Tsukumodo Bahasa Indonesia:Jilid 1 Penutup

From Baka-Tsuki
Revision as of 13:25, 24 July 2012 by 48henny (talk | contribs) (Created page with "__NOTOC__ Senang bertemu denganmu—atau halo lagi—ini Akihiko Odou, Ini seri baruku “Toko Barang Antik Tsukumodo”. Apakah kau suka? Penutup ini dapat juga dibaca oleh si...")
(diff) ← Older revision | Latest revision (diff) | Newer revision → (diff)
Jump to navigation Jump to search

Senang bertemu denganmu—atau halo lagi—ini Akihiko Odou,

Ini seri baruku “Toko Barang Antik Tsukumodo”. Apakah kau suka?

Penutup ini dapat juga dibaca oleh siapa saja yang belum baca buku ini.

Buku ini terjadi di masa sekarang dan terdiri dari empat cerita pendek. Cerita ini berkisar pada kejadian antara orang-orang dari Toko Barang Antik Tsukumodo—karyawan Tokiya Kurusu dan Saki Miano, dan pemilik Towako Setsutsu—dan Peninggalan misterius—atau yang diperoleh salah satunya.

Pada bagian berikut aku akan masuk ke masing-masing cerita.


Kebetulan

Sebuah bandul membuat kau kebetulan memikirkan kenyataan. Pemilik bandul ini tenggelam dalam kekuasaannya dan mencoba untuk mengambil hidup Tokiya keluar dari dendam pribadinya. Akankah Tokiya bertahan dari ancaman "yang disengaja" kebetulan...? Itulah inti dari cerita.

Bab pertama ini membuat banyak kerjaan dan yang paling panjang. Bab pertama sebelumnya baru saja dibuang, tetapi tidak dari setiap makna untuk plot ini. Sebagai hasil dari tidak ingin dimasukkan ke dalam terlalu banyak, aku memutuskan unutk menampilkan Towako, si pemilik. Secara pribadi, aku pikir aku berhasil menulis apa yang ingin aku tulis.


Patung

Sebuah mitos mengnyatakan itu menyembuhkan berbagai penyakit. Mitos lain mengnyatakan itu menimbulkan penyakit yang tak tersembuhkan.

Sebuah patung pemilik Toko Barang Antik Tsukumodo dibawa dikelilingi oleh mitos yang bertentangan. Secara tak sengaja menyentuh, Saki ...?

Aku ingat mendapatkan ide untuk bab ini di kereta untuk bekerja. Aku mencatat poin-poin kunci menggunakan fungsi memo dari ponselku sampai aku tiba di tempatku bekerja. Hari itu, aku mampir ke sebuah restoran keluarga dalam perjalanan pulang dan bekerja di luar rencana. Berkat itu, menulis cerita ini berjalan sangat lancar. Aku hanya berharap aku selalu punya ide-ide seperti itu.


Kenangan dan Catatan

Sebuah notebook yang membuat kau ingat apapun yang kau tulis di dalamnya. Etsuko Uwako, yang telah menulis sesuatu yang dia ingin ingat apapun yang terjadi, berubah pikiran dan ingin melupakannya. Dia membayar Toko Barang Antik Tsukumodo kunjungan untuk mengetahui tentang metode ...

Sangat penting untuk membuat catatan agar tidak lupa. Ketika aku mendapatkan ide sesaat sebelum tidur, aku selalu menulis secara cakar ayam di dalam memo yang aku sampingkan di tempat tidurku, ketika bergulat dengan sandman tersebut. Jika aku dikalahi oleh sandman dan harus sadar aku lupa keesokan harinya, itu membuat aku ingin mercabik rambutku. Mungkin, sesama penulis memiliki pengalaman yang serupa?


Hadiah

Sebuah dompet yang membuat semua penghasilan kau hilang kecuali kalau kau menghabiskan mereka pada hari yang sama. Tokiya si separuh-waktu agak miskin dikutuk oleh dompet itu dan dengan demikian mencoba untuk menemukan cara melewati tujuh hari tanpa membuang-buang uang...

Frase umum Jepang yang diterjemahkan menjadi "pendapatan belanja seseorang sebelum malam ini berakhir" membawa aku untuk ide ini, meskipun aku tidak setuju dengan frase itu.

Selalu menggunakan uangmu dengan bijaksana.


Nah, tidak ada banyak tempat tersisa. Aku akan menggunakannya selalu sebagai surat tanda terima kasih.

Untuk Takagi-san, editorku yang bertanggung jawab, Satoshi Takeshima-san yang terus memberikanku ilustrasi, orang-orang yang telah membantu buku ini diterbitkan, dan tentu saja para pembaca.

Terima kasih banyak.,

Aku berharap kita bertemu lagi.


Akihiko Odou


Balik ke Hadiah Kembali ke Halaman Utama