The Unexplored Summon Blood Sign (Indonesia): Jilid 3 Pembukaan 1

Pembukaan X-01: Mari Kita Menyelesaikan ini Untuk Sekali dan Selamanya

“Oh, Onii-chan. Aku memasak makanan untuk-…”

“Oh, sejujurnya!! Ini sudah mengarah pada kematianku, bukan!?”

(Opening X-01 Open 05/20 12:30)

Mari Kita Menyelesaikan ini Untuk Sekali dan Selamanya

Itu berada di waktu siang hari pada tanggal 20 Mei.

Pada saat Golden Week berakhir, bulan Mei menjadi membosankan.

Itu mungkin alasan kenapa Shiroyama Kyousuke, summoner berpengalaman yang dikenal sebagai Freedom Award 903, Alice (with) Rabbit, telah menurunkan pertahanannya.

(Sejujurnya, kenapa aku membutuhkan uang sebanyak ini untuk berhenti? Sekarang aku terjebak mendapatkan bantuan dari Aika sebagai perantara…)

Pada saat dia membuka pintu menuju apartemen Aika seperti biasa dan mencium aroma itu, dia seharusnya berbalik ke belakang. Tidak, dia seharusnya menyadari ketika dia meletakkan tangannya pada gagang pintu. Dan dia seharusnya melarikan diri secepat mungkin, bahkan jika itu berarti melompat ke bawah melalui penyangga elevator.

(Tidak ada hal yang bagus terjadi dari pekerjaan dimana Government mempekerjakan Freedom, tapi ini akan menjadi yang terakhir. Aku dapat bertahan dengan hanya sedikit usaha lagi.)

Tapi dia secara sembarangan melangkah ke dalam.

Dia mendengar gadis ceria menyanyikan suatu jenis nada di koridor.

Ketika dia berjalan masuk ke dalam, dia menemukan Aika memakai apron pada bikininya yang bergaris putih dan hijau yang terlihat seperti mint.

Dia melihat ke belakang dari ruang dapur yang besar dan berbicara.

“Oh, Onii-chan. Aku memasak makanan untuk-…”

“Oh, sejujurnya!! Ini sudah mengarah pada kematianku, bukan!?”

Dia dapat mendengarnya. Itu adalah suara mengerikan seperti gelembung yang meluap dari dalam rawa mengerikan. Dia mendengar sesuatu terjatuh dari papan pemotong dan mendengar tulang keras yang dipotong dengan pisau tebal. Apa itu? Apa yang dia lakukan? Pandangan Kyousuke menjadi tertutup dan sesuatu selain dari nama makanan muncul di pikirannya. Oh, memikirkan tentang itu, bukankah pemadam kebakaran menemukan orang tua yang telah menjadi sup setelah dia mati sementara memanaskan kembali air untuk mandi?

“Ah!? Me-memikirkan tentang itu, dimana Lu-san? Dia dapat memasak seperti manusia normal. Jika dia mengawasi Aika, maka ini seharusnya masih berada di dalam batasan yang dapat diterima oleh umat manusia!!”

“Yeah, dia telah mengawasiku…”

“Oh, aku mengerti. Bagus. Beritahu aku lebih cepat. Sekarang tidak ada sesuatu untuk dikhawatirkan-…”

Tapi dia segera terhenti.

Dia “telah” mengawasinya? Kenapa dalam kalimat lampau?

Dia menemukan jawabannya pada saat itu juga.

Dengan tanpa peringatan, pintu lemari besar terbuka keluar. Tidak ada seorangpun yang menyentuhnya, jadi itu pasti telah terdorong untuk terbuka dari dalam. Kemudian sesuatu terjatuh keluar. Seseorang yang terjatuh ke lantai dan berhenti bergerak adalah Lu Niang Lan dengan pakaian Cina yang dimodifikasi.

“L-Lu-san!?”

“……………………………………………………………………………………………………………………………………………………”

Tidak ada jawaban. Itu hanya kerangka kosong.

Tapi dalam keadaan serius, ekspresi istirahat damai Lu Niang Lan menjadi terlihat menakutkan. Orang menyebutnya itu kulit pucat dari kematian. Sesuatu berwarna merah menetes keluar dari sudut mulutnya, tapi itu mungkin adalah saus. Tetapi, dia tidak dapat melakukan apapun selain melihatnya sebagai darah.

