Tate no Yuusha no Nariagari (Indonesia):Web Chapter 48

From Baka-Tsuki
Jump to navigation Jump to search

Menggagalkan Tuduhan Palsu lain[edit]

Kami tiba di gereja yang dibangun sangat mencolok di kota.


Suster: "Dia Pahlawan perisai !?"


aku disambut dengan wajah yang sangat pahit.

Seberapa besar kau membenciku untuk menunjukkan wajah seperti itu?

Meskipun aku sudah mengantisipasi hal ini sampai batas tertentu, tetapi apa aku akan ditolak masuk ke gereja karena tuduhan pemerkosaan?


pastor: "tidak perlu takut."


Pastor dari gereja keluar dan memarahi adik yang merengut pada kami.

...... Sesuatu terasa ganjil, tapi sudahlah.


Pastor: "Apa yang Anda butuhkan dari gereja kami?"

Naofumi: "Ah, rekanku menerima kutukan yang kuat, jadi aku ingin membeli air suci yang kuat."


Orang ini tidak secara terbuka memusuhi ku, jadi mari kita tetap netral.

Daftar harga tergantung di tembok.


pastor: "Lalu, silakan berikan persembahan."


Apakah Anda meminta persembahan karena saya bisa tahu harga dari daftar harga?


Naofumi: "Berapa harganya?"

Pastor: "Efek dari yang termurah sampai air suci terkuat adalah 5 perak, 10 perak, 50 perak, dan 1 koin emas."


Hmm ......Tampaknya mereka tidak memberikan harga yang berlebihan.

aku mengharapkan mereka untuk menerapkan sanksi pada ku, tapi ......


Naofumi: "Bukan ide yang bagus untuk bernegosiasi mendapatkan diskon di hadapan Tuhan, jadi aku akan mengambil air suci terkuat yang Anda miliki untuk 1 emas."

Raphtalia: "Naofumi-sama, Anda tidak harus membeli barang yang mahal hanya untuk saya."

Naofumi: "Tidak apa-apa. Aku sudah bilang begitu sebelumnya, aku menghargai mu. Dibandingkan dengan Raphtalia, satu koin emas itu buka apa-apa."

Raphtalia: "T-terima kasih banyak!"


Aku berikan koin emas kepada imam sementara Raphtalia berterima kasih kepadanya.


Pastor : "dimengerti."


Pastor memerintahkan suster untuk membawa sebotol air suci.

...... Aku memeriksa kualitasnya dengan Skill Hakim.


Air suci kelas rendah

Kualitas: buruk


Aku memelototi Pastor yang membuat wajah bingung.

Pastor kemudian memeriksa air suci dan ekspresinya berubah.


Pastor: "Mengapa Anda membawa sesuatu yang berkualitas sangat rendah?"

Suster: "Tapi dia ......"

Pastor: "Tuhan itu penuh belas kasihan. Bertobatlah sekarang untuk tindakan keji Anda memuaskan rasa keadilan Anda sendiri!"

Suster: "ha-hamba mohon maaf!"

Pastor: "Maafkan saya, gereja kami telah berbuat kasar."

Naofumi: "Aku tidak akan mengeluh jika Anda mengembalikan uang ku."

Pastor: "Saya menghargai kebajikan Anda."


Pastor sendiri pergi untuk mengambil air suci.

Aku memeriksa air suci lagi.


Air suci untuk menghilangkan kutukan. Kualitas: Tinggi


Naofumi: "Nah, untuk inilah kami datang."


aku menerima botol air suci.


Firo: "Apakah air itu lezat? Berikan juga Firo beberapa!"

Naofumi: "Ini bukan untuk di minum. Ini adalah obat Raphtalia. Apa ada yang salah dengan mu yang memerlukan ini juga.?"

Firo: "Ya, Firo selalu energik!"

Naofumi: "kalau begitu tidak perlu."

Firo: "Huh ~?"


Aku berbalik kepada pastor sementara Firo memiliki tanda tanya melayang di atas kepalanya.


Naofumi: "aku berterima kasih. lalu, mohon mengatakan hal yang sama untuk suster yang di Hourglass of Dragon era .Orang itu mencoba untuk membodohi ku"

Pastor: "Saya mengerti. Mereka contoh memalukan yang tidak layak dari orang yang beriman."

Naofumi: " ..... baiklah. Nah, selamat tinggal"

Pastor: "berterima kasihlah atas bimbingan Tuhan."


Aku rasa pastor adalah orang yang cukup baik.

Negara ini akan menjadi tempat yang lebih baik jika ada lebih banyak orang seperti dia.

