner sidik jari di bawah panel meteran yang mirip dengan yang aku lihat saat aku sedang beli-beli, taruh tangan kananku di situ, dan mesinnya langsung mulai dengan sebuah suara kasir.
+
Kendaraan-kendaraan yang terbaris di dalam semuanya adalah buggy, masing-masing memiliki sebuah roda di depan dan 2 roda di belakang. Aku meninggalkan perempuan itu di dalam buggy merah yang terparkir di depan aku dan melompat ke kursi depan. Aku menemukan sebuah scanner sidik jari di bawah panel meteran yang mirip dengan yang aku lihat saat aku sedang beli-beli, taruh tangan kananku di situ, dan mesinnya langsung mulai dengan sebuah suara kasir.
   
 
Untungnya, bagian depan dari buggy itu sama persis dengan bagian depan sepeda motor, dan sepenuhnya manual. Aku memegang erat pada pegangannya dan menancap gas tanpa berkata apapun. Saklar kontak di dalam mengeluarkan sebuah raungan, dan roda depan dari buggy itu naik ke atas sebelum meluncur masuk ke jalan seperti sebuah peluru.
 
Untungnya, bagian depan dari buggy itu sama persis dengan bagian depan sepeda motor, dan sepenuhnya manual. Aku memegang erat pada pegangannya dan menancap gas tanpa berkata apapun. Saklar kontak di dalam mengeluarkan sebuah raungan, dan roda depan dari buggy itu naik ke atas sebelum meluncur masuk ke jalan seperti sebuah peluru.
Line 757: Line 757:
 
"Ke...Kenapa!? Buggy ini sangat susah untuk dikendarai. Bahkan tidak ada begitu banyak pemain laki-laki yang bisa mengendarainya dengan lancar...!"
 
"Ke...Kenapa!? Buggy ini sangat susah untuk dikendarai. Bahkan tidak ada begitu banyak pemain laki-laki yang bisa mengendarainya dengan lancar...!"
   
—Maaf, tetapi aku adalah salah satu dari beberapa pemain-pemain laki-laki itu yang menjadi pengecualian.
+
—Maaf, tetapi aku adalah salah satu dari beberapa pemain-pemain laki-laki itu yang menjadi kekecualian.
   
 
Tetapi di dalam situasi seperti itu, tentu saja aku tidak bisa mengatakan yang sejujurnya, jadi aku hanya bisa menyembunyikannya dengan samar dan mengatakan,
 
Tetapi di dalam situasi seperti itu, tentu saja aku tidak bisa mengatakan yang sejujurnya, jadi aku hanya bisa menyembunyikannya dengan samar dan mengatakan,
Line 777: Line 777:
 
Pada kecepatan ini, hanya akan membutuhkan beberapa detik untuk melewati 1km.
 
Pada kecepatan ini, hanya akan membutuhkan beberapa detik untuk melewati 1km.
   
Tetapi sorakan yang dibuat perempuan ini dalam waktu yang pendek ini meninggalkan sebuah kesan yang dalam di padaku.
+
Tetapi sorakan yang dibuat perempuan ini dalam waktu yang pendek ini meninggalkan sebuah kesan yang dalam di dalamku.
   
   
Line 786: Line 786:
 
"Kita pasti akan sampai! Ke sini!"
 
"Kita pasti akan sampai! Ke sini!"
   
Perempuan itu yang melompat dari kursi belakang memegang tangan kananku dan lanjut berlari. Sisi dari wajahnya kembali lagi menunjukkan sebuah ekspresi yang tajam seperti sebuah mata pedang yang tajam— tidak, seperti sebuah senapan mesin berkekuatan tinggi.
+
Perempuan itu yang melompat dari kursi belakang memegang tangan kananku dan lanjut berlari. Sisi dari wajahnya kembali lagi ke yang menunjukkan sebuah ekspresi yang tajam seperti sebuah mata pedang yang tajam— tidak, seperti sebuah senapan mesin berkekuatan tinggi.
   
 
Setelah mendaki untuk kira-kira 20 anak tangga, sebuah menara yang besarnya luar biasa berdiri di depanku. Menara itu memiliki sebuah plaza yang panjang dan sempit yang kelihatan sederhana pada kedua sisi, dan aku bisa melihat sebuah piringan bulat yang terlihat seperti sebuah antena atau pelat radar.
 
Setelah mendaki untuk kira-kira 20 anak tangga, sebuah menara yang besarnya luar biasa berdiri di depanku. Menara itu memiliki sebuah plaza yang panjang dan sempit yang kelihatan sederhana pada kedua sisi, dan aku bisa melihat sebuah piringan bulat yang terlihat seperti sebuah antena atau pelat radar.
Line 836: Line 836:
 
Sambil jariku tertarik pada panel nama itu dan bersiap untuk mengetik 'K' untuk 'Kirigaya' pada keyboard hologram, aku akhirnya memaksa diri untuk tidak melakukan hal itu.
 
Sambil jariku tertarik pada panel nama itu dan bersiap untuk mengetik 'K' untuk 'Kirigaya' pada keyboard hologram, aku akhirnya memaksa diri untuk tidak melakukan hal itu.
   
Aku tidak datang ke sini untuk bermain. Prioritasku adalah untuk bertemu dengan pemain misterius ini «Death Gun» dan menentukan apakah kemampuannya itu adalah asli atau palsu. Jika «Death Gun» benar-benar memiliki sebuah kemampuan seperti itu, tidaklah bijak untuk memperlihatkan keterangan-keterangan asliku di dalam game ini. Aku tidak bisa menolak kemungkinan bahwa «Death Gun» adalah seseorang di dalam perusahaan pengoperasian, dan bahwa ada kemungkinan kalau dia bisa membaca seluruh catatan log in seluruh pemain.
+
Aku tidak datang ke sini untuk bermain. Prioritasku adalah untuk bertemu dengan pemain misterius ini «Death Gun» dan menentukan apakah kemampuannya itu adalah asli atau palsu. Jika «Death Gun» benar-benar memiliki sebuah kemampuan seperti itu, tidaklah bijak untuk memperlihatkan keterangan-keterangan asliku di dalam game ini. Aku tidak bisa menolak kemungkinan bahwa «Death Gun» adalah seseorang di dalam perusahaan pengoperasian, dan bahwa ada kemungkinan bahwa dia bisa membaca seluruh catatan log in seluruh pemain.
   
 
Aku akhirnya mengesampingkan godaan untuk hadiah langka itu, dan hati yang berdarah di dalamku meninggalkan semuanya kosong sebelum memencet tombol kirim di bagian paling bawah.
 
Aku akhirnya mengesampingkan godaan untuk hadiah langka itu, dan hati yang berdarah di dalamku meninggalkan semuanya kosong sebelum memencet tombol kirim di bagian paling bawah.
Line 844: Line 844:
 
"Apakah kamu sudah selesai?"
 
"Apakah kamu sudah selesai?"
   
Perempuan dengan rambut biru laut itu tiba-tiba bertanya dari sampingku. Kelihatannya dia sudah menyelesaikan registrasinya dengan sukses. Dengan itu, aku menenangkan diri dan menganggukan kepalaku.
+
Perempuan dengan rambut biru laut itu tiba-tiba bertanya dari sampingku. Kelihatannya dia sudah menyelesaikan registrasi dia dengan sukses. Dengan itu, aku menenangkan diri dan menganggukan kepalaku.
   
 
"Iya, akhirnya selesai. Terima kasih banyak...dan...maaf karena telah merepotkanmu sangat banyak."
 
"Iya, akhirnya selesai. Terima kasih banyak...dan...maaf karena telah merepotkanmu sangat banyak."
Line 864: Line 864:
 
"Jika kita bisa masuk ke final dari babak penyisihan, kita bisa masuk ke dalam battle royale di final baik jika kita kalah maupun menang. Mungkin sekali kita berdua bisa mendapat hak untuk ikut serta di dalam battle royale. Tetapi, jika kita benar-benar bertemu di final dari babak penyisihan..."
 
"Jika kita bisa masuk ke final dari babak penyisihan, kita bisa masuk ke dalam battle royale di final baik jika kita kalah maupun menang. Mungkin sekali kita berdua bisa mendapat hak untuk ikut serta di dalam battle royale. Tetapi, jika kita benar-benar bertemu di final dari babak penyisihan..."
   
Mata-mata seperti kucing miliknya itu bersinar, dan lalu dia mengatakan,
+
Mata-mata seperti kucing dia itu bersinar, dan lalu dia mengatakan,
   
 
"Aku tidak akan menahan diri."
 
"Aku tidak akan menahan diri."
Line 914: Line 914:
 
Tetapi, masing-masing pemain memiliki «Play Style<ref>Cara bermain</ref>» mereka sendiri. Seperti aku, aku spesialisasi di PvE<ref>Player versus Enemy</ref>, dan ada pemain-pemain yang benar-benar kebalikan daripada aku. Mereka adalah orang-orang yang sangat bergairah tentang PvP. Dari pandangan tajam yang mereka beri dari helm-helm mereka yang tidak memiliki rasa keberatan apapun dari sebuah helm besi berat, aku tahu bahwa orang-orang ini mati-matian mencoba untuk mendapatkan informasi tentang ini.
 
Tetapi, masing-masing pemain memiliki «Play Style<ref>Cara bermain</ref>» mereka sendiri. Seperti aku, aku spesialisasi di PvE<ref>Player versus Enemy</ref>, dan ada pemain-pemain yang benar-benar kebalikan daripada aku. Mereka adalah orang-orang yang sangat bergairah tentang PvP. Dari pandangan tajam yang mereka beri dari helm-helm mereka yang tidak memiliki rasa keberatan apapun dari sebuah helm besi berat, aku tahu bahwa orang-orang ini mati-matian mencoba untuk mendapatkan informasi tentang ini.
   
Aku tidak banyak bertarung dengan pemain-pemain, sejak ALO berpindah ke perusahaan pengoperasiannya pada musim semi tahun ini. Dalam sela waktu yang jauh dan terlalu panjang itu, aku pasti telah kehilangan sentuhan dalam PvP, dan bagaimana lirikan-lirikan yang diberikan oleh orang-orang ini terasa sangat memberati adalah bukti dari itu.
+
Aku tidak banyak bertarung dengan pemain-pemain, sejak ALO berpindah ke perusahaan pengoperasiannya pada musim semi tahun ini. Dalam waktu sela yang jauh terlalu panjang itu, aku pasti telah kehilangan sentuhan dalam PvP, dan bagaimana lirikan-lirikan yang diberikan oleh orang-orang ini terasa sangat memberati adalah bukti dari itu.
   
 
—Orang-orang ini, tugas ini lama kelamaan mulai bertambah sulit, Kikuoka-san.
 
—Orang-orang ini, tugas ini lama kelamaan mulai bertambah sulit, Kikuoka-san.
Line 928: Line 928:
 
"Ayo kita ke toilet dulu. Lagipula kamu juga harus mengganti bajumu ke baju perang yang kamu barusan beli."
 
"Ayo kita ke toilet dulu. Lagipula kamu juga harus mengganti bajumu ke baju perang yang kamu barusan beli."
   
