Difference between revisions of "Date A Live (Indonesia):Pengamatan Ratatoskr Kasus 2"
(Created page with ""Yoshinon... Ayo mulai..." 'Oke... Ayo kita mulai.' Sewaktu Yoshino berbicara kepadanya dengan muka serius, [Yoshinon] mengganguk kembali. Lalu, Yoshino secara pelan-pelan...") |
m |
||
Line 1: | Line 1: | ||
+ | [[Image:DAL_Case02.jpg|thumb]] |
||
+ | |||
"Yoshinon... Ayo mulai..." |
"Yoshinon... Ayo mulai..." |
||
'Oke... Ayo kita mulai.' |
'Oke... Ayo kita mulai.' |
||
− | + | Yoshino berbicara kepadanya dengan muka serius, dan [Yoshinon] menjawabnya. |
|
− | Lalu, Yoshino secara pelan-pelan |
+ | Lalu, Yoshino secara pelan-pelan memindahkan tangan kanannya ke dekat tangan kirinya dimana [Yoshinon] ada-- |
Lalu dia memasukkan tangan kanannya ke dalam [Yoshinon] dalam sekali dorong. |
Lalu dia memasukkan tangan kanannya ke dalam [Yoshinon] dalam sekali dorong. |
||
Line 34: | Line 36: | ||
Waktu Yoshino memasukkan kedua tangannya lagi, [Yoshinon] berteriak kesakitan. |
Waktu Yoshino memasukkan kedua tangannya lagi, [Yoshinon] berteriak kesakitan. |
||
+ | |||
+ | <noinclude> |
||
+ | {{Date A Live Bahasa Indonesia Nav|p5=Kasus 1|n5=Kasus 3}} |
||
+ | </noinclude> |
Latest revision as of 13:41, 10 January 2014
"Yoshinon... Ayo mulai..."
'Oke... Ayo kita mulai.'
Yoshino berbicara kepadanya dengan muka serius, dan [Yoshinon] menjawabnya.
Lalu, Yoshino secara pelan-pelan memindahkan tangan kanannya ke dekat tangan kirinya dimana [Yoshinon] ada--
Lalu dia memasukkan tangan kanannya ke dalam [Yoshinon] dalam sekali dorong.
'Awehhw!?'
[Yoshinon] berteriak kesakitan dengan matanya terbuka lebar. Perut [Yoshinon] yang sudah melebihi kapasitas normalnya membengkak dari dalam.
'A… ah… u…… un……!'
"Sedikit lagi... Bertahanlah...!"
Yoshino berkata itu dengan keringat di pipinya, lalu dia memasukkan tangan kanannya lebih lagi. --Setelah itu, dia menarik tangan kirinya dari [Yoshinon].
Sekarang [Yoshinon] berada di tangan kanan Yoshino, berbeda dari biasanya. Mereka memutuskan untuk latihan memakai [Yoshinon] di tangan selain dari tangan kiri untuk saat-saat krisis.
"Bagaimana rasanya...?"
'Uuu... Rasanya aneh.'
"……"
'……'
"...Kembali?"
'Ya... T, tunggu! Yoshinon tidak ada masalah jika kita kembali, tapi melakukannya dua kali berturut-turut akan menyakitkan atau lebih parah lagi Yoshinon akan kendo... Ohoo!?'
Waktu Yoshino memasukkan kedua tangannya lagi, [Yoshinon] berteriak kesakitan.
Kasus 1 | Kembali ke Halaman Utama | Kasus 3 |
---|---|---|
Jilid 1 | Ilustrasi - Prolog - Bab 1 - Bab 2 - Bab 3 - Bab 4 - Bab 5 - Epilog - Penutup | |
Jilid 2 | Ilustrasi - Prolog - Bab 1 - Bab 2 - Bab 3 - Bab 4 - Bab 5 - Epilog - Penutup | |
Jilid 3 | Ilustrasi - Prolog - Bab 1 - Bab 2 - Bab 3 - Bab 4 - Bab 5 - Penutup | |
Jilid 4 | Ilustrasi - Bab 6 - Bab 7 - Bab 8 - Bab 9 - Bab 10 - Epilog - Penutup | |
Jilid 5 | Ilustrasi - Prolog - Bab 1 - Bab 2 - Bab 3 - Bab 4 - Bab 5 - Epilog - Penutup | |
Jilid 6 | Ilustrasi - Prolog - Bab 1 - Bab 2 - Bab 3 - Bab 4 - Bab 5 - Penutup | |
Jilid 7 | Ilustrasi - Bab 6 - Bab 7 - Bab 8 - Bab 9 - Bab 10 - Epilog - Penutup | |
Jilid 8 | Ilustrasi - Bab 1 - Bab 2 - Bab 3 - Bab 4 - Bab 5 - Penutup | |
Date A Akihabara | Tohka - Yoshino - Kurumi - Kotori | |
Pengamatan Harian <Ratatoskr> | Ilustrasi - Kasus 1 - Kasus 2 - Kasus 3 - Kasus 4 - Kasus 5 - Kasus 6 - Kasus 7 |