Aku meninggalkan gereja dengan kesan seperti itu.


Itsuki: "Ah! Disitu kau rupanya!"


Untuk beberapa alasan, Itsuki, Ren, dan pengikut mereka berlari ke kami setelah kami meninggalkan gereja.

Apa yang mereka inginkan?

Semua orang berkumpul di kota Istana. Situasi seperti apa ini?

Kali ini, Itsuki tidak mengenakan peralatan kualitas rendah. Dia memakai semua peralatan berkualitas tinggi.

Itsuki menatapku dengan ketidaksenangan dan bicara pertama.


Itsuki: "Dasar kau pencuri! kau mencuri ‘’achievement’’ dan upah pekerjaanku !"

Naofumi: "Apa !?"


Kenapa aku harus mencuri upah Itsuki?


Ren: "Aku juga. Permintaan yang dimaksudkan untuk ku diambil oleh mu."


Ren juga mencela ku.

Aku tidak tahu apa yang mereka bicarakan. Lalu aku ingat kalau desa yang terkena wabah yang aku bantu mungkin meminta bantuan dari mereka.


Naofumi: "aku mungkin telah mengambil pekerjaan Ren, tapi saya tidak tahu tentang Itsuki."

Itsuki: "Apa kau berpura-pura bodoh?"

Naofumi: "Aku hanya berkata saya tidak tahu."

Ren: "Tunggu, tunggu, Bahkan jika Naofumi tidak mengaku, aku ingin bicara lebih dulu."

Naofumi: "Jangan berbicara seolah-olah aku seorang kriminal."

Firo: "Apakah tuan melakukan sesuatu?"

Naofumi: "Aku tidak melakukan apa-apa. Setidaknya tidak ada yang aku ingat!"


Sementara menenangkan Raphtalia dan Firo, aku memelototi Itsuki dan Ren.


Naofumi: "Pokoknya, jelaskan situasinya."

Itsuki: "kalau begitu. aku akan mulai."


Itsuki mulai menjelaskan keadaannya kepada ku.

Tampaknya Itsuki menerima permintaan untuk menyelidiki, dan jika perlu, memusnahkan kaum bangsawan yang menyebabkan masalah di wilayah utara. Orang yang mengenakan ’’armor’’ yang menonjol adalah temannya dan pergi untuk menerima hadiah dari serikat yang meminta bantuannya.

Namun, dikatakan kalau ‘’ reward ’’ permintaan itu sudah dibayar dan Itsuki menyimpulkan bahwa satu-satunya orang untuk melakukan sesuatu seperti itu adalah aku.


Naofumi:. "Kau tahu, Shogun-sama ...... Ketika kau bersembunyi di balik bayangan dan mengalahkan kejahatan, kau tidak pernah mengungkapkan sosok sebenarmu, orang tidak akan tahu siapa yang melakukan apa. Yang aku tahu mengungkapkan status

pahlawan-mu adalah hobi-mu , tetapi ada banyak rumor

yang tersebar. "

Itsuki: "Sho-Shogun?! A-Apa yang kau bicarakan !?"

Naofumi: "Menempatkan pedang di pinggang Anda dan berpura-pura menjadi seorang petualang, Shogun-sama."


Itsuki tampaknya ingat dan mulai berteriak padaku. Yup, itulah sikap terhadap permintaan yang memberikan Itsuki masalah " (!) '’’'

Tidak ada yang akan mengenalimu sebagai Pahlawan busur dengan penampilan seperti itu.

Karena itu, pengakuan dari negara bisa jadi salah satu antara Pahlawan Pedang atau Pahlawan tombak itu.

Kenapa aku benaran mengevaluasi hal seperti ini? Ini tidak berguna.

Menjadi pahlawan misterius yang menghukum kejahatan itu keren, tetapi itu tidak diakui oleh dunia. saat aku masih mahasiswa, aku paham bahwa penampilan diperlukan bagi masyarakat untuk mengakui mu.

Jika seseorang ingin mengambil upah Itsuki untuk pekerjaannya, semua yang perlu dilakukan adalah mengumumkan kalau dia lah orang yang melakukannya.

Maksudku, pahlawan semacam itu akan memusnahkan kejahatan karena dia ingin, bukan untuk uang atau ketenaran.

...... Ini adalah topik yang menyebalkan. Dalam artian menjadi juru penyelamat.


Naofumi: "Apa kau menyelesaikan permintaan sebagai Pahlawan busur? Hanya kota itu dimana pajak tinggi yang aku dengar itu kau. Dan pada waktu itu karena aku sedang ada di sana." [1]

Itsuki: "itu karena aku menjaganya rahasia."