Dan lalu, dia mulai bergerak di sekitar para pemain. Kakinya sedang bergerak secara biasa, dan aku tidak merasakan ketegangan apapun dari dia. Tetapi, ini bukan karena orang-orang di sekitar kita mengabaikan keberadaan kita. Lirikan-lirikan yang diberi oleh grup orang-orang ini kepada dia ada sangat banyak hasrat perang sampai tidak bisa dibandingkan dengan lirikan-lirikan mereka saat mereka melirik padaku. Bahkan seorang laki-laki yang menaruh sebuah senapan mesin yang besarnya menakutkan dengan sengaja mengosongkan barelnya dengan keras.
+
Dan lalu, dia mulai bergerak sekitar para pemain. Kaki dia sedang bergerak secara biasa, dan aku tidak merasakan ketegangan apapun dari dia. Tetapi, ini bukan karena orang-orang di sekitar kita mengabaikan keberadaan kita. Lirikan-lirikan yang diberi oleh grup orang-orang ini kepada dia ada sangat banyak hasrat perang sampai tidak bisa dibandingkan dengan lirikan-lirikan mereka saat mereka melirik padaku. Bahkan seorang laki-laki yang menaruh sebuah senapan mesin yang besarnya menakutkan dengan sengaja mengosongkan barelnya dengan keras.
   
 
Tanpa diduga, perempuan ini memiliki keberanian yang hebat dan bisa mengabaikan tekanan yang sangat dahsyat. Aku merasa lebih terkejut lagi sambil aku mengejar syal kuning kotor itu.
 
Tanpa diduga, perempuan ini memiliki keberanian yang hebat dan bisa mengabaikan tekanan yang sangat dahsyat. Aku merasa lebih terkejut lagi sambil aku mengejar syal kuning kotor itu.
Line 934: Line 934:
 
Tidak ada meja-meja jauh di dalam kubah, tetapi malah, beberapa pintu metal yang sedingin es berbaris di situ. Perempuan itu membuka sebuah pintu dengan sebuah lampu hijau, memimpin aku masuk, menutup pintu di belakangku, dan menekan pada panel operasi dari dalam pintu itu. Dengan sebuah suara klik, indikatornya berubah menjadi merah.
 
Tidak ada meja-meja jauh di dalam kubah, tetapi malah, beberapa pintu metal yang sedingin es berbaris di situ. Perempuan itu membuka sebuah pintu dengan sebuah lampu hijau, memimpin aku masuk, menutup pintu di belakangku, dan menekan pada panel operasi dari dalam pintu itu. Dengan sebuah suara klik, indikatornya berubah menjadi merah.
   
Ada sebuah ruangan ganti baju yang sedikit sempit di dalam pintu. Tentu saja, tidak ada orang lain selain dari kita.
+
Ada sebuah ruangan ganti baju yang sedikit sempit di dalam pintu. Tentu saja, tidak orang lain selain dari kita.
   
 
"...Fuu."
 
"...Fuu."
Line 972: Line 972:
 
Bahkan saat menghadapi kejutan yang paling besar sejak aku dive ke dalam GGO, aku terus dengan mati-matian memikirkan cara-cara untuk menangani hal ini.
 
Bahkan saat menghadapi kejutan yang paling besar sejak aku dive ke dalam GGO, aku terus dengan mati-matian memikirkan cara-cara untuk menangani hal ini.
   
Dalam situasi ini, tidak ada banyak pilihan yang aku punya. Aku bisa mencari sebuah alasan untuk keluar dari ruangan ini, atau aku bisa lanjut dan berpura-pura sebagai seorang perempuan dan mengenakan perlengkapanku di atas pakaianku. Tetapi, kedua metode itu akan menipu perempuan ini yang telah banyak menolongku.
+
Dalam situasi ini, tidak ada banyak pilihan yang aku punya. Aku bisa mencari sebuah alasan untuk keluar dari ruangan ini, atau aku bisa lanjut dan berpura-pura sebagai seorang perempuan dan mengenakan perlengkapanku di atas pakaianku. Tetapi, kedua metode itu akan menipu perempuan ini yang telah menolong aku banyak.
   
 
Dalam situasi gawat ini, aku hanya bisa mengertakkan gigiku dan membuat sebuah opsi ketiga sebelum perempuan ini melakukan tragedi paling mengerikan dengan melepaskan semua pakaiannya.
 
Dalam situasi gawat ini, aku hanya bisa mengertakkan gigiku dan membuat sebuah opsi ketiga sebelum perempuan ini melakukan tragedi paling mengerikan dengan melepaskan semua pakaiannya.
Line 1,013: Line 1,013:
 
"Jangan ikuti aku."
 
"Jangan ikuti aku."
   
Sambil kita menjaga volume dari percakapan rendah kita, aku terus dengan mati-matian mengejar perempuan berambut biru muda itu di depanku.
+
Sambil kita menjaga volume dari percakapan kita rendah, aku terus dengan mati-matian mengejar perempuan berambut biru muda itu di depanku.
   
 
Sekarang ini, dia sedang mengenakan sebuah jaket militer berwarna gurun pasir, armor anti-peluru yang mempunyai warna yang sama dan sepatu bot perang. Satu-satunya hal yang sama dengan pakaian jalanannya adalah syal yang ada di leher dia. Seperti saran yang dia telah katakan kepadaku, dia tidak mematerialisasi senjata dia.
 
Sekarang ini, dia sedang mengenakan sebuah jaket militer berwarna gurun pasir, armor anti-peluru yang mempunyai warna yang sama dan sepatu bot perang. Satu-satunya hal yang sama dengan pakaian jalanannya adalah syal yang ada di leher dia. Seperti saran yang dia telah katakan kepadaku, dia tidak mematerialisasi senjata dia.
   
Pakaianku kurang lebih sama dengan miliknya, tetapi milikku adalah baju hitam yang lebih cocok untuk kamuflase malam. Kali ini, aku ingin menyerah pada pilihanku dan memilih sebuah warna yang lebih bersemangat, tetapi tempat peperangannya ditentukan secara acak, dan perempuan di sampingku mencatat bahwa sisa uangku tidak memperbolehkan aku untuk membeli pakaian berwarna untuk semua medan, jadi aku berakhir dengan memilih warna yang paling aku suka.
+
Pakaianku kurang lebih sama dengan milik dia, tetapi milikku adalah baju hitam yang lebih cocok untuk kamuflase malam. Kali ini, aku ingin menyerah pada pilihanku dan memilih sebuah warna yang lebih bersemangat, tetapi tempat peperangannya ditentukan secara acak, dan perempuan di sampingku mencatat bahwa sisa uangku tidak memperbolehkan aku untuk membeli pakaian berwarna untuk semua medan, jadi aku berakhir dengan memilih warna yang aku paling suka.
   
 
Dan orang yang memberi saran itu hanya sejauh 1 meter dari aku terus melanjutkan berjalan tanpa melihat ke belakang.
 
Dan orang yang memberi saran itu hanya sejauh 1 meter dari aku terus melanjutkan berjalan tanpa melihat ke belakang.
   
Tentu saja, aku bisa mengerti kenapa dia sangat marah, tetapi aku tidak berbohong dengan mengatakan 'Aku seorang perempuan' atau bicara dalam nada perempuan. Itu adalah kesalahanku karena telah menyalahgunakan kesalahan dia, tetapi jika dia memang mengatakan kepadaku kapan kita akan ganti baju, aku pasti akan merespon kepadanya...
+
Tentu saja, aku bisa mengerti kenapa dia sangat marah, tetapi aku tidak berbohong dengan mengatakan 'Aku seorang perempuan' atau bicara dalam nada perempuan. Itu adalah kesalahanku karena telah menyalahgunakan kesalahan dia, tetapi jika dia memang mengatakan kepadaku kapan kita akan ganti baju, aku pasti akan merespon kepada dia...
   
 
Aku tidak bisa menahan untuk menggerutu di dalam hatiku saat aku dengan sengaja mengikuti dia dari belakang. Tetapi, perempuan itu tiba-tiba berhenti. Pada titik ini, kita sudah telah berjalan-jalan setengah dari kubah ini.
 
Aku tidak bisa menahan untuk menggerutu di dalam hatiku saat aku dengan sengaja mengikuti dia dari belakang. Tetapi, perempuan itu tiba-tiba berhenti. Pada titik ini, kita sudah telah berjalan-jalan setengah dari kubah ini.
Line 1,027: Line 1,027:
 
Perempuan itu berbalik untuk menghadap padaku, yang juga berhenti.
 
Perempuan itu berbalik untuk menghadap padaku, yang juga berhenti.
   
Mata birunya sedang marah kepadaku. Ekspresi dingin miliknya lebih mirip dengan seekor macan tutul daripada seekor kucing sekarang. Aku pikir bahwa dia akan meraung dan mengecil sambil bibir kecil dia bernafas dengan besar, tetapi dia hanya menghela nafas dengan cepat.
+
Mata biru dia sedang marah kepadaku. Ekspresi dingin dia lebih mirip dengan seekor macan tutul dari pada seekor kucing sekarang. Aku pikir bahwa dia akan meraung dan mengecil sambil bibir kecil dia bernafas dengan besar, tetapi dia hanya menghela nafas dengan cepat.
   
Dia duduk dengan keras pada sebuah kursi kotak di sisi dan lalu memutar wajahnya ke arah lain. Aku dengan gugup duduk berlawanan dengannya.
+
Dia duduk dengan keras pada sebuah kursi kotak di sisi dan lalu memutar wajah dia ke arah lain. Aku dengan gugup duduk berlawanan dengan dia.
   
 
Aku mengangkat kepalaku dan melihat pada panel layar hologram full, dan menemukan bahwa ada kurang dari 10 menit sampai mulainya babak penyisihan. Aku tidak tahu harus melakukan apa-apa setelah itu, apakah aku harus berjalan ke mana saat babak penyisihan dimulai atau bahwa aku masih perlu untuk mengikuti beberapa langkah-langkah tertentu. Aku bahkan tidak tahu di mana untuk mendapatkan informasi ini.
 
Aku mengangkat kepalaku dan melihat pada panel layar hologram full, dan menemukan bahwa ada kurang dari 10 menit sampai mulainya babak penyisihan. Aku tidak tahu harus melakukan apa-apa setelah itu, apakah aku harus berjalan ke mana saat babak penyisihan dimulai atau bahwa aku masih perlu untuk mengikuti beberapa langkah-langkah tertentu. Aku bahkan tidak tahu di mana untuk mendapatkan informasi ini.
   
Aku hanya bisa dengan penuh rasa takut memundurkan diriku ke belakang sambil badanku terus bergerak secara gugup dan tidak nyaman. Pada saat ini, perempuan itu memandang padaku dan bernafas dengan keras.
+
Aku hanya bisa dengan penuh rasa takut memundurkan diriku ke belakang sambil badanku terus bergerak secara gugup secara tidak nyaman. Pada saat ini, perempuan itu memandang padaku dan bernafas dengan keras.
   
"...Aku akan menjelaskan paling tidak dasar-dasarnya. Kita adalah musuh setelah itu."
+
"...Aku akan menjelaskan dasar-dasarnya paling tidak. Kita adalah musuh setelah itu."
   
 
Setelah mendengar dia mengatakan hal itu dengan suara yang dalam, aku tidak bisa menahan untuk tersenyum.
 