“Ka-kau bodoh. Apa kau mulai merasa kasihan padanya saat kau melihatnya, Lu-san? Apakah kau memutuskan untuk merasakan masakan Aika…tidak, memeriksanya untuk racun!?”

“Tch. Kau menyadarinya. Bagaimanapun juga, makananmu akan segera siap, Onii-chan. Duduklah dan tunggulah.”

“Kau bahkan tidak memberikanku waktu untuk membereskan tubuhnya!?”

Kyousuke memasukkan tangannya ke dalam saku sweaternya. Sebagai ganti dari Incense Grenade untuk Upacara Pemanggilan, dia menarik keluar granat kejut militer yang digunakan sebagai dinding asap. Itu benar-benar terlihat sama, jadi itu berguna untuk secara tiba-tiba menyilaukan summoner yang ceroboh dan kemudian menghantam mereka dengan cara lama yang normal.

Dia menarik pin.

Tapi…

“Liger.”

Hewan karnivora yang juauh lebih besar dibandingkan dengan harimau atau singa menangkap peledak ukuran kaleng semprotan cat rambut di udara dengan mulutnya. Granat kejut itu menciptakan cahaya menyilaukan dan suara, tapi hampir sepenuhnya tidak membahayakan. Dalam suatu kasus, terdapat kematian tidak sengaja ketika itu meledak sementara bersentuhan dengan seseorang, tapi itu ketika bagian dari lapisan luar mengenainya. Ketika menggunakan bahan metal yang dibuat untuk penggunaan berulang, bahayanya bahkan jauh lebih berkurang.

Itu meledak di dalam mulut liger putih, tapi tidak ada cahaya yang keluar. Setelah itu meledak seperti permen karet yang meletus, liger itu memuntahkan sisanya. Hewan peliharaan, partner, dan sofa Aika perlahan mendekati Kyousuke.

Dia membalikkan badannya dengan ketakutan, tapi itu sudah terlambat.

Sebelum dia dapat mengambil langkah ketiga, itu telah menahan tudung dari sweaternya di mulutnya seperti dia adalah anak kucing.

“T-tunggu, liger!! Mari membuat kesepakatan. Aku akan memberikanmu dua puluh kilogram daging merah angus sirloin, jadi dapatkah kau melepaskanku!?”

Seolah-olah mengatakan “diam, ke sini, dan lakukan seperti yang diperintahkan”, hewan itu meletakkan Kyousuke di kursi kehormatan yang ada di ruang makan.

Kemudian waktu eksekusinya telah tiba.

Dalam pakaian renang dan apron, Aika meletakkan piring besar dari “itu” di depannya.

Itu sudah cukup untuk membuat keringat tidak menyenangkan dan air mata keluar dari wajahnya.

Aika duduk di depan darinya, meletakkan sikunya di meja, menyandarkan dagu kecilnya pada tangannya yang terbuka, dan tersenyum.

Dia tidak akan membiarkannya melarikan diri sampai dia memakannya.

“Aku membuat omurice hari ini.”

“Aku sudah dapat mencium sesuatu yang benar-benar mentah dari sana.”

“Itu adalah masakan telur, jadi tentu saja itu beraroma mentah.”

“Itu yang aku pikirkan sebagai alasan yang cukup untuk khawatir sekarang! Tidak mungkin ini memiliki akhir yang bahagia!!”

Dia melakukan perlawanan, tapi itu sama sekali tidak ada gunanya. Liger putih mengeram di belakangnya untuk memintanya melanjutkannya.

Kyousuke mengambil sendok perak dengan tangan bergemetar seolah-olah dia mengambil pistol pada ronde kedua atau ketiga dari Russian roulette. Dia menutup matanya, menegangkan mulutnya, dan berdoa kepada dewa, tapi ketika dia membuka matanya, benda kuning itu masih ada di sana. Mungkin summoner yang menggunakan dewa dalam legenda sebagai batu loncatan tidak akan mendapatkan berkah mereka.

Dia meyakinkan pikirannya dan menyentuh permukaan kuning. Lapisan dari telur yang dimasak itu terbelah dengan suara lengket. Seperti rongga perut yang menyembur untuk membiarkan organ dalam tersebar keluar, nasi ayam yang ada di dalam terlihat di pandangan dengan warna setengah diantara merah dan warna segar. Uap dan hawa panas mencapai wajahnya, jadi dia merasa seperti melihat pada saluran air berwarna di hari pada musim panas.

