Difference between revisions of "High School DxD (Bahasa Indonesia):Jilid 4 Valhalla"
(Created page with "==Valhalla== “—Dan itulah laporan dari Michael-dono,Odin-sama.” “Bocah bocah muda ini mulai berulah rupanya.Berani sekali dia berpura pura sebagai Tuhan,Michael brengse...") |
Gwilthyunman (talk | contribs) m (Spasi dan tanda baca.) |
||
Line 1: | Line 1: | ||
==Valhalla== |
==Valhalla== |
||
− | “—Dan itulah laporan dari Michael-dono,Odin-sama.” |
+ | “—Dan itulah laporan dari Michael-dono, Odin-sama.” |
− | “Bocah |
+ | “Bocah-bocah muda ini mulai berulah rupanya. Berani sekali dia berpura-pura sebagai Tuhan, Michael brengsek itu!” |
“Apa yang kita harus lakukan? Sungguh sulit dipercaya kalau Tuhan yang tercatat dalam [Injil] telah tiada.” |
“Apa yang kita harus lakukan? Sungguh sulit dipercaya kalau Tuhan yang tercatat dalam [Injil] telah tiada.” |
||
− | “Astaga,dengan bocah Michael itu,si pemalsu Lucifer dan bocah nakal Azazel,ini sama saja sekumpulan permainan bocah |
+ | “Astaga, dengan bocah Michael itu, si pemalsu Lucifer dan bocah nakal Azazel, ini sama saja sekumpulan permainan bocah-bocah.” |
− | “Lantas,haruskah kita ajarkan pada bocah |
+ | “Lantas, haruskah kita ajarkan pada bocah-bocah itu seperti apa kita Asgard, ”Tuhan” yang sebenarnya ini?” |
− | “Freyr,aku tak akan bisa merespon perang skala besar di dunia setelah begitu lama dengan tubuh tuaku ini.Namun,kekompakan bocah |
+ | “Freyr, aku tak akan bisa merespon perang skala besar di dunia setelah begitu lama dengan tubuh tuaku ini. Namun, kekompakan bocah-bocah ini sungguh mengejutkan. Aku akan menonton Rating Game para Iblis itu.” |
− | “Mereka sepertinya menarik,bukan?” |
+ | “Mereka sepertinya menarik, bukan?” |
− | “Sepertinya menyenangkan.Usaha keras bocah |
+ | “Sepertinya menyenangkan. Usaha keras bocah-bocah ini yang kehilangan Tuhan mereka. Baiklah, apa yang harus kita lakukan sekarang......?” |
Revision as of 12:18, 11 May 2012
Valhalla
“—Dan itulah laporan dari Michael-dono, Odin-sama.”
“Bocah-bocah muda ini mulai berulah rupanya. Berani sekali dia berpura-pura sebagai Tuhan, Michael brengsek itu!”
“Apa yang kita harus lakukan? Sungguh sulit dipercaya kalau Tuhan yang tercatat dalam [Injil] telah tiada.”
“Astaga, dengan bocah Michael itu, si pemalsu Lucifer dan bocah nakal Azazel, ini sama saja sekumpulan permainan bocah-bocah.”
“Lantas, haruskah kita ajarkan pada bocah-bocah itu seperti apa kita Asgard, ”Tuhan” yang sebenarnya ini?”
“Freyr, aku tak akan bisa merespon perang skala besar di dunia setelah begitu lama dengan tubuh tuaku ini. Namun, kekompakan bocah-bocah ini sungguh mengejutkan. Aku akan menonton Rating Game para Iblis itu.”
“Mereka sepertinya menarik, bukan?”
“Sepertinya menyenangkan. Usaha keras bocah-bocah ini yang kehilangan Tuhan mereka. Baiklah, apa yang harus kita lakukan sekarang......?”