Setelah mendengar dia mengatakan hal itu dengan suara yang dalam, aku tidak bisa menahan untuk tersenyum.
Line 1,041: Line 1,041:
 
"Ter-Terima kasih."
 
"Ter-Terima kasih."
   
"Jangan salah paham. Aku belum memaafkanmu. Saat waktu mundur di atas itu berakhir— semua partisipan di sini dalam gedung ini akan secara otomatis ditransfer ke arena ronde pertama di mana hanya ada kamu dan musuhmu."
+
"Jangan salah paham. Aku belum memaafkan kamu. Saat waktu mundur di atas itu berakhir— semua partisipan di sini dalam gedung ini akan secara otomatis di transfer ke arena ronde pertama di mana hanya ada kamu dan musuhmu."
   
 
"Fu, jadi begitu."
 
"Fu, jadi begitu."
   
"Lapangan arenanya adalah seluas 1km persegi. Pemandangan, ikilm dan waktu semuanya itu akan dipilih secara acak. Pada awalnya, kedua pemain akan paling tidak terpisah sejauh 500 meter dari sesama, dan pemenang dari pertarungan itu akan di transfer ke area menunggu sambil para orang yang kalah di transfer ke ruangan di lantai pertama. Orang yang kalah tidak akan kehilangan senjata atau menjatuhkan suatu item secara acak, dan jika kamu menang, kamu akan langsung ditransfer untuk memulai ronde kedua, jika pertarungan musuh di ronde selanjutnya sudah usai. Jika musuhnya masih bertarung, kamu harus menunggu sampai pertarungannya berakhir. Grup F memiliki 64 orang, jadi jika kamu memenangkan 5 pertarungan, kamu bisa memasuki ronde final dan juga mendapatkan hak untuk memasuki final dari turnamen ini. Itu saja untuk penjelasanku— Aku tidak akan menjawab pertanyaan apapun lagi."
+
"Lapangan arenanya adalah seluas 1km persegi. Pemandangan, ikilm dan waktu semuanya itu akan dipilih secara acak. Pada awalnya, kedua pemain akan paling tidak terpisah sejauh 500 meter dari sesama, dan pemenang dari pertarungan itu akan di transfer ke area menunggu sambil para orang yang kalah di transfer ke ruangan di lantai pertama. Orang yang kalah tidak akan kehilangan senjata atau menjatuhkan suatu item secara acak, dan jika kamu menang, kamu akan langsung ditransfer untuk memulai ronder kedua jika pertarungan musuh di ronder selanjutnya sudah usai. Jika musuhnya masih bertarung, kamu harus menunggu sampai pertarungannya berakhir. Grup F memiliki 64 orang, jadi jika kamu memenangkan 5 pertarungan, kamu bisa memasuki ronde final dan juga mendapatkan hak untuk memasuki final dari turnamen ini. Itu saja untuk penjelasanku— Aku tidak akan menjawab pertanyaan apapun lagi."
   
 
Dia terdengar dingin, tetapi setelah penjelasan dia yang mendetail, aku kurang lebih mengerti ada apa dengan babak penyisihan. Aku sekali lagi berterimakasih pada perempuan itu.
 
Dia terdengar dingin, tetapi setelah penjelasan dia yang mendetail, aku kurang lebih mengerti ada apa dengan babak penyisihan. Aku sekali lagi berterimakasih pada perempuan itu.
Line 1,059: Line 1,059:
 
"Aku akan membuatmu merasakan peluru yang akan menyebabkan kekalahanmu."
 
"Aku akan membuatmu merasakan peluru yang akan menyebabkan kekalahanmu."
   
Setelah mendengar kata-kata seperti itu, aku tidak bisa menahan untuk tersenyum. Ini bukanlah sebuah senyuman yang sarkastik atau yang terpaksa, tetapi yang datang dari dalam diriku. Aku benar-benar suka dengan orang-orang yang berkepribadian seperti dia.
+
Setelah mendengar kata-kata seperti itu, aku tidak bisa menahan untuk tersenyum. Ini bukanlah sebuah senyuman yang sarkastik atau yang terpaksa, tetapi yang datang dalam dari dalam diriku. Aku benar-benar suka dengan orang-orang dengan kepribadian seperti dia.
   
"...Aku akan menantikan saat itu. Tetapi apakah kamu yakin kamu bisa mencapai final?"
+
"...Aku akan menantikan saat itu. Tetapi apakah kamu yakin kamu bisa mencapai ke final?"
   
 
Perempuan itu mendengus dengan dingin dan bernafas,
 
Perempuan itu mendengus dengan dingin dan bernafas,
Line 1,077: Line 1,077:
 
Itu karena dia sangat lebih kuat daripada orang-orang itu. Tidak memedulikan baik kemampuan sebagai seorang pemain VRMMO— atau kekuatan mental yang menyokongi dia.
 
Itu karena dia sangat lebih kuat daripada orang-orang itu. Tidak memedulikan baik kemampuan sebagai seorang pemain VRMMO— atau kekuatan mental yang menyokongi dia.
   
Perempuan itu memandang kepadaku yang telah menahan nafasku dan tetap berdiam diri. Senyuman di wajahnya menghilang. Dia tampaknya sedang memikirkan tentang sesuatu sambil dia menghentikan pandangannya. Lalu, dia menggunakan tangan kanannya untuk memunculkan jendela menu. Setelah beberapa operasi yang simpel, sebuah kartu kecil muncul di ujung-ujung jarinya.
+
Perempuan itu memandang kepadaku yang telah menahan nafasku dan tetap berdiam diri. Senyuman di wajah dia menghilang. Dia tampaknya sedang memikirkan tentang sesuatu sambil dia menghentikan pandangannya. Lalu, dia menggunakan tangan kanannya untuk memunculkan jendela menu. Setelah beberapa operasi yang simpel, sebuah kartu kecil muncul di ujung-ujung jarinya.
   
 
Perempuan itu lalu membiarkan kartunya meluncur melewati meja, yang aku tangkap. Dia mengatakan,
 
Perempuan itu lalu membiarkan kartunya meluncur melewati meja, yang aku tangkap. Dia mengatakan,
   
"Ini sebaiknya menjadi terakhir kalinya kita berbicara seperti ini, jadi aku sebaiknya memberitahukan namaku. Itulah nama dari orang yang akan mengalahkan dirimu—"
+
"Ini sebaiknya menjadi terakhir kalinya kita berbicara seperti ini, jadi aku sebaiknya memberitahukan namaku. Itulah nama dari orang yang akan mengalahkan kamu—"
   
 
Dengan diam aku melihat pada kartu itu. Kata yang terindikasi pada kartu itu adalah— «Sinon», dan jenis kelaminnya sudah pasti perempuan.
 
Dengan diam aku melihat pada kartu itu. Kata yang terindikasi pada kartu itu adalah— «Sinon», dan jenis kelaminnya sudah pasti perempuan.
Line 1,095: Line 1,095:
 
Setelah itu, Sinon tetap menjaga kediamannya, dan tidak tampak bahwa dia ingin melanjutkan pembicaraan.
 
Setelah itu, Sinon tetap menjaga kediamannya, dan tidak tampak bahwa dia ingin melanjutkan pembicaraan.
   
Aku melihat pada layar besar di dalam kubah dan mengetahui bahwa ada sekitar 5 menit lagi. Pada saat ini, aku mulai ragu tentang apakah lebih baik aku memeluk kakiku dan menunggu di atas kursi atau mencoba lagi untuk berbicara dengannya. Tetapi, tepat pada saat aku akan membuat pilihanku, aku bisa mendengar suara tapak kaki berjalan menuju Sinon.
+
Aku melihat pada layar besar di dalam kubah dan mengetahui bahwa ada sekitar 5 menit lagi. Pada saat ini, aku mulai ragu tentang apakah lebih baik aku memeluk kakiku dan menunggu di atas kursi atau mencoba lagi untuk berbicara dengan dia. Tetapi, tepat pada saat aku akan membuat pilihanku, aku bisa mendengar suara tapak kaki berjalan menuju Sinon.
   
Aku mengangkat wajahku dan melihat bahwa ada seorang pemain yang tinggi dan besar dengan rambur silver yang panjang pada dahinya sedang berjalan lurus ke meja ini.
+
Aku mengangkat wajahku dan melihat bahwa ada seorang pemain yang tinggi dan besar dengan rambur silver yang panjang pada dahi dia sedang berjalan lurus ke meja ini.
   
Dia sedang memakai sebuah kamuflase sederhana berpola abu-abu yang sedikit lebih terang daripada warna arang, dan ada sebuah senapan mesin yang agak besar yang tergantung pada pundaknya— mungkin bukan sebuah senapan submesin atau sebuah senapan serbu, dan dia memiliki wajah yang terlihat cerdas yang pas dengan badannya yang tinggi dan kurus. Karena dia tidak terlihat seperti dia memiliki banyak armor pada dirinya, hal itu memberikanku perasaan bahwa dia mampu untuk bergerak dengan lincah dalam medan perang. Dia terlihat lebih seperti seorang anggota special ops daripada seorang tentara yang banyak berpengalaman.
+
Dia sedang memakai sebuah kamuflase sederhana berpola abu-abu yang sedikit lebih terang daripada warna arang, dan ada sebuah senapan mesin yang agak besar yang tergantung pada pundaknya— mungkin bukan sebuah senapan submesin atau sebuah senapan serbu, dan dia memiliki wajah yang terlihat cerdas yang pas dengan badannya yang tinggi dan kurus. Karena dia tidak terlihat seperti dia memiliki banyak armor pada dirinya, hal itu memberi aku perasaan bahwa dia mampu untuk bergerak dengan lincah dalam medan perang. Dia terlihat lebih seperti seorang anggota special ops daripada seorang tentara yang banyak berpengalaman.
   
 
Lelaki itu tidak melihat padaku sambil aku sedang duduk di pojok sementara dia tersenyum pada Sinon. Dengan segera, apa yang terlihat seperti sebuah avatar yang berkemampuan tinggi menunjukkan sebuah kelembutan seorang lelaki, yang membuat aku berkedip.
 
Lelaki itu tidak melihat padaku sambil aku sedang duduk di pojok sementara dia tersenyum pada Sinon. Dengan segera, apa yang terlihat seperti sebuah avatar yang berkemampuan tinggi menunjukkan sebuah kelembutan seorang lelaki, yang membuat aku berkedip.
Line 1,107: Line 1,107:
 
Saat mendengar nada orang itu yang bersuara seperti dia sedang mencoba untuk berlagak sebagai seorang kenalan, aku pikir bahwa Sinon pasti akan memberi orang itu sebuah tatapan kematian dan meringis kembali. Tetapi tanpa diduga, suasana dingin di sekitar perempuan itu langsung mereda, dan dia bahkan menunjukkan sedikit senyuman.
 
Saat mendengar nada orang itu yang bersuara seperti dia sedang mencoba untuk berlagak sebagai seorang kenalan, aku pikir bahwa Sinon pasti akan memberi orang itu sebuah tatapan kematian dan meringis kembali. Tetapi tanpa diduga, suasana dingin di sekitar perempuan itu langsung mereda, dan dia bahkan menunjukkan sedikit senyuman.
   