Itu lengket dan berlendir.

Kilauan lengket yang bersinar membingungkan indera pandangannya.

“Kelembutan adalah kunci untuk membuat omurice yang bagus. Itulah alasan kenapa aku memasaknya setengah matang. Eheh.”

“Ap-apa kau serius? Aroma mentah mengenaiku seperti dinding yang tidak terlihat.”

Asam lambung telah terangkat menuju kerongkongannya, tapi dia hampir berhasil memaksakan itu kembali ke bawah. Dia belum mengambil satu gigitan, namun dia sudah menginginkan beberapa air.

Bahannya seharusnya sama.

Itu tidak mungkin memiliki apapun yang dapat membunuhnya.

Dia mencoba memberitahu dirinya sendiri tentang itu, tapi itu sama sekali tidak bekerja. Dia mengingat kembali ekspresi damai di wajah Lu Niang Lan saat dia terbaring pucat dan tidak bergerak di lantai. Dia benar-benar meragukan bahwa kebahagiaan yang menyebabkan itu semua. Dia pernah mendengar senjata tipe gas yang akan merelaksasikan semua otot tubuh, sehingga mayat akan terlihat seperti itu sedang tersenyum ketika pembekuan terjadi di dalamnya.

Perfect Dragon telah berakhir seperti itu. Gadis dari Illegal yang dapat mengalahkan summoner menengah dengan tangan kosong bahkan di dalam Upacara Pemanggila yang membiarkan penggunaan secara bebas dari semua jenis monster, tapi bahkan tubuh besinya tidak cukup untuk menyelamatkannya.

Melarikan diri tanpa terluka sama sekali tidak mungkin. Dia harus menyerah pada itu.

Akankah dia akan memotong kakinya yang terjebak di reruntuhan ataukah dia akan tetap di sana dan mati?

Dia harus membuat suatu pilihan prajurit.

“Dua…tidak, tiga hari. Istirahat singkat di rumah sakit mungkin tidak terlalu buruk!! Toryah!!”

Jika dia ragu-ragu, itu tidak akan pernah berakhir. Dan kemungkinan besar, itu akan menjadi jauh lebih mengerikan jika dia membiarkan itu menjadi dingin. Sendok itu masuk ke dalam omurice dengan suara yang tidak dapat dijelaskan dan dia merasakan alat makannya merobek melalui sesuatu yang berserabut. Dia secara paksa menahan ketidakseimbangannya yang berasal dari bagian dalam telinganya dan membawa suapannya ke dalam-

Oh, kakak.

Ya ampun, ya ampun. Aku tidak menduga kau akan segera tiba. Apakah kau akhirnya menyerah pada dunia kehidupan?

“Bh, fwoooooooooohhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh!!!???”

Dia mempercayai orang berpikir dengan otaknya.

Dia mengenal dengan kepercayaan budaya bahwa mereka berpikir dengan hatinya.

Tapi…

Pada saat itu, Shiroyama Kyousuke mengambil langkah menuju tempat yang tidak diketahui. Semua mahluk hidup memakan makanan untuk mendapatkan nutrisi dan bertahan hidup. Jadi tentu saja, perut adalah pusat dari kehidupan seseorang.

Sesuatu meledak di perutnya.

Dorongan mengalir di sepanjang punggungnya, mengirimkan gerakan menggeliat yang tidak teratur melalui semua organ dalamnya, dan menusuk ke dalam otak. Semua kelima inderanya terguncang keluar dan ke dalam. Gari dari segala yang ada dihadapan matanya dipenuhi dengan gerakan mengalir dari warna psychedelic. Itu sama sekali tidak masuk akal bagi makanan untuk mengganggu pandangannya, tapi orang tidak hanya menggunakan mata mereka untuk melihat. Mereka juga menganalisisnya dengan otak mereka.

Shiroyama Kyousuke hampir memasuki kondisi sekarat dan mendapati jiwanya hampir diambil pergi oleh halusinasi dari White Queen yang sedang bermalas-malasan dan menikmati suatu acara TV di siang hari, tapi dia menggunakan seluruh kekuatannya untuk kembali menuju dunia kehidupan.