Naofumi: "Lalu, untuk mengkonfirmasi, Apakah ada ‘’Adventurer’’ dengan busur di Pemberontak Negeri Utara?"

Itsuki: "Ya, itu adalah aku! Aku menundukkan raja tiran dengan Pemberontak."

Naofumi: "..... Apakah kau tahu apa yang terjadi ke Negara itu setelahnya?"

Itsuki: "Raja buruk digulingkan, seharusnya menjadi makmur."

Naofumi: "Tidak, itu tidak benar! Mereka menjadi begitu kelaparan sampai mereka harus

menyelundupkan makanan dengan barter!!"

Itsuki: " Tidak mungkin! Kenapa !?"

Naofumi: "Kau tahu, raja nya mungkin buruk, tapi seluruh negeri pada awalnya akan melalui panceklik. Dan untuk negara, semua yang berubah hanya pemimpinnya saja."

Itsuki: "Itu tidak ada hubungannya dengan ku! Jangan mengalihkan masalah"


hah ...... dasar tidak bertanggung jawab ...... Khawatir sedikit lah tentang hal itu.


Naofumi: "Lalu, mari kita kembali ke cerita. bawahanmu tidak pergi mendapatkan upah kan? Bisa dia jelaskan situasinya?"

Itsuki: "ya, yaaa! Dia bisa menjelaskannya! Tentu saja dia bisa menjelaskannya."

Naofumi: "Guild ya? Untuk menerima upah, apa ada sesuatu yang dia butuhkan untuk menunjukkan kalau ia adalah bawahan Anda?"

Itsuki: "Itu .....Ada surat. Dia perlu menunjukkan surat dengan segel pribadi raja tertera di atasnya."


Itsuki menyatakan dengan wajah penuh keyakinan.

Apa yang kau katakan?


Itsuki: "Ini adalah surat yang dibuat dengan teknik khusus. Tidak mungkin dipalsukan dengan mudah!."

Naofumi: "kalau begitu tidak ada cara bagiku untuk mendapatkannya."

Itsuki: "!"


Tampaknya sesuatu diklik di kepala Itsuki.


Itsuki: "la-lalu senjata."


Apa kau sebegitu putus asanya untuk mencari alasan? ...... Sepertinya kau ingin menuduhku tidak peduli apa pun yang terjadi.


Itsuki: "Ini adalah hak istimewa pahlawan untuk dapat mengubah bentuk senjatanya. kau mengubah perisai mu sehingga terlihat mirip dengan busur, dan entah bagaimana membuat surat lain."

Naofumi: "Begitukah? Nah, apa itu kelihatan hal yang mungkin di dunia ini?".

Itsuki: "Ya, itu benar. Apa kau memiliki bukti untuk membuktikan sebaliknya?"

Naofumi: "Firo."

Firo: "Ada apa?"

Naofumi: "Kembali ke bentuk aslimu."

Firo: "Ok."


Firo berubah ke bentuk aslinya.

Pada saat itu, Firo ‘‘one piece’’ menghilang dan apa yang tersisa dari itu menjadi kerah. Aku menunjuk kerah.


Itsuki: "Apa !?"

Naofumi: "Apa kau paham? Ini adalah dunia di mana sesuatu seperti itu bisa dibuat. Mungkin ada alat yang dapat berubah bentuk menjadi busur, dan apa itu mungkin bagi pahlawan lain selain aku?"

Itsuki: "T-Tapi-"

Ren: "sudahlah, menyerah saja Itsuki, dengan kondisi saat ini dan kurangnya bukti, kita tidak bisa menyimpulkan bahwa Naofumi adalah pelakunya."


Ren melangkah ke depan Itsuki sebelum ia mencoba untuk menuduh ku lagi.


Ren: "pertama-tama, apakah kau bertanya penampilan rekan yang mengambil upahmu?"

Itsuki: "Umm ..... itu ......"


Itsuki secara ambigu mencoba menjawab pertanyaan Ren.


Ren: "kalau begitu menyerahlah. Buatlah dirimu lebih dikenal sebagai pahlawan. Selanjutnya adalah aku..."

Naofumi: "Apakah ini soal epidemic di timur?"

Ren: "Jika kau paham maka ini akan cepat. Mengapa kau mencuri pekerjaan ku?"

Naofumi: "Karena aku sedang berada di daerah itu. kau Tahu? Bangkai naga yang kau kalahkan menyebabkan wabah."

Ren: "Apa!?"


Ren kehilangan kata-kata dan hanya berdiri di sana.

Dia tidak tahu? aku pikir dia adalah orang yang berhati lebih dingin.