"Halo, Spiegel. Tadi ada beberapa kecelakaan, jadi aku terlambat. Eh, tapi...tidakkah kamu berintensi untuk menunjukkan dirimu?"
+
"Hello, Spiegel. Tadi ada beberapa kecelakaan, jadi aku terlambat. Eh, tapi...tidakkah kamu berintensi untuk menunjukkan dirimu?"
   
 
Laki-laki itu yang dipanggil Spiegel menyeringai dengan canggung sambil dia menggunakan tangan kanannya untuk menyentuh tangannya.
 
Laki-laki itu yang dipanggil Spiegel menyeringai dengan canggung sambil dia menggunakan tangan kanannya untuk menyentuh tangannya.
Line 1,113: Line 1,113:
 
"Sebenarnya, aku tidak tahu apakah kamu akan terepotkan atau tidak, tetapi aku datang untuk mendukung kamu, Sinon. Lagipula, aku bisa menonton siarang langsungnya pada layar besar itu."
 
"Sebenarnya, aku tidak tahu apakah kamu akan terepotkan atau tidak, tetapi aku datang untuk mendukung kamu, Sinon. Lagipula, aku bisa menonton siarang langsungnya pada layar besar itu."
   
Tampaknya mereka berdua adalah teman atau anggota dari sebuah guild yang sama. Sinon menggerakkan badannya ke samping, dan Spiegel dengan biasa duduk di sampingnya.
+
Tampaknya mereka berdua adalah teman atau anggota dari sebuah guild yang sama. Sinon menggerakkan badannya ke samping, dan Spiegel dengan biasa duduk di samping dia.
   
 
"Ngomong-ngomong, kecelakaan apa itu yang kamu sebutkan?"
 
"Ngomong-ngomong, kecelakaan apa itu yang kamu sebutkan?"
Line 1,121: Line 1,121:
 
Setelah Spiegel bertanya, Sinon langsung menatap padaku dengan sebuah ekspresi yang dingin. Aku dengan terpaksa memanjangkan leherku yang kuturunkan kembali, dan laki-laki itu yang hanya baru sadar akan keberadaanku sekarang menganggukkan kepala dia.
 
Setelah Spiegel bertanya, Sinon langsung menatap padaku dengan sebuah ekspresi yang dingin. Aku dengan terpaksa memanjangkan leherku yang kuturunkan kembali, dan laki-laki itu yang hanya baru sadar akan keberadaanku sekarang menganggukkan kepala dia.
   
"Halo, akulah seseorang itu..."
+
"Hello, akulah seseorang itu..."
   
"Ah...ha-halo. Senang bertemu denganmu. Jadi...apakah kamu temannya Sinon?"
+
"Ah...he-hello. Senang bertemu denganmu. Jadi...apakah kamu temannya Sinon?"
   
 
Dia tidak tampak seperti seseorang yang boleh disepelekan, tetapi pria ini yang dipanggil Spiegel tidak tampak cocok dengan penampilannya yang galak dari luar karena dia cukup sopan. Atau malah— ''Apakah dia sedang memperlakukan aku seperti seorang perempuan?''
 
Dia tidak tampak seperti seseorang yang boleh disepelekan, tetapi pria ini yang dipanggil Spiegel tidak tampak cocok dengan penampilannya yang galak dari luar karena dia cukup sopan. Atau malah— ''Apakah dia sedang memperlakukan aku seperti seorang perempuan?''
Line 1,143: Line 1,143:
 
Memikirkan bahwa inilah masalahnya, aku merasa ingin menyindir mereka, jadi aku mencoba untuk menambahkan bensin pada api sambil aku mengatakan,
 
Memikirkan bahwa inilah masalahnya, aku merasa ingin menyindir mereka, jadi aku mencoba untuk menambahkan bensin pada api sambil aku mengatakan,
   
"Sebenarnya, aku dirawat cukup baik oleh Sinon, loh."
+
"Sebenarnya, aku cukup dirawat dengan baik oleh Sinon, loh."
   
 
Pada saat ini, Sinon langsung menembakkan sebuah tatapan yang seperti sebuah petir biru padaku dan mengatakan dengan galak,
 
Pada saat ini, Sinon langsung menembakkan sebuah tatapan yang seperti sebuah petir biru padaku dan mengatakan dengan galak,
   
"Oi... Jangan katakan itu. Aku tidak pernah merawatmu sama sekali. Ngomong-ngomong, kapan aku memperbolehkanmu memanggilku Sinon...?"
+
"Oi... Jangan katakan itu. Aku tidak pernah merawat kamu sama sekali. Ngomong-ngomong, kapan aku memperbolehkan kamu memanggilku Sinon...?"
   
 
"Kenapa kamu mengatakan hal-hal itu tanpa ampun?"
 
"Kenapa kamu mengatakan hal-hal itu tanpa ampun?"
Line 1,171: Line 1,171:
 
Aku lalu berdiri, menyeringai, dan menjawab,
 
Aku lalu berdiri, menyeringai, dan menjawab,
   
"Jika kamu ingin pergi kencan denganku, dengan senang hati aku akan melakukannya."
+
"Jika kamu ingin pergi ke sebuah kencan denganku, dengan senang hati aku akan melakukannya."
   
 
"Kamu-kamu bo..."
 
"Kamu-kamu bo..."
Line 1,184: Line 1,184:
 
Akhirnya, aku telah ditranspor ke sebuah panel heksagonal yang sedang melayang dalam kegelapan.
 
Akhirnya, aku telah ditranspor ke sebuah panel heksagonal yang sedang melayang dalam kegelapan.
   
Ada sebuah jendela hologram merah muda di depanku, dan di atasnya tertulis kata-kata besar «Kirito Vs Uemaru». Tidak seperti SAO, yang hanya memperbolehkan alfabet Inggris, adalah mungkin untuk menggunakan Jepang dalam GGO. Nama «Uemaru» itu tertulis dalam kanji, tetapi tentu saja, aku belum pernah bertemu dengan orang ini sebelumnya. Juga, pada ujung bawah dari jendelanya, ada sebuah barisan kata-kata «Preparation Time: 58 seconds left. Field: The Forgotten Old Monastery».
+
Ada sebuah jendela hologram merah muda di depan aku, dan di atasnya tertulis kata-kata besar «Kiritp Vs Uemaru». Tidak seperti SAO, yang hanya memperbolehkan alfabet Inggris, adalah mungkin untuk menggunakan Jepang dalam GGO. Nama «Uemaru» itu tertulis dalam kanji, tetapi tentu saja, aku belum pernah bertemu dengan orang ini sebelumnya. Juga, pada ujung bawah dari jendelanya, ada sebuah barisan kata-kata «Preparation Time: 58 seconds left. Field: The Forgotten Old Monastery».
   
 
Menit untuk persiapan ini mungkin seharusnya diadakan untuk memperbolehkan kita untuk mengganti ke perlengkapan yang pas untuk pertarungan ini. Aku tidak mengetahui apapun tentang map dan senjataku yang telah disiapkan, dan aku bahkan tidak menggunakannya. Aku memakai tangan kananku untuk memanggil menu, dan di dalam jendela perlengkapan yang mirip dengan ALO, senjata utamaku adalah sebuah «Kagemitsu G4» light saber, dan senjata sampinganku adalah sebuah «Five-Seven». Setelah mengecek apakah aku lupa untuk memakai perlengkapan pertahananku, aku menutup jendelanya.
 
Menit untuk persiapan ini mungkin seharusnya diadakan untuk memperbolehkan kita untuk mengganti ke perlengkapan yang pas untuk pertarungan ini. Aku tidak mengetahui apapun tentang map dan senjataku yang telah disiapkan, dan aku bahkan tidak menggunakannya. Aku memakai tangan kananku untuk memanggil menu, dan di dalam jendela perlengkapan yang mirip dengan ALO, senjata utamaku adalah sebuah «Kagemitsu G4» light saber, dan senjata sampinganku adalah sebuah «Five-Seven». Setelah mengecek apakah aku lupa untuk memakai perlengkapan pertahananku, aku menutup jendelanya.
   
Sambil aku menunggu waktu yang bergerak lambat, tiba-tiba aku memiliki sebuah pikiran yang aneh.
+
Sambil aku menunggu waktu untuk dengan lambat bergerak, tiba-tiba aku memiliki sebuah pikiran yang aneh.
   
 
Senyuman ganas yang diperlihatkan untuk sesaat oleh perempuan yang dipanggil Sinon itu. Senyuman itu mempunyai niat membunuh dari sebuah peluru, ditembakkan dari sebuah senapan, yang bisa menembus melewati segala jenis tameng atau armor.
 
Senyuman ganas yang diperlihatkan untuk sesaat oleh perempuan yang dipanggil Sinon itu. Senyuman itu mempunyai niat membunuh dari sebuah peluru, ditembakkan dari sebuah senapan, yang bisa menembus melewati segala jenis tameng atau armor.
Line 1,194: Line 1,194:
 
Hal itu membuat aku ingat pada suara itu yang bergema dalam pikiranku.
 
Hal itu membuat aku ingat pada suara itu yang bergema dalam pikiranku.
   
''Untuk mengalahkan yang kuat''— deklarasi langsung ini terdengar agak kekanak-kanakan dalam suatu sudut pandang tertentu, tapi aku belum pernah memiliki perasaan sedingin ini, bahkan saat aku masih di SAO. Aku merasakan badan rampingnya mengeluarkan sebuah hasrat nyata yang jauh melewati perannya di dalam game ini.
+
''Untuk mengalahkan yang kuat''— deklarasi langsung ini terdengar agak kekanak-kanakan dalam suatu sudut pandang tertentu, tapi aku belum pernah memiliki perasaan sedingin ini, bahkan saat aku masih di SAO. Aku merasakan badan ramping dia mengeluarkan sebuah hasrat nyata yang jauh melewati perannya di dalam game ini.
   
 
Di dalam dunia virtual ini yang dibuat melalui sinyal-sinyal elektrik, aku belum pernah melihat seorang pemain yang menunjukkan hasrat yang sangat intens seperti dia. Di antara para pemain perempuan, satu-satunya yang aku kenal yang bisa menjadi serius adalah Asuna. Tidak— bahkan saat dia dipanggil «The Flash» atau bahkan «The Berserker» sebelum itu, dia belum pernah memberiku impresi seperti ini sebelumnya.
 
Di dalam dunia virtual ini yang dibuat melalui sinyal-sinyal elektrik, aku belum pernah melihat seorang pemain yang menunjukkan hasrat yang sangat intens seperti dia. Di antara para pemain perempuan, satu-satunya yang aku kenal yang bisa menjadi serius adalah Asuna. Tidak— bahkan saat dia dipanggil «The Flash» atau bahkan «The Berserker» sebelum itu, dia belum pernah memberiku impresi seperti ini sebelumnya.
Line 1,202: Line 1,202:
 
Kikuoka sekali pernah membiarkan aku mendengar database suara dari apa yang dibilang sebagai kepunyaan «Death Gun», tetapi teriakan melengking dari metal yang bergesek antara satu dengan yang lain benar-benar berbeda dari suara jelasnya Sinon. Tetapi, GGO hanyalah sebuah dunia yang berbeda dari SAO. Seorang pemain bisa memiliki karakter lebih dari satu, dan ada banyak kejadian log in menggunakan karakter-karakter yang berbeda.
 