Itu semua akan selesai jika dia memuntahkannya. Dia mengambil tiga gelas air untuk memaksa itu terdorong kembali ke dalam.

Akhirnya, dia dapat berbicara dengan lidah manusia sekali lagi.

“Apa…maksudnya ini!? Apakah itu benar-benar masakan telur!? Itu terasa seperti menjilat di dalam perut orang tua yang sedang mabuk!!”

“Itu sedikit terlalu puitis bagiku untuk mengerti.”

“Itu memiliki terlalu banyak saus di dalam nasi ayam dan itu sangat asin hingga aku berpikir bahwa itu berbahaya pada tingkat medis daripada tingkat masakan!!”

“Tapi jika aku tidak menaruh sebanyak itu, aku tidak akan mendapatkan warna merah darah yang cantik itu.”

“Dan kenapa itu semua terasa sangat berpasir!? Apakah itu pasir? Atau kerikil!?”

“Onii-chan.”

Aika memotongnya dan mengatakan inti dari masalahnya.

“Masakan adik perempuan tidak mungkin enak, bukan? Itu sempurna karena itu sama sekali tidak enak. Rasa menyedihkan adalah apa yang membuat itu sangat indah.”

Anak laki-laki itu mendengar benang tipis dari sarafnya tersentak.

“Aku mengetahuinya!! Aku mengetahui bahwa kau telah mengetahui bahwa itu adalah buruk!! Aku dapat menerima mencoba yang terbaik hanya mendapati bahwa itu tidak bekerja, tapi secara sengaja membuat itu menjadi buruk adalah penghinaan terhadap bahan makanan!!”

Shiroyama Kyousuke berteriak sama seperti liger putih itu.

Air mata terjatuh dari mata Aika.

Dan tentu saja, ini sama sekali bukan sesuatu yang lucu seperti sedih karena dia telah menghina makanannya. Dia adalah summoner berpengalaman yang dikenal sebagai Government Award 870, Hikikomori, dan dia bekerja sebagai perantara kelas atas yang mengatur pembagian pekerjaan. Dia tidak memiliki hati sangat lembut seperti tahu.

“Onii-chan.”, kata gadis memakai pakaian renang dan apron. “Kau mengeluh, tapi kau menyadarinya, bukan? Kau menyadari bagaimana dunia bekerja, setidaknya cukup untuk membuat pandanganmu sendiri dari bagaimana masakan adik perempuan seharusnya.”

“Apa-…?”

“Aku bahagia. Aku sangat bahagia, Onii-chan.Aku benar… Aku benar untuk melanjutkan terapi kejutanku untuk waktu yang sangat lama!!”

“Aku tidak pernah mengatakan apapun mengenai masakan ‘adik perempuan’, jadi berhenti mencoba untuk memaksanya menuju arah itu!!”

“Aku menghabiskan waktu sangant panjang menunggu saat ini! Liger! Hati ini adalah hari pertama adik perempuan Onii-chan, jadi kita perlu untuk memasak beberapa nasi merah!!!!!!”

“Sungguh menyebalkan. Oh, sungguh sangat menyebalkan!! Semua tempat dimana aku pergi adalah jalan buntu, jadi aku sama sekali tidak mengetahui dimana aku pergi berikutnya!!”

Dia melakukan perlawanan, tapi tidak ada gunanya.

Ronde kedua dari masakan rumah yang mengerikan telah dimulai.

Fakta

• Aika dapat memasak, tapi masakan adik perempuan harus tidak bagus.
• Kemampuannya yang mematikan mengalahkan Lu Niang Lan, Perfect Dragon yang mengerikan, hanya dengan satu suapan.
• Pada saat Kyousuke mengambil satu suapan, dia melihat halusinasi White Queen, tapi itu masih tidak diketahui apa maksudnya.
• Sebagai bentuk dari terapi kejutan, Aika hanya benar-benar menginginkan Kyousuke memberikan pendapat pribadinya mengenai masakan adik perempuan
• Dia kelihatannya akan memasak nasi merah untuk hari ini.
• Pada akhirnya, itu masih tidak diketahui dari apa yang Shiroyama Kyousuke memikirkan tentang masakan “adik perempuan”.