Naofumi: "Banyak orang yang sekarat. Ada kuburan baru di belakang fasilitas penyimpanan. Akan ada lebih banyak lagi jika aku tidak ada..."

Ren: "Tidak mungkin ......"


Dengan langkah terhuyung-huyung, Ren mencoba menuju ke timur.


Naofumi: "Tunggu, kau tidak punya waktu untuk pergi sekarang. Gelombang sudah dekat."

Ren: "Tapi, ini adalah tanggung jawab ku"

Naofumi: "aku sudah menyingkirkan bangkai naganya. Penduduk setempat dan Master Pengobatan sudah mengatasi wabahnya. Lagipula, aku mencuri pekerjaanmu."

Ren: "Begitukah? ...... Yah, apa boleh buat."


Kulit Ren pucat.


Itsuki: "Kamu percaya itu!?"


Itsuki memanggil ke Ren dengan ekspresi bingung.


Ren: "Dia tidak memiliki alasan untuk berbohong. Selain itu, permintaan itu dibatalkan karena sudah dipecahkan. Ini tidak masalah."

Naofumi: "aku terkejut ketika bangkai menjadi Naga Zombie. Raphtalia terkena kutukan ketika pertempuran itu."


Aku tidak berbohong. Tapi, itu adalah kesalahan ku.


Ren: "Oh, apa karena itu kau keluar dari gereja?"


Ren menatap Raphtalia dan melihat perban sebagai jawabannya.


Ren: "aku harap kau segera sembuh."


...... Ini tak terduga. Aku pikir Ren adalah seorang pria berdarah dingin, tapi dia tampaknya lemah untuk masalah yang disebabkan dirinya sendiri.

Walaupun Orang mngatakan kelemahan itu adalah hal buruk. [2]


Naofumi: "kenapa kau meninggalkan bangkai naga di sana?"

Ren: "Karena ...... rekanku ingin memberikan material untuk para petualang lain"


Kalau dipikir-pikir, desa itu mengatakan kalau mereka memang menampungnya.


Ren: "Aku meninggalkannya untuk para petualang dan desa Tapi ......."

Naofumi: "Lain kali, pastikan untuk membuang bangkai dengan bersih. Bangkai akan membusuk. Ada bahaya menyebabkan penyakit ketika membusuk. Buang isi perut dan daging adalah prioritas tertinggi."

Ren: "Ya......"


Ini agak anti-klimaks.

Tetap saja, aku tak mengatakan apa-apa tentang desa.

Untuk berpikir bahwa itu adalah kesalahan mereka sendiri..... Nah, ini adalah konsekuensi dari perbuatan mereka sendiri.


Itsuki: "aku tidak percaya."


Itsuki lebih gigih daripada Ren.


Itsuki: "Aku akan benar-benar membawa bukti."

Naofumi: "Tentu, bawa itu. tapi, jangan mengarang Karena ketika kau menemukan kriminal, ia mungkin mengatakan bahwa itu adalah perintah dari Pahlawan perisai kalau kau menginterogasinya terlalu keras. yah, sebagiannya karna ku.... kabar burung. "

Itsuki: "...... Apa maksudmu?"

Naofumi: "Pernah ada di mana setelah pencuri menyerang ku dan aku membalasnya, ia pergi ke kota dan mengatakan bahwa aku merampoknya."

Itsuki: "I-Itu ......"

Naofumi: "Ini sama untuk Anda Shogun-sama, aku harap kau berpikir tentang hal ini dengan hati-hati."


Itsuki tampaknya merasa kasihan saya dari rumor itu, tatapannya membuat saya merasa muak. kenapa kau menatapku dengan mata seperti itu?


Itsuki: "Untuk saat ini, marii kita tunda hal ini."

Naofumi: "aku setuju saja dengan itu, saya bukan kriminal."


Serius deh, aku sangat benci tuduhan palsu!

Jangan menghubungkan segala yang buruk padaku!

Itsuki pergi sambil bersikap angkuh dan Ren tampaknya gelisah sambil berlalu.


Naofumi: "Oh well, apa kami pergi saja?"


Hari ini adalah hari yang sial. Ada bermacam hal.

Lagi pula, kota istana ini berada di bawah yurisdiksi raja sampah, jadi tidak ada cara mereka tidak akan bias.

ayo kita segera kembali ke hotel.

Translator note[edit]

  1. got a better idea? “ It is only in the town where the tax is high that I heard it was you.”
  2. got a better idea? “They say that weakness is evil though.
Sebelumnya Chapter 47 Kembali ke Halaman Awal Selanjutnya Chapter 49