Kikuoka sekali pernah membiarkan aku mendengar database suara dari apa yang dibilang sebagai kepunyaan «Death Gun», tetapi teriakan melengking dari metal yang bergesek antara satu dengan yang lain benar-benar berbeda dari suara jelasnya Sinon. Tetapi, GGO hanyalah sebuah dunia yang berbeda dari SAO. Seorang pemain bisa memiliki karakter lebih dari satu, dan ada banyak kejadian log in menggunakan karakter-karakter yang berbeda.
   
Dan dari nada suaranya, nampaknya Sinon memiliki keyakinan yang pasti bahwa dia bisa mencapai ke final. Jika tebakanku bahwa Death Gun pasti akan muncul dalam turnamen ini adalah betul, aku bisa mempersempit orang-orang di sini hingga kira-kira 30 orang, dan tentu saja, Sinon adalah salah satunya.
+
Dan dari suara dari nadanya, nampaknya Sinon memiliki keyakinan yang pasti bahwa dia bisa mencapai ke final. Jika tebakanku bahwa Death Gun pasti akan muncul dalam turnamen ini adalah betul, aku bisa mempersempit orang-orang di sini hingga kira-kira 30 orang, dan tentu saja, Sinon adalah salah satunya.
   
 
Sejujurnya, aku benar-benar tidak ingin mengetes kemungkinan ini. Aku tidak merasakan hasrat membunuh apapun dari dia, saat dia memandu aku ke toko dan menjelaskan berbagai hal padaku. Malah, dia sedikit memberikan perasaan kesepian, seperti dia ingin menjadi dekat dengan orang lain.
 
Sejujurnya, aku benar-benar tidak ingin mengetes kemungkinan ini. Aku tidak merasakan hasrat membunuh apapun dari dia, saat dia memandu aku ke toko dan menjelaskan berbagai hal padaku. Malah, dia sedikit memberikan perasaan kesepian, seperti dia ingin menjadi dekat dengan orang lain.
Line 1,215: Line 1,215:
 
Setelah itu, aku didamparkan di bawah langit matahari terbenam yang samar.
 
Setelah itu, aku didamparkan di bawah langit matahari terbenam yang samar.
   
Angin yang bertiup di sampingku tampaknya membawa sebuah suara tajam mirip peluit. Ada banyak lapisan awan rusak mengambang di atas dalam udara, dan di bawahku, rumput-rumput layunya semuanya mengambang.
+
Angin yang bertiup di sampingku tampaknya membawa sebuah suara tajam mirip peluit. Ada banyak lapisan awan rusak mengambang di atas dalam udara, dan di bawah aku, rumput-rumput layunya semuanya mengambang.
   
 
Di sampingku, ada pilar-pilar silinder yang merupakan dari gaya Ionian<ref>[http://images.crestock.com/4120000-4129999/4127537-xs.jpg Pilar Ionian]</ref> atau Corinth<ref>[http://www.popartdecoration.com/projects/white-corinthian-pillar-2559-5816-2.jpg Pilar Corinth]</ref>. Pilar-pilar itu terpisah kira-kira 3m dan berbaris dalam bentuk busur. Beberapa dari pilar itu telah dirusak, dan beberapa dari pilar itu telah sepenuhnya rubuh. Tempat itu terlihat seperti reruntuhan dari sebuah bait peradaban yang hilang.
 
Di sampingku, ada pilar-pilar silinder yang merupakan dari gaya Ionian<ref>[http://images.crestock.com/4120000-4129999/4127537-xs.jpg Pilar Ionian]</ref> atau Corinth<ref>[http://www.popartdecoration.com/projects/white-corinthian-pillar-2559-5816-2.jpg Pilar Corinth]</ref>. Pilar-pilar itu terpisah kira-kira 3m dan berbaris dalam bentuk busur. Beberapa dari pilar itu telah dirusak, dan beberapa dari pilar itu telah sepenuhnya rubuh. Tempat itu terlihat seperti reruntuhan dari sebuah bait peradaban yang hilang.
Line 1,221: Line 1,221:
 
Aku menyenderkan badanku pada pilar terdekat, dan lalu cepat-cepat melihat pada sekitarku.
 
Aku menyenderkan badanku pada pilar terdekat, dan lalu cepat-cepat melihat pada sekitarku.
   
Padang rumput layu yang luas di sekelilingku sedang tertiup keras, dan jauh di perbukitan, aku bisa melihat reruntuhan-reruntuhan yang mirip dengan tempat ini. Menurut penjelasannya Sinon, lapangan ini adalah persegi, lebarnya 1000 meter, tetapi untuk mencapai dari sini ke situ akan memakan kira-kira beberapa menit. Seharusnya ada sebuah batas yang membatasi seperti sebuah sungai atau jurang, atau sesuatu seperti itu.
+
Padang rumput layu yang luas di sekelilingku sedang tertiup keras, dan jauh di perbukitan, aku bisa melihat reruntuhan-reruntuhan yang mirip dengan tempat ini. Menurut penjelasannya Sinon, lapangan ini adalah persegi, lebarnya 1000 meter, tetapi untuk mencapai dari sini ke situ akan memakan kira-kira beberapa kilometer. Seharusnya ada sebuah batas yang membatasi seperti sebuah sungai atau jurang, atau sesuatu seperti itu.
   
 
Aku terus mengingat penjelasan dia. Sekarang, musuhku seharusnya sekitar 500 meter di kejauhan dari di mana aku sekarang, tetapi aku tidak bisa melihat siapa-siapa dalam penglihatanku. Seperti aku, dia seharusnya bersembunyi di suatu tempat di belakang reruntuhan-reruntuhan. Tidak ada indikasi dari musuh di sekitar, jadi aku harus mencari musuh itu sendiri.
 
Aku terus mengingat penjelasan dia. Sekarang, musuhku seharusnya sekitar 500 meter di kejauhan dari di mana aku sekarang, tetapi aku tidak bisa melihat siapa-siapa dalam penglihatanku. Seperti aku, dia seharusnya bersembunyi di suatu tempat di belakang reruntuhan-reruntuhan. Tidak ada indikasi dari musuh di sekitar, jadi aku harus mencari musuh itu sendiri.
   
Aku bisa terus menunggu di sini dan membiarkan musuh kehilangan kesabarannya sebelum mengambil aksi. Tetapi, «Menunggu» benar-benar tidak cocok dengan kepribadianku. Daripada menunggu di sini, lebih baik aku lari ke reruntuhan terdekat di sisi yang lain dan menggunakan tembakan dari musuh untuk cepat-cepat menganalisa posisinya... Aku berpikir sambil menggunakan tangan kiriku untuk merasakan «Five-Seven» di pinggangku.
+
Aku bisa terus menunggu di sini dan membiarkan musuh kehilangan kesabarannya sebelum mengambil aksi. Tetapi, «menunggu» benar-benar tidak cocok dengan kepribadianku. Daripada menunggu di sini, lebih baik aku lari ke reruntuhan terdekat di sisi yang lain dan menggunakan tembakan pistol dari musuh untuk cepat-cepat menganalisa posisiku... Aku berpikir sambil menggunakan tangan kiriku untuk merasakan «Five-Seven» di pinggangku.
   
 
Pada saat ini, sebuah tiupan angin yang kuat tertiup lewat, dan padang rumput di sekitar mulai bergoyang. Saat tiupan angin berhenti, rumput-rumput layunya melurus lagi...
 
Pada saat ini, sebuah tiupan angin yang kuat tertiup lewat, dan padang rumput di sekitar mulai bergoyang. Saat tiupan angin berhenti, rumput-rumput layunya melurus lagi...
Line 1,235: Line 1,235:
 
Aku tidak tahu entah kapan dia memperpendek jarak antara kita. Salah satu dari alasan yang jelas adalah baju kamuflase yang dia sedang pakai. Pakaian itu terlihat sama persis dengan padang rumput di sekitar, dan memiliki pola yang agak disederhanakan padanya. Saat aku berpikir ''Ah begitu, jadi itu penggunaan dari 60 detik...''
 
Aku tidak tahu entah kapan dia memperpendek jarak antara kita. Salah satu dari alasan yang jelas adalah baju kamuflase yang dia sedang pakai. Pakaian itu terlihat sama persis dengan padang rumput di sekitar, dan memiliki pola yang agak disederhanakan padanya. Saat aku berpikir ''Ah begitu, jadi itu penggunaan dari 60 detik...''
   
Senapan serbu hitam yang disiapkan musuh pada bahu kanannya menunjukkan beberapa garis merah— «Bullet Line», dan garis-garis itu menembus aku dan area di sekitarku.
+
Senapan serbu hitam yang disiapkan musuh pada bahu kanan dia menunjukkan beberapa garis merah— «Bullet Line», dan garis-garis itu menembus aku dan area di sekitarku.
   
 
"UWAH!"
 
"UWAH!"
Line 1,261: Line 1,261:
 
Jika aku tidak bisa menghindari semuanya, aku hanya bisa memikirkan sebuah cara untuk «bertahan» dari peluru-peluru itu. Sayangnya, meskipun jika ada sebuah «protective field» di dunia ini yang bisa melemahkan kekuatan dari peluru-peluru, tidak ada tameng sihir atau sesuatu yang bisa melindungi dari peluru asli. Dalam SAO, ada «Weapon Defense Skill» yang memperbolehkan sebuah pedang untuk menggantikan sebuah tameng...
 
Jika aku tidak bisa menghindari semuanya, aku hanya bisa memikirkan sebuah cara untuk «bertahan» dari peluru-peluru itu. Sayangnya, meskipun jika ada sebuah «protective field» di dunia ini yang bisa melemahkan kekuatan dari peluru-peluru, tidak ada tameng sihir atau sesuatu yang bisa melindungi dari peluru asli. Dalam SAO, ada «Weapon Defense Skill» yang memperbolehkan sebuah pedang untuk menggantikan sebuah tameng...
   
Pada saat ini, aku tiba-tiba menaruh tanganku pada light saber yang tergantung pada kaitan di bawah sabukku. Aku hanya perlu mengelakkan beberapa peluru jika aku bisa bertahan dengan pedang ini. Ini seharusnya tidak mustahil. Tidakkah seseorang di sebuah film sains fiksi menggunakan sebuah light saber untuk mengelakkan peluru-peluru dengan mudah? Jika game ini dikembangkan oleh sebuah perusahaan Amerika, mereka akan bisa merekreasi adegan ini. Tapi untuk melakukan gerakan yang sangat susah itu, aku harus pertama memprediksi trajektori dari peluru-peluru yang ditembakkan kepadaku...
+
Pada saat ini, aku tiba-tiba menaruh tanganku pada light sabe yang tergantung pada kaitan di bawah sabukku. Aku hanya perlu mengelakkan beberapa peluru jika aku bisa bertahan dengan pedang ini. Ini seharusnya tidak mustahil. Tidakkah seseorang di sebuah film sains fiksi menggunakan sebuah light saber untuk mengelakkan peluru-peluru dengan mudah? Jika game ini dikembangkan oleh sebuah perusahaan Amerika, mereka akan bisa merekreasi adegan ini. Tapi untuk melakukan gerakan yang sangat susah itu, aku harus pertama memprediksi trajektori dari peluru-peluru yang ditembakkan kepadaku...
   
 
''Tidak—''
 
''Tidak—''
Line 1,279: Line 1,279:
 
''Tetapi berhubung tentang apakah aku bisa berhasil atau tidak—''
 
''Tetapi berhubung tentang apakah aku bisa berhasil atau tidak—''
   
Dan saat ini, kupingku menangkap sebuah suara yang tidak biasa datang dari sisi kiri bawah dari jarum jam 7 hingga jarum jam 9. Dia bergerak untuk sekitar 2, 3 detik sebelum berhenti dan mulai menyelidiki posisiku.
+
Dan saat ini, kupingku menangkap sebuah suara yang tidak biasa datang dari sisi kiri bawah dari jarum jam 7 hingga jarum jam 9. Dia bergerak untuk sekitar 2, 3 detik sebelum berhenti dan mulai menyelidiki posisi aku.
   
 
Musuh lalu mulai bergerak, berhenti dan bersiap untuk bergerak lagi...
 
Musuh lalu mulai bergerak, berhenti dan bersiap untuk bergerak lagi...
Line 1,287: Line 1,287:
 
Aku menggunakan teriakanku untuk menginjak keras pada tanah dan lari lurus ke tempat di mana musuh sedang bersembunyi.
 
Aku menggunakan teriakanku untuk menginjak keras pada tanah dan lari lurus ke tempat di mana musuh sedang bersembunyi.
   
Uemaru mungkin tidak menduga aku akan lari ke arahnya dia saat dia sedang bersembunyi di rerumputan. Saat dia berdiri dari rerumputan layu, dia menggunakan kira-kira setengah detik untuk duduk pada satu kaki dan bergerak ke posisi menembak.
+
Uemaru mungkin tidak menduga aku akan lari kepada dia saat dia sedang bersembunyi di rerumputan. Saat dia berdiri dari rerumputan layu, dia menggunakan kira-kira setengah detik untuk duduk pada satu kaki dan bergerak ke posisi menembak.
   
 
Kita aslinya terpisah kira-kira 25m, tapi pada saat ini, aku lari melewati setengah dari jarak itu. Aku terus berlari sambil aku menggunakan jempol kananku untuk menyalakan saklar dari pedang foton itu. *Bu~n*. Suara yang membuatku rileks bisa terdengar, dan sebuah mata pedang bernyala-nyala ungu kebiruan keluar dari pegangan pedang.
 
Kita aslinya terpisah kira-kira 25m, tapi pada saat ini, aku lari melewati setengah dari jarak itu. Aku terus berlari sambil aku menggunakan jempol kananku untuk menyalakan saklar dari pedang foton itu. *Bu~n*. Suara yang membuatku rileks bisa terdengar, dan sebuah mata pedang bernyala-nyala ungu kebiruan keluar dari pegangan pedang.
Line 1,297: Line 1,297:
 
Garis-garis peluru yang lain pada kiri dan kanan semuanya sedikit tidak terarah. Dengan jarak ini, senapan musuh— dan akurasi dari si penembak itu sendiri tidak banyak.
 
Garis-garis peluru yang lain pada kiri dan kanan semuanya sedikit tidak terarah. Dengan jarak ini, senapan musuh— dan akurasi dari si penembak itu sendiri tidak banyak.
   
Sensasi P v P<ref>Player vs Player</ref> yang sudah lama terlupakan nampaknya telah membuat karakterku untuk beralih ke mode perang. Sambil jarak yang tersisa di penglihatanku menunjukkan sebuah ekstensi keluar dari pusatnya, badan dari target terlihat benar-benar jelas. Perasaan semakin cepat ini yang membuatku merasa teringat kembali pada masa lalu. Pada saat ini adalah di mana aku mulai melambat, kesadaranku adalah satu-satunya yang membalap.
+
Sensasi P v P<ref>Player vs Player</ref> yang sudah lama terlupakan nampaknya telah membuat karakterku untuk beralih ke mode perang. Sambil jarak yang tersisa di penglihatanku menunjukkan sebuah ekstensi keluar dari pusatnya, badan dari target terlihat benar-benar jelas. Perasaan semakin cepat ini yang membuat aku merasa teringat kembali pada masa lalu. Pada saat ini adalah di mana aku mulai melambat, kesadaranku adalah satu-satunya yang membalap.
   
 
Moncong dari senapan musuh tiba-tiba mengeluarkan sebuah percikan oranye.
 
Moncong dari senapan musuh tiba-tiba mengeluarkan sebuah percikan oranye.
Line 1,303: Line 1,303:
 
Pada waktu ini, mata pedang dari light saber menghalangi garis-garis dari peluru pertama dan kedua dengan akurasi yang sangat tepat.
 
Pada waktu ini, mata pedang dari light saber menghalangi garis-garis dari peluru pertama dan kedua dengan akurasi yang sangat tepat.
   
*BA-BAM!!* Permukaan dari light saber mengeluarkan dua percikan oranye terang. Pada saat aku menyadari ini, tangan kananku langsung mengarahkan pedang foton pada garis peluru ketiga dan keempat dalam secepat kilat. Lalu, suara dari peluru-peluru dielakkan dari energi intens bisa terdengar lagi. [[Image:Sword_Art_Online_Vol_05_-243.jpeg|thumb|]]
+
*BA-BAM!!* Permukaan dari light saber mengeluarkan dua percikan oranye terang. Pada saat aku menyadari ini, tangan kananku lansung mengarahkan pedang foton pada garis peluru ketiga dan keempat dalam secepat kilat. Lalu, suara dari peluru-peluru dielakkan dari energi intens bisa terdengar lagi. [[Image:Sword_Art_Online_Vol_05_-243.jpeg|thumb|]]
   
Aku terus bergerak ke depan sambil tidak menghiraukan peluru-peluru yang «tidak akan mengenaiku sama sekali». Sebenarnya, ini adalah hal yang benar-benar melelahkan secara mental, tapi aku menggertakkan gigiku dan terus mengayunkan pedang di tanganku.
+
Aku terus bergerak ke depan sambil tidak menghiraukan peluru-peluru yang «tidak akan mengenaiku sama sekali». Sebenarnya, ini adalah hal yang benar-benar mencapaikan secara mental, tapi aku menggertakkan gigiku dan terus mengayunkan pedang di tanganku.
   
 
5... dan itu yang ke-6! Setelah mengelakkan semua peluru yang bisa mengenaiku dengan sukses, aku menendang tanah dengan keras dengan semua energiku untuk menutupi jarak yang tersisa antara kita.
 
5... dan itu yang ke-6! Setelah mengelakkan semua peluru yang bisa mengenaiku dengan sukses, aku menendang tanah dengan keras dengan semua energiku untuk menutupi jarak yang tersisa antara kita.
Line 1,311: Line 1,311:
 
"Tidak... Tidak mungkin!"
 
"Tidak... Tidak mungkin!"
   
Rahang berjenggot Uemaru yang menganga sambil ia melebarkan mulutnya dan berteriak dalam syok. Tetapi, orang ini tidak berhenti sama sekali. Dia mengeluarkan tempat pelurunya dengan handal dan mengeluarkan tempat peluru yang telah disiapkan pada pinggangnya dan bersiap untuk memasukkannya pada senapan.
+
Rahang berjenggot Uemaru yang menganga sambil ia melebarkan mulutnya dan berteriak dalam syok. Tetapi, orang ini tidak berhenti sama sekali. Dia mengeluarkan tempat pelurunya dengan handal dan mengeluarkan tempat peluru yang telah disiapkan pada pinggang dia dan bersiap untuk memasukkannya pada senapan.
   
 
Untuk mencegah dia dari melakukan hal ini, aku memegang Five-Seven di tangan kananku dan mengarahkannya pada Uemaru. Pada saat jari-jariku menyentuh pelatuk, sebuah lingkaran hijau muda muncul di pusat dari dada musuh. Ini mengejutkanku, tetapi aku terus menembakkan 5 peluru.
 
Untuk mencegah dia dari melakukan hal ini, aku memegang Five-Seven di tangan kananku dan mengarahkannya pada Uemaru. Pada saat jari-jariku menyentuh pelatuk, sebuah lingkaran hijau muda muncul di pusat dari dada musuh. Ini mengejutkanku, tetapi aku terus menembakkan 5 peluru.
   
Rekoil ringan yang tak diduga berjalan dari pergelangan tangan hingga bahu, dan di dalam lingkaran yang setengah transparan, Uemaru terkena tembak sekali di bahu dan di abdomen dan tiga tembakan yang lain menghilang ke belakangnya menuju rerumputan.Tetapi, peluru-peluru yang mengenai dia menembus armornya dan menyebabkan luka padanya. Layar menunjukkan bar HP dia turun sekitar 10%. Uemaru terhuyung-huyung dan langsung ragu-ragu.
+
Rekoil ringan yang tak diduga berjalan dari pergelangan tangan hingga bahu, dan di dalam lingkaran yang setengah transparan, Uemaru terkena tembak sekali di bahu dan di abdomen dan tiga tembakan yang lain menghilang ke belakang dia menuju rerumputan.Tetapi, peluru-peluru yang mengenai dia menembus armor dia dan menyebabkan luka padanya. Layar menunjukkan bar HP dia turun sekitar 10%. Uemaru terhuyung-huyung dan langsung ragu-ragu.
   
 
Untuk aku, ini adalah waktu yang cukup.
 
Untuk aku, ini adalah waktu yang cukup.
Line 1,334: Line 1,334:
 
Setelah menggantung pedangnya pada kaitan di sisi kanan dari pinggangku dan pistol di tangan kiriku pada holsternya, aku akhirnya mengeluarkan sebuah helaan nafas yang panjang. Aku memandang pada langit matahari terbenam, dan menemukan bahwa awan-awan yang mengambang rendah terlihat seperti sebuah layar menunjukkan kata-kata 'Selamat'.
 
Setelah menggantung pedangnya pada kaitan di sisi kanan dari pinggangku dan pistol di tangan kiriku pada holsternya, aku akhirnya mengeluarkan sebuah helaan nafas yang panjang. Aku memandang pada langit matahari terbenam, dan menemukan bahwa awan-awan yang mengambang rendah terlihat seperti sebuah layar menunjukkan kata-kata 'Selamat'.
   
Aku memenangkan ronde pertama dengan susah payah. Benar-benar sebuah berita baik bahwa aku bisa menggunakan light saber seperti itu untuk bertahan dari peluru-peluru senapan. Tetapi, aku memerlukan banyak konsentrasi untuk menggunakannya, dan saraf-sarafku sudah mulai hangus dan berasap.
+
Aku memenangkan ronde pertama dengan susah payah. Benar-benar sebuah berita baik bahwa aku bisa menggunakan light saber seperti itu untuk bertahan pada peluru-peluru senapan. Tetapi, aku memerlukan banyak konsentrasi untuk menggunakannya, dan saraf-sarafku sudah mulai hangus dan berasap.
   
''Aku masih harus melewati 4 ronde yang melelahkan lagi—''
+
''Aku masih harus melewati 4 ronde yang mencapaikan lagi—''
   
Sebuah cahaya biru datang ke badanku yang lelah dan mulai mengelilingiku. Suara yang sunyi dari angin pelan-pelan menghilang. Saat suaranya menjadi suara keramaian dari banyak manusia, aku menemukan diriku kembali di area menunggu.
+
Sebuah cahaya biru datang ke badanku yang capai dan mulai mengelilingiku. Suara yang sunyi dari angin pelan-pelan menghilang. Saat suaranya menjadi suara keramaian dari banyak manusia, aku menemukan diriku kembali di area menunggu.
   
Hal itu terlihat seperti aku telah ditransfer ke kursi-kursi kotak dekat tembok seperti di mana aku sebelumnya. Aku melihat pada sisi kiri dan kanan, tetapi tidak menemukan Sinon atau Spiegel di sekitar. Jika Sinon masih bertarung, yang aku pikirkan adalah ke mana laki-laki yang terkait dengan Sinon itu pergi. Aku mengarahkan penglihatanku pada seluruh area, dan menemukan bahwa ada sesosok figur yang kukenal di dekat pusat dari kubah, berpakaian baju jalanan. Dia tidak menyadari bahwa aku telah datang kembali karena dia hanya terfokus pada layar besar di langit-langit.
+
Hal itu terlihat seperti aku telah ditransfer ke kursi-kursi kotak dekat tembok seperti di mana aku sebelumnya. Aku melihat pada sisi kiri dan kanan, tetapi tidak menemukan Sinon atau Spiegel di sekitar. Jika Sinon masih bertarung, yang aku pikirkan adalah ke mana laki-laki yang terkait dengan Sinon pada suatu cara itu pergi. Aku mengarahkan penglihatanku pada seluruh area, dan menemukan bahwa ada sesosok figur yang kukenal di dekat pusat dari kubah, berpakaian baju jalanan. Dia tidak menyadari bahwa aku telah datang kembali karena dia hanya terfokus pada layar besar di langit-langit.
   
 
Aku mengangkat kepalaku seperti yang dia lakukan juga, dan menemukan bahwa layar besar yang tadinya hanya memperlihatkan waktu hitung mundur sekarang sedang memperlihatkan banyak pertarungan. Layarnya memperlihatkan pemain-pemain di padang gurun, hutan-hutan atau reruntuhan-reruntuhan yang memakai pistol, senapan mesin atau senapan-senapan untuk bertarung melalui sudut-sudut yang berbeda seperti adegan-adegan di film-film.
 
Aku mengangkat kepalaku seperti yang dia lakukan juga, dan menemukan bahwa layar besar yang tadinya hanya memperlihatkan waktu hitung mundur sekarang sedang memperlihatkan banyak pertarungan. Layarnya memperlihatkan pemain-pemain di padang gurun, hutan-hutan atau reruntuhan-reruntuhan yang memakai pistol, senapan mesin atau senapan-senapan untuk bertarung melalui sudut-sudut yang berbeda seperti adegan-adegan di film-film.
Line 1,358: Line 1,358:
 
Dengan langsung, aku pikir bahwa aku melihat seorang hantu.
 
Dengan langsung, aku pikir bahwa aku melihat seorang hantu.
   
Tentu saja, aku tidak merujuk pada hantu asli, tapi pada «Ghost-Type» monster mob yang muncul di lantai ke-65 dari Aincrad pada malam hari di dalam Ancient Forest.
+
Tentu saja, aku tidak merujuk pada hantu asli, tapi pada «Ghost-Type» monster mob yang muncul di lantai ke-65 dari Aincrad pada malam hari di dalam Ancient Fore.
   
 
Orang di depanku memakai sebuah mantel abu-abu gelap yang compang-camping. Kerudung yang dibiarkan menutup berwarna hitam sepenuhnya, dan hanya matanya yang berada jauh di dalam yang menunjukkan sebuah cahaya merah kecil.
 
Orang di depanku memakai sebuah mantel abu-abu gelap yang compang-camping. Kerudung yang dibiarkan menutup berwarna hitam sepenuhnya, dan hanya matanya yang berada jauh di dalam yang menunjukkan sebuah cahaya merah kecil.
Line 1,368: Line 1,368:
 
Dia bukanlah seorang hantu, tetapi seorang pemain. Setelah mengecek fakta yang jelas ini, aku melepaskan nafasku yang agak ditahan.
 
Dia bukanlah seorang hantu, tetapi seorang pemain. Setelah mengecek fakta yang jelas ini, aku melepaskan nafasku yang agak ditahan.
   
Melihat dengan teliti, mata merah itu bukanlah cahaya hantu, tetapi cahaya dari lensa dari sepasang kacamata debu hitam yang menutupi seluruh wajahnya. Respons yang agak seperti prajurit baru dari diriku ini dan cara orang itu baru saja mendekatiku di tempat yang sedekat ini dalam cara yang tidak sopan, aku bertanya dengan tidak ramah.
+
Melihat dengan teliti, mata merah itu bukanlah cahaya hantu, tetapi cahaya dari lensa dari sepasang kacamata debu hitam yang menutupi seluruh wajah dia. Respons yang agak seperti prajurit baru dari aku ini dan cara orang itu baru saja mendekati aku di tempat yang sedekat ini dalam cara yang tidak sopan, aku bertanya dengan tidak ramah.
   
 
"Asli... apa yang kamu maksud dengan itu? Siapakah kamu?"
 
"Asli... apa yang kamu maksud dengan itu? Siapakah kamu?"
   
Tetapi, pemain yang berpakaian mantel abu-abu hitam itu tidak mengatakan nama dia sambil dia dengan sengaja mengambil selangkah lebih dekat ke arahku bahkan saat aku mengambil selangkah ke belakang. Kali ini, aku tidak mengambil selangkah ke belakang, tetapi menerima tatapan dia secara langsung dari kira-kira 20cm jauhnya dari dia. [[Image:Sword_Art_Online_Vol_05_-249.jpeg|thumb|]]
+
Tetapi, pemain yang berpakaian mantel abu-abu hitam itu tidak mengatakan nama dia sambil dia dengan sengaja mengambil selangkah lebih dekat ke aku bahkan saat aku mengambil selangkah ke belakang. Kali ini, aku tidak mengambil selangkah ke belakang, tetapi menerima tatapan dia secara langsung dari kira-kira 20cm jauhnya dari dia. [[Image:Sword_Art_Online_Vol_05_-249.jpeg|thumb|]]
   
 
Suara itu yang nampaknya memiliki suatu bentuk dari efek suara dari dalamnya dan memiliki beberapa nuansa yang bergema berdering dalam cara yang terputus-putus.
 
Suara itu yang nampaknya memiliki suatu bentuk dari efek suara dari dalamnya dan memiliki beberapa nuansa yang bergema berdering dalam cara yang terputus-putus.
Line 1,384: Line 1,384:
 
Lalu, dia mengatakan hal lain dengan suara yang lebih dalam lagi. Karena suaranya cukup kecil, pada jarak ini, aku harus berkonsentrasi hanya untuk mendengarnya.
 
Lalu, dia mengatakan hal lain dengan suara yang lebih dalam lagi. Karena suaranya cukup kecil, pada jarak ini, aku harus berkonsentrasi hanya untuk mendengarnya.
   
"Biarkan aku menanyakanmu lagi. Apakah kamu, adalah yang, asli?"
+
"Biarkan aku menanyakan, kamu lagi. Apakah kamu, adalah yang, asli?"
   
 
Sebelum aku bisa mengerti arti di belakang kata-kata ini, hatiku terasa seperti telah diserang oleh pertanda seperti petir, dan aku hanya bisa berdiri terdiam di situ.
 
Sebelum aku bisa mengerti arti di belakang kata-kata ini, hatiku terasa seperti telah diserang oleh pertanda seperti petir, dan aku hanya bisa berdiri terdiam di situ.
Line 1,400: Line 1,400:
 
Jari yang tipis dan seperti metal itu memencet pada Grup F, dan pada akhirnya, gambar dari Grup F membesar untuk dapat terlihat di seluruh layarnya. Dia memencetnya sekali, dan bagian pusat dari jadwal pertarungan itu menjadi lebih luas.
 
Jari yang tipis dan seperti metal itu memencet pada Grup F, dan pada akhirnya, gambar dari Grup F membesar untuk dapat terlihat di seluruh layarnya. Dia memencetnya sekali, dan bagian pusat dari jadwal pertarungan itu menjadi lebih luas.
   
Mataku tertarik oleh jarinya.
+
Mataku tertarik oleh jari dia.
   
 
Ada 2 nama padanya.
 
Ada 2 nama padanya.
Line 1,434: Line 1,434:
 
Tetapi kenapa aku benar-benar...
 
Tetapi kenapa aku benar-benar...
   
Pada momen selanjutnya— tangan yang tipis dan panjang itu menghilangkan jadwal pertarungannya dan membiarkan tangannya kembali ke dalam mantelnya, dan sebuah bagian menarik perhatianku.
+
Pada momen selanjutnya— tangan yang tipis dan panjang itu menghilangkan jadwal pertarungannya dan membiarkan tangan dia kembali ke dalam mantelnya, dan sebuah bagian menarik perhatianku.
   
 
Ada sebuah celah tipis di sisi depan dari sarung tangan itu yang terlihat sepeti perban tua, mungkin sedikit lebih tinggi dari dalam pergelangan tangannya. Dari situ, aku bisa melihat kulit pucat dia.
 
Ada sebuah celah tipis di sisi depan dari sarung tangan itu yang terlihat sepeti perban tua, mungkin sedikit lebih tinggi dari dalam pergelangan tangannya. Dari situ, aku bisa melihat kulit pucat dia.
Line 1,476: Line 1,476:
 
Sebuah peti mati tertawa. Hanya ada satu guild yang menggunakan emblem seperti itu di Aincrad.
 
Sebuah peti mati tertawa. Hanya ada satu guild yang menggunakan emblem seperti itu di Aincrad.
   
Itu adalah guild pembunuh «Laughing Coffin».
+
Itu adalah guild pembunuhan «Laughing Coffin».
   
   
Line 1,487: Line 1,487:
 
Nama pemain ini adalah «PoH». Itu adalah nama yang sangat lucu untuk seorang karakter, tetapi tanpa diduga— atau malah, adalah karena hal ini sehingga dia memiliki sebuah karisma tertentu.
 
Nama pemain ini adalah «PoH». Itu adalah nama yang sangat lucu untuk seorang karakter, tetapi tanpa diduga— atau malah, adalah karena hal ini sehingga dia memiliki sebuah karisma tertentu.
   
Poin atraktif yang pertama tentang PoH adalah bahwa dia memiliki sebuah penampilan tampan yang terlihat eksotik, dan adalah seorang pemain multilingual yang cukup pandai dalam tiga bahasa. Dia mungkin adalah anak berdarah campuran dari orang Jepang dan orang Barat, dan bahasa Jepang dia, Inggrisnya yang lancar, dan Spanyolnya yang cukup bagus bersuara tepat seperti seorang DJ penyanyi rap profesional, yang akan mengubah pemain-pemain di sekitar dia. Pada akhirnya, mereka berubah dari pemain menjadi organisasi ilegal asli yang kukuh dan tidak berperasaan.
+
Poin atraktif yang pertama tentang PoH adalah bahwa dia memiliki sebuah penampilan tampan yang terlihat eksotik, dan adalah seorang pemain multilingual yang cukup pandai dalam tiga bahasa. Dia mungkin adalah anak berdarah campuran dari orang Jepang dan orang Barat, dan bahasa Jepang dia, Inggrisnya yang lancar, dan Spanyolnya yang cukup bagus bersuara tepat seperti seorang DJ penyanyi rap profesional, yang akan mengubah pemain-pemain di sekitar dia. Pada akhirnya, mereka berubah dari menjadi pemain ke organisasi ilegal asli yang kukuh dan tidak berperasaan.
   
 
Dan poin kedua itu sangat simpel. Teknik PoH sendiri.
 
Dan poin kedua itu sangat simpel. Teknik PoH sendiri.
Line 1,502: Line 1,502:
   
   
Tetapi, pemain bermantel abu-abu yang aku baru saja berbicara denganku seharusnya bukan PoH sendiri. Cara berbicara yang tidak terkontrol dan kadang-kadang terputus-putus itu benar-benar berbeda dengan cara bicara PoH yang nampak seperti senapan mesin dengan nada yang sangat antusias.
+
Tetapi, pemain bermantel abu-abu yang aku baru saja berbicara dengan seharusnya bukan PoH sendiri. Cara berbicara yang tidak terkontrol dan kadang-kadang terputus-putus itu benar-benar berbeda dengan cara bicara PoH yang nampak seperti senapan mesin dengan nada yang sangat antusias.
   
 
Tetapi, benar-benar ada seseorang di «Laughing Coffin» yang berbicara seperti itu. Aku bertemu dengan orang itu sebelumnya, dan aku pikir kita pernah bertarung sebelumnya. Dia bukan seorang anggota biasa, tetapi seorang anggota yang cukup tinggi tingkatnya. Aku sudah bisa mengingat sangat banyak, tetapi kenapa aku tidak bisa mengingat muka atau namanya?
 
Tetapi, benar-benar ada seseorang di «Laughing Coffin» yang berbicara seperti itu. Aku bertemu dengan orang itu sebelumnya, dan aku pikir kita pernah bertarung sebelumnya. Dia bukan seorang anggota biasa, tetapi seorang anggota yang cukup tinggi tingkatnya. Aku sudah bisa mengingat sangat banyak, tetapi kenapa aku tidak bisa mengingat muka atau namanya?
Line 1,518: Line 1,518:
 
Tetapi meskipun kita menemukan beberapa tempat persembunyian guild oranye dari sedang ke kecil, kita masih tidak bisa menemukan pangkalan Laughing Coffin yang paling penting setelah beberapa bulan.
 
Tetapi meskipun kita menemukan beberapa tempat persembunyian guild oranye dari sedang ke kecil, kita masih tidak bisa menemukan pangkalan Laughing Coffin yang paling penting setelah beberapa bulan.
   
Sebenarnya, tentu saja kita tidak bisa menemukan mereka. Laughing Coffin menggunakan sebuah lantai yang kita telah lama dikuasai— sebuah area menara yang tidak terhubung dengan level di atasnya, yang merupakan sebuah zona aman di dalam sebuah gua yang bisa dengan mudah dilupakan setelah seorang designer meng-instalnya ke situ. Pemain-pemain clearing akan dengan biasa hanya ikut serta dalam menyelesaikan labirin-labirin dalam menara-menara tinggi, dan pemain kelas sedang akan menyelip ke dalam labirin-labirin di mana ada banyak orang-orang. Tentu saja, akan ada pemain-pemain yang menemukan bahwa ada beberapa masalah dengan gua itu dan masuk, tetapi tidak susah untuk mengimajinasikan bahwa mereka dibunuh dengan mudah oleh Laughing Coffin untuk mencegah keberadaan mereka dibeberkan.
+
Sebenarnya, tentu saja kita tidak bisa menemukan mereka. Laughing Coffin menggunakan sebuah lantai yang kita telah lama kuasai— sebuah area menara yang tidak terhubung dengan level di atasnya, yang merupakan sebuah zona aman di dalam sebuah gua yang bisa dengan mudah dilupakan setelah seorang designer meng-instalnya ke situ. Pemain-pemain clearing akan dengan biasa hanya ikut serta dalam menyelesaikan labirin-labirin dalam menara-menara tinggi, dan pemain kelas sedang akan menyelip ke dalam labirin-labirin di mana ada banyak orang-orang. Tentu saja, akan ada pemain-pemain yang menemukan bahwa ada beberapa masalah dengan gua itu dan masuk, tetapi tidak susah untuk mengimajinasikan bahwa mereka dibunuh dengan mudah oleh Laughing Coffin untuk mencegah dari keberadaan mereka untuk dibeberkan.
   
 
Alasan pangkalan rahasia dari Laughing Coffin terbeberkan adalah karena salah satu dari anggota mereka yang mungkin tidak dapat menahan perasaan bersalah dari membunuh membongkar rahasia itu kepada clearing group. Para pemain clearing lalu menggunakan informasi ini untuk menginvestigasi dan mengecek bahwa orang-orang itu sedang menggunakan gua itu sebagai pangkalan sebelum akhirnya mengumpulkan pasukan berskala besar. Pemimpin dari pasukan itu adalah anggota dari guild terbesar «Holy Dragon Alliance». Beberapa pemain kuat dari «Knights of the Blood» dan guild-guild lain juga ikut. Tentu saja, sebagai seorang pemain solo, aku juga diundang untuk mengikuti grup itu.
 
Alasan pangkalan rahasia dari Laughing Coffin terbeberkan adalah karena salah satu dari anggota mereka yang mungkin tidak dapat menahan perasaan bersalah dari membunuh membongkar rahasia itu kepada clearing group. Para pemain clearing lalu menggunakan informasi ini untuk menginvestigasi dan mengecek bahwa orang-orang itu sedang menggunakan gua itu sebagai pangkalan sebelum akhirnya mengumpulkan pasukan berskala besar. Pemimpin dari pasukan itu adalah anggota dari guild terbesar «Holy Dragon Alliance». Beberapa pemain kuat dari «Knights of the Blood» dan guild-guild lain juga ikut. Tentu saja, sebagai seorang pemain solo, aku juga diundang untuk mengikuti grup itu.
Line 1,540: Line 1,540:
 
Setelah pertarungan berakhir, ada 11 korban dari sisi para prajurit dan 21 dari sisi Laughing Coffin. Di antara mereka, aku sendiri menggunakan pedangku untuk membunuh dua dari mereka.
 
Setelah pertarungan berakhir, ada 11 korban dari sisi para prajurit dan 21 dari sisi Laughing Coffin. Di antara mereka, aku sendiri menggunakan pedangku untuk membunuh dua dari mereka.
   
Tetapi di antara pemain-pemain yang mati dan tertangkap, tidak ada tanda dari nama pemimpin, PoH.
+
Tetapi di antara pemain-pemain yang mati dan tertangkap, tidak ada tanda dari nama dari pemimpin PoH.
   
Dua belas pemain-pemain musuh lain yang selamat dari pertarungan itu semuanya dikurung di dalam penjara Dark Iron Palace. Jika pemain bermantel abu-abu itu benar-benar salah satu dari orang-orang yang selamat, aku mungkin harus berbicara dengannya pada suatu waktu setelah selesai dari pertarungan. Aku ingat cara bicaranya, tetapi tidak bisa mengingat wajah maupun namanya, semua ini karena aku memaksa diriku sendiri untuk melupakan tentang semua hal itu.
+
Dua belas pemain-pemain musuh lain yang selamat dari pertarungan itu semuanya dikurung di dalam penjara Dark Iron Palace. Jika pemain bermantel abu-abu itu benar-benar salah satu dari orang-orang yang selamat, aku mungkin harus berbicara dengan dia pada suatu waktu setelah selesai dari pertarungan. Aku ingat cara bicara dia, tetapi tidak bisa mengingat wajah dia dan namanya, semua ini karena aku memaksa diriku sendiri untuk melupakan tentang semua hal itu.
   
 
Tidak...
 
Tidak...
Line 1,558: Line 1,558:
 
Aku lagi menyadari sebuah kemungkinan, dan terengah-engah.
 
Aku lagi menyadari sebuah kemungkinan, dan terengah-engah.
   
Suara seperti metalik yang terdistorsi itu yang dikeluarkan oleh orang bermantel abu-abu itu adalah sebuah bisikan yang cukup dalam. Bagaimana jadinya jika dia berteriak dengan semua tenaganya...
+
Suara seperti metalik yang terdistorsi itu yang dikeluarkan oleh orang bermantel abu-abu itu adalah sebuah bisikan yang cukup dalam. Bagaimana jadinya jika dia berteriak dengan semua tenaga dia...
   
Teriakan dari file suara yang aku dengar minggu lalu berdering di dalam kupingku lagi.
+
Teriakan dari file suara yang aku dengan minggu lalu berdering di dalam kupingku lagi.
   
''' "...Ini, adalah kekuatan sebenarnya, tenaga sebenarnya! Orang-orang bodoh, ukirlah rasa takut dari nama ini di dalam hati-hatimu!" '''
+
''' "...Ini, adalah kekuatan asli, tenaga asli! Orang-orang bodoh, ukirlah rasa takut dari nama ini di dalam hati-hatimu!" '''
   
 
''' "Nama dari pistol ini dan aku : «Death Pistol»... «Death Gun»!!" '''
 
''' "Nama dari pistol ini dan aku : «Death Pistol»... «Death Gun»!!" '''
Line 1,602: Line 1,602:
 
"Kamu sudah sangat canggung setelah pertarungan pertama. Kamu terlihat seperti kamu pasti tidak akan dapat mencapai ke final. Semangatlah... Aku harus membalasmu karena telah menipuku!"
 
"Kamu sudah sangat canggung setelah pertarungan pertama. Kamu terlihat seperti kamu pasti tidak akan dapat mencapai ke final. Semangatlah... Aku harus membalasmu karena telah menipuku!"
   
Setelah mengatakan itu, dia mengangkat tangan kanannya dan lagi menepuknya pada bahuku.
+
Setelah mengatakan itu, dia mengangkat tangan kanan dia dan lagi menepuknya pada bahuku.
   
Aku secara tidak sadar menggunakan tanganku untuk memegang tangan kecilnya yang akan meninggalkanku. Aku lalu membawanya ke dadaku, dan lalu membiarkan lengannya di dahiku.
+
Aku secara tidak sadar menggunakan tanganku untuk memegang tangan kecil dia yang akan meninggalkanku. Aku lalu membawanya ke dadaku, dan lalu membiarkan lengannya di dahiku.
   
 
"Tu-Tunggu sebentar...apa yang kamu lakukan!?"
 
"Tu-Tunggu sebentar...apa yang kamu lakukan!?"

Please note that all contributions to Baka-Tsuki are considered to be released under the TLG Translation Common Agreement v.0.4.1 (see Baka-Tsuki:Copyrights for details). If you do not want your writing to be edited mercilessly and redistributed at will, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource. Do not submit copyrighted work without permission!

To protect the wiki against automated edit spam, we kindly ask you to solve the following CAPTCHA:

Cancel Editing help (opens in new window)

Template used on this page: